Anda di halaman 1dari 5

SURAT PERJANJIAN

JASA PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS INFEKSIUS


DAN BAHAN BERBAHAYA BERACUN (B3)

Antara

RUMAH SAKIT St. Carolus SUMMARECON SERPONG


dengan

PT. WASTEC INTERNATIONAL

No. : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VI/2019
No. : 267/WI/SPKLB3M/VI/2019
dd/mm/yy
SURAT PERJANJIAN
JASA PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS INFEKSIUS
DAN BAHAN BERBAHAYA BERACUN (B3)
No. : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VI/2019
No. : 267/WI/SPKLB3M/VI/2019

Pada hari ini, Sabtu tanggal 01 Juni 2019 telah dibuat Perjanjian di Tanngerang, oleh dan antara : ----------------

I. dr. Indra, selaku Direktur RUMAH SAKIT St. CAROLUS SUMMARECON SERPONG, beralamat di Gading
Golf Boulevard Kav. 08 Gading Serpong Tangerang 15810, dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa
Direksi PT. Bhakti Karya Vita nomor : 002/SKU/DUT/BKV/ll/20I9 tertanggal 31 Januari 2019
dengan demikian bertindak untuk dan atas nama PT. Bhakti Karya Vita yang berkedudukan dan
berkantor pusat di Jakarta; ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------- Selanjutnya disebut P IH AK P ER T A MA ;

II. Denis Simon sebagai Direktur PT. WASTEC INTERNATIONAL yang berkedudukan di jl.
Majapahit, Komplek Maja Pahit Permai Blok C No. 109, Jakarta dengan ini bertindak dalam
jabatannya tersebut sehingga dengan demikian sah bertindak serta mewakili PT. WASTEC
INTERNATIONAL yang berkedudukan di Jakarta; ---------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------- Selanjutnya disebut P IH AK K E DU A ;

Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dalam kedudukannya masing-masing sebagaimana
tersebut diatas setuju dan sepakat untuk saling mengikatkan diri dalam Perjanjian Pemborongan
Pekerjaan Pengolahan Limbah Medis Infeksius Dan Bahan Berbahaya Beracun (B3) yang selanjutnya
disebut “PERJANJIAN”) dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1 : Definisi

Syarat-syarat berikut yang digunakan dalam Perjanjian ini mempunyai arti atau arti tambahan
sebagai berikut :
o “Perjanjian” adalah syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagaimana diatur dalam
Perjanjian Jasa ini, termasuk Syarat-syarat Umum, Syarat-syarat Khusus, Lampiran-lampiran
dan (jika ada) Tambahan-tambahan yang kesemuanya merupakan kesatuan yang tidak
terpisahkan dari Perjanjian ini.
o “Jasa” berarti pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA, yang termasuk analisa,
pengangkutan, pengelolaan, pemusnahan dan pekerjaan-pekerjaan limbah PIHAK PERTAMA
sebagaimana disebutkan dalam Perhitungan Biaya.
o “Fasilitas” berarti fasilitas penyimpanan, pengolahan atau pemusnahan limbah yang dimiliki,
dioperasikan atau disetujui oleh PIHAK KEDUA, dan diizinkan untuk menerima bahan-bahan
limbah berdasarkan undang-undang dan peraturan yang berlaku.
o “Transportasi” berarti truk-truk dan/atau kendaraan-kendaraan lainnya yang dimiliki oleh
PIHAK KEDUA, yang ditunjuk oleh PIHAK KEDUA atau yang ditunjuk oleh PIHAK PERTAMA.

Pasal 2 : Ruang Lingkup Perjanjian

2.1. PIHAK KEDUA akan melaksanakan jasa-jasa kepada PIHAK PERTAMA berdasarkan Perhitungan
Biaya (Pasal 4 : 4.2.) pada saat limbah diterima di fasilitas PIHAK KEDUA.

