PROPOSAL PROGRAM KEGIATAN KREATIVITAS

MAHASISWA
“UPAYA PEMANFAATAN AIR BERSIH YANG BAIK GUNA
MENCEGAH KRISIS AIR DALAM MENDUKUNG SDGs DI
INDONESIA”

X`

Disusun Oleh :
Luthfi Destio - (2021091002)
Hafidz Harun Ahnaf - (2021091004)
Aira Rahma Aviana - (2021091005)
Dafa Ayunda Arya Mukti Priyono - (2021091007)

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA

2022
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................................. 2

DAFTAR TABEL ...................................................................................................................... 3
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................................. 4
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 6
1.1 Rumusan Masalah ........................................................................................................ 7
1.2 Tujuan ........................................................................................................................... 7
1.3 Manfaat ......................................................................................................................... 7

BAB II SKENARIO GAGASAN .......................................................................................... 8

2.1 Ide ................................................................................................................................. 8
2.2 Sipnosis Pendek ............................................................................................................ 8
2.3 Sipnosis Panjang........................................................................................................... 8
2.4 Rancangan Treatment ................................................................................................... 9
2.5 Rancangan Naskah Skenario ...................................................................................... 10

BAB III TAHAPAN PELAKSANAAN .............................................................................. 10

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................................. 11
4.1 Anggaran Biaya .......................................................................................................... 11
4.2 Jadwal Kegiatan.......................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 14
LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................................... 15
 DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Rencana Anggaran Biaya ........................................................................................ 11

Tabel 4.2 Rencana Jadwal Kegiaran ....................................................................................... 11
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Serta Dewan Pendamping ..................................... 15

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ............................................................................ 19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ................................. 20
 RINGKASAN

Krisis air bersih menjadi permasalahan lingkungan yang sangat sering dialami oleh banyak
negara, termasuk Indonesia. Masalah ini bahkan masuk dalam Sustainable Development Goals
(SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang disepakati oleh 193 negara. Dalam
buku Introduction to Environmental Engineering yang ditulis oleh David A Cornwel dan
Mackenzie L Davis, Indonesia memiliki tiga tantangan berat mengenai sumber daya air dan
keberlanjutannya, yaitu:

• Kebutuhan yang terus meningkat

• Distribusi air tawar yang tidak merata
• Pencemaran air yang semakin meningkat.
 BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang menjadi sumber kehidupan bagi
seluruh mahluk hidup yang ada di bumi ini, makhluk hidup seperti tumbuhan, hewan juga
manusia pasti membutuhkan air untuk keberlangsungan hidup mereka. Tak ada yang bisa
menyangkal, bahwa air merupakan elemen penting dalam kehidupan manusia juga semua
makluk yg ada di bumi ini, tidak hanya untuk dikonsumsi, kebutuhan akan air juga menopang
banyak aktivitas manusia. Namun Krisis air bersih juga menjadi permasalahan lingkungan
yang sangat sering dialami oleh banyak negara, termasuk Indonesia. Masalah ini bahkan
masuk dalam Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan yang disepakati oleh 193 negara. Dalam buku Introduction to Environmental
Engineering yang ditulis oleh David A Cornwel dan Mackenzie L Davis, Indonesia memiliki
tiga tantangan berat mengenai sumber daya air dan keberlanjutannya, yaitu:

• Kebutuhan yang terus meningkat

• Distribusi air tawar yang tidak merata
• Pencemaran air yang semakin meningkat.

Namun Seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman upaya pemerintah dalam
penyediaan air bersih pun terus meningkat. Upaya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan
air bersih pun bermacam-macam, seperti contohnya antara lain adalah dengan cara mencari
sumber air baru baik berupa air tanah, air sungai, air danau ataupun mengolah dan menawarkan
air laut serta mengolah dan menyehatkan kembali sumber air kotor yang telah tercemar seperti
air sungai ataupun air danau disaring atau di filter supaya air yang semula tidak layak konsumsi
menjadi air yang bersih dan layak untuk di konsumsi masyarakat.

