1. Mikroskop
Materi :
• Menggunakan mikroskop dengan pergantian perbesaran
• Langkah-langkah penggunaan mikroskop dengan gambar
• Menerjemahkan gambar mikroskop
Contoh soal :
1) Perhatikan gambar berikut!
2) Apabila saat penggunaan mikroskop setelah memutar pemutar kasar dan pemutar halus gambar
jaringan menumpuk dan kurang jelas sel-sel jaringannya, maka yang harus dilakukan adalah ….
A. mengatur cermin dan memperbesar diafragma
B. mengganti preparat yang lebih tipis
C. memutar pemutar halus dan menggeser preparat
D. mengganti lensa objektif dan lensa okuler
2. Gejala Alam
a. Biotik : terdiri dari makhluk hidup (ingat 6 kingdom)
b. Abiotik : terdiri dari benda tak hidup
c. Kejadian : bila ada proses di dalamnya
d. Kebendaan : memuat ciri-ciri objek
e. Identifikasi ekosistem: komponen penyusun ekosistem (habitat makhluk hidup dan faktor
lingkungan yang mempengaruhi)
f. Proses yang terjadi dalam lingkungan (sebab-akibat)
Contoh Soal
1) Toni melakukan pengamatan komponen ekosistem di halaman sekolah dan diperoleh data :
1. Rumput teki 4. Pasir 7. Batubata
2. Semut merah 5. Tumbuhan cabai 8. Belalang kayu
3. Batu 6. Kerikil
Dari data tersebut yang termasuk komponen biotik adalah ….
A. 1, 2, 5, dan 8 C. 3, 4, 6, dan 7
B. 1, 3, 6, dan 7 D. 3, 5, 7, dan 8
2) Hari libur lalu Wina melakukan kunjungan ke kebun binatang bersama keluarga. Ia sempat mencatat
beberapa makhluk hidup yang dianggap menarik dirinya. Berikut daftar catatanya:
• Unta - harimau
• Banteng - kaktus
• cemara - kalajengking
• buaya
Yang termasuk komponen biotik pada ekosistem gurun ditunjuk oleh….
A. unta, cemara, dan kalajengking
B. buaya, banteng, dan kaktus
C. unta, kaktus, dan kalajengking
D. harimau, unta, dan kaktus
Contoh Soal
1) Perhatikan gambar berikut!
Setelah beberapa saat eosin bergerak kea rah dalam tabung. Berdasarkan percobaan tersebut
menunjukkan bahwa makhluk hidup memiliki ciri ….
A. bergerak C. peka terhadap rangsang
B. bernapas D. beradaptasi
Tumbuhan :
- Berpembuluh (memiliki pembuluh angkut)
a. Paku
b. Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
1) Berbiji terbuka (Gymnospermae)
Biji terlihat dari luar, tidak dibungkus daun buah, pembuahan tunggal
Contoh : Pakis haji, pinus, damar, melinjo, Ginkgo biloba
2) Berbiji tertutup (Angiospermae)
Biji tidak terlihat dari luar, dibungkus daun buah, pembuahan ganda
Terdiri dari :
a) Monokotil : biji berkeping satu, akar serabut, batang tidak berkambium, tulang daun
sejajar atau melengkung, jumlah bagian bunga 3 atau kelipatannya.
Misal : padi, jagung, dll.
b) Dikotil : biji berkeping dua, akar tunggang, batang berkambium, tulang daun
menyirip atau menjari, jumlah bagian bunga 4, 5 atau kelipatannya.
Misal : mangga, kacang, dll
Kunci determinasi
Kunci determinasi berupa daftar ciri-ciri yang disusun secara berurutan untuk menemukan nama
spesies suatu makhluk hidup. Kunci determinasi bersifat dikotomis. Kunci determinasi dengan
dikotomi berupa urutan nomor yang memuat dua daftar ciri makhluk hidup untuk dijawab ya dan
tidak.
Contoh Soal
1) Saat bermain di kebun sekitar rumah, Indri menemukan seekor hewan dengan ciri-ciri sebagai
berikut:
memiliki sepasang antena pendek di kepala
memiliki 3 pasang kaki
terdapat sepasang sayap
kepala, dada, dan perut jelas
herbivora
Hewan yang sesuai dengan ciri tersebut di atas adalah….
A. capung
B. lalat
C. belalang
D. kecoak
Contoh Soal :
1) Interaksi antara dua jenis makhluk hidup sering kita jumpai di lingkungan sekitar kita seperti contoh
interaksi antara tumbuhan anggrek dengan tanaman rambutan. Interaksi kedua jenis tanaman
tersebut merupakan….
