Anda di halaman 1dari 2

TATALAKSANA

DIARE DEWASA

No. Dokumen : UKM/ /Kap/I/2017

UPTD No.Revisi :0
SOP
Puskesmas Tgl. Terbit : 04 Januari 20171 Sept
Kapongan
Halaman : 1- 2

Moh.Saleh Hidayat, S.Kep.


NIP: 19690711 199302 1 003

Pengertian Penatalaksanaan diare pada dewasa adalah pedoman pengobatan


penderita diare pada dewasa di sarana pelayanan kesehatan tingkat
pertama.

Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melakukan tatalaksa diare

Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kapongan


No : 440/ /431.202.7.1.13/2017 tanggal 03 Januari tentang jenis-
jenis Pelayanan.
Referensi Buku pedoman pengendalian penyakit diare, depkes RI 2009

Panduan Sosialisasi Tatalaksana Diare pada Balita Tahun 2011

Alat dan Bahan -


6. Prosedur / langkah 1. Petugas melakukan cuci tangan
– langkah 2. Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan
3. Petugas melakukan anamnesa dan mendapatkan keluhan
pasien berupa :
a. Berapa lama diare ?
b. Muntah ?
c. Panas ?
d. Darah dalam tinja ?
e. Makanan yang dimakan sebelum diare ?
f. Makanan yang dimakan selama diare?
4. Petugas melakukan pemeriksaan umum : Tekanan darah,
Suhu, Nadi, Respirasi
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
a. Inspeksi : menilai keadaan umum, kesadaran, gelisah dan
mengantuk
b. Auskultasi dan perkusi :Bising usus, turgor kulit
6. Petugas menentukan derajat dehidrasi dan diagnosis sesuai

1/2
penyebab diare.
7. Petugas memberikan terapi/tindakan sesuai penyebab diare
a. Sesuai penyebab diare
1) Tatalaksana diare akut:
a) Mencegah dehidrasi (oralit,cairan rumah tangga )
b) Mengatasi dehidrasi (rehidrasi oral/IV sesuai derajat
dehidrasi)
c) Pemberian makan
d) Mengobati penyebab komplikasi dan penyakit
penyerta
e) Pemberian antibiotic sesuai penyebab
2) Tatalaksana diare kronis:
a) Diberikan terapi sesuai dengan penyebab.
b. Sesuai derajat dehirasi
a) Bila tanpa dehidrasi : konseling, oralit, makan minum,
mengobati penyebab diare dan penyuluhan.
b) Bila dehidrasi ringan/sedang : pemberian oralit, terapi
kausal ( pemakaian antibiotic yang sesuai )
c) Bila dehidrasi berat : beri cairan intravena dan rujukan
8. Petugas melakukan kolaborasi ke dokter bila pasien dehidrasi
sedang/berat.
9. Petugas melakukan kolaborasi ke klinik sanitasi untuk
konseling hygine sanitasi pada pasien dan keluarga.
10. Petugas membereskan alat-alat yang di pakai untuk
pemeriksaan dan melakukan cuci tangan.
11. Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan.

7. Diagram Alir -

8. Hal-hal yang perlu -


diperhatikan
9. Unit terkait a. UGD
b. BP
c. Puskesmas Pembantu
d. Ponkesdes

Rekaman Historis

No Yang Dirubah Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai