LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM Uji Karbohidrat
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM Uji Karbohidrat
__________________________________________________________________
DATA TUTOR/INSTRUKTUR
Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum IPA ini merupakan
hasil karya saya sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan
dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan.
Atas pernyataan ini saya siap menerima tindakan/sanksi yang diberikan kepada
saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran akademik dalam karya saya
ini atau ada klaim atas karya saya ini.
Supriyadi,S.Pd.Gr
KEGIATAN PRAKTIKUM
A. JUDUL PERCOBAAN
UJI MAKANAN
B. TUJUAN PERCOBAAN
1. Tujuan percobaan adalah mengidentifikasi bahan makanan yang
mengandung karbohidrat.
D. LANDASAN TEORI
Kentang Apel
Biskuit Tepung Terigu Pisang
Telur Rebus Margarine Gula Pasir
( putih telur Tahu Putih Nasi
Nya saja)
3. Mentetesi satu per satu bahan makanan dengan dua sampai tiga tetes
larutan yodium dalam KL/Lugol (alternatf pakai betadine). Perhatikan
dan mencatat perubahan warna pada bagian makanan yang ditetesi
larutan yodium. Mencatat bahan yang diuji, manakah yang menunjukan
perubahan warna ungu-biru setelah ditetesi larutan yodium (betadine).
4. Mencatat semua hasil pengamatan ke dalam Lembar Kerja dan buatlah
kesimpulan tentang zat-zat manakan yang mengandung amilum.
F. HASIL PENGAMATAN
1. Uji Karbohidrat
Warna Keterangan
Sebelum Diberi Sesudah Diberi
No Bahan Makanan
Yodium Yodium
/betadine /betadine
1 Pisang Kuning muda Biru ungu Berubah
2 Apel Putih kekuningan Putih kekuningan tetap
3 Nasi Putih Biru ungu Berubah
4 Telur rebus (putih) Putih Putih Tetap
5 Tahu Putih Putih Putih Tetap
6 Margarin Kuning Kuning Tetap
7 Biskuit Coklat Biru ungu Berubah
8 Tepung Terigu Putih Biru ungu Berubah
9 Gula Pasir Putih Putih Berubah
10 Kentang Kuning Biru ungu berubah
G. PEMBAHASAN
1. Uji Karbohidrat
Pada kegiatan praktikum kali ini menggunakan larutan betadine yang
digunakan untuk mengetahui kandungan makanan, antara lain :
Lugol digunakan untuk menguji apakah suatu makanan mengandung
karbohidrat (amilum) atau tidak. Bila makanan yang kita tetesi lugol
menghitam, maka makanan tersebut mengandung karbohidrat.
Semakin hitam berarti makanan tersebut banyak kandungan
karbohidratnya. Sesuai pernyataan di atas di peroleh hasil pengujian
sebagai berikut :
1) Uji Pisang, Pada uji karbohidrat (amilum), pisang yang diiris kecil di
tetesi dengan larutan betadine dan tidak menghasilkan warna ungu
kebiruan. Hal itu berarti pisang mengandung karbohidrat (amilum).
2) Apel, Pada uji karbohidrat (amilum), Apel yang diiris kecil ditetesi
dengan larutan betadine berubah warna menjadi cokelat. Hal itu
menunjukkan bahwa apel tidak mengandung karbohidrat (amilum).
3) Nasi, Uji karbohidrat (amilum), 2-3 butir nasi yang ditetesi dengan
larutan betadine berubah warna ungu pekat / menjadi biru kehitaman.
Hal itu menunjukkan bahwa nasi mengandung karbohidrat (amilum).
4) Telur Rebus (bagian putihnya), Uji karbohidrat (amilum), putih
telur yang diiris kecil ditetesi dengan larutan betadine menghasilkan
warna putih kekuning-kuniangan. Hal itu berarti tidak menunjukkan
bahwa putih telur tidak mengandung karbohidrat (amilum), karena
bila memiliki karbohidrat (amilum), setelah di uji seharusnya
memiliki warna biru kehitaman / hitam / ungu.
5) Tahu Putih, Uji karbohidrat (amilum), tahu yang diiris kecil ditetesi
dengan larutan betadine berubah warna menjadi putih kecokelatan.
Hal itu menunjukkan bahwa tahu tidak mengandung karbohidrat
(amilum).
6) Margarin, Uji karbohidrat (amilum), margarin yang ditetesi dengan
larutan betadine tidak berubah warna. Hal itu menunjukkan bahwa
margarin tidak mengandung karbohidrat (amilum).
7) Biskuit, Uji karbohidrat (amilum), biskuit yang dipotong kecil ditetesi
dengan larutan yodium/lugol berubah warna menjadi hitam. Hal itu
menunjukkan bahwa biskuit mengandung karbohidrat (amilum).
8) Tepung terigu, Uji karbohidrat (amilum), tepung yang ditetesi
dengan larutan betadine berubah warna menjadi biru kehitaman. Hal
itu menunjukkan bahwa tepung kanji mengandung karbohidrat
(amilum).
9) Gula pasir, Uji karbohidrat (amilum), gula pasir yang ditetesi dengan
larutan betadine berubah warna menjadi cokelat. Hal itu menunjukkan
bahwa gula pasir tidak mengandung karbohidrat (amilum).
10) Kentang, Uji karbohidrat (amilum), kentang yang diiris kecil ditetesi
dengan lugol berubah warna menjadi hitam . Hal itu menunjukkan
bahwa tepung kanji mengandung karbohidrat (amilum).
H. KESIMPULAN
1. Uji Karbohidrat
Setelah melakukan uji karbohidrat dengan menggunakan contoh bahan-
bahan makanan ( pisang, apen, nasi, telur rebus-putihnya, tahu,
margarine, biskuit, tepung terigu, gula pasir, dan kentang) yang ditetesi
dengan larutan betadine maka ada beberapa bahan yang teridentifikasi
mengandung karbohidrat dan ada pula yang tidak mengandung karbohidrat
seperti sebagai berikut :
1. Yang mengandung karbohidrat : pisang, nasi, biskuit, tepung
terigu, dan kentang.
2. Yang tidak mengandung karbohidrat : apel, telur rebus (putihnya),
tahu, margarin, dan gula pasir.
I. PERTANYAAN – PERTANYAAN
1. Uji Karbohidrat
1. Perhatikan bahan makanan nasi, tepung terigu, kentang dan gula pasir.
Setelah diberi larutan, yodium, apakah semuanya menunjukan warna
biru ungu ? jika tidak, mengapa? Bukankah semua bahan makanan
tersebut termasuk golongan karbohidrat? Jika ya, jelaskan mengapa?
2. Mengapa ada bahan berwarna biru ungu dan ada pula yang tidak selalu
ditetasi larutan yodium?