Anda di halaman 1dari 24

TM 6010

Analisis Tekanan Transien Lanjut

Tugas 1

Nama : Jalest Septiano

NIM : 22219007

Dosen : Dr. Dedy Irawan, S.T., M.T.

Tanggal penyerahan : 7 September 2020

PROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKAN

FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2020
Analisa Pressure Drawdown dan Pressure Build Up

I.1. Data Analisa Transien

Pengujian sumur telah dilakukan pada pada Sumur J-1 dengan laju alir konstan saat
drawdown sebesar 200 BOPD selama 24 jam kemudian ditutup selama 36 jam yang
menghasilkan pembacaan tekanan sebagai berikut.

well testing
3020

3000

2980

2960
pwf, psi

2940

2920

2900

2880
0 10 20 30 40 50 60 70 80
t, jam

Gambar I.1 Hasil Pengujian Tekanan Sumur J-1

Data – data lain yang digunakan untuk analisa tercantum sebagai berikut.

Tabel I.1 Data Penunjang Analisa Tekanan

Well Radius ft 0,25


Net Pay ft 40
Porosity fraction 0,15
Oil FVF bbl/stb 1,12
Viscosity cP 0,35
Total
Compressibility 1/psi 3,00E-06
     
Oil Rate BOPD 2,00E+02
Drawdown Duration hour 24
Build Up Duration hour 48

1
I.2. Analisa Pressure Drawdown

Pressure drawdown dapat digunakan dalam mengevaluasi periode aliran yang telah
terjadi pada reservoir tersebut, mengetahui sifat fisik dari batuan dan juga model reservoir
dan batas reservoir. Dalam hal ini akan dilakukan analisa penentuan periode aliran,
konstanta wellbore, harga permeabilitas formasi dan juga skin.

I.2.1. Periode Aliran

Dalam penentuan periode aliran yang akan digunakan adalah plot dalam cartesian antara
pwf (psi) dan t (jam) dan plot dalam semilog antara pwf (psi) dan log t (jam). Selain itu
plot dalam log-log antara log Δp (psi) dan log Δt (jam) dapat digunakan untuk
menentukan akhir dari wellbore storage. Akhir dari wellbore storage ditandakan dengan 1
– 1,5 cycle dari penyimpangan unit slope di awal grafik log-log plot.

Berdasarkan grafik semilog antara pwf (psi) dan log t (jam) didaptkan bahwa pada waktu
pengujian 2 jam akan menghasilkan penyimpangan. Hal ini menunjukan bahwa waktu
dari periode transien akan dimulai setelah waktu pengujian 2 jam sedangkan waktu
pengujian sebelumnya menunjukan periode early time akibat wellbore storage yang
ditandai dengan s-shaped curve.

Gambar I.2 Hasil Analisa Periode Aliran Dari Plot Semilog

2
Pada grafik semilog, terlihat adanya penyimpangan dari straight line yang terbentuk pada
waktu pengujian melebihi 11 jam (data cenderung bergerak ke atas). Hal ini dapat
mengindikasikan bahwa pengujian setelah melewati waktu 11 jam telah mencapai batas
reservoir, sehingga aliran yang terbentuk bukan lagi infine acting namun finite acting atau
dalam hal ini pseudo steady-state.

Sedangkan berdasarkan data plot cartesian antara pwf (psi) dan t (jam) didapatkan hasil
sebagai berikut.

Gambar I.3 Hasil Analisa Periode Aliran Dari Plot Cartesian

Pada plot cartesian periode transien akan ditandai dengan adanya garis melengkung di
awal pengujian yang dalam hal ini menunjukan periode transien. Sebelumnya ada periode
wellbore storage yang dalam hal ini diketahui berlaku sampai waktu pengujian 0,5 jam.
Nilai ini berbeda dengan plot semilog yang lebih sensitif. Adanya kondisi straight line
setelah waktu 10,5 jam, menunjukan bahwa kondisi finite acting atau pseudo steady-state
telah dicapai.

