( Reduksi
Oksidasi)
Kelompok 2
1. Azira Tasya Hanifah
2. Defita
3. Dwi Sepri yeni
4. Felisya Fatikah Putri
5. R. Finlanka
6. Vina Annisa Dilianasari
7. Zakia Nurul Fadhilla
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta
taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Reduksi Oksidasi (Redoks)” ini dengan
baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami berterima kasih kepada Ibu Dra.Indis Yohanan
selaku Guru Kimia SMA Negeri Unggulan 18 Palembang yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap tugas ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan
kita mengenai teori reaksi redoks, jenis-jenis reaksinya, prinsip reaksi redoks, indikator redoks.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa dalam tugas ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan dari pembaca demi kesempurnaan
tugas ini.
Penyusun
Reaksi Redoks (Reduksi Oksidasi) KCl dan KNO2. Jadi, SO3, KClO3, dan
KNO3 mengalami reaksi reduksi.
Definisi Reaksi Oksidasi dan Reduksi
Di sekitar kita sering dijumpai peristiwa kimiawi Pada reaksi termit menghasilkan besi cair yang
seperti logam berkarat, pembuatan besi dari bijih sering digunakan untuk mengelas benda-benda dari
besi, penyepuhan logam, terjadinya arus listrik besi, reaksinya adalah:
pada aki atau baterai, buah masak, buah busuk,
mercon meledak, kembang api dibakar, dan lain
sebagainya. 2Al(s) + Fe2O3(s) → 2Fe(l) + Al2O3(s)
□ Cu(s) + O2(g) → CuO(s)
□ S(s) + O2(g) → SO2(g) #2 Konsep Redoks Berdasarkan Pengikatan dan
Pelepasan Elektron
□ SO2(g) + O2(g) → SO3(g)
Pada reaksi Na(s) + S(s) → Na2S(s) tidak
Pada reaksi di atas C mengikat O2 membentuk CO2. melibatkan gas oksigen, maka konsep redoks
Demikian juga Fe, Cu, S, dan SO2 berturut-turut berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen
menjadi Fe2O3, CuO, SO2, dan SO3 setelah tidak dapat digunakan. Konsep redoks berkembang,
mengikat oksigen. Jadi, C, Fe, Cu, S, dan SO2 telah bukan lagi pengikatan dan pelepasan oksigen tetapi
mengalami reaksi oksidasi. pengikatan dan pelepasan elektron.
■ Reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron.
Contohnya pada pembentukan ion Na+.
Contoh reaksi reduksi:
□ 2SO3(g) → 2SO2(g) + O2(g)
Na(s) → Na+(aq) + e–
□ 2KClO3(s) → 2KCl(s) + 3O2(g)
□ 2KNO3(aq) → 2KNO2(aq) + O2(g) ■ Sebaliknya reaksi pengikatan elektron disebut
reaksi reduksi. Contohnya pada pembentukan ion
Perhatikan reaksi di atas, SO3 melepaskan oksigen S2–.
membentuk SO2, demikian juga KClO3 dan
KNO3 masing-masing melepaskan oksigen menjadi
□ Unsur O umumnya mempunyai bilok (–2),
kecuali:
S(s) + 2e– → S2–(aq)
● Pada senyawa peroksida contohnya: Na2O2,
H2O2, BaO2 mempunyai bilok (–1).
■ Reaksi redoks adalah reaksi yang terjadi di mana
reaksi oksidasi dan reduksi terjadi bersama-sama. ● Senyawa F2O mempunyai bilok (+2), dan
● Senyawa superoksida (contohnya KO2)
mempunyai bilok (–1/2). Contoh: O dalam H2O,
2Na(s) + S(s) → Na2S(s)
Na2O, Fe2O3, MgO.
Keterangan :
( ) = Perubahan fase air 3. Sebanyak 64 gram naftalena (Mr = 128)
murni yang di larutkan dalam 156 gram pelarut
( ) = Perubahan fase organic yang mengandung 92,3% karbon
larutan dan sisanya hydrogen, ternyata
Titik beku dan titik didih normal larutan mempunyai tekanan uap sebesar 16 cmHg.
naftalena pada diagram diatas adalah … Jika tekanan uap pelarut pada suhu yang
A. A dan B sama adalah 20 cmHg, rumus pelarut
B. A dan C tersebut adalah…
C. A dan D A. C2H6
D. B dan C B. C3H8
E. B dan D C. C6H6
D. C2H4O
2. Pada suhu 27ᵒC, tekanan uap murni 27 E. C3H6O3
cmHg. Pada suhu yang sama, tekanan uap
larutan etanol (Mr = 46) adalah 20,25 4. Diagram fase air dan larutan NaOH adalah
sebagai berikut!
Tabung dengan titik beku terkecil
adalah…
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V
Keterangan :
( ) = Perubahan fase air 7. Perhatikan data lima jenis larutan non-
murni elektrolit yang tidak di kenal berikut!
( ) = Perubahan fase Larutan I II III IV V
larutan Zat 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5
Dari diagram P-T H2O, jika diketahui Kb = terlarut
0,5 dan Kf = 1,8. Titik didih larutan (mol)
Volume 100 300 400 500 1.000
tersebut adalah …
larutan
A. 100,00
(mL)
