PEKERJAAN MEKANIKAL-PLUMBING
A. PERSYARATAN 1. Pada saat akan melaksanakan pekerjaan, pemborong wajib menyerahkan
UMUM terlebih dahulu gambar kerja (shop drawing) guna mendapatkan persetujuan
dari direksi. Gambar-gambar kerja tersebut diserahkan minimal 1 minggu
sebelum pekerjaan dimulai.
Page 1 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
B. PEKERJAAN TATA
UDARA
3.1. LINGKUP 3.1.1. Sistem AC Split untuk ruangan-ruangan tertentu seperti ditunjukan dalam
PEKERJAAN gambar Mekanikal berupa Fan Coil Unit (FCU) dan Condensing Unit (CU)
lengkap dengan pipa refrigerant yang menghubungkan FCU dan CU beserta
system drain.
3.3. PERANCANGAN 3.3.1. CU akan ditempatkan di luar ruangan yang akan dikondisikan
sebagaimana yang ditunjukan dalam gambar Mekanikal. Melalui system
pipa tertutup, refrigerant untuk melayani FCU pada ruangan-ruangan yang
dikondisikan.
3.3.4. Tata letak FCU dan CU beserta kapasitasnya dapat dilihat pada
gambar mekanikal.
3.4. PEMASANGAN 3.4.1. Kontraktor harus menjamin bahwa instalasi yang dipasang tidak
boleh mengakibatkan gangguan yang diperoleh dari transmisi suara dan
getaran kedalam ruangan-ruangan yang akan dihuni. Kontraktor
bertanggung jawab atas modifikasi-modifikasi yang perlu untuk memenuhi
syarat tersebut.
Page 2 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
pipa yang terbuka untuk mencegah tanah, debu, dan kotoran lain masuk ke
dalam pipa.
3.4.3. Pipa-pipa harus diberi tanda huruf atau nomor untuk identifikasi
dengan cara yang baik dan tidak mudah hilang / terhapus.
3.4.4. Kontraktor menyediakan dan memasang semua panel control yang
diperlukan untuk instalasi ini dengan melakukan penyambungan-
penyambungan (Wiring) yang diperlukan sampai kabel feeder. Daya panel
AC untuk setiap mesin atau peralatan yang membutuhkan tenaga listrik
adalah tanggung jawab kontraktor.
3.5. PENGUJIAN 3.5.1. Sesudah instalasi terpasang, kontraktor harus melakukan pengujian
selama minimum 3 x 24 jam terhadap penyetelan-penyetelan yang perlu
sehingga semua syarat unjuk kerja terpenuhi.
3.5.3. Kontraktor harus menguji semua FCU dan CU yang telah terpasang
pada beban normal dan menyerahkan data pengujian kepada direksi
sebagai arsip pemberi tugas.
3.7. PERSETUJUAN 3.7.1. Dalam waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari setelah kontraktor
BAHAN DAN ALAT memperoleh kontrak pekerjaan, kontraktor harus mengajukan daftar yang
lengkap dari pabrik-pabrik atau, perusahaan-perusahaan yang membuat
atau memproduksi bahan/alat yang akan dipasang untuk memperoleh
persetujuan dari Pemberi tugas.
C. PEKERJAAN
PLUMBING
3.8. LINGKUP 3.8.1. System pemipaan air bersih didalam bangunan seperti ditunjukan
PEKERJAAN dalam gambar mekanikal lengkap dengan katup penyetop, elbow,
Page 3 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
3.8.3. Semua panel control dan panel listrik yang dibutuhkan untuk
menjalankan system distribusi air bersih.
3.8.5. Sistem water treatment dari penampungan air bekas dan air hujan.
3.8.6. System pemipaan air kotor dari setiap fixture di dalam bangunan
hingga ke jaringan pembuangan air kotor, lengkap dengan pipa vent beserta
penunjangnya seperti ditunjukan dalam gambar mekanikal.
3.9.6. Semua pipa, fixture, dan fitting yang berada di luar dinding dan
kelihatan, harus terbuat dari bahan stainless stell.
Page 4 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
3.10. PERANCANGAN 3.10.1. Sistem jaringan air bersih kantor KPPN Bondowoso ini dirancang
dengan menggunakan 2 sistem dalam pendistribusian ke tiap alat plumbing.
Sistem pendistribusian yang pertama digunakan untuk seluruh kran,
wastafel dan shower dari tandon air utama / tandon air 1. Sistem
pendistribusian ke-2 untuk kloset duduk dari tandon air recycle / tandon air
2.
3.10.2. Sistem yang pertama, pengisian tandon air utama ( tandon air 1 )
dilakukan dengan 1 (satu) buah pompa jet yang bekerja secara otomatis,
yang mengambil dari Sumur dangkal dan diback up oleh jaringan PDAM.
Pompa akan Off bila ketinggian air pada tangki atas telah mencapai
ketinggian tertentu yang telah ditetapkan. Air bersih yang sudah di tampung
di tangki atas / tandon air utama kemudian didistribusikan secara gravitasi
dan pompa booster ke setiap alat plambing yaitu kran air, kran wastafel,
kran air wudhu dan kran pantry. System pompa ini akan bekerja dan
berhenti secara otomatis bila permukaan dalam tangki atas mencapai
ketinggian tertentu. Pompa juga dapat diaktifkan manual.
3.10.3. Sistem yang kedua memanfaatkan air bekas dari toilet dan air
hujan. Air bekas toilet dan wudhu serta air hujan diarahkan untuk ditampung
dalam reservoir yang diberi nama reservoir recycle. Dari reservoir recycle air
diolah dengan sistem water treatment yang kemudian ditampung dan
disuplay ke tandon air 2 ( tandon air recycle ) dengan menggunakan pompa
yang bekerja secara otomatis. Pompa akan Off bila ketinggian air pada
tangki atas recycle telah mencapai ketinggian tertentu yang telah ditetapkan.
Air bersih yang sudah di tampung di tandon air recycle kemudian
didistribusikan secara gravitasi dan pompa booster ke setiap closet duduk.
System pompa ini akan bekerja dan berhenti secara otomatis bila
permukaan dalam tandon air recycle mencapai ketinggian tertentu. Pompa
juga dapat diaktifkan manual.
3.10.4. Sistem Limbah dari toilet, limbah padat dari closed dialirkan dengan
pipa menuju septictank dan over flow cairan dari septictank diresapkan
dengan sumur peresapan. Sedang untuk limbah cairnya di alirkan dengan
pipa dan ditampung dalam bak untuk diolah kembali sebagai suplay air
bersih penggelontor closed duduk maupun menyiram tanaman.
3.10.5. Sistem air hujan, air hujan yang jatuh di atap dak dialirkan dengan
pipa tegak dan ditampung dalam bak-bak kontrol, sebagian air hujan akan
diresapkan dan sebagian lainnya di tampung di dalam bak untuk diolah dan
digunakan sebagai suplay air bersih penggelontor closed duduk maupun
menyiram tanaman.
3.11. PEMASANGAN 3.11.1. Pelaksanaan pemasangan harus direncanakan dengan baik, dan
semua pembongkaran bagian-bagian bangunan lainya hanya boleh
dilaksanakan setelah mendapatkan ijin tertulis dari konsultan pengawas.
Gambar-gambar pemasangan harus dibuat secara rinci oleh kontraktor. Hal
ini agar dapat diketahui dengan tepat letak/ukuran lubang-lubang pada
dinding yang diperlukan untuk jalur-jalur pipa. Kontraktor bertanggung jawab
atas ukuran (dimensi) dan lokasi lubang-lubang tersebut. Apabila diperlukan,
Page 5 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
3.11.5. Penggantung atau penumpu pipa harus terikat secara kuat pada
bangunan dengan menggunakan Dynabolt atau fischer dilengkapi dengan
kontruksi baja bila memang diperlukan.
3.11.6. Setiap pipa cabang utama yang masuk ke lantai harus dilengkapi
dengan katup penyetop (ball Valve).
3.12. PENGUJIAN 3.12.1. Setelah pipa dipasang, seluruh jaringan pipa air bersih harus diuji
dengan tekanan uji sebesar 2 (dua) kali tekanan kerja (Working Pressure)
selama paling kurang 12 (duabelas) jam tanpa mengalami kebocoran.
3.12.2. Apabila suatu bagian dari pipa akan ditutup oleh tembok atau
kontruksi bangunan lainya, maka bagian tersebut harus diuji dengan cara
yang sama seperti yang tertulis diatas sebelum ditutup dengan tembok atau
konstruksi bangunan lainya.
3.12.3. Kontraktor harus menguji semua motor yang telah terpasang pada
beban normal dan menyerahkan hasil pengujian kepada direksi untuk arsip
pemberi tugas.
3.12.6. Penggantian bagian yang rusak tersebut harus dengan yang baru.
Penambalan dengan bahan apapun tidak diperkenankan.
Page 6 of 7
Spesifikasi Teknis /
Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Pekerjaan Mekanikal-Plumbing
3.13. PERSETUJUAN 3.13.1. Dalam waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari setelah kontraktor
BAHAN DAN memperoleh kontrak pekerjaan, kontraktor harus mengajukan daftar yang
PERALATAN lengkap dari pabrik-pabrik atau perusahaan-perusahaan yang membuat
atau memproduksi alat atau bahan yang akan dipasang untuk memperoleh
persetujuan dari Pemberi Tugas.
Segala sesuatu yang belum tercantum didalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat Umum ini akan disusulkan
kemudian dalam Pemberian Penjelasan Pekerjaan (AanWijzing).
Page 7 of 7