3
Gambar I.4 Hasil Analisa Wellbore Storage Dari Plot Log-Log

Selain itu periode aliran dapat dicari juga dengan hasil log – log plot antara Δpwf dan Δt.
Dalam membuat grafik antara Δp (psi) dan log Δt (jam), maka nilai Δp (psi) perlu
dihitung terlebih dulu dengan persamaan berikut.

Δp = pwf Δt=0 – pwf (I-1)

Keterangan

Δp = delta pressure, psi

pwf Δt=0 = pwf saat awal waktu tes, psi

pwf = pwf saat waktu tertentu, psi

4
Dengan menggunakan persamaan berikut maka didapatkan tabulasi dan grafik antara Δp
(psi) dan log Δt (jam) pada Tabel I.2.

Wellbore storage domination akan ditandai dengan slope unit line sampai terbaca adanya
penyimpangan dari unit slope line. Pada Gambar I.4 waktu penyimpangan didapatkan
sebesar 0,2 jam. Kemudian untuk menentukan periode transien hasil dari titik
penyimpangan pada unit slope line akan ditarik ke depan sepanjang 1 sampai 1,5 cycle.
Pada Gambar I.4 didapatkan waktu sebesar 0,7 jam. Sedangkan pada 1 sampai 1,5 cycle
akan dinamakan sebagai periode transisi atau wellbore storage distortion. Sedangkan
untuk mengetahui periode pseudo steady-state atau adanya boundary effects maka hasil
dari garis lurus yang didapatkan pada periode transien dilihat apakah ada penyimpangan.
Pada Gambar I.4 didapatkan waktu penyimpangan sebesar 10 jam.

Berdasarkan semua grafik, grafik semilog memiliki tingkat sensitif yang lebih dari pada
plot antara cartesian maupun log –log plot. Sehingga waktu 2 jam dipilih sebagai waktu
transien untuk analisa drawdown selanjutnya dan 11 jam dipilih sebagai waktu mencapai
boundary effect (pseudo steady-state).

I.2.2. Konstanta Wellbore Storage

Konstanta wellbore storage (C) dihitung dengan cara mengetahui besarnya dimensionless
wellbore storage (Cd). Cd adalah perwujudan dari unit slope di awal pada plot antara log
Δp (psi) dan log Δt (jam). Dengan mengetahui Cd maka besarnya konstanta wellbore
storage (C) dapat dihitung dengan persamaan.

2
Cd .2π .h.ct .rw
C= 5,615 (I-2)

Keterangan:

C = konstanta wellbore storage, bbl/psi

Cd = dimensionless wellbore storage

h = ketebalan lapisan, ft

ct = kompresibilitas total, 1/psi

rw = jari-jari sumur, inch

5
Tabel I.2 Tabulasi Analisa Tekanan Drawdown

t, jam pwf, psi ΔP, psi


0 3000 0
0,00072 2999,81 0,19
0,00144 2999,62 0,38
0,00216 2999,43 0,57
0,00288 2999,24 0,76
0,0036 2999,05 0,95
0,00432 2998,87 1,13
0,00504 2998,68 1,32
0,00576 2998,5 1,5
0,00648 2998,31 1,69
0,00727
2998,11 1,89
1
0,00815
2997,89 2,11
8
0,00915
2997,64 2,36
3
0,01027 2997,36 2,64
0,01152
2997,05 2,95
3
0,01292
2996,7 3,3
9
0,01450
2996,32 3,68
7
0,01627
2995,89 4,11
7
0,01826
2995,41 4,59
3
0,02049
2994,89 5,11
2
0,02299
2994,31 5,69
2
0,02579
2993,66 6,34
7
0,02894
2992,95 7,05
5
0,03247
2992,17 7,83
7
0,03644 2991,31 8,69
0,04088
2990,36 9,64
6
0,04587
2989,33 10,67
5
0,05147
2988,2 11,8
3