Upaya tersebut dilakukan untuk mengimbangi tingginya pencemaran air yang masuk ke
perairan alami. Biasanya sumber pencemar pada air ini berasal dari sumber domestik seperti
contohnya (rumah tangga) perkampungan, kota, pasar, jalan serta sumber non-domestik
(pabrik, industri, pertanian, peternakan, perikanan serta sumber lainya) banyak memasuki dan
mencemari bahan pada air. Sehingga menyebapkan minimnya stok air bersih pada daerah –
daerah tertentu.
 Penyediaan air bersih yang tidak optimal dapat berpengaruh pada tingkat kesehatan
masyarakat, produktifitas ekonomi dan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. Maka
dari itu Penyediaan air bersih yang layak juga kesadaran masyarakat untuk menjaga kualitas
air agar tetap bersih dan tidak tercemar sangat diperlukan karena kondisi suatu lingkungan pada
sebuah wilayah juga sangat berpengaruh pada pembangunan masyarakat berkelanjutan.
Penyediaan air bersih juga dapat mengurangi angka kematian pada bayi, karena air bersih dapat
menekan resiko diare yg dapat berdampat kematian pada bayi maupun lansia.

1.1 Rumusan Masalah

1. Upaya apa saja yg dapat kita lakukan dalam mengurangi krisis air bersih.
2. Hal apa saja yang dapat kita lakukan dalam memanfaatkan air dengan baik.
3. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga
lingkungan agar sumber air tetep bersih dan tidak tercemar.

1.2 Tujuan

Tujuan proposal PKM ini adalah untuk mengurangi krisis air bersih yang masih menjadi
masalah yg sangat penting untuk diatasi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakan
dalam pemanfaatan air bersih. Juga meningkatkan upaya masyarakat dalam menjaga
kebersihan lingkungan sekitar agar sumber air bersih tidak mudah tercemar.

1.3 Manfaat

Sebagai bahan masukan bagi masyarakat dalam mengurangi krisis air bersih juga
pemanfaatan air dengan baik juga proposal ini diharapkan mampu menjadi sumber
informasi tentang pemanfaatan air bersih bagi pembacanya.
 BAB II

SKENARIO GAGASAN

2.1 Ide

Tema : Menanggulangi Krisis air bersih menjadi permasalahan lingkungan

Judul : Upaya Pemanfaatan Air Bersih yang baik guna Mencegah Krisis Air Bersih dalam
Mendukung DDGs di Indonesia
Premis : setiap masyarakat harus memiliki kesadaran untuk menanggulangi krisis air bersih di
daerah tempat mereka tinggal, dengan cara memanfaatkan penggunaan air bersih
dengan baik.

2.2 Sinopsis pendek

air adalah Salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia Tidak hanya
penting bagi manusia Air merupakan bagian yang penting bagi makhluk hidup baik hewan dan
tubuhan. Tanpa air mungkin tidak akan ada kehidupan di dunia ini karena semua makhluk
hidup sangat membutuhkan air untuk bertahan hidup. Manusia mungkin dapat hidup beberapa
hari tetapi manusia tidak akan bertahan selama beberapa hari jika tidak minum karena sudah
mutlak bahwa sebagian besar zat pembentuk tubuh manusia itu terdiri dari 73% adalah air. Jadi
sudah terbukti jika kehidupan yang ada di dunia ini dapat terus berlangsung karena tersedianya
Air yang cukup.

2.3 Sinopsis panjang

Kehidupan manusia tidak lepas dari tanah, air dan udara, tanah merupakan tempat berpijak dan
sumber dari segala bahan makanan yang ditanam pada tanah. Udara (oksigen) digunakan untuk
bernafas dan bersama-sama darah mengalir dengan dipompa jantung menuju paru-paru dan
seluruh tubuh untuk mensuplay zat-zat yang dibutuhkan oleh manusia. Sekitar tiga per empat
bagian dari tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorangpun dapat bertahan hidup lebih dari 4-5
hari tanpa minum air. Selain itu, air juga dipergunakan untuk memasak, mencuci, mandi, dan
membersihkan kotoran.

Yang ada di sekitar rumah. Air juga digunakan untuk keperluan industri, pertanian, peternakan,
perkebunan, pemadam kebakaran, tempat rekreasi, rumah makan, hotel, transportasi, dan
berbagai keperluan lainnya. Penyakit-penyakit yang menyerang manusia dapat juga ditularkan
dan disebarkan melalui air. Kondisi tersebut tentunya dapat menimbulkan wabah penyakit
dimana-mana.