A. Mutualisme, tanaman anggrek dan rambutan sama-sama untung keduanya memperoleh cahaya
dan makanan secara bersama-sama
B. Komensalisme, tanaman anggrek untung mendapat cahaya sedangkan rambutan tidak
memperoleh apa-apa dari anggrek
C. Parasitisme, tanaman rambutan dirugikan karena diambil bahan makananya oleh anggrek
melalui akar yang masuk ke dalam jaringan xilem rambutan
D. Kompetisi, kedua tanaman tersebut saling berebut mendapatkan cahaya matahari untuk
melakukan proses fotosintesis
2) Perhatikan gambar!
Apabila populasi kucing hutan menurun karena diburu orang, maka pernyataan berikut yang sesuai
adalah….
A. peningkatan populasi burung hantu dan penurunan ular
B. populasi kelinci meningkat dan singa mengalami penurunan
C. serigala populasinya menurun dan tikus meningkat
D. populasi ular dan elang mengalmai kenaikan populasi
6. Organisasi Kehidupan
Materi:
• Sel hewan
• Sel Tumbuhan
• Jaringan epitel
Contoh Soal :
1) Perbedaan yang cukup jelas dari sel hewan dan sel tumbuhan berdasarkan organel penyusunnya
adalah ….
A. Sel hewan tidak memiliki dinding sel dan plastida
B. Sel tumbuhan memiliki inti sel, sedangkan sel hewan tidak
C. Membran sel hanya dimiliki oleh sel tumbuhan
D. Sel tumbuhan berplastida warna hijau dan begitu juga sel hewan
3) Beberapa jaringan yang terdapat pada bagian organ tubuh kita, tersusun atas sel-sel yang menyusun
jaringan tersebut. Selain memiliki fungsi tertentu yaitu melindungi jaringan epitel tersusun atas bentuk
sel tertentu. Jaringan epitel kuboid selapis, berperan sebagai alat sekresi dan pelindung, terdapat
pada ….
A. bagian dinding alveolus dan pembuluh darah
B. dinding lambung dan saluran pernapasan bagian atas
C. permukaan dinding ovarium dan kelenjar tiroid
D. dinding usus dua belas jari dan dinding rongga hidung
Contoh Soal :
1) Perhatikan grafik berikut!
Dampak terhadap lingkungan yang terjadi pada kedua Kota tersebut adalah….
A. kota A memiliki resiko lingkungan yang lebih buruk dibanding B karena terjadi kecenderungan
pertumbuhan penduduk yang meningkat
B. Kota A akan memiliki kebutuhan sumber energi yang semakin menurun dibandingkan dengan
kota B terlihat dari pola peningkatan penduduk
C. Ketersediaan sumber air bersih sebagai salah satu sumber kehidupan kota B akan semakin
lebih sedikit dibanding kota A
D. Kedua kota memiliki kecenderungan pertumbuhan penduduk yang sama setelah tahun 2010
sehingga keduanya memiliki permasalahan lingkungan yang sama pula
Seandainya pertumbuhan penduduk polanya mengikuti grafik di atas, maka pengaruh terhadap
lingkungan adalah ….
A. Meningkatnya penyakit masyarakat
B. Meningkatnya cadangan oksigen udara
C. Menurunnya sumber air bersih di lingkungan
D. Tingkat pengangguran terus meningkat
8. Pencemaran Lingkungan
Materi:
• Kasus alga meningkat di perairan (blooming alga) tingkat oksigen rendah
• Eutrofikasi (pertumbuhan eceng gondok di perairan sampai menutupi permukaan air)
penyebab : masuknya limbah pertanian ke perairan dampak : oksigen terlarut rendah, kadar
karbondioksida tinggi, banyak ikan mati
• Tumbuhan terkena limbah rumah tangga berupa air bekas cucian yang mengandung deterjen
bakteri menggunakan oksigen untuk membusukkan detergen mengandung phosfat (PO4)
• Proses pemisahan biji besi : Thiobacilus ferooksidan
• Bioremidiasi oleh alga terjadi pencemaran akibat minyak yang tumpah di perairan
Contoh Soal :
1) Meningkatnya ganggang hijau di lingkungan perairan menyebabkan menurunnya kualitas
kehidupan biota air daerah tersebut. Blooming alga tersebut menyebabkan cahaya matahari sulit
menembus dasar perairan dan terjadi penurunan kandungan O2 terlarut. Berdasarkan kasus
tersebut, dapat dikatakan bahwa ….
A. Telah terjadi eutrofikasi yang disebabkan meningkatnya limbah fosfat di perairan tersebut
B. Efek bioremediasi di mana bakteri kemolitotrof telah mengubah kandungan air menjadi nutrisi
bagi ganggang hijau
C. Peningkatan bakteri kemolitotrof telah menyebabkan blooming alga dalam perairan
D. Menurunnya cahaya matahari telah mengakibatkan fitoremediasi yang menyebabkan
meningkatnya alga hijau
2) Beberapa kasus pencemaran air sungai di antaranya ditemukan beberapa zat berbahaya yang
terdapat dalam tubuh biota ekosistem tersebut.nsetelah dilakukan uji laboratorium zat-zat tersebut
sangat berbahaya apabila terkonsumsi oleh manusia. Contoh jenis polutan yang membahayakan
tersebut adalah ….
