Anda di halaman 1dari 3

Kasus I

Safety Problems at Blakely

Beberapa kecelakaan parah baru-baru ini terjadi di departemen perakitan 12 karyawan di


Blakely Company, yang memiliki total tenaga kerja sebanyak 65 karyawan. Pengawas
departemen ini, Joe Benson, sangat terganggu dan, sebagai tanggapan atas pertanyaan oleh
general manager dan pemilik perusahaan, mengklaim bahwa karyawan tersebut tidak
mendengarkannya. Dia telah memperingatkan mereka tentang tidak melakukan tindakan
pencegahan, dia menjelaskan, tapi dia tidak bisa melakukan tindakan polisi terhadap setiap
gerakan mereka. Manajer umum menjawab, "Kecelakaan membutuhkan uang untuk perbaikan,
kehilangan waktu, biaya pengobatan, penderitaan manusia, dan apa yang tidak. Adalah penting
bahwa Anda menghentikannya. Departemen Anda memiliki catatan keamanan yang buruk - yang
terburuk di perusahaan. Anda harus memperbaikinya. "Joe percaya bahwa dia telah melakukan
tindakan pencegahan yang diperlukan namun tidak mendapatkan hasil yang memuaskan. Dia
juga percaya ada lebih banyak kemungkinan kecelakaan yang terjadi di departemennya daripada
di departemen lain perusahaan. Dia memutuskan untuk membicarakannya dengan manajer
sumber daya manusia, Fay Thomas. Fay menyarankan untuk menjadwalkan pembicaraan
keselamatan selama 10 menit oleh karyawan yang berbeda setiap minggu. Subjek pertama adalah
"menggunakan penjaga mesin." Joe berpikir bahwa "tata tertib dan keselamatan yang baik" dan
"tidak merokok" juga akan menjadi topik lanjutan yang baik. Fay menyarankan agar Joe
menjadwalkan sebagian waktunya untuk meninjau departemennya secara berkala. Selanjutnya,
dia menyarankan agar tindakan tidak aman yang dia temukan harus menghasilkan penangguhan
dua hari segera untuk pelaku. "Anda harus bersikap keras dalam hal keselamatan. Orang-orang
Anda terlalu awet muda. Tentu saja, Anda memulai dengan membuat pengumuman tentang apa
yang akan Anda lakukan. Letakkan pemberitahuan untuk efek itu pada papan buletin. Kemudian
teguhkan ke surat itu. "Joe percaya bahwa hanya berbicara secara pribadi kepada masing-masing
karyawannya dan mendesak mereka untuk bekerja dengan selamat mungkin mendapatkan hasil
yang lebih baik. Namun, dia yakin ada beberapa jenis insentif yang dibutuhkan. Akibatnya, dia
merancang sebuah rencana di mana petugas dengan pelanggaran keamanan paling sedikit selama
tiga bulan ke depan akan diberi cuti dengan uang muka. Rencana Joe disetujui oleh atasannya.
Pertanyaan

1. Apa masalah Joe?

Departemen joe memiliki catatan keamanan yang buruk dan yang terburuk dalam perusahaan

2. Menurut Anda, bagaimana masalah ini berkembang? Apa penyebab utamanya? diskusikan.

Aturan keselamatan tidak dibuat dalam suatu sistem penunjang pekerjaan itu sendiri, sehingga
hal tersebut mengakibatkan relevansi antara peraturan dengan proses kerja menemukan
ketimpangan. Kemudian kurangnya edukasi dan informasi mengenai keselamatan kerja, tepatnya
pada bahaya dan kerugian yang ditimbulkan oleh kecelakaan dalam bekerja, sangat erat
hubungannya dengan catatan keamanan departemen Joe. Selain itu apresiasi dan punishment
akibat pelanggaran sendiri kurang dalam segala segi yang melingkupinya.

3. Tindakan apa yang Anda rekomendasikan yang diambil Joe? Mengapa ?

Memberikan edukasi informatif mengenai hal-hal tentang keselamatan kerja dalam proses kerja
departemen, guna memberi pengetahuan para pekerja bahwa proposisi akan keselamatan kerja
sangatlah penting bagi perusahaan maupun diri mereka sendiri. Memberikan sanksi yang tegas
kepada petugas yang melakukan pelanggaran keamanan dengan memberikan surat peringatan
atau tindakan tegas lainnya dengan demikian petugas akan lebih waspada. Lalu memberikan
asuransi kepada setiap pegawai, supaya ketika ada hal buruk yang terjadi pada para pegawai, ada
jaminan biaya dalam urusan yang berkenaan dengan hal buruk itu sendiri.

Kasus II

Fire or Not to Fire?

David Butler adalah mantan pengguna narkoba yang telah menghabiskan waktu di
penjara. Selama tiga tahun terakhir dia telah sembuh, sejauh yang diketahui semua orang. Saat
ini david mengoperasikan forklift untuk Adams, Inc., sebuah perusahaan konstruksi kecil. Akhir-
akhir ini David telah mulai mengalami kejang-kejang, atau "kilas balik" sebagai akibat dari
penggunaan obat PCP David sebelumnya, telah dievaluasi secara hati-hati oleh para profesional
EAP dan ternyata bersih dari penggunaan narkoba saat ini. Para profesional mengatakan bahwa
kilas balik sifat ini sangat umum terjadi pada mantan pecandu. Kesalahan penanganan mesin
oleh david bisa membahayakan dirinya dan rekan kerjanya. david sudah memiliki beberapa kilas
balik saat berada di kontrol, dan dalam setiap kasus penyitaan hanya menyebabkan dia
melepaskan gagangnya, yang hanya menghentikan mesin secara otomatis. Inilah satu-satunya
pekerjaan david yang mumpuni untuk dilakukan di dalam perusahaan.

1. Haruskah David diizinkan melanjutkan pekerjaan?

Kita tentunya dapat menilai hal ini dengan perspektif kedokteran, karena yang dapat memberikan
rekomendasi atas hal yang berkenaan dengan obat-obatan adalah dokter dengan anggapan bahwa
dokterlah yang mengetahui seluk beluk penggunaan narkoba. Jikalau ada rekomendasi bahwa efek itu
berbahaya, dalam artian dapat berakibat fatal, sebaiknya dan harusnya David tidak diizinkan untuk
melanjutkan pekerjaannya.

2. Adakah pilihan selain meninggalkan David sendiri atau memecat dia?

Sebaiknya David diberikan pelatihan untuk pekerjaan lain, yang mana pekerjaan itu memberikan
peluang kecil bahkan menggugurkan resiko kejangnya atas pekerjaan itu sendiri. Kemudian kita harus
berkonsultasi dengan dokter, guna memperoleh informasi mendetail tentang masalah David sendiri, dan
memperoleh informasi bagaimana mengantisipasi ketika David mengalami kejang.

Anda mungkin juga menyukai