1. Tujuan Tugas: Mahasiswa dapat memehami dan menyelesaikan permasalahan ynag berhubungan
dengan logika matematika SD.
2. Uraian Tugas:
a. Objek garapan:
- Soal-soal yang berkaitan dengan logika matematika
b. Yang harus dikerjakan, metode/ cara pengerjaan, acuhan, dan batasan-batasan:
Individu : Menuliskan jawaban dari soal-soal yang diberikan sesuai dengan materi yang baru
selesai dibahas pada lembar kertas folio bergaris
c. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
Individu : Tugas Individu yang diberikan pada setiap akhir pertemuan ditulis tangan pada
kertas folio bergaris dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
3. Kriteria Penilaian Tugas Individu:
a. Ketepatan menentukan hasil : 50 %
b. Ketepatan menggunakan rumus : 25%
c. Kerapian menuliskan jawaban (sistematis) : 25%
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep
Kompetensi (SK) Dasar Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus (CPK-1)/ Kompetensi pada perkuliahan Konsep Dasar Matematika.
Dasar (KD)
8 Indikator -
12 Materi Pembelajaran -
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-1
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus/ Kompetensi Dasar penalaran matematika. (CPK-1)
(KD)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian penalaran
2. Menjelaskan jenis-jenis kalimat matematika
3. Memberikan contoh kalimat matematika berdasarkan
jenisnya
4. Menjelaskan penalaran induktif
5. Memberikan contoh penalaran induktif
6. Menyelesaikan masalah dengan menggunakan
penalaran induktif
7. Menjelaskan penalaran deduktif
8. Memberikan contoh penalaran deduktif
9. Menyelesaikan masalah dengan menggunakan
penalaran deduktif
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah Konsep Dasar Matematika pada
pokok bahasan penalaran matematika, diharapkan
mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian penalaran
2. Menjelaskan jenis-jenis kalimat matematika
3. Memberikan contoh kalimat matematika berdasarkan
jenisnya
4. Menjelaskan penalaran induktif
5. Memberikan contoh penalaran induktif
6. Menyelesaikan masalah dengan menggunakan
penalaran induktif
7. Menjelaskan penalaran deduktif
8. Memberikan contoh penalaran deduktif
11 Langkah Pembelajaran:
Pertemuan-2 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
A. Awal 2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: taukah kalian apa itu penalaran?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan
“Pernyataan apa yang dapat kalian
ucapkan setelah mendengar kata
“penalaran”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diajukan oleh dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait penalaran induktif.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait penalaran induktif.
12 Materi Pembelajaran
Pengertian Penalaran Matematika
Penalaran matematika induktif
Penalaran matematika deduktif
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu dan kelompok , partisipasi
pendapatnya terkait
penalaran.
Mahasiswa menganalisis
materi penalaran
matematika SD.
Mahasiswa membedakan
antara penalaran induktif
dan penalarn deduktif.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-2
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus (CPK-1)/ Kompetensi logika matematika SD pada perkuliahan Konsep Dasar
Dasar (KD) Matematika.(CPK-2)
8 Indikator 1. Menjelaskan definisi logika matematika
2. Memberikan contoh konsep dalam logika matematika
3. Memahami suatu pernyataan dan negasinya
4. Menjelaskan konjungsi dan disjungsi dari suatu
pernyataan serta negasinya
5. Menjelaskan implikasi suatu pernyataan dan
negasinya
6. Menjelaskan konvers, invers, dan kotraposisi suatu
implikasi.
7. Menjelaskan biimplikasi suatu pernyataan dan
negasinya
8. Menjelaskan pengertian tautology
9. Memahami jenis-jenia tautology
10. Menjelaskan definisi kuantor dan jenis-jenisnya.
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah Konsep Dasar Matematika pada
materi logika matematika , diharapkan mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan definisi logika matematika
2. Memberikan contoh konsep dalam logika matematika
3. Memahami suatu pernyataan dan negasinya
4. Menjelaskan konjungsi dan disjungsi dari suatu
pernyataan serta negasinya
5. Menjelaskan implikasi suatu pernyataan dan
negasinya
6. Menjelaskan konvers, invers, dan kotraposisi suatu
implikasi.
