4. BAB berdarah dan berlendir, saat USG ditemukan kavitas di bagian hepar, diagnosisnya apa…
A. Amubiasis hepar
B. Kolesistisis
C. Kolelitiasis
Jawab: Amubasiasis Hepar: Abses hati adalah bentuk infeksi pada hati yang disebabkan karena
infeksi bakteri, parasit, jamur maupun nekbrosis steril yang bersumber dari sistem
gastrointestinal yang ditandai dengan adanya proses supurasi dengan pembentukan pus di dalam
parenkim hati
Gejala amebiasis dapat bermanifestasi di intestinal maupun ekstraintestinal. Pada intestinal,
gejala yang timbul adalah diare cair atau berdarah, nyeri perut, dan demam. Amebiasis juga
dapat menyerang organ ekstraintestinal seperti hepar. Gejala yang ditunjukkan adalah nyeri pada
kuadran kanan atas abdomen, demam, dan/atau menggigil. Gejala-gejala tersebut diperkuat
dengan adanya riwayat tinggal atau berpergian ke daerah endemis
5. Efek samping alumunium hidroksida… (konstipasi)
6. Nyeri setelah makan… (Tukak lambung)
7. Nyeri sebelum makan dan nyeri nya dimalam hari… (tukak duodenum)
8. Pemeriksaan trauma abdomen yg paling spesifik adalah…
Jawab ; Pemeriksaan awal untuk mendiagnosis trauma abdomen dilakukan dengan metode
ABCDE (Airway, Breathing, Circulation, Disability, Exposure), yang meliputi langkah-
langkah berikut:
1. Melihat tanda vital, seperti pernapasan, sirkulasi (peredaran darah), dan ada tidaknya
sumbatan pada saluran napas (ABC)
2. Memperhatikan tingkat kesadaran (D) untuk mendeteksi gangguan saraf
3. Memeriksa lokasi luka (E) dengan memeriksa semua permukaan tubuh
4. Perhatikan jenis senjata atau benda yang membentur
5. Perhatikan jumlah kehilangan darah
9. Anak diare lendir+darah+hepatomegali+nyeri tekan pada kuadran atas kanan… (Amubiasis
hepar)
10. Nama kimia sukralfat ( aluminium sukrosa sulfat)
11. Diet yg tepat untuk lansia… ( BB ideal x berapa persen kalori + berapa persen aktivitas)
12. IMT pada BB 68kg TB 150 cm…
13. Pasien dengan diagnosis appendisitis, jika dilakukan rental toucher akan nyeri di…
A. Seluruh lapangan
B. Arah jam 3,7,11
C. Arah jam 9,11
Jawab : arah jam 9 dan 12
14. Jika pasien datang dengan keluhan appendisitis, maka sebagai dokter umum apa yg harus kita
lakukan…
Jawab : Puasakan dan Berikan analgetik dan antiemetik jika diperlukan untuk mengurangi gejala
. n Pertimbangkan DD/ KET terutama pada wanita usia reproduksi. n Berikan antibiotika IV pada
pasien dengan gejala sepsis dan yang membutuhkan Laparotomy Perawatan appendicitis tanpa
operasi
15. Pada pemeriksaan fisik pasien dengan diagnosis appendiditis, sign yg di dapat ialah…
Jawab :
1. Nyeri tekan (+) Mc. Burney. Pada palpasi didapatkan titik nyeri tekan kuadran kanan bawah
atau titik Mc. Burney dan ini merupakan tanda kunci diagnosis.
2. Nyeri lepas (+) karena rangsangan peritoneum. Rebound tenderness (nyeri lepas tekan) adalah
nyeri yang hebat di abdomen kanan bawah saat tekanan secara tiba-tiba dilepaskan setelah
sebelumnya dilakukan penekanan perlahan dan dalam di titik Mc. Burney.
3. Defence muscular adalah nyeri tekan seluruh lapangan abdomen yang menunjukkan adanya
rangsangan peritoneum parietal.
4. Rovsing sign (+) adalah nyeri abdomen di kuadran kanan bawah apabila dilakukan penekanan
pada abdomen bagian kiri bawah, hal ini diakibatkan oleh adanya nyeri lepas yang dijalarkan
karena iritasi peritoneal pada sisi yang berlawanan.
5. Psoas sign (+) terjadi karena adanya rangsangan muskulus psoas oleh peradangan yang terjadi
pada apendiks.
6. Obturator sign (+) adalah rasa nyeri yang terjadi bila panggul dan lutut difleksikan kemudian
dirotasikan ke arah dalam dan luar secara pasif, hal tersebut menunjukkan peradangan apendiks
terletak pada daerah hipogastrium
Bila tidak ditatalaksana dengan bear, penyakit ini bisa menyebabkan beberapa komplikasi yang
berbahaya antara lain: