Rekam medis
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Jalan Raya Sokosari No.455 (0356) 811580, Tuban 62372
Nomor : 440/043/414.051.009/2015
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan
: KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SOKO TENTANG
KELENGKAPAN REKAM MEDIS
Kesatu
: Semua pemeriksaan, pemeriksaan penunjang, diagnosa,
tindakan dan pengobatan yang diberikan kepada pasien
harus ditulis secara lengkap di dalam rekam medis.
Kedua
: Perawat dan petugas kesehatan lain wajib mengingatkan
dokter jika terjadi pengulangan yang tidak perlu
Ketiga
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terjadi perubahan dalam
keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
DINAS KESEHATAN
Nomor : 440/069/414.051.009/2015
TENTANG
MEMUTUSKAN
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Kesatu
: Memberlakukan kode klasifikasi penyakit berdasarkan
International Statistical Classification of Diseases and
Health Problems (ICD-10) tenth revision pada Rekam Medis
Puskesmas Soko sebagaimana tercantum dalam lampiran.
Kedua
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terjadi perubahan dalam
keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
LAMPIRAN I
Nomor : 440/069/414.051.009/2015
TENTANG
A00 Kholera
A19.9 TB Milier
A22 Anthrax
A27 Leptospirosis
A36 Diphtheria
A41 Sepsis
A46 Erysipelas
A66 Frambusia
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
INFEKSI VIRUS
A80.3 AFP
A82 Rabies
PENYAKIT PARASIT
B58 Toxoplasmosis
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
PENYAKIT AKIBAT CACING
B74 Filariasis
B78 Strongyloidiasis
PEDICULOSIS
B86 Scabies
D01.0 Ca.Colon
D01.2 Ca.Rectum
E06 Thyroiditis
E40 Kwashiorkor
E41 Marasmus
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
E42 Marasmic kwashiorkor
E51.1 Beriberi
E66 Obesitas
F20 Schizophrenia
F45.9 Psikosomatis
F48. Neurastenia
G40 Epilepsy
G43.9 Migraine
G45 berkaitan
G46* CVA
G91 Hydrocephalus
A57 Chancroid
PENYAKIT MATA
A71 Trakoma
H00.1 Chalazion
H01.0 Blepharitis
H10 Conjunctivitis
H11.0 Pterygium
H16 Keratitis
H26.4 Setelah-katarak
H52.0 Hypermetropia
H52.1 Myopia
H52.2 Astigmatism
H52.4 Presbyopia
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
H53.5 Kekurangan penglihatan warna
PENYAKIT TELINGA
H93.1 Tinnitus
PENYAKIT KARDIOVASKULER
I64 Stroke
I84 Haemorrhoids
I95 Hypotension
J45 Asthma
J47 Bronchiectasis
K00.0 Anodontia
K03.4 Hypercementosis
K04.0 Pulpitis
K05.4 Periodontosis
K11.2 Sialoadenitis
K14.0 Glossitis
K30 Dyspepsia
K59.0 Konstipasi
K80 Cholelithiasis
K92.0 Haematemesis
K92.1 Melena
PENYAKIT KULIT
L01 Impetigo
L03 Cellulitis
L08.0 Pyoderma
L10 Pemphigus
L40 Psoriasis
L50 Urticaria
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
L60 Kelainan pada kuku (Nail disorders)
L81.1 Chloasma
PENYAKIT JAMUR
PENYAKIT MUSKULOSKELETAL
M15 Polyarthrosis
M67.4 Ganglion
M79.1 Myalgia
M86 Osteomyelitis
PENYAKIT UROGENITAL
N72 cervicitis
N80 Endometriosis
PENYAKIT KEBIDANAN
O15 Eclampsia
KEADAAN PERINATAL
Q03 Hidrocephalus
Q54 Hipospadia
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Q66.0 Talipes equinovarus
R18 Ascites
R20.3 Hyperaesthesia
R63 Anoreksia
R64 Cachexia
TRAUMA
KEPENTINGAN KHUSUS
Z00 Sehat
Z30 Kontrasepsi
Z30.2 Sterilisasi
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
Nomor : 440/069/414.051.009/2015
TENTANG
(G). Istilah medis ini harus dipahami dan dimengerti oleh setiap profesi
kesehatan agar dapat terjalin komunikasi yang baik. Untuk istilah organ
tubuh, bahasa yang digunakan berasal dari bahasa Latin. Sedangkan untuk
istilah penyakit, menggunakan bahasa dari Yunani. Contoh: Marrow [L] ini
istilah anatomi untuk sumsum tulang sedangkan Myelitis [G] ini istilah
penyakit untuk peradangan sumsum tulang.
ISTILAH KEDOKTERAN
Unsur kata yang terletak di bagian belakang dari istilah medis (selalu
mengikuti root atau pseudoroot).