A. Nitrogen C. Mercuri
B. Hidrogen D. Karbon
4) Kerusakan dan pencemaran lingkungan di daerah perkotaan cenderung selalu meningkat seiring
berjalannya waktu. Sampah anorganik dan organik memenuhi sudut-sudut lingkungan sehingga
menyebabkan kualitas lingkungan buruk. Usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi
pencemaran yang diakibatkan oleh sampah organik adalah dengan cara ….
A. Didaur ulang menjadi peralatan lain
B. Ditimbun dalam tanah sehingga menjadi pupuk
C. Dibakar agar mudah memusnahkannya
D. Dimanfaatkan kembali menjadi barang mainan
Macam-macam Sendi
Berdasarkan kepada sifat pergerakannya, sendi dibedakan kedalam 3 macam, yaitu:
a. Sendi engsel
Seperti engsel pada pintu, sendi ini memungkinkan pergerakan tulang pada satu arah. contoh sendi
engsel adalah sendi pada lutut dan siku.
b. Sendi Pelana
Pada sendi peana, salah satu tulang dapat digerakkan menuju dua arah. contohnya adalah sendi yang
menghubungkan ruas jari dengan telapak tangan.
c.Sendi Geser
Sendi ini memungkinkan terjadinya gerakan pergeseran pada tulang. contohnya adalah sendi-sendi pada
ruas tulang belakang.
d.Sendi Putar
Pada jenis sendi ini, salah satu tulang dapat bergerak karena memiliki poros pada tulang yang lain.
contohnya adalah sendi yang menghubungkan tulang hasta dan tulang pengumpil, sendi atlas dengan
tulang tengkorak.
e.Sendi Peluru
Pada sendi ini salah satu tulang berbentuk bonggol sehingga tulang itu dapat bergerak ke segala arah.
Contohnya adalah sendi yang menghubungkan tulang lengan dengan tulang gelang bahu serta tulang
paha dan tulang gelang panggul.
Otot
Otot merupakan jaringan yang terdapat di dalam tubuh manusia yang fungsinya adalah sebagai alat
gerak aktif untuk membantu tulang agar bisa bergerak. Tanpa adanya otot, tubuh manusia tidak akan
bisa bergerak karena ototlah yang bisa membuat tulang bergerak.
Jenis-jenis Otot
Otot polos Lambat, tahan Dipengaruhi oleh saraf Inti satu, di tengah Organ-organ
lama dan tidak tidak sadar (involunter) dalam tubuh
mudah lelah
Otot lurik Cepat, kuat dan Dipengaruhi oleh saraf Inti banyak, di tepi Rangka tubuh
mudah lelah sadar (volunteer)
Otot jantung Cepat, kuat dan Dipengaruhi oleh saraf Inti 1 – 2, di tengah Jantung dan
tidak mudah lelah tidak sadar (involunter) pembuluh darah
Contoh Soal :
1) Perhatikan gambar berikut!
Pernyataan berikut yang sesuai dengan kerja otot saat seorang atlit melakukan gerakan seperti
gambar adalah ….
A. Otot pronator teres dan kuadratus bekerja sinergis
B. Bisep kontraksi dan trisep relaksasi
C. Bisep relaksasi dan trisep kontraksi
D. Fleksor relaksasi dan ekstensor kontraksi
Uji Makanan
Enzim Pencernaan
penyerapan air pada sisa makanan. Akibatnya, fases kekurangan air dan menjadi keras. Ini terjadi dari
kebiasaan buruk yang menunda-nunda buang besar. Selain itu, juga karenakurangnya penderita dalam
mengkonsumsi makanan berserat. Oleh karena itu, banyak memakan buah-buahan dan sayur-sayuran
berserat serta minum banyak air dapat mencegah gangguan ini.
5. Apendisitis
Apendisitis merupakan gangguan yang terjadi karena peradangan apendiks. Penyebabnya ialah adanya
infeksi bakteri pada umbai cacing (usus buntu). Akibatnya, timbul rasa nyeri dan sakit.
6. Hemoroid/Wasir/Ambeyen
Hemoroid/Wasir/Ambeyen merupakan gangguan pembengkakan pada pembuluh vena disekitar anus.
Orang yang sering duduk dalam beraktivitas dan ibu hamil seringkali mengalami gangguan ini.
