“Struktur Kristal”
Disusun Oleh :
Dosen Pembimbing :
Drs. Hufri,M.Si
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
1. Keadaan Kristal
Kristal adalah bentuk polyhedral tetap yang dibatasi oleh permukaan halus yang
berisikan senyawa kimia dibawah pengaruh interaksi gaya interatomic,ketika melewati
batas kondisi tertentu dari keadaan cair atau gas ke padat.
Zat padat disebut Kristal jika atom-atom tersusun sedemikian rupa ,sehingga posisinya
benar –benar sama lokasinya jika diamati dari sembarang kedudukan atom seperti
terlihat pada gambar
Pada hakekatnya tidak satupun Kristal yang dapat dikualifikasikan sebagai Kristal
murni,contohnya kebanyakan Kristal selalu berisikan atom-atom lain dengan kata lain
dicampuri(dikotori). Pemberian campuran dengan dosis 10^12atom/cm^3 merupakan
dosis yang terbaik untuk menimbulkan gangguan pada struktur Kristal murni. ketidak
sempurnaan ini merupakan hal yang menarik sebagai suatu gangguan yang kecil dalam
Kristal. Banyak fenomena menarik dalam zat padat yang berkaitan dengan pengotoran.
2. Defenisi Pokok
Beberapa defenisi pokok yang dapat memberikan penjelasan tentang gambaran
bermacam-macaam kristal
Kisi Kristal
Kisi merupakan sekumpulan titik-titik yang tersusun secara periodic dalam
ruang.
Gambar 2. Titik-titik kisi
dalam kristal
Ada dua jenis kisi yaitu kisis bravais dan kisi non bravais. Pada kisi
bravais semua titik kisis adalah sama sehingga diperlukan semua atom dalam
Kristal sama(sejenis) sedangkan kisi non bravais beberapa titik kisi tidak
sama(ekuivalen)
Vector basis
Basis merupakan sekumpulan atom-atom.jumlah atom dalam sebuah basis
yaitu satu buah atom atau lebih.
Vector-vektor dari beberapa kisi dapat ditulis sebagai berikut:
Rn=n1a+n2b………………………….1.1
a dan b merupakan dua vector dan (n1,n2) adalah pasangan kelipatan yang
diambil yang harganya tergantung pada letak titik kisi.
ukuran dan bentuk unit sel digambarkan dengan tiga vector a,b,c yang
ditarik dari salah satu sudut sel yang diambil dari gambar 15.vektor-vektor ini
membatasi sel dan disebut dengan “symbu-sumbu struktur” unit sel ,dapat
digambarkan dalam panjang (a,b dan c) dan sudut dianytaranya yaitu (α , β , γ ¿ .
panjang dan sudut ini disebut dengan tetapan kisi dari unit sel.
Sel perimitif dan non primitive
Unit sel diatas diebut dengan sel primitive .terkadang sel primitive
ditetapkan meskipun untuk unit sel lebih besar kelihatan kesimetrian kisi lebih
jelas. Ini diulistrasikan pada kisi bravais pada gambar 1.6.
Suud Ibnu dan Hufri .1998. STRUKTUR DAN IKATAN KRISTAL.Padang: IKIP Padang.
William D.Callister,jr. 2007. Material Science And Engeenering An Introduction(1). Hal 49.