Tetapi tidak semua istilah medis mengandung unsur kata prefix atau root
ELECTROCARDIOGRAM → ELECTR-O-CARDI-O-
GRAM electr- dari Electron = listrik
gram = record
PREFIX
Dextro – kanan
Sinistra – kiri
Brady – lambat
Tachy – cepat
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Peri – sekitar
Intra – di dalam
Hemi – setengah
ROOT
Cheilo – bibir
Derm – kulit
Arthro – sendi
Myo – otot
Osteo – tulang
Naso – hidung
Lien – limpa
Gastro – lambung
Hystero – uterus
Ren – ginjal
Oophor – ovary
Oculo – mata
Ophthalmo – mata
Oto – telinga
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
SUFFIX
Otomy – memotong
Oma – tumor
Ectasia – melebar
Ditetapkan di Soko
Penata Tingkat I
Nomor : 440/069/414.051.009/2015
TENTANG
DAFTAR SINGKATAN
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
DINAS KESEHATAN
Nomor : 440/070/414.051.009/2015
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
TENTANG
MEMUTUSKAN
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
Kesatu
: Kebijakan mengenai rekam medis sebagaimana tercantum di
lampiran
Kedua
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terjadi perubahan dalam
keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
Nomor : 440/070/414.051.009/2015
TENTANG
A. KEBIJAKAN UMUM
2. Penyimpanan rekam medis pasien UGD, Rawat Jalan dan Rawat Inap
disimpan di dalam satu tempat
3. Resume medis dibuat oleh dokter atau dokter gigi yang memberikan
pelayanan kesehatan kepada pasien
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
c. Hasil anamnesis mencakup keluhan dan riwayat penyakit
k. Nama dan tanda tangan / paraf dokter , dokter gigi atau tenaga
kesehatan lain yang memberikan pelayanan kesehatan
5. Isi rekam medis untuk pasien rawat inap dan perawatan satu hari
sekurang - kurangnya memuat :
a. Identitas pasien
b. Tanggal dan waktu
o. Nama dan tanda tangan / paraf dokter, dokter gigi atau tenaga
kesehatan lain yang memberikan pelayanan kesehatan
g. Diagnosa
h. Pengobatan dan/ atau tindakan
k. Nama dan tanda tangan / paraf dokter, dokter gigi atau tenaga
kesehatan lain yang memberikan pelayanan kesehatan
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
7. Isi resume medis sekurang – kurangnya memuat :
a. Identitas pasien
b. Diagnosa masuk dan indikasi pasien dirawat
e. Nama dan tanda tangan / paraf dokter, dokter gigi yang memberi
kan pelayanan kesehatan
Ditetapkan di Soko
H. MUSHOLLIN, S.Kep.Ns.MM.Kes
Penata Tingkat I
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 10 Agustus 2015
Halaman : 1/1
Pemerintah
Kabupaten H. Mushollin, S.Kep,Ns,MM.Kes
Rekam Medis
Gigi.
Perawat, Bidan
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
6. Unit terkait 1. Loket
4. UGD
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 10 Agustus 2015
Halaman : 1/2
Pemerintah
Kabupaten H. Mushollin, S.Kep,Ns,MM.Kes
1. Pengertian Rekam medis harus disimpan dan dijaga kerahasiaan oleh dokter,
Rekam Medis
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Soko
kesehatan
perundang-undangan
4. UGD
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 10 Agustus 2015
Halaman : 1/1
Pemerintah
Kabupaten
H. Mushollin, S.Kep,Ns,MM.Kes
Tuban
NIP: 19660916 198802 1 002
Medis
6. Diagram Alir
Petugas meminta
i
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
7. Unit terkait 1. Loket
4. UGD
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 10 Agustus 2015
Halaman : 1/1
Pemerintah
Kabupaten H. Mushollin, S.Kep,Ns,MM.Kes
Soko
Medis
medik yang harus diisi oleh dokter yang melayani / merawat dari
2. Untuk pasien rawat inap apabila ada catatan medis yang tidak
diisi oleh dokter yang merawat dan pasiennya masih rawat inap
Perawat memeriksa
6.Diagram Alir
kelengkapan Medis
medis
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
7. Unit terkait 1. Loket
4. UGD
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
PENYIMPANAN REKAM MEDIS
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 10 Agustus 2015
Halaman : 1/2
Pemerintah
Kabupaten H. Mushollin, S.Kep,Ns,MM.Kes
1. Pengertian Proses penyimpanan rekam medis dengan kartu rawat jalan didalamnya dan
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penyimpanan rekam medis agar tertata rapih, mudah
5. Prosedur 1. petugas mengumpulkan semua rekam medis dari setiap Unit-unit pelayanan
satu jam setelah Pelayanan untuk rawat jalan ,dan 2 X 24 jam setelah pasiean
3. petugas memeriksa dan memastikan semua data dalam rekam medis terisi
4. Petugas memberi tanda ke buku ekspedisi kalau rekam medis sudah kembali.
mengumpulkan semua
rekam medis
rekam medis
kembali
KLINIK PRATAMA BANARAN BABAT
petugas memperbaiki
4. UGD