7. Maag
Orang yang mengalami maag memiliki ciri-ciri rasa perih pada dinding lambung, mual, muntah, dan perut
kembung. Gangguan ini disebabkan meningkatnya kadar asam lambung yang dipicu karena pikiran
tegang, pola makan yang tak teratur, dan lain sebagainya.
8. Keracunan
Keracunan makanan dapat terjadi karena pengaruh beberapa bakteri semisal bakteri Salmonela yang
menyebabkan penyakit demam tipus dan paratipus.
9. Tukak Lambung
Tukak lambung adalah salah satu kelainan sistem pencernaan yakni kerusakan pada selaput lendir.
Tukak lambung dapat disebabkan oleh factor-faktor kuman, toksin, ataupun psikosomatis. Kecemasan,
ketakutan, stress, dan kelelahan merupakan faktor psikosomatis yang akhirnya dapat merangsang
pengeluaran HCL di lambung. Jika HCL berlebihan, selapu lendir lambung akan rusak.
10. Malnutrisi (kurang gizi)
Yakni penyakit yang disebabkan oleh terganggunya pembentukan enzim pencernaan. Gangguan
tersebut disebabkan oleh sel-sel pancreas atropi yang kehilangan banyak reticulum endoplasma.
Sebagai contoh adalah kwashiorkor, yakni penyakit akibat kekurangan protein yang parah dan pada
umumnya menyerang anak-anak.
3) Seorang pasien setelah dirujuk ke rumah sakit ternyata mengalami gangguan pada sistem
pencernaan. Gejala yang ditimbulkan adalah mengalami beberapa kali muntah, diare yang tak
kunjung berhenti, perut terasa melilit, mata cekung, dan badan sangat lemah. Berdasar kasus
tersebut diare merupakan gangguan yang terjadi pada ….
A. usus halus karena tidak mampu dalam menyerap sari makanan
B. rectum tidak mampu menahan feses sebelum proses defekasi
C. proses penyerapan air oleh tubuh di bagian usus besar
D. bagian lambung, yaitu meningkatnya produksi enzim yang tinggi
Contoh Soal :
1) Perhatikan skema peredaran darah 2) Perhatikan gambar penampang jantung
berikut! berikut ini !
3) Selain memiliki kemampuan membunuh bakteri yang dapat menyebabkan suatu infeksi penyakit,
sel darah putih juga memiliki kemampuan….
A. transportasi, pengangkutan sari makanan dan gas oksigen
B. amoebosit, kemampuan menghasilkan enzim trombokinase
C. osmosis, menembus konstransi larutan yang lebih tinggi
D. diapedesis, menembus dinding pembuluh darah
5) Kelainan di mana aliran darah terhambat karena terjadinya penyumbatan pembuluh darah arteri
oleh kolesterol adalah ….
A. Stroke
B. Aterosklerosis
C. Arteriosklerosis
D. Hemoroid
12.Sistem Pernapasan
Materi :
• Membuktikan pernapasan menghasilkan CO2
Percobaan 1:
Percobaan 2:
air kapur
Jika udara pernapasan dihembuskan pada tabung reaksi, maka akan terjadi reaksi
antara air kapur dengan CO2 yang mengakibatkan air kapur menjadi keruh dan terbentuk
endapan.
Alat-Alat Pernapasan :
1. Hidung : pada rongga hidung terdapat
- rambut-rambut hidung berguna untuk menyaring debu
- lendir mengatur kelembaban udara
- konka, pembuluh darah mengatur suhu udara pernapasan
2. Faring/tekak : rongga persimpangan antara saluran pencernaan, saluran
pernapasan dan saluran ke rongga hidung terdapat epiglottis yang menjaga agar
makanan tidak masuk ke saluran pernapasan
3. Laring (pangkal tenggorokan) : pada bagian ini ditemukan pita suara
4. Trakea (batang tenggorokan) :berisi jaringan epitel berlapis semu bersilia yang
berlendir untuk menyaring udara
5. Bronkus (cabang tenggorokan) : sama seperti halnya trakea hanya bronkus memiliki
lapisan yang lebih tipis, terdapat pada paru-paru kiri dan kanan
6. Bronkiolus cabang bronkus) : bronkus kiri bercabang menjadi 2 brokiolus dan
bronkus kanan bercabang menjadi 3 bronkiolus, saluran bronkiolus lebih kecil dari
pada bronkus
7. Alveolus : setiap bronkiolus beakhir pada sutu kantung yang disebut alveolus, tempat
terjadinya pertukaran gas
Mekanisme Pernapasan
Pernapasan dada
Inspirasi otot antar rusuk luar kontraksi, tulang rusuk terangkat → rongga
dada membesar → tekanan udara paru-paru turun → udara masuk
Ekspirasi otot antar rusuk luar relaksasi, tulang rusuk turun → rongga dada
mengecil → tekanan udara paru-paru membesar → udara keluar
Pernapasan perut
Inspirasi diafragma kontraksi dan mendatar → rongga dada membesar →
tekanan udara paru-paru turun → udara masuk
Ekspirasi diafragma relaksasi dan mencembung → rongga dada mengecil →
tekanan udara paru-paru membesar → udara keluar
1) Udara tidal (pernapasan), yaitu volume ketika inspirasi atau ekspirasi biasa
2) Udara cadangan inspirasi (komplementer), yaitu udara yang masih bisa dimasukkan secara
maksimal setelah inspirasi biasa
3) Udara cadangan ekspirasi (subplementer), yaitu udara yang masih bisa dikeluarkan secara
maksimal setelah ekspirasi biasa
4) Udara residu, yaitu volume sisa yang selalu berada dalam paru-paru dan tidak dapat
diekspirasikan
5) Kapasitas inspirasi, yaitu jumlah udara tidal dan cadangan inspirasi,
6) Kapasitas vital paru-paru, yaitu jumlah udara maksimum yang dapat diekspirasikan setelah
inspirasi sekuat-kuatnya,
7) Kapasitas total paru-paru, yaitu jumlah kapasitas vital ditambah udara residu
Contoh Soal :
1) Perhatikan gambar organ pernapasan berikut!