7. Menjelaskan biimplikasi suatu pernyataan dan
negasinya
8. Menjelaskan pengertian tautology
9. Memahami jenis-jenia tautology
10. Menjelaskan definisi kuantor dan jenis-jenisnya.
10 Substansi kajian Logika Matematika SD
11 Langkah Pembelajaran:
Pertemuan-4 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
A. Awal mahasiswa.
2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: logika adalah?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan “manfaaat
dari logika adalah”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait konsep logika matematika
(pernyataan, negasi, konjungsi,
disjungsi) dan pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep logika matematika (pernyataan, negasi,
konjungsi, disjungsi) dan pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
13 Konsep dalam logika
matematika
Pernyataan dan negasinya
Konjungsi dan disjungsi
dari suatu pernyataan serta
negasinya
Implikasi suatu pernyataan
dan negasinya
Konvers, invers, dan
kotraposisi suatu implikasi.
Biimplikasi suatu
pernyataan dan negasinya
Tautology
Jenis-jenia tautology
Kuantor dan jenis-jenisnya
Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu, partisipasi
pendapatnya konsep logika
matematika SD
Mahasiswa menganalisis
terkait materi logika
matematika SD
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
bangun datar.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar.
Yogyakarta: Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa
pada materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-3
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus / Kompetensi Dasar persamaan dan pertidaksamaan linier pada perkuliahan
(KD) Konsep Dasar Matematika. (CPK-3)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian persamaan linear
2. Menyebutkan jenis-jenis persamaan linear
3. Menuliskan bentuk umum dari persamaan linear
4. Memahami penerapan persamaan linear dalam
menyelesaikan soal.
5. Menjelaskan persamaan yang ekuivalen.
6. Memahami persamaan linear dalam betuk pecahan
dan harga mutlak
7. Menjelaskan pertidaksamaan linear.
8. Memahami tanda-tanda pertidaksamaan dan
contohnya.
9. Memahami persamaan linear dalam betuk pecahan
dan harga mutlak
10. Memahami konsep dasar dalam persamaan dan
pertidaksamaan linear.
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan persamaan dan pertidaksamaan linear,
diharapkan mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian
persamaan linear
2. Menyebutkan jenis-jenis
persamaan linear
3. Menuliskan bentuk umum
dari persamaan linear
4. Memahami penerapan
persamaan linear dalam menyelesaikan soal.
5. Menjelaskan persamaan
yang ekuivalen.
6. Memahami persamaan linear
dalam betuk pecahan dan harga mutlak
7. Menjelaskan
pertidaksamaan linear.
8. Memahami tanda-tanda
pertidaksamaan dan contohnya.
9. Memahami persamaan linear
dalam betuk pecahan dan harga mutlak
10. Memahami konsep dasar
dalam persamaan dan pertidaksamaan linear
10 Substansi kajian Persamaan dan Pertidaksamaan Linier
11 Langkah Pembelajaran:
A. Awal 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: linier adalah?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi :
Memberikan pertanyaan “sesuatu
dikatakan sama jika” dan “sesuatu
dikatakan beda jika”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait konsep persamaan dan
pertidaksamaan linier serta
pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep persamaan dan pertidaksamaan linier
serta pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
Persamaan linear
Pertidaksamaan linear
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu, partisipasi
pendapatnya terkait konsep
persamaan dan
pertidaksamaan linier
Mahasiswa menganalisis
materi persamaan dan
pertidaksamaan linier SD.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
materi persamaan dan
pertidaksamaan linier.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-4
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus / Kompetensi Dasar persamaan dan pertidaksamaan kuadrat pada
(KD) perkuliahan Konsep Dasar Matematika. (CPK-7)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian persamaan kuadrat
2. Menjelaskan cara mrnyelesaikan permasalahan
persamaan kuadrat
3. Menuliskan bentuk umum dari persamaan kuadrat
4. Memahami penerapan persamaan kuadrat dalam
menyelesaikan soal.
