Sap Sosialisasi Lansia
Sap Sosialisasi Lansia
I. Tujuan Umum
Lansia mampu bersosialisasi dengan sesama penghuni wisma melalui seni
rekreasi.
V. Proses Seleksi
1. Identifikasi klien yang masuk dalam kriteria
2. Membuat kontrak dengan klien
a. Menjelaskan tujuan kegiatan
b. Menjelaskan perjanjian mengikuti peraturan dalam bermain
c. Menjelaskan waktu dan tempat kegiatan
VI. Uraian struktur kegiatan
1. Hari / tanggal : Agustus 2003
2. Tempat kegiatan : Wisma Talang
3. Waktu kegiatan : 11.00 – 11.45 Wib
4. Anggota kelompok
Klien yang mengikuti kegiatan ini adalah klien yang tinggal di wisma
Talang dan memenuhi kriteria yang ditentukan. Adapun anggotanya yaitu
Bpk. P, Bpk. Az, Bpk. L, Bpk. Lb, Bpk. A, Bpk. M, Bpk. N
5. Metode terapi aktifitas kelompok
Metode yang digunakan adalah menggunakan struktur sosialisasi yang
berfokus pada ekspresi seni yang diberikan kepada klien sambil musik
dihidupkan.
Tugas Leader :
1. Mampu memotivasi anggota kelompok untuk mengikuti kegiatan
dengan aktif.
2. Mengarahkan kelompok mencapai tujuan
3. Memberi umpan balik
4. Memfasilitasi setiap anggota kelompok untuk mengekspresikan bakat
seninya.
Tugas Co-leader :
Membantu leader melaksanakan kegiatan
Tugas Observer :
1. Mengobservasi jalannya permainan
2. Mencatat semua kejadian yang terjadi selama permainan
Tugas fasilitator :
1. Mampu memfasilitasi selama acara berlangsung
2. Mampu memotivasi klien untuk menampilkan bakat seninya
IX. Media
1. Kursi
2. Tape recorder + kaset
3. Kotak
X. Alokasi Waktu
1. Pembukaan 5 menit
- Perkenalan terapis
- Perkenalan lansia
2. Kegiatan 20 menit
3. Penutup 5 menit
Ld Cl P
L
L
L
L
F O
L L
L
Keterangan :
Ld = Leader
Cl = Co-leader
P = Pembimbing
F = Fasilitator
O = Observer
L = Lansia
XIV. Penutup
Kegiatan terapi aktifitas kelompok ini diharapkan mampu mencapai tujuan.
Hasil kegiatan sosialisasi diharapkan terus di pertahankan oleh klien,
sehingga dalam menjalani kehidupan dipanti klien dapat merasa bahagia
dan tenang saling memiliki dan adanya rasa persaudaraan antar sesama
penghuni wisma.