6
0,05775
2986,97 13,03
3
0,0648 2985,63 14,37
0,07270
2984,19 15,81
7
0,08157
2982,64 17,36
8
0,09153
2980,98 19,02
2
0,10270
2979,2 20,8
1
0,11523
2977,32 22,68
3
0,12929
2975,34 24,66
3
0,14506
2973,26 26,74
9
0,16277 2971,11 28,89
0,18263
2968,88 31,12
1
0,20491
2966,61 33,39
6
0,22991
2964,31 35,69
9
0,25797
2962 38
3
0,28945
2959,72 40,28
1
0,32476
2957,48 42,52
9
0,36439
2955,3 44,7
7
0,40886 2953,23 46,77
0,45874
2951,26 48,74
9
0,51472
2949,42 50,58
5
0,57753
2947,72 52,28
1
0,648 2946,16 53,84
0,72706
2944,75 55,25
8
0,81578
2943,47 56,53
4
0,91532
2942,32 57,68
4
1,02701 2941,29 58,71
1,15233 2940,36 59,64
1,29293 2939,52 60,48
1,45069 2938,75 61,25

7
1,6277 2938,04 61,96
1,82631 2937,37 62,63
2,04916 2936,75 63,25
2,29919 2936,15 63,85
2,57973 2935,58 64,42
2,89451 2935,03 64,97
3,24769 2934,49 65,51
3,60769 2934,01 65,99
3,96769 2933,58 66,42
4,32769 2933,19 66,81
4,68769 2932,83 67,17
5,04769 2932,51 67,49
5,40769 2932,21 67,79
5,76769 2931,93 68,07
6,12769 2931,67 68,33
6,48769 2931,42 68,58
6,84769 2931,19 68,81
7,20769 2930,97 69,03
7,56769 2930,77 69,23
7,92769 2930,57 69,43
8,28769 2930,38 69,62
8,64769 2930,2 69,8
9,00769 2930,03 69,97
9,36769 2929,87 70,13
9,72769 2929,71 70,29
10,0877 2929,56 70,44
10,4477 2929,41 70,59
10,8077 2929,27 70,73
11,1677 2929,14 70,86
11,5277 2929 71
11,8877 2928,88 71,12
12,2477 2928,75 71,25
12,6077 2928,63 71,37
12,9677 2928,52 71,48
13,3277 2928,41 71,59
13,6877 2928,3 71,7
14,0477 2928,19 71,81
14,4077 2928,09 71,91
14,7677 2927,98 72,02
15,1277 2927,89 72,11
15,4877 2927,79 72,21
15,8477 2927,7 72,3
16,2077 2927,6 72,4
16,5677 2927,51 72,49

8
16,9277 2927,43 72,57
17,2877 2927,34 72,66
17,6477 2927,26 72,74
18,0077 2927,17 72,83
18,3677 2927,09 72,91
18,7277 2927,01 72,99
19,0877 2926,94 73,06
19,4477 2926,86 73,14
19,8077 2926,79 73,21
20,1677 2926,71 73,29
20,5277 2926,64 73,36
20,8877 2926,57 73,43
21,2477 2926,5 73,5
21,6077 2926,43 73,57
21,9677 2926,37 73,63
22,3277 2926,3 73,7
22,6877 2926,24 73,76
23,0477 2926,17 73,83
23,4077 2926,11 73,89
23,7677 2926,05 73,95
23,8838 2926,03 73,97
24 2926,01 73,99

Berdasarkan grafik garis lurus yang terbentuk di awal maka besarnya slope atau Cd
didapatkan sebesar 0,0038. Selanjutnya dengan menggunakan persamaan I-2 maka
didapatkan besarnya C sebesar 0,0000000322918 bbl/psi.