5. Menjelaskan sifat-sifat pada pertidaksamaan dan
persamaan kuadrat
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat,
diharapkan mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian
persamaan kuadrat
2. Menjelaskan cara
mrnyelesaikan permasalahan persamaan kuadrat
3. Menuliskan bentuk umum
dari persamaan kuadrat
4. Memahami penerapan
persamaan kuadrat dalam menyelesaikan soal.
5. Menjelaskan sifat-sifat pada
pertidaksamaan dan persamaan kuadrat
10 Substansi kajian Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
11 Langkah Pembelajaran:
B. Awal 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: kuadrat adalah?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
D. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan “sesuatu
dikatakan sama jika” dan “sesuatu
dikatakan beda jika”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait konsep persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat serta
pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
E. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
serta pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
Persamaan kuadrat
Pertidaksamaan kuadrat
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu, partisipasi
pendapatnya terkait konsep
persamaan dan
pertidaksamaan kuadart
Mahasiswa menganalisis
materi persamaan dan
pertidaksamaan kudrat SD.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
materi persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-5
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus (CPK-1)/ Kompetensi relasi dan fungsi pada perkuliahan Konsep Dasar
Dasar (KD) Matematika.
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian relasi
2. Menganalisis contoh relasi.
3. Memahami keterkaitan antara realsi dengan
himpunan.
4. Menjelasakan pengertian fungsi
5. Menganalisis contoh fungsi.
6. Memahami keterkaitan antara fungsi dengan
himpunan.
7. Menyebutkan jenis-jenis fungsi berdasarkan jenis
rangenya.
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan prelasi dan fungsi, diharapkan
mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian relasi
2. Menganalisis contoh relasi.
3. Memahami keterkaitan antara realsi dengan
himpunan.
4. Menjelasakan pengertian fungsi
5. Menganalisis contoh fungsi.
6. Memahami keterkaitan antara fungsi dengan
himpunan.
7. Menyebutkan jenis-jenis fungsi berdasarkan jenis
rangenya.
10 Substansi kajian Relasi dan Fungsi
11 Langkah Pembelajaran:
Pertemuan-9 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
A. Awal 2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: apa yang kalian ingat terkait materi pada
pertemuan sebelumya?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Presentasi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan
“perbedaan apa yang dapat kalian
temukan terkait relasi dan
hubungan”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen memberikan kesempatan
untuk kelompok yang akan
presentasi terkait konsep relasi
serta pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep relasi serta pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
Relasi
Fungsi
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu dan kelompok, partisipasi
pendapatnya terkait konsep
relasi dan fungsi.
Mahasiswa menganalisis
materi relasi dan fungsi.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
relasi dan fungsi.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-6
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus / Kompetensi Dasar permutasi dan kombinasi pada perkuliahan Konsep Dasar
(KD) Matematika. (CPK-6)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian permutasi
2. Menentukan jumlah permutasi dari suatu objek
3. Menjelaskan pengertian kombinasi
4. Menentukan jumlah kombinasi dari suatu objek
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan permutasi dan kombinasi, diharapkan
mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian permutasi
2. Menentukan jumlah permutasi dari suatu objek
3. Menjelaskan pengertian kombinasi
4. Menentukan jumlah kombinasi dari suatu objek
10 Substansi kajian Permutasi dan Kombinasi
11 Langkah Pembelajaran:
CPK-11 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
A. Awal 2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: permutasi adalah?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan “apa yang
kalian ketahui terkait permutasi”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait konsep permutasi dan
pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait permutasi dan pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
Permutasi
kombinasi
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu dan kelompok, partisipasi
pendapatnya terkait konsep
permutasi dan kombinasi.
Mahasiswa menganalisis
materi permutasi dan
kombinasidi SD.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
materi permutasi dan
kombinasi.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-7
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus / Kompetensi Dasar peluang pada perkuliahan Konsep Dasar Matematika.
