Anda di halaman 1dari 2

Jakarta, 10 Maret 2019

Yth. Bapak Direktur Utama Bank BBM


Di Jakarta

Perihal : Temuan Audit Divisi Penyaluran Kreidt

Sehubungan dengan penugasan audit pada Divisi Penyaluran Kredit, bersama ini kami
sampaikan temuan audit dengan isi sebagai berikut :
Kondisi :
Dari hasil observasi oleh auditor ditemukan terdapat beberapa praktik yang tidak sesuai
dengan prosedur yang ditetapkan oleh direksi Bank Bumi Makmur (BBM), Diperoleh infromasi
bahwa praktik yang tidak sesuai tersebut disebabkan beberapa hal, diantaranya :
1. Karyawan bagian kredit sering mengabaikan pedoman pemberian kredit ketika berhubungan
dengan nasabah lama.
2. Review untuk nasabah baru dilakukan hanya sekilas saja.
3. Laporan kredit bulanan dibuat tetapi didistribusikan hanya ke bagian akuntansi.

Kriteria :
Berdasarkan hasil observasi auditor, Terdapat informasi mengenai pedoman kredit pada
penyaluran kredit yang ditetapkan direksi disebutkan bahwa setiap pemberian kredit
membutuhkan persetujuan manajemen, setelah lebih dahulu direview rujukan kreditnya dari
luar Bank BBM (seperti informasi referensi kredit dari BI) untuk nasabah baru, dan untuk
tambahan kredit atau perpanjangan kredit untuk nasabah lama harus disertai dengan catatan
atau jejak rekan pembayaran angsuran terakhir (laporan kredit).

Sebab :
Dengan menggunakan analisis regresi berganda, auditor menetapkan korelasi tertentu
antara kondisi-kondisi pada prosedur dan praktik dalam pemberian kredit, hal ini disebabkan
karena adanya :
1. Karyawan bagian kredit sering mengabaikan pedoman pemberian kredit ketika berhubungan
dengan nasabah lama. Dengan alasan untuk menekan biaya, rujukan kredit dari luar Bank
BBM (seperti informasi referensi kredit dari BI) seringkali ditangguhkan
2. Melakukan review kepada nasabah baru dilakukan hanya sekilas saja dan dilakukan tanpa
persetujuan manajemen.
3. Tidak adanya dokumen tambahan kredit atau perpanjangan kredit untuk nasabah lama
yang harus disertai dengan catatan atau jejak rekan pembayaran angsuran terakhir (laporan
kredit).
4. Kurangnya pemahaman manager baru mengenai pemberian kredit kepada nasabah.
Akibat :
Hasil observasi yang dilakukan auditor menemukan bahwa diperkirakan kredit macet
dapat meningkat 5% dalam tahun ini. Kerugian akaibat kredit macet meningkat
Rp2.000.000.000 untuk tahun berjalan. Disamping itu adanya peningkatan komisi pemasaran
atas penyaluran kredit, walaupun kredit yang disalurkan/dipasarkan tersebut mengalami
kemacetan.

Rekomendasi :
Kami telah membahas temuan dan kesimpulan dengan manajemen. Sebagai hasilnya,
manajemen akan memberikan pelatihan kepada para karyawan maupun manajer dalam proses
pemberian kredit kepada nasabah baru maupun lama, kemudian manajemen akan memberikan
sanksi tegas apabila dengan sengaja karyawan ataupun manager memberikan kredit kepada
nasabah baru maupun lama tanpa mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh direksi.
Manajemen juga akan mengambil tindakan dengan melakukan peningkatan pelayanan serta
pemasaran terhadap pemberian kredit Bank Bumi Makmur (BBM) untuk mengganti kerugian
pada tahun berjalan dan diharapkan akan memenuhi target lebih dari Rp2.000.000.000.
Manajemen puas dengan tindakan ini, dikarenakan akan menggantikan kerugian pada tahun
berjalan.

Demikian disampaikan untuk pertimbangan Bapak.

Nama Mahasiswa/i

Anda mungkin juga menyukai