I.2.3. Permeabilitas dan Skin

Besarnya permeabilitas dan skin dapat dicari dengan langkah awal mengetahui zona
transien yang ada pada hasil analisa di semilog pwf (psi) vs log t (jam). Berdasarkan hasil
analisa sebelumnya diketahui bahwa straight line atau periode transien dimulai pada
waktu pengujian setelah 2 jam. Dengan menggunakan data pada Gambar I.2 maka dapat
dicari nilai m atau slope pada titik log t=1 dan log t=10 yang didapatkan sebesar

m = 2939,5 – 2929,6 = 9,9 psi/cycle (I-3)

Dengan mengetahui nilai m, maka besarnya permeabilitas dapat dihitung dengan


persamaan berikut.

162,6 q μ o Bo
k= (I-4)
mh

9
Keterangan =

k = permeabilitas, md

q = laju alir, Bopd

μo = viskositas minyak, cp

Bo = faktor volume formasi minyak, bbl/stb

m = psi/cycle

h = ketebalan net pat, ft

Maka didapatkan besarnya permeabilitas formasi dengan menggunakan metode analisa


drawdown sebesar

162,6 x 200 x 0,35 x 1,12


k= =32,19 md
9,9 x 40

Besarmya permeabilitas dapat digunakan untuk evaluasi kondisi skin. Besarnya skin
dihitung untuk menentukan kondisi reservoir apakah dalam kondisi damaged, undamaged
atau simulated. Kondisi damaged ditunjukan dengan nilai skin positif dan stimulated
ditunjukan dengan nilai skin negatif. Sedangkan pada kondisi undamaged nilai skin
adalah sebesar 0. P1jam dipilih untuk menyederhanakan persamaan dengan nilai P 1jam
didapatkan sebesar 2939,5 psi.

Skin hasil analisa drawdown dapat dihitung dengan persamaan berikut.

Pi−P1 hr k
S = 1,151 x
[ m
−log
(
θxμ xCtxrw 2 )
+3 , 23
] (I-5)

3000 −2939 ,5 32 ,19


= 1,151 x
[ 9,9
−log
( )
0 ,15 x0 , 35 x(3 x 10−6 ) x 0, 252
+3 ,23
]
= -0,199

Keterangan =

Pi = tekanan awal reservoir, pwf Δt=0, psi

P1hr = pwf saat waktu satu jam, psi

k = permeabilitas, md

10
Φ = porositas, fraksi

ct = kompresibilitas total, 1/psi

rw = jari-jari sumur, inch.

μo = viskositas minyak, cp

m = psi/cycle

S = skin, dimensionless

Berdasarkan hasil analisa maka didapatkan bahwa kondisi reservoir telah mengalami
stimulated dengan nilai skin negatif.

Kondisi sumur yang mengalami stimulasi juga dibuktikan dengan hasil perhitungan ΔP s
dan juga rwa. ΔPs, dapat dihitung dengan persamaan berikut.

ΔPs = 0,869ms (I-6)

= 0,869 x 9,9 x (-0,199) = -1,717 psi

Keterangan =

ΔPs = perbedaan tekanan di zona altered, psi

m = psi/cycle

s = skin, dimensionless

Nilai ΔPs menunjukan kondisi kehilangan tekanan pada zona yang mengalami perubahan
di sekitar lubang bor akibat perlakuan yang diberikan seperti stimulasi maupun adanya
damaged zone. Nilai ΔPs yang negatif menandakan bahwa pwf saat ini akan lebih kecil
untuk menghasilkan laju alir yang sama dibandingkan dengan kondisi sumur saat pwf
dengan skin = 0.

Rw efektif dapat menunjukan kondisi lubang bor yang terlihat akibat adanya kondisi skin
(positif maupun negatif) pada sumur. Perhitungan rw efektif dapat dihitung dengan
persamaan berikut.

rwe = rw e-s (I-7)

= 0,25 x e-(-0,199)

= 0,3052

11
rwe = jari – jari sumur efektif, ft

rw = jari – jari sumur,ft

s = skin, dimensionless

Dapat terbaca bahwa nilai perhitungan rwe lebih besar dari pada rw sebenarnya, yang
mana kondisi ini menunjukan bahwa sumur telah mengalami stimulasi.