Proses yang terjadi pada bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah ….
A. Pengikatan gas oksigen dan pelepasan gas karbondioksida
B. Pengaturan kadar oksigen sehingga larut dalam darah paru-paru
C. Difusi dan osmosis terhadap gas-gas yang berkaitan dengan pernapasan
D. Penyesuaian suhu dan kelembaban udara yang mengandung oksigen
Berdasarkan grafik tersebut dapat dilihat bahwa kapasitas vital paru-paru adalah ....
A. 1000 ml
B. 3000 ml
C. 5000 ml
D. 6000 ml
13.Sistem Ekskresi
Materi :
• Struktur ginjal
Uji Urin
- Urin + reagen benedict (fehling A+B) glukosa menderita diabetes mellitus rusak
tubulus kontortus proksimal dan kurang hormone insulin
- Urin + reagen biuret protein menderita albuminuria rusak glomerulus
Contoh Soal :
1) B
22. Hasil uji laboratorium terhadapa urine seorang pasien adalah sebagai berikut:
reagen
Reagen penguji keterangan
Sebelum Uji Sesudah Uji
Fehling A dan B Biru Hijau muda -
Biuret Biru Ungu +++
AgNO3 Larutan Putih susu Endapan putih +
urea dipanaskan menguap +
Berdasar data tersebut di atas maka dapat disimpulkan pasien tersebut adalah….
A. memiliki resiko batu ginjal karena terdapat endapan putih pada urine
B. mengidap albuminuria yaitu kandungan protein yang tinggi dalam urien
C. menderita diabetes mellitus karena hasil uji glukosa urine menjadi hijau muda
D. mengalami gagal ginjal karena adanya endapan putih hasil uji klorida
2) Pada proses pembentukan urine di nefron ginjal berlangsung proses pemilihan molekul yang
sangat selektif yaitu melalui mekanisme transpor aktif dan pasif. Pada proses Augmentasi,
terjadi….
A. Penambahan zat-zat yang harus dibuang melalui tubulus distal diantaranya ion H+, ion K+,
NH4 .
B. Penyerapan zat-zat yang terlarut dalam urine sekunder diantaranya urea, ion Na+, air dan
protein
C. Penambahan zat zat tertentu yang sudah tidak diperlukan lagi seprti Na+, urea, K+, kreatinin
D. sekresi ADH (antidiuretica hormone) naik di pembuluh distal, sehingga air urine menjadi
encer dan banyak
Berdasarkan gambar tersebut, proses yang terjadi pada bagian yang ditunjuk angka 1 adalah ….
A. Pembentukan urin sekunder oleh badan malpighi
B. Filtrasi darah sehingga membentuk filtrat glomerolus
C. Penyerapan kembali zat-zat yang masih diperlukan
D. Reabsorbsi oleh dinding tubulus kontortus proksimal
5) Perhatikan data hasil observasi orang yang mengalami gangguan pada system ekskresi berikut
ini!
1. Demam
2. Sakit pinggang
3. Nyeri ketika buang air kecil
4. Air seni menjadi keruh dan mengandung darah
Kesimpulan dari observasi tersebut, orang itu menderita ….
A. Nefritis
B. Batu ginjal
C. Sistisis
D. Hematuria
14.Sistem Reproduksi
Materi :
Struktur sistem reproduksi pria
1)
1) Fase menstruasi : hari ke 1-4
Estrogen dan progesteron turun
Memicu pembentukan FSH dan LH
Peluruhan endometrium dan ovum yang tidak dibuahi
2) Fase pra-ovulasi (proliferase) : hari ke 5-13
FSH dan LH mulai dibentuk.