Volume air dalam tubuh manusia rata-rata 65% dari total berat badannya, dan volume tersebut
sangat bervariasi pada masing-masing orang, bahkan juga bervariasi antara bagian-bagian
tubuh seseorang. Beberapa organ tubuh manusia yang mengandung banyak air, antara lain,
otak 74,5%, tulang 22%, ginjal 82,7%, otot 75,6%, dan darah 83%.
Setiap hari kurang lebih 2.272 liter darah dibersihkan oleh ginjal dan sekitar 2,3 liter diproduksi
menjadi urine. Selebihnya diserap kembali masuk ke aliran darah. Dalam kehidupan sehari-
hari, air dipergunakan antara lain untuk keperluan minum, mandi, memasak, mencuci,
membersihkan rumah, pelarut obat, dan pembawa bahan buangan industri.
 Ditinjau dari sudut ilmu kesehatan masyarakat, penyediaan sumber air bersih harus dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat karena persediaan air bersih yang terbatas memudahkan
timbulnya penyakit di masyarakat. Volume rata- rata kebutuhan air setiap individu per hari
berkisar antara 150-200 liter atau 35-40 galon. Kebutuhan air tersebut bervariasi dan
bergantung pada keadaan iklim, standar kehidupan, dan kebiasaan masyarakat

2.4 Rancangan Treatment

kebutuhan air merupakan aspek yg cukup dibutuhkan untuk kebutuhan dasar manusia dan
kegiatannya lainnya tentu saja memerlukan air. Sedangkan pemakaian air adalah jumlah air
yang digunakan dari sistem yang ada bagaimanapun keadaannya. Namun minim nya air bersih
di indonesia menyebabkan beberapa daerah krisis air bersih sehingga berdampak buruk bagu
keberlangsungan hidup masyarakat dan kesehatan masyarakat di Indonesia.

Adapun upaya upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan jumlah air bersih di
indonesia dirasa kurang mampu untuk menanggulangi masalah tersebut, karena masalah ini
juga harus menjadi perhatian dan kesadaran bagi masyarakan dalam menjaga dan berupaya
untuk menanggulangi krisis air.

Menurut Bappenas, kerusakan hutan akan menjadi pemicu terjadinya kelangkaan air baku,
terutama untuk pulau-pulau yang tutupan hutannya sangat rendah seperti Pulau Jawa, Bali, dan
Nusa Tenggara. Menurut Bappenas pula, tutupan hutan akan semakin berkurang, yakni dari
sebanyak 50 persen dari luas lahan total Indonesia (188 juta hektar) di tahun 2017, menjadi
hanya sekitar 38 persen di tahun 2045. Bertambahnya populasi di Indonesia juga menjadi beban
baru dalam penyediaan air bagi masyarakat Tanah Air. Menurut Sensus Penduduk 2020 yang
dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), penduduk Indonesia berjumlah 270,21 juta jiwa.
Jumlah ini bertambah sebanyak 32,56 juta jiwa dibandingkan dengan hasil sensus pada 2010
(Iswara, 2021). Penyebab krisis air lainnya yaitu pengambilan air tanah secara berlebihan,
tingginya tingkat pencemaran terhadap sumber-sumber air, adanya konflik kepentingan
ekonomi yang didukung oleh kebijakan yang kurang tepat, serta perusakan lingkungan dan
sumber-sumber mata air.

Adapun beberapa rancangan yg dapat saya dan teman teman lakukan dalam permasalahan ini
adalah sebagai berikut :

1. Memberikan sosialisasi kepada warga untuk Melaksanakan program hemat air di

lingkungan sekitar agar penggunaan air tetap efisien dan menjaga ketersediaan sumber
daya air.
2. Mengajak warga untuk bergotong royong Membuat penampungan air seperti waduk,
dam, dan embung agar dapat menjaga keberadaan air untuk memenuhi kebutuhan
hidup.
3. Diharapkan kami dapat Menciptakan teknologi yang dapat mendaur ulang air.
4. Menampung dan mengelola limbah pabrik maupun domestik.
5. Mensosialikan warga agar Tidak membuang sampah atau limbah di sungai.
2.5 Rancangan Naskah Skenario

Scene 1 – Pengenalan dan konsolidasi terhadap masyarakat tentang program kerja kami.
Scene 2 – menjelaskan Penting nya air bersih dalam kehidupan.
Scene 3 – Mengajak warga untuk menanam pohon di area hutan yg gundul.
Scene 4 – mengajak warga untuk bersih desa dan sungai.
Scene 5 – mengajak warga untuk membuat bendungan atau tempat tampung Air.

BAB III

TAHAPAN PELAKSANAAN

Dalam pelaksanaan program membantu mengurangi kirisi air bersih pada suatu daerah, Dalam
hal ini kami sudah menyiapkan tahapan pelaksaan agar program kami dapat berjalan dengan
lancar.