RS.CSS_WASTEC : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VII/2019
Halaman 1 dari 6
Pihak I Pihak II
TI/Es-eap[120719]
2.2. PIHAK PERTAMA akan memberikan perincian yang tepat, benar dan lengkap mengenai bahan-
bahan limbahnya kepada PIHAK KEDUA.
2.3. PIHAK PERTAMA akan mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) yang diterapkan oleh
PIHAK KEDUA sebagai berikut:

Jenis Limbah Standar Kemasan


Limbah Medis Padat Plastik Kuning Medis
Limbah Padat Infeksius (jarum) Jerigen / Sharp Container
Limbah Medis Cair Jerigen
2.4. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA berkewajiban untuk memastikan bahwa limbah yang
akan diangkut adalah sesuai dengan yang tercantum dalam perhitungan biaya (Pasal 4 : 4.2)
dan bahwa limbah dalam kemasan yang aman dan layak angkut.
2.5. PIHAK KEDUA berhak untuk meminta PIHAK PERTAMA untuk mengganti kemasan yang tidak
layak angkut.
2.6. PIHAK KEDUA mempunyai hak untuk menentukan ukuran berat atas limbah yang diterima di
fasilitas PIHAK KEDUA berdasarkan timbangan PIHAK PERTAMA dan/atau PIHAK KEDUA.

Pasal 3 : Masa Berlaku

Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) tahun, terhitung mulai tanggal 1 Juni 2019 sampai dengan
31 Mei 2020, kecuali diakhiri oleh salah satu Pihak dengan pemberitahuan tertulis 30 (tiga
puluh) hari kalender sebelumnya.

Pasal 4 : Pembayaran atas Biaya Jasa

4.1. PIHAK PERTAMA setuju untuk membayar Biaya Jasa kepada PIHAK KEDUA berdasarkan
Perhitungan Biaya (Tabel Biaya) dalam waktu 15 (lima belas) hari terhitung sejak diterima
oleh Pihak Pertama.
4.2. Tabel Biaya :
No JENIS LIMBAH BIAYA JASA
1 Limbah Medis Padat Rp 9.000,- per kg
2 Limbah Medis Cair Rp 9.000,- per liter
3 Limbah Medis Infeksius Rp 9.000,- per kg
Biaya yang tertera di atas adalah di luar PPN 10%
Biaya yang tertera di atas sudah termasuk PPh 23.

4.3. Pembayaran akan dilakukan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA secara wire transfer,
biaya transfer menjadi tanggungan PIHAK PERTAMA, yang ditujukan ke rekening bank PIHAK
KEDUA yang ditunjuk, sebagai berikut :
Rekening Bank : Bank BNI 46 Cabang Bekasi
Nama Rekening : PT. Wastec International
Nomor Rekening : 0149-596-401 (Giro Rupiah)
0149-596-944 (Giro US $ )

Pasal 5 : Pernyataan dan Jaminan

RS.CSS_WASTEC : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VII/2019
Halaman 2 dari 6
Pihak I Pihak II
TI/Es-eap[120719]
5.1. PIHAK KEDUA menyatakan dan menjamin PIHAK PERTAMA bahwa :
5.1.1. PIHAK KEDUA bergerak dalam usaha Pelaksanaan Jasa Pemusnahan dan/atau
Pembakaran dengan Incinerator, yang dilokasi sebagai berikut:
PT. Wastec International
Kawasan KIEC Jl. Australia II Kav HI/2, Cilegon
5.1.2. Semua Kendaraan dan setiap Fasilitas yang digunakan untuk melaksanakan Jasa
menurut Perjanjian Jasa ini harus mendapatkan Izin atau Lisensi atau Sertifikat atau
Rekomendasi Persetujuan yang disyaratkan oleh Undang-undang dan Peraturan-
peraturan yang berlaku.
5.1.3. PIHAK KEDUA melaksanakan Jasa Pengangkutan Limbah untuk PIHAK PERTAMA,
sebanyak 3 (tiga) kali dalam satu minggu, dengan cara yang aman dan layak dan
sesuai dengan semua Undang-undang, Keputusan-keputusan, Ketetapan-ketetapan
dan Peraturan-peraturan yang berlaku.
5.1.4. Limbah dan Pengangkutannya menjadi tanggung Jawab PIHAK KEDUA setelah
limbah tersebut diserahkan oleh PIHAK PERTAMA.