I.3. Analisa Pressure Buildup

Pressure Buildup dapat digunakan dalam mengevaluasi periode aliran yang telah terjadi
pada reservoir tersebut, mengetahui sifat fisik dari batuan dan juga model reservoir.
Dalam hal ini akan dilakukan analisa penentuan periode aliran, konstanta wellbore, harga
permeabilitas formasi dan juga skin.

I.3.1. Periode Aliran

Dalam penentuan periode aliran yang akan digunakan adalah plot dalam cartesian antara
pws (psi) dan t (jam) dan plot dalam semilog antara pws (psi) dan log horner time (jam).
Selain itu plot dalam log-log antara log Δp (psi) dan log Δt (jam) dapat digunakan untuk
menentukan akhir dari wellbore storage. Akhir dari wellbore storage ditandakan dengan 1
– 1,5 cycle dari penyimpangan unit slope di awal grafik log-log plot. Horner time adalah
waktu constant production ditambah dengan waktu uji buildup dibagi waktu uji buildup
atau bisa di simbolkan dalam bentuk (tp+dt)/dt. Penggunaan horner time ini mengikuti
prinsip superposisi yang menyatakan bahwa masih adanya efek dari constant production
sebelum sumur ditutup kepada impuls tekanan yang terbaca di pressure gauge.

Berdasarkan grafik semilog antara pws (psi) dan log horner time (jam) didapatkan bahwa
pada waktu pengujian 2,1 jam atau horner time ((tp+dt)/dt) 12,5 jam akan menghasilkan
penyimpangan. Hal ini menunjukan bahwa waktu dari periode transien akan dimulai
setelah waktu pengujian 2,1 jam atau horner time ((tp+dt)/dt) 12,5 jam sedangkan waktu
pengujian sebelumnya menunjukan periode early time akibat wellbore storage yang
ditandai dengan s-shaped curve.

Pada grafik semilog, terlihat adanya penyimpangan dari straight line yang terbentuk pada
waktu pengujian melebihi 9,5 jam atau horner time ((tp+dt)/dt) 3,5 jam (data cenderung
bergerak ke bawah). Hal ini dapat mengindikasikan bahwa pengujian setelah melewati
waktu 9,5 jam telah adanya gangguan dari batas reservoir sehingga mulai terbaca adanya
boundary effects yang dalam hal ini merupakan finite acting/pseudo steady-state.

12
Gambar I.5 Hasil Analisa Periode Aliran Dari Plot Semilog

Sedangkan berdasarkan data plot cartesian antara pwf (psi) dan t (jam) didapatkan hasil
sebagai berikut. Penentuan waktu ini berdasarkan hasil penentuan pada semilog plot.

Gambar I.6 Hasil Analisa Buildup Dari Plot Cartesian

13
Selain itu periode aliran dapat dicari juga dengan hasil log – log plot antara Δpwf dan Δt.
Dalam membuat grafik antara Δp (psi) dan log Δt (jam), maka nilai Δp (psi) perlu
dihitung terlebih dulu dengan persamaan berikut.

Δp = pws - pwf Δt=0 (I-8)

Keterangan =

Δp = delta pressure, psi

pwf Δt=0 = pwf saat awal waktu tes, psi

pws = pws saat waktu pengujian, psi

Dengan menggunakan persamaan berikut maka didapatkan tabulasi dan grafik antara Δp
(psi) dan log Δt (jam) sebagai berikut Tabel I.3

Wellbore storage domination akan ditandai dengan slope unit line sampai terbaca adanya
penyimpangan dari unit slope line. Pada Gambar I.7 waktu penyimpangan didapatkan
sebesar 0,21 jam. Kemudian untuk menentukan periode transien hasil dari titik
penyimpangan pada unit slope line akan ditarik ke depan sepanjang 1 sampai 1,5 cycle.
Pada Gambar I.7 didapatkan waktu sebesar 0,71 jam. Sedangkan pada 1 sampai 1,5 cycle
akan dinamakan sebagai periode transisi atau wellbore storage distortion. Sedangkan
untuk mengetahui periode pseudo steady-state atau adanya boundary effects maka hasil
dari garis lurus yang didapatkan pada periode transien dilihat apakah ada penyimpangan.
Pada Gambar I.7 didapatkan waktu penyimpangan sebesar 4 jam.