FSH meningkat.
FSH menstimulasi perkembangan folikel primer menjadi folikel de Graaf.
Pembentukan hormon estrogen.
3) Fase ovulasi (subur) : hari ke-14
Estrogen meningkat, memicu peningkatan LH. LH menstimulasi ovulasi dan pembentukan
korpus luteum.
Pelepasan oosit sekunder menuju oviduk.
Oosit sekunder berkembang menjadi ovum.
Saat yang tepat untuk terjadinya fertilisasi.
4) Fase pasca-ovulasi : hari ke 15-28
Progesteron mulai dibentuk.
Estrogen dan progesteron meningkat, memicu penurunan FSH dan LH.
Penebalan endometrium oleh estrogen dan persiapan kehamilan oleh progesteron.
Contoh Soal :
15.Jaringan Tumbuhan
Materi :
Macam-Macam Jaringan Tumbuhan
A. Jaringan Kolenkim
Jaringan Kolenkim Adalah Jaringan Penyokong Atau Penguat Pada Organ Tumbuhan Muda Dan
Tanaman Herba. Kolenkim Merupakan Sel Hidup Yang Sifatnya Mirip Dengan Parenkim. Ada Sel Yang
Mengandung Kloroplas Dan Berperan Dalam Proses Fotosintetis. Kolenkim Tersusun Dari Sel-Sel Hidup
Dengan Protoplasma Yang Aktif Dan Memiliki Bentuk Memanjang Dengan Penebalan Yang Tidak
Merata. Jaringan Penyokong Berfungsi Dalam Memperkokoh Tumbuhan. Sel-Sel Yang Kuat, Tebal Dan
Telah Mengalami Spesialisasi. Jaringan Ini Juga Berfungsi Sebagai Pelindung Biji Dam Belas Veskuler.
Ciri-Ciri Jaringan Kolenkim
Memiliki Struktur Yang Tebal Dan Juga Kuat
Dapat Mengalami Spesialisasi
Terdapat Pada Batang, Daun Dan Biji
Selnya Mengalami Penebalan Pada Bagian Sudutnya
Penebalan Berupa Selulosa
Pada Umumnya Berkelompok Membentuk Untaian Atau Silinder
Fungsi-Fungsi Jaringan Kolenkim
Menunjang Dan Memperkokoh Bentuk Tumbuhan
Melindungi Berkas Pengangkut
Memperkuat Jaringan Parenkim
4. Jaringan Sklerenkim
Jaringan Sklerenkim Adalah Jaringan Penguat Yang Diri Dari Sel-Sel Mati. Sklerenkim Memiliki Dinding
Sel Yang Kuat, Tebal Dan Mengandung Lignin. Sklerenkim Terbagi Dari Dua Macam Berdasarkan
Bentuknya Yaitu, Serabut Dan Sklereid (Sel Batu). Serabut Atau Serat Berasal Dari Jaringan Meristem
Yang Terdiri Dari Sel-Sel Panjang Dan Bergerombol Membentuk Anyaman Atau Pita. Misalnya Pelepah
Daun Pisang. Sedangkan Pada Sklereid (Sel Batu) Adalah Jaringan Sklerenkim Yang Bentuk Selnya
Membulat Dengan Dinding Sel Mengalami Penebalan. Misalnya Pada Tempurung Kelapa Atau Kulit Biji
Beras.
Ciri-Ciri Jaringan Sklerenkim
Mengalami Penebalan Pada Seluruh Bagian Dinding Sel
Penebalan Yang Berupa Lignin
Berupa Sel Mati
Pada Umumnya Ditemukan Pada Organ Tumbuhan Yang Tidak Lagi Mengalami Pertumbuhan
Dan Perkembangna
Terletak Pada Perisikel, Korteks Dan Diantara Xilem Dan Floem
Fungsi Jaringan Sklerenkim
Sebagai Alat Untuk Bertahan Terhadap Tekanan Dari Luar
Melindungi Dan Menguatkan Bagian Dalam Sel
Sebagai Alat Penyokong
5. Jaringan Pengangkut
Jaringan Pengangkut Adalah Jaringan Yang Bertugas Dalam Mengangkut Zat. Jaringan Ini Dibagi
Menjadi Dua Antara Lain Sebagai Berikut..