1. Penyusunan Proposal
Proposal dibuat guna memudahkan pembaca untuk mengatahui apa saja maksud dan tujuan
program kami kepada kepala daerah yang nantinya akan kami pilih.

2. Observasi
Kami akan melakukan observasi terhadap lokasi atau daerah yang akan menjadi tempat
pelaksanaan program ini yaitu khususnya di daerah Pemukiman jakarta. Kami memperhatikan
bahwa di daerah ini pun masih banyak warga yg kesulitan mendapatkan air bersih.

3. Penetapan Lokasi
Jika Nantinya lokasi sudah kami tentukan, kami berkomitmen untuk membantu masyarakan yg
berada di lokasi tersebut agar dapat menanggulangi masalah mereka tentang krisis air bersih
khususnya.

4. Pengajuan Izin Kegiatan

Kami akan melakukan izin kegiatan kepada kepala daerah setempat, yg akan kami pilih
nantinya sebagai lokasi untuk melakukan sosialisasi dan kegiatan lainnya.

5. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2022. Alat yang kami
gunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini alat bersih bersih, seperti cangkul kotak sampah,
kantong sampah, kaos, benih tanaman untuk di tanam di daerah hutan yg gundul, Pada
Pelaksanaannya nantinya, kami juga selalu menerapkan protokol kesehatan dengan
menggunakan masker dan membawa handsanitizer.
 BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Adapun anggaran biaya yang nantinya akan kami butuhkan adalah sebagai berikut :

Jenis pengeluaran Jumlah

Konsumsi untuk program sosialisai 5.00,000
Peralatan bersih bersih 700,00
Tong sampah 200,000
Bibit pohon 400,00

4.2 Jadwal Kegiatan

Jadwal pelaksanaan kegiatan ini akan dilakukan pada tanggal 20 januari 2021 dan rencana
jadwal kegiatannya adalah sebagai berikut :

Uraian kegiatan Durasi Hasil

Konsolidasi/Seminar
Memberi pengarahan
mengenai pentingnya air 30 menit
masyarakat
bersih
Melakukan bersih Lingkungan dan sungai
06.00-09.00 wib
lingkungan dan sungai menjadi bersih
Melakukan kegiatan
menanam pohon di hutan 06.00-10.00 Mereboisasi pohon
gundul
Penutupan acara/program Perpisahan kepada
dengan melakukan warga dan mengucapkan
pamitan kepada kepala 30 menit rasa terimakasih ditutup
daerah setempat dan dengan memberikan
masyarakat cendramata/simbolis
 GAGASAN

Adapun beberapa hal yg dapat kita dalam mengurangi krisis air bersih dan pemanfaatan air
dengan baik antara lain adalah dengan cara :

1. Menghemat air salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi krisis air adalah
dengan cara menghemat penggunaan air dan tidak melakukan pemborosan. Hal ini juga
mendukung gerakan memanfaatkan penggunaan air dengan baik,
2. Tidak membuang sampah pada saluran air.
3. Menanam pohon atau reboisasi.
4. Membuat tempat penampungan hujan.
 KESIMPULAN

Dari proposal diatas kita dapat menyinpulkan bahwa penting sekali bagi kita untuk
memanfaatkan penggunaan air bersih dengan baik, hal ini merupakan salah satu upaya kita
dalam mengurangi krisis air bersih di indonesia. Hal ini juga merupakan upaya guna
mendukung tujuan pemerintah indonesia dalam mencapai 17 tujuan dari “Sustainable
Development Goals” (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan sesuai dengan yang
sudah pemerintah indonesia tentukan. Diharapkan mahasiswa juga dapat memberikan
informasi kepada masyarakat agar nantinya masyarakat dapat teredukasi dan memiliki
kesadaran tentang pentingnya memanfaatkan air dengan baik dan memiliki kesadaran untuk
membuat sebuah upaya guna mengurangi krisis air di indonesia.
 DAFTAR PUSTAKA

Adimihardja, K., & Hikmat, I. H. (2003). Participatory research appraisal: dalam Pelaksanaan
Pengabdian kepada Masyarakat. Humaniora.
Hasyiem, M. H. (2021). Optimalisasi pendayagunaan zakat melalui program Indonesia mendengar
pada masyarakat tuna rungu: analisis ketercapaian Sustainable Development Goals pada program
Lembaga Amil Zakat, Infaq, Shadaqah Muhammadiyah Jawa Timur (Doctoral dissertation, UIN
Sunan Ampel Surabaya).
Afrilya, F., & Rahmawati, A. (2014). Program Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat di Desa
Tiris Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo.
Mediastika, C. E. (2021). Hemat energi dan lestari lingkungan melalui bangunan. Penerbit Andi.
Milama, B., & Murniati, D. Pengembangan Buku Pengayaan Kimia Terintegrasi Pendidikan
Pembangunan Berkelanjutan (PPB) pada Isu Krisis Air Bersih (Bachelor’s thesis, Jakarta: FITK UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta).
RENALDO, A. (2019). Analisis Kualitas Air Pemandian Di Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara
Sahung Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
 LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Serta Dewan Pendamping