Berdasarkan semua grafik, grafik semilog memiliki tingkat sensitif yang lebih dari pada
plot antara cartesian maupun log –log plot. Sehingga waktu pengujian 2,1 jam atau horner
time ((tp+dt)/dt) 12,5 jam dipilih sebagai waktu transien untuk analisa buildup dan waktu
pengujian melebihi 9,5 jam atau horner time ((tp+dt)/dt) 3,5 jam dipilih sebagai waktu
mencapai boundary effect (pseudo steady-state).

14
Gambar I.7 Hasil Analisa Wellbore Storage Dari Plot Log-Log

I.3.2. Konstanta Wellbore Storage

Konstanta wellbore storage (C) dihitung dengan cara mengetahui besarnya dimensionless
wellbore storage (Cd). Cd adalah perwujudan dari unit slope di awal pada plot antara log
Δp (psi) dan log Δt (jam). Dengan mengetahui Cd maka besarnya konstanta wellbore
storage (C) dapat dihitung dengan persamaan.

2
Cd .2π .h.ct .rw
C= 5,615 (I-9)

Keterangan:

C = konstanta wellbore storage, bbl/psi

Cd = dimensionless wellbore storage

h = ketebalan lapisan, ft

ct = kompresibilitas total, 1/psi

rw = jari-jari sumur, inch.

15
Tabel I.3 Tabulasi Analisa Tekanan Buildup

pws,
t, jam Δt, jam horner time, (tp+dt)/dt ΔP, psi
psia
24 0 2926,01 #DIV/0! 0
24,0007 0,0007 2926,2 34286,71429 0,19
24,0014 0,0014 2926,39 17143,85714 0,38
24,0022 0,0022 2926,58 10910,09091 0,57
24,0029 0,0029 2926,77 8276,862069 0,76
24,0036 0,0036 2926,95 6667,666667 0,94
24,0043 0,0043 2927,14 5582,395349 1,13
24,005 0,005 2927,33 4801 1,32
24,0058 0,0058 2927,51 4138,931034 1,5
24,0065 0,0065 2927,69 3693,307692 1,68
24,0073 0,0073 2927,89 3288,671233 1,88
24,0082 0,0082 2928,12 2927,829268 2,11
24,0092 0,0092 2928,37 2609,695652 2,36
24,0103 0,0103 2928,65 2331,097087 2,64
24,0115 0,0115 2928,96 2087,956522 2,95
24,0129 0,0129 2929,3 1861,465116 3,29
24,0145 0,0145 2929,69 1656,172414 3,68
24,0163 0,0163 2930,12 1473,392638 4,11
24,0183 0,0183 2930,59 1312,47541 4,58
24,0205 0,0205 2931,12 1171,731707 5,11
24,023 0,023 2931,7 1044,478261 5,69
24,0258 0,0258 2932,34 931,2325581 6,33
24,0289 0,0289 2933,05 831,449827 7,04
24,0325 0,0325 2933,84 739,4615385 7,83
24,0364 0,0364 2934,7 660,3406593 8,69
24,0409 0,0409 2935,64 587,797066 9,63
24,0459 0,0459 2936,67 523,875817 10,66
24,0515 0,0515 2937,8 467,0194175 11,79
24,0578 0,0578 2939,03 416,2249135 13,02
24,0648 0,0648 2940,36 371,3703704 14,35
24,0727 0,0727 2941,8 331,1237964 15,79
24,0816 0,0816 2943,35 295,1176471 17,34
24,0915 0,0915 2945,02 263,295082 19,01
24,1027 0,1027 2946,79 234,6903603 20,78
24,1152 0,1152 2948,67 209,3333333 22,66
24,1293 0,1293 2950,65 186,6148492 24,64
24,1451 0,1451 2952,72 166,4031702 26,71
24,1628 0,1628 2954,87 148,4201474 28,86
24,1826 0,1826 2957,09 132,4348302 31,08
24,2049 0,2049 2959,36 118,1303075 33,35
24,2299 0,2299 2961,66 105,3932144 35,65