B. 100,33
C. 100,54 Larutan yang memiliki tekanan osmosis
D. 100,85 terkecil pada suhu 25ᵒC (R = 0,082 L
E. 100,90 atm/mol K-1) adalah…
A. I
5. Dengan massa yang sama, dalam setengah B. II
liter air,larutan yang mempunyai titik C. III
didih terendah adalah… D. IV
A. Glukosa (Mr = 180) E. V
B. Natrium fosfat (Mr = 164) 8. Sebanyak 20 gram NaOH (Mr = 40) yang
C. Barium Sulfat (Mr = 233) terlarut dalam air hingga 1 liter akan
D. Magnesium sulfat (Mr = 64) mempunyai tekanan osmosis yang isotonis
E. Natrium sulfat (Mr = 142) dengan larutan… (volume dianggap sama)
A. 41 gram Na3PO4 (Mr = 164)
B. 16 gram MgSO4 (Mr = 64)
C. 74 gram Mg(NO3)2 (Mr = 148)
D. 20 gram CO(NH2)2 (Mr = 60)
6. Perhatikan lima tabung berikut! E. 60 gram C6H12O6 (Mr = 180)
C Menyala Banyak 1
A. As AsO43- D. Zn ZnO22-
B. Mn Mn2+ E. NH3 N2
C. Cr3+ CrO42-
B. Potensial sel reaksi adalah +2,573 tembaga dari 200 mL larutan CuSO4.
2. Senyawa dari unsur halogen yang bermanfaat sebagai pendingin, pemutih, pemadam kebakaran, dan
antiseptic berturut-turut adalah …
A. CCI2F2, NACIO, CHCI3, DAN CHI3
B. CCI2F2, NACIO, CH3Br, DAN CHI3
C. CCI2F2, NACIO, CHCI3, DAN CHCI3
D. CCI2F2, NACIO2, CHCI3, DAN CH3Br
E. CCI2F2, NACIO2, CHI3, DAN CH3Br
5. Perhatikan bagan pembakaran kembang api tetes (logam magnesium yang diiris tipis) berikut.
Kembang api tetes yang terbakar diudara terbuka menghasilkan abu yang berwarna putih dengan kandungan
senyawa yang mempunyai rumus kimia …
A. MgO
B. MgH2
C. Mg3N2
D. MgO dan Mg3N2
E. MgO dan MgH2
2. Konfigurasi elektron :
N = 1s2 2s2 3p3
Cl = 1s2 2s2 3p6 3s2 3p5
Bentuk molekul dari senyawa yang terjadi jika kedua unsur tersebut berikatan sesuai aturan oktet adalah …
A. Linear
B. Segitiga piramida
C. Tetrahedral
D. Segitiga bipiramida
E. Oktahedral
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada zat P dan Q berturut – turut adalah …
A. Ion dan kovalen nonpolar
B. Kovalen polar dan kovalen nonpolar
C. Kovalen polar dan ion
D. Kovalen polar dan hidrogen
E. Hidrogen dan ion
GUGUS FUNGSI
A. Telaah soal tipe UN
1. Nama senyawa berikut adalah ... C(CH3)3CHCl CFClH3
A. 2,3-dichloro-2-flouro-4,4-trimetil butane
B. 2,3-dichloro-2-flouro-4,4-trimetil pentane
C. 3,4-dichloro-2-flouro-2,2-trimetil butane
D. 3,4-dichloro-2-flouro-2,2-trimetil pentane
E. 3,4-dichloro-2-flouro-2,2-trimetil heksana
4.
Senyawa dengan rumus struktur sebagai berikut, mempunyai manfaat sebagai...
A. Anestesi
B. Insektisida
C. Desinfektan
D. Zat Adiktif
E. Antiseptik
5. Salah satu zat kimia berikut yang menyebabkan kerusakan lapisan ozon dari stratosfer adalah …
A. CCI
B. CF2CI2
C. CH2CI2
D. CHCI
E. CH3CI
6. Senyawa haloalkana berikut yang dapat digunakan untuk lapisan antilengket padda alat rumah tangga
adalah ….
A. Tetra flouro etilena
B. Kloro flouro karbon
C. Karbon tetra klorida
D. Tetra etil lead
E. Dikloro difenil trikloro etana
7. Senyawa – senyawa berikut yang merupakan zat aditif pada bensin adalah …
A. 2,2,4 – trimetil pentana
B. 2,3 – dimetil butana
C. Etil propileter
D. Dimetil keton
E. Metil tersier butil eter
1. Hasil oksidasi dari suatu karbon turunan benzena mempunyai sifat – sifat sebagai berikut.
1) Merupakan asam lemah
2) Berbentuk padat berwarna putih
3) Dapat larut dalam eter dan alkohol
4) Dapat digunakan sebagai pengawet
Senyawa karbon turunan benzena tersebut adalah …
A. Toluena
B. Fenol
C. Asam benzena sulfonat
D. Nitrobenzena
E. Asam benzoate
A. Nitrasi klorobenzena
B. Sulfonasi klorobenzena
C. Nitrasi benzena
D. Alkilasi benzena
E. Halogenasi nitrobenzene
5. Urutan prioritas (dari besar ke kecil) penomoran beberapa substituen dalam senyawa benzena adalah ....
A. -COOH, -SO3H, -OH, -CN, -CHO, -NH2, -NO2, -R, -X
B. -COOH, -SO3H, -CN, -OH, -CHO, -NH2, -R, -NO2, -X
C. -COOH, -SO3H, -CHO, -CN, -OH, -NH2, -R, -NO2, -X
D. -COOH, -SO3H, -CHO, -CN, -OH, -NH2, -NO2, -R, -X
E. -COOH, -SO3H, -CHO, -CN, -OH, -NO2, -NH2, -R, -X
MAKROMOLEKUL
1. Struktur berikut yang merupakan monomer teflon adalah....
A. H H
C=C
H H
B. . F F
C=C
F F
C. H H
C=C
Cl Cl
D. CH=CH2
O
E. ||
C–H
5. Di laboratorium diuji beberapa bahan makanan dengan beberapa pereaksi dan memberikan data sebagai
berkut.