(KD) (CPK-13)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian peluang
2. Memahami konsep dasar peluang
3. Menjelasakan jenis-jenis peluang
4. Menentukan pelunag suatu kejadian dan
penafsirannya
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan peluang, mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian peluang
2. Memahami konsep dasar peluang
3. Menjelasakan jenis-jenis peluang
4. Menentukan pelunag suatu kejadian dan
penafsirannya
10 Substansi kajian Peluang
11 Langkah Pembelajaran:
A. Awal 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Pengumpulan tugas
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Dosen mengingatkan kembali materi
sebelumnya terkait permutasi dan
kombinasi.
Elaborasi : Dosen menyampaikan materi terkait
konsep peluang dan pembelajarannya
Konfirmasi : Pemberian umpan balik dari dosen
tentang materi yang dibahas.
C. Akhir - Menyimpulkan hasil pembelajaran dari awal sampai
akhir
- Pemberian tugas
- Salam
12 Materi Pembelajaran
Peluang
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Partisispasi, formatif, tugas individu
pendapatnya terkait konsep
peluang.
Mahasiswa menganalisis
materi peluang di SD.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
materi peluang.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
STKIP DARUSSALAM CILACAP
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2015-2019
CPK-8
5 Deskripsi Mata kuliah Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa tentenag
berbagai wawasan konsep-konsep dasar matematika yang
terdiri atas penalaran dan logika matematika, persamaan
dan pertidaksamaan linear, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, relasi dan fungsi, baris dan
deret aritmatika, peluang, permutasi, serta kombinasi.
6 Capaian Pembelajaran Menguasai pengetahuan konseptual bidang studi
Matakuliah (CPMK) / Standar matematika di Sekolah Dasar terkait materi Konsep Dasar
Kompetensi (SK) Matematika.
7 Capaian pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan materi
khusus / Kompetensi Dasar barisan dan deret bilangan pada perkuliahan Konsep
(KD) Dasar Matematika. (CPK-8)
8 Indikator 1. Menjelaskan pengertian barisan bilangan.
2. Menjelaskan barisan dan deret aritmatika
3. Memahami contoh barisan dan deret aritmatika
4. Menjelaskan barisan dan deret geometri
5. Memahami contoh barisan dan deret geometri
6. Menjelaskan deret geometri tak hingga
7. Memahami contoh deret geometri tak hingga.
9 Tujuan pembelajaran Melalui mata kuliah konsep dasar matematika pada
pokok bahasan barisan dan deret bilangan, diharapkan
mahasiswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian barisan bilangan.
2. Menjelaskan barisan dan deret aritmatika
3. Memahami contoh barisan dan deret aritmatika
4. Menjelaskan barisan dan deret geometri
5. Memahami contoh barisan dan deret geometri
6. Menjelaskan deret geometri tak hingga
7. Memahami contoh deret geometri tak hingga
10 Substansi kajian Barisan dan Deret Bilangan
11 Langkah Pembelajaran:
Pertemuan-14 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
A. Awal 2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: barisan bilangan adalah?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan “apa yang
kalian ketahui terkait barisan”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan yang
diberikan dosen.
- Dosen menyampaikan materi
terkait konsep barisan dan deret
aritmatika serta
pembelajarannya.
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep barisan dan deret aritmatika serta
pembelajarannya.
Pertemuan-15 1. Salam pembuka / doa dan mengecek kehadiran
mahasiswa.
A. Awal 2. Menyampaikan indikator yang akan dicapai pada
pertemuan ini.
3. Apersepsi: apa yang kalian ingat dari materi
sebelumnya terkait konsep barisan dan deret
aritmatika?
Metode perkuliahan: Sumber belajar:
- Ceramah 1-14
- Diskusi
- Presentasi
- Penugasan
B. Inti Eksplorasi : Memberikan pertanyaan
“bagaimana kalian dapat
membedakan antara barisan dan
deret”?
Elaborasi : - Mahasiswa memberikan
pendapat terkait pertanyaan
dosen.
- Dosen memberikan kesempatan
kepada kelomok yang akan
mempresentasikan hasil
diskusinya terkait konsep
barisan dan deret bilangan serta
pembelajarannya
Konfirmasi : - Dosen dan mahasiswa
mengkonfirmasi dan menyatukan
persepsi tentang pendapat
mahasiswa.