16
24,258 0,258 2963,96 94,02325581 37,95
24,2895 0,2895 2966,24 83,9015544 40,23
24,3248 0,3248 2968,48 74,89162562 42,47
24,3644 0,3644 2970,64 66,86169045 44,63
24,4089 0,4089 2972,71 59,69405723 46,7
24,4587 0,4587 2974,67 53,32177894 48,66
24,5147 0,5147 2976,5 47,62910433 50,49
24,5775 0,5775 2978,19 42,55844156 52,18
24,648 0,648 2979,74 38,03703704 53,73
24,7271 0,7271 2981,14 34,00783936 55,13
24,8158 0,8158 2982,4 30,41897524 56,39
24,9153 0,9153 2983,53 27,22091118 57,52
25,027 1,027 2984,55 24,36903603 58,54
25,1523 1,1523 2985,46 21,8279094 59,45
25,2929 1,2929 2986,28 19,56292057 60,27
25,4507 1,4507 2987,03 17,54373751 61,02
25,6277 1,6277 2987,71 15,74473183 61,7
25,8263 1,8263 2988,34 14,14132399 62,33
26,0492 2,0492 2988,93 12,71188757 62,92
26,2992 2,2992 2989,48 11,43841336 63,47
26,5797 2,5797 2990,01 10,30340737 64
26,8945 2,8945 2990,52 9,291587494 64,51
27,2477 3,2477 2991,01 8,389845121 65
27,6077 3,6077 2991,44 7,652437841 65,43
27,9677 3,9677 2991,82 7,048844419 65,81
28,3277 4,3277 2992,15 6,545670911 66,14
28,6877 4,6877 2992,45 6,119781556 66,44
29,0477 5,0477 2992,73 5,754640727 66,72
29,4077 5,4077 2992,98 5,43811602 66,97
29,7677 5,7677 2993,21 5,16110408 67,2
30,1277 6,1277 2993,42 4,916640828 67,41
30,4877 6,4877 2993,62 4,699307921 67,61
30,8477 6,8477 2993,8 4,504826438 67,79
31,2077 7,2077 2993,98 4,329772327 67,97
31,5677 7,5677 2994,14 4,171373072 68,13
31,9277 7,9277 2994,29 4,027359764 68,28
32,2877 8,2877 2994,43 3,895857717 68,42
32,6477 8,6477 2994,56 3,775304416 68,55
33,0077 9,0077 2994,69 3,664387135 68,68
33,3677 9,3677 2994,81 3,56199494 68,8
33,7277 9,7277 2994,93 3,467181348 68,92
34,0877 10,0877 2995,04 3,379134986 69,03
34,4477 10,4477 2995,14 3,297156312 69,13
34,8077 10,8077 2995,24 3,220638989 69,23

