Contoh Enterpreneurship dan Intrapreneurship Keperawatan Di Dunia

Oleh Lisa Qothrunnada_1906400633

Contoh Entrepreneurship yang bisa dijalankan oleh seorang perawat antara lain dapat
digolongkan berdasarkan jenis bidang (Tracy, M.F. & O’Grady, E.T. 2019) yaitu
Entrepreneurship keperawatan dalam praktik langsung, keperawatan sebagai edukator,
perawat sebagai pemimpin, dan konsultasi keperawatan. Dalam praktik langsung, seorang
perawat dapat menjalankan bisnis seperti memiliki klinik rawat jalan, membuka klinik
perawatan primer, memiliki bisnis telehealth, membuka pusat persalinan, usaha praktik
interdesipliner dengan tenaga kerja lain, dan lain-lain. Untuk entrepreneurship keperawatan
sebagai edukator sendiri perawat dapat membuka usaha seperti perusahaan manajemen
penyakit kronis, melakukan usaha pembinaan kesehatan, membuka bisnis layanan kesehatan,
serta promosi kesehatan dan penyakit.
Entrepreneurship keperawatan dalam bidang kepemimpinan dapat dijalankan dengan
seorang perawat yang mindirikan organisasi keperawatan, pembukaan perusahaan
pengembangan bisnis asuhan keperawatan model baru. Sedangkan entrepreneurship
keperawatan dalam bidang konsultasi dapat dilakukan seorang perawat dengan membuka
usaha perawatan luka, membuat praktik konsultasi perawat hukum, membuka konsultasi
manajemen penyakit kronis, membuka kunsultasi kebidanan, membuat navigasi kesehatan,
membuat telehealth, bisnis kepegawaian APRN dan lain-lain.
Untuk Intrapreneurship dalam keperawatan juga dapat dijalankan dalam bidang yang
sama dengan entrepreneurship (Tracy, M.F. & O’Grady, E.T. 2019) (ICN. 2004) yaitu
Intrapreneurship keperawatan dalam praktik langsung, keperawatan sebagai edukator,
perawat sebagai pemimpin, dan konsultasi keperawatan. Intrapreneurship dalam bidang
praktik langsung yang dapat dilakukan oleh perawat antara lain melakukan pengembangan
telemedicine, pengembangan dan pelaksanaan manajemen klinik penyakit kronis, mengelola
kunjungan kelompok, pengembangkan perawatan transisional, pengembangkan tim kesehatan
multidisiplin, memfasilitasi penelitian dan praktek, mengelola pelayanan anastesi, dan lain-
lain.
Untuk bidang edukasi atau perawat sebagai educator, usaha yang dapat dijalankan
antara lain pengembangan program pembinaan dan pengajaran informasi kesehatan. Untuk
bidang kepemimpinan intrapreneurship dalam keperawatan dapat diaplikasikan dengan
menggunakan informatika untuk pengembangan model terbaru asuhan keperawatan,
mengelola program perawatan transisi, pengembangkan kebijakan asuhan keperawatan,
mengelola tim paliatif, mengembangkan pusat ICU, dan lain-lain. Serta dalam bidang
konsultasi hal yang dapat dijalankan perawat antara lain memimpin inisiatif untuk
meningkatkan kualitas dan keamanan pekerja kesehatan seperti manajemen sakit (emergency
service), kelahiran, isu-isu penyakit, mengelola klinik dan telepon tentang pelayanan
kesehatan dan lain-lain.

Referensi

ICN. 2004. Guidelines on the Nurse Entre/ Intrapreneur Providing Nursing Service. Geneva:
International Council of Nurses. Retrived from
https://www.ipnig.ca/education/Guidelines-NurseEntre-ICN.pdf.
Tracy, M.F. & O’Grady, E.T. 2019. Hamric & Hanson's Advanced Practice Nursing - E-
Book: An Integrative Approach St. Louis : Elsevier Inc. Retrived from
https://books.google.co.id/books?
id=M5FDwAAQBAJ&pg=PA528&dq=examples+of+nurse+entrepreneurship+and+i
ntrapreneuship+in+the+world&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjdwP6imNHsAhXS5nM
BHZAtDPkQ6AEwAHoECAUQAg#v=onepage&q=examples%20of%20nurse
%20entrepreneurship%20and%20intrapreneurship%20in%20the%20world&f=false.