Jenis Pereaksi Warna Jenis
makanan Kandungan
1 Protein Xanthoroteat Jingga Triptofan
2 Protein Timbal Hitam Metionin
asetat
3 Karbohidrat Ninhidrin Ungu Valin
4 Protein Millon Putih Tirosin
dipanaskan
merah
5 Karbohidrat Biuret Ungu Isoleusin
Data yang berhubungan dengan tepat adalah …
A. 1 dan 3
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 4 dan 5
KUNCI JAWABAN
SIFAT KOLIGATIF LARUTAN Pᵒ = 27 cmHg
A. Uji kemampuan soal tipe UN 1 P = 20,25 cmHg
1. C. A dan D
2. C. 46 % P = Pᵒ . xp
Pembahasan : 20,25 = 27 . xp
xp = 0,75 nt
xt =
mol H 2 O nt+ np
xp =
mol H 2O+mol etanol 0,5
1
= 156
5 0,5+
missal massa H2O = 1000 gram mr
100 156
mol H2O = = 5,56 0,2 . 0,5+ = 0,5
18 mr
156
0,1+ = 0,5
5,56 mr
xp =
5,56+mol etanol 31,2
= 0,4
5,56 mr
0,75 =
5,56+mol etanol 78 = mr
83,23 n
% m etanol = . 100% π =
(100+85,25) v
= 46 % (C) 0,5
=
3. C. C6H6 1000
Pembahasan : 0,5
=
massa N = 64 gram (M = 128) 1
n organic = 156 gram = 0,1
∆p = pᵒ - p 9. D. 75 %
= 20 – 16 Pembahsan :
∆P T (suhu) = 27ᵒ
xt =
P° Tekanan osmosis = 4,8 atm
4 Dit : ∝... ?
=
20 Jawab :
1
=
5
Rumus tekanan osmosis untuk larutan 1,5
2∝ =
elektrolit Na2So4 2
Na2So4 2 Na + + SO42- ∝ = 0,75
n = 2+1=3 ∝ = 75 % (D)
π = M R T i
mol
4,8 = . 0,08 . 300 . i
v
m
4,8 = mr . 0,08 . 24 . i
0,25
2,84
4,8
= 142 . i
24
0,25
i = 2,5
( 1 + (n -1) ∝¿ = 2,5
( 1 + (3 -1) ∝¿ = 2,5
REDOKS
redoks +1 -2
oksidasi +1 -2 1
Oksidasi
reduksi
3H2O + 4e- |1
3Sn 2+
→ 3Sn + 6e
4+
Jawab : A
Sr | Sr2+ || Sn2+ | Sn gr gr
. PBO1 = . PBO2
Ar Ar
6. A. 30 ml 5,4 gr
.3= .2
5Fe2+ +MnO4- + 8H+ → 5Fe2+ + Mn2+ +
27 64
4H2O (sudah setara) 5,4 gr
=
9 32
Mol MnO 4 gr Fe 1
Mol MnO4 = . = Gr = 19,2 gr (A)
Mol Fe Ar Fe 5
10. C. Al
16,8 Karena dalam perlindungan katodik
= 0,06 mol
56
menggunakan E° paling kecil
1000 11. A. Cu dan Sn
M = mol .
mL
Karena merupakan perpaduan antara
1000
2 = 0,06 . tembaga dan timah
mL
12. A. O2(g) + 2H2O (l) + 4e → 4OH-(aq)
60
mL = = 30 mL 13. A. Penyepuhan
2
14. D. Magnesium, karena magnesium jauh
7. E. 0,59 gram
lebih aktif dari besi sehingga bisa
1F = 96500C
melindungi besi dari karat
1930C = 1930 ÷ 96500
15. E. (5)
F = 0,02
Karena dalam larutan garam korosi lebih
NiSO4
cepat terjadi
Ni2+ + 2e- → Ni
16. C. Reaksi yang terjadi di katode adalah
n=2
Ag+ + Fe →Ag + Fe2+
e = Ar ÷ n
e = 59 ÷ 2 Reaksi tersebut bukanlah reaksi yang
terjadi di katode, melainkan reaksi sel.
KIMIA UNSUR
A. Uji Kemampuan Soal Tipe UN 1
1. D. Ne sebagai pengisi balon udara
2. B. CCI2F2, NACIO, CH3Br, DAN CHI3
3. E. 2), 4), dan 6)
4.
E Cu Bassemer Insulator listrik
.
4. B. Insektisida
5. A. CCI
7. B. Fungisida