1. Ketua Tim

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Luthfi Destio Ma,ruf
2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi Teknik Sipil

4 NIM 2021091002
Gunung Kidul, 16
5 Tempat dan Tanggal Lahir
Desember 2002
6 Alamat E-mail destioluthfii@gmail.com

7 Nomor telpon/HP 0895616858183

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti.

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima.

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberian Penghargaan Tahun
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
pernyataan dalam pengajuan PKM-GFK.

Tangerang Selatan, 15 Desember 2021

(Luthfi Destio Ma,ruf)

2. Anggota Tim

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Hafizd Harun Ahnaf
2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi Teknik Sipil

4 NIM 2021091004

5 Tempat dan Tanggal Lahir Cirebon, 12 Januari 2003

6 Alamat E-mail Hafizdharun2003@gmail.com

7 Nomor telpon/HP 088210113463

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti.

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima.

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberian Penghargaan Tahun
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
pernyataan dalam pengajuan PKM-GFK.

Tangerang Selatan, 15 Desember 2021

(Hafizd Harun Ahnaf)

3. Anggota Tim

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Aira Rahma Aviana
2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Teknik Sipil

4 NIM 2021091005

5 Tempat dan Tanggal Lahir Tangerang, 7 Juni 2003

6 Alamat E-mail Airarahma08@gmail.com

7 Nomor telpon/HP 082213729255

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti.

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima.

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberian Penghargaan Tahun
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
pernyataan dalam pengajuan PKM-GFK.

Tangerang Selatan, 15 Desember 2021

(Aira Rahma Aviana)

4. Anggota Tim

D. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dafa Ayuda Arya M. P
2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi Teknik Sipil

4 NIM 2021091007

5 Tempat dan Tanggal Lahir Magetan, 25 Mei 2002

6 Alamat E-mail Dafaayuda25@gmail.com

7 Nomor telpon/HP 082213729255

E. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti.

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3

F. Penghargaan Yang Pernah Diterima.

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberian Penghargaan Tahun
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
pernyataan dalam pengajuan PKM-GFK.

Tangerang Selatan, 15 Desember 2021

(Dafa Ayuda Arya M. P)

5. Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri
Galih Wulandari Subagyo,
1 Nama Lengkap
S.T.,M.T
2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Teknik Sipil

4 NIP

5 Tempat dan Tanggal Lahir

6 Alamat E-mail

7 Nomor telpon/HP 082123821987

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S2/Magister
Nama Institut
Jurusan/Prodi
Tahun masuk/Lulus

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT

Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1
2

Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1
2

Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
 dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
pernyataan dalam pengajuan PKM-GFK.

Tangerang Selatan, 15 Desember 2021

(Galih Wulandari Subagyo, S.T.,M.T)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Nilai (Rp)

(Rp)
1. Kebutuhan kegiatan
a. Peralatan dan Buku Tulis 50 50.000 2.500.000
b. Papan Tulis 1 180.00 180.000
c. Karpet Plastik 2 180.000 360.000
d. Meja Blajar 4 142.500 570.000
e. Snack Hadiah Quiz 50
SUB TOTAL (Rp) 3.610.000
2. Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
a. Bahan-bahan kebutuhan 3 150.000 450.000
protocol kesehatan (masker,
sanitizer)
SUB TOTAL (Rp) 600.000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
a. Transport lokal (untuk 3 50.000 150.000
keperluan pembelian bahan dan
uji coba)
SUB TOTAL (Rp) 200.000
TOTAL 1+2+3 4.410.000
(Terbilang empat juta empat ratus sepuluh ribu rupiah)
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Studi Bidang Alokasi Waktu Uraian

ilmu (Jam/minggu) Tugas
1 Luthfi Destio Teknik Sipil
Ma’ruf

2 Hafizd Harun Teknik Sipil

Ahnaf

3 Aira Rahma Teknik Sipil

Aviana

4 Dafa Ayuda Arya Teknik Sipil

M. P