A. Xilem
Xilem Adalah Pengakut Zat Makanan Dengana Menyalurkan Air Dan Mineral Dari Akar Menuju Ke Daun
Dan Bagian Tubuh Lainnya. Xilem Terdiri Dari Dua Macam Antara Lain Sebagai Berikut…
Unsur Trakeal, Terdiri Dari Trakea (Sel-Sel Berbentuk Tabung) Dan Trakeid (Sel-Sel Yang
Panjang Dengan Lubang Pada Dinding Selnya)
Serabut Xilem, Terdiri Dari Sel Panjang Degan Ujung Yang Meruncing
Parenkim Xilem, Berisi Zat Seperti Cadangan Makanan, Tanin Dan Kristal
B. Floem
Floem Adalah Pengangkut Zat Makanan Dari Hasil Fotosintetis Dari Daun Ke Seluruh Tubuh. Floem
Tersusun Antara Lain Sebagai Berikut…
Bulu Tapis, Berbentuk Tabung Dengan Ujung Yang Berlubang
Sel Pengiring, Berbentuk Silinder Dengan Plasma Yang Dekat
Serabut Floem, Berbentuk Panjang Dengan Ujung Berimpit Dan Dindingnya Tebal
Parenkim Floem, Selnya Hidup, Memiliki Dinding Primer Dengan Lubang Kecil Yang Disebut
Noktah. Parenkim Floem Berisi Tepung, Damar, Atau Kristal.
6. Jaringan Gabus
Jaringan Gabus Adalah Jaringan Yang Tersusun Dari Sel-Sel Gabus Yang Berbentuk Memanjang.
Jaringan Gabus Berfungsi Melindungi Jaringan Lain Yang Terdapat Dibawahnya Agar Tidak Terlalu Agak
Tidak Terlalu Banyak Kehilangan Air. Sel Gabus Dapat Ditemukan Dipermukaan Luar Batang.
Ciri-Ciri Jaringan Gabus
Disusun Dari Sel-Sel Parenkim Gabus
Merupakan Sel Mati Dan Kosong
Berbentuk Memanjang Dan Berdinding Gabus
Macam-Macam Jaringan Gabus
Jaringan Gabus Terdiri Atas Dua Macam Antara Lain Sebagai Berikut..
Felem : Jaringan Gabus Yang Dibentuk Oleh Kambium Gabus Berarah Luar Dan Sel-Sel
Matinya
Feloderm : Jaringan Gabus Yang Dibentuk Kambium Gabus Ke Arah Dalam Dan Sel-Selnya
Hidup Menyerupai Parenkim
AKAR
Fungsi : - Untuk menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah
- Untuk menyimpan cadangan makanan
- Menyerap air dam garam-garam mineral terlarut
BATANG DAUN
Fungsi : - sebagai penopang tubuh tumbuhan Berperan sebagai tempat fotosintesis
- Tempat melekatnya akar, daun dan pertukaran gas
buah
- Menyimpan cadangan makanan
Contoh Soal
1) Perhatikan perangkat percobaan tanaman B. fotosintesis dan mengangkut hasilnya
yang direndam dalam larutan warna C. keduanya sebagai tempat fotosintesis
berikut! D. mengangkut gas dan menyalurkan
makanan
16. Fotosintesis
Materi:
• Percobaan fotosistesis
1) Percobaan Sach membuktikan fotosintesis menghasilkan amilum
2) Percobaan Ingenhoustz membuktikan fotosintesis menghasilkan oksigen
- NaHCO3 menambah CO2
- Anak di beri percobaan (gelap redup terang, mengapa) di tempat redup gelembung gas
sedikit, di tempat terang gelembung gas banyak
3) Percobaan Engelmann membuktikan fotosintesis membutuhkan klorofil dan cahaya
• Faktor luar yang berperan dalam proses fotosisntesis seperti ditunjukkan oleh percobaan adalah :
- CO2 + H2O luar
- klorofil dalam
Contoh Soal :
1) Perhatikan percobaan berikut!
Faktor luar yang berperam dalam proses fotosintesis seperti ditunjukkan oleh percobaan
adalah….
A. Cahaya, gas CO2, dan air
B. Hydrilla, corong kaca, dan air
C. Gas O2, Hydrilla, dan air
D. Cahaya, Hydrilla, dan gas O2
5 gr NaHCO3
(2)
Berdasarkan percobaan, maka pernyataan berikut yang sesuai adalah ….
A. Fotosintesis menghasilkan berbagai macam gas selain oksigen seperti karbon, belerang,
hidrogen
B. Fotosintesis sangat memerlukan cahaya dan tambahan NaHCO3 agar dapat menghasilkan
oksigen lebih banyak
C. Gelembung air dapat terbentuk jika di dalam gelas kimia ditambahkan soda kue (NaHCO3)
D. Saat tabung reaksi diangkat dan mulut tabung didekatkan ke bara maka bara akan
membesar
air alkohol
lugol
daun
Langkah percobaan II bertujuan untuk …. daun
Contoh Soal :
1) C
22. Persilangan antara tanaman jagung berbulir kuning bonggol kecil (KKbb) dengan tanaman
jagung berbulir putih bonggol besar (kkBB), menghasilkan keturunan F1 tanaman jagung
berbulir kuning bonggol besar heterozigotik. Apabila F1 disilangkan dengan sesamanya
maka akan diperoleh F2 dengan variasi genotip tampak pada tabel berikut:
BK Bk bK bk
BK 1 2 3 4
Bk 5 6 7 8
bK 9 10 11 12
bk 13 14 15 16
Individu F2 yang memiliki sifat bulir kuning bonggol besar heterozigotik adalah….
