Anda di halaman 1dari 2

Nama : Timotius Dwi Setyanto

NRP :04111640000053

1. Risiko merupakan segala kemungkinan yang dapat terjadi atau muncul diakibatkan dari hal yang
dilakukan sebelumnya. Kemungkinan yang disebut risiko cenderung bersifat negatif.
2. Manajemen risiko merupakan pengelolaan suatu kegiatan yang bertujuan untuk meminimalisir
dampak yang timbul dari risiko tersebut karena setiap kegiatan pasti memiliki risiko, oleh karena
itu perlu dilakukan pemilihan keputusan kegiatan dengan cara mengidentifikasi,
mengelompokkan hingga mengendalikan risiko yang dapat terjadi.
3. Manfaat dari manajemen risiko antara lain :
- Memperkecil biaya yang timbul
- Memperkecil gangguan yang muncul pada saat melakukan kegiatan
- Mencegah konflik yang dapat timbul dari risiko
4. Faktor ketidak pastian pada risiko merupakan hal-hal yang dapat menyebabkan risiko terjadi
maupun tidak terjadi. Faktor yang dapat menyebabkan risiko menjadi tidak pasti antara lain:
- Perbedaan waktu antara identifikasi risiko hingga pelaksanaan kegiatan. Semakin lama jarak
waktu maka risiko semakin tidak pasti karena dalam kurun waktu tersebut dapat terjadi
perubahan pada risiko yang dapaat terjadi
- Kekurangan informasi pada saat pengidentifikasian risiko sehingga terdapat hal lain yang
tidak diketahui yang dapat merubah risiko
- Keterbatasan kemampuan manusia menjadi faktor risiko dapat berubah dari yang
diidentifikasi di awal
5. Hazard merupakan peristiwa yang dapat mengakibatkan risiko. Peril merupakan kondisi yang
menyebabkan hazard semakin besar terjadi. Contoh ketika sedang mengendarai sepeda motor
tanpa membawa jas hujan berisiko kehujanan. Hazard pada risiko tersebut adalah mengendarai
motor tanpa membawa jas hujan, perilnya adalah langit sedang mendung. Maka saat
berkendara kemungkinan besar akan kehujanan
6. - Physical hazard merupakan karakter fisik yang dapat menimbulkan risiko
- Moral hazard merupakan pandangan acuh terhadap risiko yang dapat terjadi pada diri
7. - Risiko spekulatif, yaitu risiko yang masih kemungkinan untuk terjadi
- Risiko murni, yaitu risiko yang pasti terjadi
8. Ketidakpastian pada proyek konstruksi kapal sangat besar karena banyak pihak yang terlibat
pada sebuah proyek besar. Semakin banyak pihak yang terlibat maka akan semakin banyak
ketidakpastian. Proyek besar memiliki kecenderungan memakan waktu yang lama, semakin
lama proyek maka semakin besar ketidakpastian. Semakin besar proyek akan menyebabkan
banyak celah yang tidak disadari sehinga informasi yang diperoleh kurang. Proyek besar akan
melibatkan banyak pihak yang terlibat, kemampuan masing masing pihak yang berbeda beda
membuat ketidakpastian semakin besar.
Dalam pengerjaannya, proyek besar dan memakan waktu lama akan menimbulkan hazard yang
bermacam-macam. Pengerjaan yang lama juga akan menimbulkan peril yang tidak diduga
sebelumnya hingga meningkatkan kemungkinan risiko dapat terjadi atau bahkan dapat
menyebabkan risiko yang tidak diperkirakan diawal.
9. I
10. - Melakukan perkiraan kemungkinan risiko
- Kemungkinan risiko yang terjadi sebelumnya pada kegiatan yang sama
11. Probabilitas kejadian risiko merupakan pengukuran seberapa besar risiko dapat terjadi
12. Keparahan risiko merupakan besaran kerugian yang timbul akibat risiko jika terjadi
13. Pengukuran risiko merupakan proses analisis untuk mengetahui seberapa besar kemungkinan
risiko terjadi dan seberapa besar kerugian yang timbul jika risiko terjadi
14. Risk assesment merupakan pembuatan laporan yang berisi tentang analisa dan evaluasi dari
risiko yang dapat terjadi sehingga dapat dijadikan pertimbangan untuk melakukan treatmen
agar dapat menghindari risiko tersebut
15. Pertama adalah risk analysis, yaitu analisa terhadap risiko yang sudah diidentifikasi untuk
mengetahui kemungkinan terjadi dan kerugian yang timbul akibat dari risiko
Kedua adlah risk evaluation, yaitu evaluasi terhadap analisis risiko yang bertujuan agar diperoleh
alternatif untuk menghindari risiko
16. Mitigasi risiko adalah treatmen yang dilakukan untuk mengurangi dampak dari risiko tersebut
17. Pengalihan risiko adalah treatmen yang dapat membuat terjadinya risiko tertunda atau
dipindahkan ke tempat lain
18. Biaya risiko merupakan besarnya kerugian risiko dari segi materi. Biasanya kerusakan atau
penurunan performa yang diakibatkan oleh risiko tersebut dinilai dengan nominal uang dan
ditambah dengan perkiraan besaran kenaikan harga hinga kerugian risiko tersebut dikembalikan
ke kondisi semula

Anda mungkin juga menyukai