C. Akhir Dosen dan mahasiswa menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait konsep konsep barisan dan deret bilangan serta
pembelajarannya.
12 Materi Pembelajaran
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret geometri
Deret geometri tak hingga
13 Proses Evaluasi
INDIKATOR BENTUK
Mahasiswa menyampaikan Formatif, tugas individu dan kelompok, partisipasi
pendapatnya terkait konsep
barisan dan deret bialngan.
Mahasiswa menganalisis
materi barisan dan deret
bialngan di SD.
Mahasiswa membuat
konsep pembelajaran pada
materi barisan dan deret
bialngan.
Bobot Penilaian:
- Formatif (pemberian umpan balik)
- Tugas individu dan kelompok (30%)
- Kepribadian (15%)
- Partisipasi (15%)
Summative I dan II (40%)
Daftar Pustaka:
Utama:
1. Winarni, E. S., & Harmini, S. 2014. Matematika untuk PGSD. Rosda. Bandung
2. Isrok’atun. 2010. Matematika Dasar. UPI. Bandung
3. Maulana. (2006). Konsep Dasar Matematika. Royan PRESS. Bandung.
4. Lipschutz, Seymour. (1968). Schaum’s Outline Of Theory and Problems of Linear Algebra.
Newyork: McGraw-Hill
Pendukung
5. Latri, &Nafiah, M. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017. Kemendikbud.
6. Mangalep, N. 2009. Modul Logika Matematika. UNM. Manado.
7. Markaban (2009). Persamaan dan Pertidaksamaan. Sleman: Depdiknas.
8. Markaban (2009). Relasi dan Fungsi. Sleman: Depdiknas.
9. Setiawan (2008). Pembelajaran Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Aljabar. Yogyakarta:
Depdiknas.
10. Van de Walle, J. A . (2007). Elementary and middle schoolmathematics: teaching
develpomentally, (6th ed). Boston: Pearson Education, Inc
11. Tiurlina. 2007. Pemahaman Konsep Dasar Matematika SD Pada Mahasiswa D2 PGSD UPI
Kampus Serang, Jurnal Pendidikan dasar. V-7, 1-10
12. Johar, R. 2012. Domain soal untuk Literasi Matematika.Jurnal Peluang, 1, 1, 30-41.
13. Hima, L. R. Pengaruh pembelajaran baurah (Blanded Learning) terhadap motifasi siswa pada
materi relasi dan fungsi. Jurnal Imliah Pendidikan Matematika, 2 – 1, 36-42.
14. Price, A., Otero, R., Doorman, M., Marsigit. 2016. 3 rd International Conference on Research
Implementation and Education of Mathematics and Science (3rd ICRIEMS). Proceeding of
Faculty of Mathematics and Science Yogyakarta State University
INSTRUMEN PENILAIAN
A. Model/Pendekatan/Metode Pembelajaran
Adapun metode pembelajaran yang digunakan dalam perkuliahan Konsep Dasar
Matematika mengacu pada prinsip Learning By Doing yaitu belajar melalui
perlakuan/perbuatan atau latihan secara langsung dengan objek yang akan dipelajari.
Dalam pembelajaran diterapkan beberapa kombinasi metode pembelajaran seperti
Metode Demonstrasi dan Latihan; Metode Toturial dan Bimbingan ; Metode
Pengamatan (Observasi); atau Metode Tanya Jawab dan Diskusi Kelompok. Metode
dalam setiap kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan materi yang dikaji.
Bobot mata kuliah ini yaitu 3 SKS. Waktu yang dibutuhkan dalam pembelajaran
direncanakan sebanyak 16 kali pertemuan, dan setiap pertemuan dilakukan Tatap
Muka selama 3 x 50 Menit. Untuk Tatap Muka dilakukan pada setiap hari sesuai
jadwal. Lebih lanjut untuk mengerjakan tugas Terstruktur dan tugas Mandiri
dibutuhkan waktu selama 3 x 110 Menit per minggu yang dilaksanakan selama 16
minggu (pertemuan).
B. Tagihan Pembelajaran
Pada perkuliahan ini mahasiswa melakukan tugas yang berkaitan dengan materi ajar.