A. 1, 2, 3, 4, 7
B. 1, 3, 4, 7, 10
C. 2, 4, 7, 9, 13
D. 4, 6, 9, 10,13
2) Tanaman ercis batang tinggi dan biji kuning (TTKK) disilangkan dengan tanaman ercis batang
pendek dan biji hijau (ttkk) menghasilkan tanaman ercis batang tinggi dan biji kuning (TtKk). Jika
F1 disilangkan dengan induknya yang resesif, maka persentase fenotip pendek hijau dari
keturunan yang dihasilkan adalah ….
A. 25% C. 75%
B. 50% D. 100%
3) Tanaman berbuah besar warna hijau (BBkk) disilangkan dengan tanaman berbuah kecil warna
kuning (bbKK) dihasilkan F1 semua berbuah besar warna kuning. Apabila F1 disilangkan
dengan sesamanya dan dihasilkan 64 tanaman, maka jumlah tanaman yang berbuah besar
warna kuning (BbKK) adalah ….
A. 4 C. 12
B. 8 D. 36
4) Hasil persilangan F1 antara burung berbulu hitam halus (HHkk) dengan burung berbulu putih
kasar (hhKK) diperoleh keturunan burung berbulu hitam kasar 100%. Apabila F2 disilangkan
dengan induknya yang berbulu putih kasar, maka akan diperoleh keturunan yang memiliki
genotip HhKk adalah ….
A. 1/4 C. 1/16
B. 2/4 D. 4/16
18. Bioteknologi
Materi :
• Pemanfaatan organisme
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL
Bidang Contoh Produk Mikroorganisme
Makanan Yoghurt Streptococcus thermophilus, Lactobacillus
bulgaricus
BIOTEKNOLOGI MODERN
c. Teknologi Hibridoma
terjadi fusi antara sel kanker dan sel penghasil antibodyproduk antibody monoclonal
Contoh Soal :
1) Mikrobia yang dimanfaatkan dalam proses pembuatan nata de coco yang berasal dari limbah air
kelapa dan keju adalah ….
A. Aspergillus oryzae dan Saccharomyces cereviceae
B. Rhizopus oryzae dan Lactobacillus sp
C. Acetobacter xylinum dan Lactobacillus bulgaricus
D. Lactobacillus sp dan Aspergillus wentii
3) Usaha yang dilakukan jika panen kedelai sudah tidak mampu diolah untuk dibuat tempe, maka
cara yang tepat dalam memanfaatkan kedelai untuk produk bioteknologi yang bermanfaat bagi
kehidupan manusia adalah ….
A. dibuat tahu dengan memanfaat sari kedelai yang diolah
B. diolah menjadi produk kecap memanfaatkan jamur Aspergilus soyae
C. dijadikan susu sari kedelai dengan cara diambil air dan dipanaskan
D. dikembangkan menjadi produk rumah tangga seperti dibuat rempeyek
4) Peningkatan produk bioteknologi bidang pangan telah tumbuh sedemikian sehingga tidak
menutup kemungkinan memberikan dampak bagi kerusakan lingkungan. Berikut merupakan
penerapan bioteknologi yang memberikan dampak pada kelestarian makhkuk hidup adalah….
A. memandulkan hama jantan sehingga tertahan pertumbuhan spesies hama tersebut
B. mengembangkan rekayasa genetik terhadap spesies hingga diperoleh spesies baru
C. penerapan bioremediasi pada saat terjadi tumpahan minyak di perairan
D. memanfaatkan mikrobia jamur dalam proses fermentasi pembuatan tape
5) Contoh dampak negatif terhadap kelestarian spesies tertentu dalam pemanfaatan teknologi
reproduksi di antaranya adalah ….
A. Menurunnya jumlah dan merusak plasma nutfah (polusi gen) dalam pemanfaatan makhluk
hidup transgenik
B. Timbulnya alergi yang mengganggu kesehatan individu dengan mengonsumsi jenis kacang
transgenik
C. Rusaknya organ tubuh sehingga terjadi gangguan secara psikosomatis karena
mengonsumsi alcohol berlebih
D. Meningkatnya jumlah bakteri tertentu yang resisten terhadap perubahan iklim sehingga
mengganggu kesehatan