ARTIKEL ILMIAH
Oleh :
IKA FITRIA
201410070311082
The Effect of Garlic (Allium Sativum L) Varieties and Heating Time to Black
Garlic Antioxidant Level as Biology Learning Source
Ika Fitria1, Lise Chamisijatin2, Siti Zaenab3, Wahyu Prihanta4, Roimil Latifa5
1
Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang
2
Dosen Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang
Jalan Raya Tlogomas No. 246 Malang
Email: Ikafitriaaa@gmail.com
ABSTRAK
Masyarakat Indonesia belum begitu mengenal tentang black garlic, baik
tentang cara membuatnya maupun tentang khasiatnya. Harga black garlic sangat
mahal karena diproduksi oleh industri rumahan dalam sekala kecil. Black garlic
adalah bawang putih segar yang dipanaskan pada suhu tinggi selama beberapa
hari sehingga menghasilkan bawang hitam dengan rasa yang manis. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh varietas dan lama pemanasan bawang putih
(Allium Sativum L) terhadap kandungan antioksidan black garlic. Varietas
bawang putih yang digunakan adalah Kating, Lanang, dan Lumbu kuning,
sedangkan lama pemanasan yaitu selama 7 hari, 14 hari, dan 21 hari. Penelitian ini
dilakukan pada bulan Maret-Juni 2018 meliputi proses pemanasan, ekstraksi
menggunakan metode maserasi, dan uji antioksidan menggunakan DPPH. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa varietas dan lama pemanasan bawang putih
(Allium sativum L) berpengaruh terhadap kandungan antioksidan black garlic dan
perlakuan yang paling optimal yaitu pada varietas Lanang dengan lama
pemanasan selama 21 hari dengan nilai rerata kandungan antoksidan sebesar 50%.
Penelitian ini dimanfaatkan sebagai sumber belajar biologi bagi siswa kelas XI
SMA pada KD 4.7 materi Makanan dan Sistem Pencernaan dalam bentuk poster.
Kata Kunci: Varietas, Lama Pemanasan, Antioksidan, Black Garlic
ABSTRACT
Indonesian people are no yet familiar with black galic, both of about how
to make it and about its properties. Black garlic prices are very expensive because
they are still produced by home industries in small scale. Black Garlic is a fresh
garlic that is heating in high temperature for several days until it becomes black
and tastes sweet. This research was conducted to determine the effect of garlic
varieties and heating time to black garlic antioxidant level. The garlic varieties
used were Kating, Lanang, and Lumbu kuning, while the heating time was 7 days,
14 days, and 21 days. The research was conducted on March-June 2018 which
include heating process, extraction by maceration method, and antioxidant test
using DPPH. The result showed that garlic (Allium sativum L) varieties and
heating time had an effect on black garlic antioxidant level and the most optimal
treatment is on Lanang garlic variety with heating time of 21 days resulted in
antioxidant level of 50%. This research can be used as Biology learning source for
grade XI Senior High School on basic competence 4.7 food and digestive system
in poster subject.
Keywords: Varieties, Heating Time, Antioxidant, Black Garlic