Bentuk dan Kriteria Penilaian Tugas:
Tugas I, II: (Individual)
Bentuk Tugas: Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan logika matematika,
persamaan dan pertidaksamaan linier, persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.
Jawaban ynag sudah pasti dapat dituliskan pada kertas folio bergaris.
Tugas III- VI: (kelompok dan individual)
Bentuk Tugas kelompok:
Makalah yang disusun setiap kelompok dan nantikan akan dipresentasikan didepan
kelas. Makalah disusun dengan memperhatikan isinya baik dari masalah yang akan
dibahas, solusi yang dilakukan, dan referensi.
Bentuk tugas individu:
Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan relasi dan fungsi, permutasi, kombinasi,
peluang, barisan dan deret bialngan. Jawaban ynag sudah pasti dapat dituliskan pada
kertas folio bergaris
C. Kriteria Penilaian
Penilaian atas tingkat penguasaan dilakukan atas kegiatan-kegiatan yang telah
dilakukan mahasiswa dengan pembobotan sebagaimana tercantum di bawah ini:
Nilai yang diperoleh dalam setiap komponen di hitung dengan menggunakan rumus
berikut:
NA = ((2xF1)+F2+F3) / 4
Catatan
NA = Nilai Akhir
F1 = Rata-rata Tugas Mandiri; Tugas Kelompok dan Kemampuan Presentasi;
Kepribadian; Partisipasi
F2 = Ujian Tengah Semester
F3 = ujian Akhir Semester
B. Pernyataan Kesepakatan
Pada hari ini senin, tanggal 1 bulan Februari tahun 2018, kami mahasiswa Program
Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar menyatakan memenuhi beberapa kesepakatan
dengan Dosen pengampu dalam pelaksanaan perkuliahan tersebut di atas.
C. Hak dan Kewajiban
1. DOSEN
No. Deskripsi Keterangan
1. Mengembangkan silabus dan SAP Diberikan kepada mahasiswa
2. Menyusun SAP Diberikan kepada Prodi PGSD dan
mahasiswa
3. Memenuhi jam tatap muka sesuai Bila target perkuliahan tidak terpenuhi
dengan bobot sks maka dosen wajib menuntaskannya
4. Membangun optimalisasi proses Menggunakan metode pembelajaran
pembelajaran secara variatif menyesuaikan mahasiswa
5. Memberikan umpan balik terhadap Sebagai fasilitator untuk menerima
berbagai pertanyaan yang diajukan pendapat para mahasiswa
oleh mahasiswa
6. Memberikan reinforcement Minimal pada setiap akhir perkuliahan
terhadap prestasi akademik pada akhir semester
mahasiswa
7. Memberikan penilaian akademik Sesuai kualifikasi yang dimiliki
secara obyektif kepada mahasiswa mahasiswa pada setiap komponen
penilaian
2. MAHASISWA
No. Deskripsi Keterangan
1. Memahami perkuliahan; mulai dari
substansi materi sampai pada peraturan-
peraturan yang harus dijalani
2. Memenuhi target kehadiran minimal 80% Baik aktif ataupun pasif
3. Mengerjakan tugas sesuai dengan yang Tugas sesuai dengan kode etik ilmiah,
ditentukan oleh dosen ex: makalah sesuai dengan
kepenulisan ilmiah
4. Mahasiswa berhak melaporkan dosen Ketua menyerahkan data tertulis
yang tidak masuk tanpa alasan kepada pihak kampus
5. Apabila mahasiswa ketika presentasi tidak Kecuali menunjukkan surat
hadir, maka pengurangan penilaian keterangan dari dokter
ditanggung oleh individu
Demikian Kontrak Kuliah ini kami buat bersama tanpa ada paksaan oleh pihak
manapun. Kontrak kuliah ini akan dijadikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan
perkuliahan dan bilamana ada hal-hal yang belum termuat dalam kontrak ini tetapi
dianggap perlu, maka dapat dilaksanakan atas kesepakatan bersama.
Cilacap,
Para pihak yang bersepakat
Dosen Pengampu Perwakilan Mahasiswa