5.2. PIHAK PERTAMA menyatakan dan menjamin PIHAK KEDUA bahwa:


5.2.1. Limbah yang diberikan kepada PIHAK KEDUA adalah sama dengan perincian yang
terdapat dalam daftar Perhitungan Biaya (Pasal 4 : 4.2) dengan benar adanya dan
tepat dalam segala hal sesuai dengan aspek-aspek material limbah tersebut.
5.2.2. PIHAK PERTAMA harus menyediakan semua informasi yang dimilikinya tentang
limbahnya.
5.2.3. PIHAK PERTAMA harus mentaati semua Undang-undang, Keputusan-keputusan,
Perintah-perintah, Ketetapan-ketetapan yang berlaku, dan harus menyediakan
lingkungan kerja yang aman selama PIHAK KEDUA berada di lokasi PIHAK PERTAMA

Pasal 6 : Tiada Pengabaian

Tiada ketentuan dalam Perjanjian Jasa ini yang dapat diabaikan, diubah atau diperbaiki oleh Para
Pihak, kecuali pengabaian, perubahan atau perbaikan tersebut dibuat dalam bentuk tertulis dan
ditandatangani oleh Para Pihak.

Pasal 7 : Kerahasiaan

Perjanjian Jasa ini menciptakan suatu hubungan rahasia antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
berkenaan dengan masalah pokoknya, hubungan mana akan berlangsung terus walaupun
Perjanjian Jasa ini sudah berakhir.

Pasal 8 : Keadaan Darurat


8.1. Keadaan darurat adalah setiap sebab yang berada di luar batas kekuasaan Para Pihak, yang
mereka tidak dapat ramalkan dan menjaga terhadapnya, termasuk tetapi tidak terbatas pada
perang (dinyatakan atau tidak dinyatakan), permusuhan, pembatasan dari penguasa atau
pemberontakan, gangguan sipil, pemogokan, wabah penyakit, kecelakaan, kebakaran,
banjir, angin ribut atau disebabkan suatu kodrat Tuhan atau disebabkan oleh undang-
undang dan peraturan-peraturan atau disebabkan tindakan pemerintah, yang diluar batas
kekuasaan Para Pihak yang bersangkutan.

RS.CSS_WASTEC : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VII/2019
Halaman 3 dari 6
Pihak I Pihak II
TI/Es-eap[120719]
8.2. Dalam hal terjadinya Keadaan Darurat, Para Pihak dapat memberhentikan sementara
Perjanjian Jasa sampai keadaan pulih, setelah masa pemberhentian sementara tersebut,
segala kewajiban yang tertunda akan dilanjutkan oleh Para Pihak.

Pasal 9 : Pemisahan
Dalam hal terdapat ketentuan dalam Perjanjian Jasa ini yang karena suatu alasan tidak sah atau
tidak dapat diberlakukan, tidak akan mempengaruhi ketentuan lainnya, yang mana berlaku secara
mengikat.

Pasal 10 : Pemutusan Perjanjian


Perjanjian Jasa ini dapat diakhiri oleh PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA dengan pemberitahuan
30 (tiga puluh) hari sebelumnya dan tunduk pada syarat-syarat dan ketentuan dalam Perjanjian
Jasa ini, pengakhiran Perjanjian Jasa ini tidak mengakibatkan adanya pelepasan tanggung jawab
Para Pihak yang masih tertunda.

Pasal 11 : Penyelesaian Perselisihan


Apabila penyelesaian secara musyawarah tidak di tercapai maka para pihak sepakat untuk
menyelesaikannya melalui jalur hukum yang berlaku dengan mengambil domisili hukum yang tetap di
Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Perjanjian Ini dibuat pada tanggal yang tertulis di atas oleh para wakil yang berwenang dari
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA:

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Materai

Rp 6.000

Dr. INDRA DENIS SIMON

RS.CSS_WASTEC : 019/RS.CSS/SDM-U/PKS/VII/2019
Halaman 4 dari 6
Pihak I Pihak II
TI/Es-eap[120719]

Anda mungkin juga menyukai