17
35,1677 11,1677 2995,33 3,149054864 69,32
35,5277 11,5277 2995,42 3,081941758 69,41
35,8877 11,8877 2995,51 3,018893478 69,5
36,2477 12,2477 2995,59 2,959551589 69,58
36,6077 12,6077 2995,67 2,903598595 69,66
36,9677 12,9677 2995,75 2,850752254 69,74
37,3277 13,3277 2995,82 2,800760821 69,81
37,6877 13,6877 2995,89 2,753399037 69,88
38,0477 14,0477 2995,96 2,708464731 69,95
38,4077 14,4077 2996,03 2,665775939 70,02
38,7677 14,7677 2996,09 2,625168442 70,08
39,1277 15,1277 2996,15 2,586493651 70,14
39,4877 15,4877 2996,21 2,549616793 70,2
39,8477 15,8477 2996,27 2,514415341 70,26
40,2077 16,2077 2996,33 2,480777655 70,32
40,5677 16,5677 2996,38 2,448601797 70,37
40,9277 16,9277 2996,43 2,417794503 70,42
41,2877 17,2877 2996,48 2,388270273 70,47
41,6477 17,6477 2996,53 2,359950588 70,52
42,0077 18,0077 2996,58 2,332763207 70,57
42,3677 18,3677 2996,63 2,30664155 70,62
42,7277 18,7277 2996,67 2,281524159 70,66
43,0877 19,0877 2996,72 2,257354212 70,71
43,4477 19,4477 2996,76 2,234079094 70,75
43,8077 19,8077 2996,8 2,211650015 70,79
44,1677 20,1677 2996,84 2,190021668 70,83
44,5277 20,5277 2996,88 2,169151926 70,87
44,8877 20,8877 2996,92 2,149001566 70,91
45,2477 21,2477 2996,96 2,12953402 70,95
45,6077 21,6077 2996,99 2,110715162 70,98
45,9677 21,9677 2997,03 2,092513099 71,02
46,3277 22,3277 2997,06 2,074897997 71,05
46,6877 22,6877 2997,1 2,057841914 71,09
47,0477 23,0477 2997,13 2,041318657 71,12
47,4077 23,4077 2997,16 2,025303639 71,15
47,7677 23,7677 2997,19 2,009773769 71,18
48,1277 24,1277 2997,22 1,994707328 71,21
48,4877 24,4877 2997,25 1,980083879 71,24
48,8477 24,8477 2997,28 1,965884166 71,27
49,2077 25,2077 2997,31 1,952090036 71,3
49,5677 25,5677 2997,34 1,938684356 71,33
49,9277 25,9277 2997,37 1,925650945 71,36
50,2877 26,2877 2997,4 1,912974509 71,39
50,6477 26,6477 2997,42 1,900640581 71,41

18
51,0077 27,0077 2997,45 1,888635463 71,44
51,3677 27,3677 2997,47 1,876946181 71,46
51,7277 27,7277 2997,5 1,865560432 71,49
52,0877 28,0877 2997,52 1,854466546 71,51
52,4477 28,4477 2997,55 1,843653441 71,54
52,8077 28,8077 2997,57 1,833110592 71,56
53,1677 29,1677 2997,59 1,822827991 71,58
53,5277 29,5277 2997,61 1,81279612 71,6
53,8877 29,8877 2997,64 1,803005919 71,63
54,2477 30,2477 2997,66 1,793448758 71,65
54,6077 30,6077 2997,68 1,784116415 71,67
54,9677 30,9677 2997,7 1,775001049 71,69
55,3277 31,3277 2997,72 1,766095181 71,71
55,6877 31,6877 2997,74 1,757391669 71,73
56,0477 32,0477 2997,76 1,748883695 71,75
56,4077 32,4077 2997,78 1,740564742 71,77
56,7677 32,7677 2997,8 1,732428581 71,79
57,1277 33,1277 2997,82 1,724469251 71,81
57,4877 33,4877 2997,84 1,71668105 71,83
57,8477 33,8477 2997,85 1,709058518 71,84
58,2077 34,2077 2997,87 1,701596424 71,86
58,5677 34,5677 2997,89 1,694289756 71,88
58,9277 34,9277 2997,91 1,687133708 71,9
59,2877 35,2877 2997,92 1,680123669 71,91
59,6477 35,6477 2997,94 1,673255217 71,93
60,0077 36,0077 2997,96 1,666524105 71,95
60,3677 36,3677 2997,97 1,659926253 71,96
60,7277 36,7277 2997,99 1,653457744 71,98
61,0877 37,0877 2998 1,647114812 71,99
61,4477 37,4477 2998,02 1,640893833 72,01
61,8077 37,8077 2998,03 1,634791326 72,02
62,1677 38,1677 2998,05 1,628803936 72,04
62,5277 38,5277 2998,06 1,622928439 72,05
62,8877 38,8877 2998,08 1,617161725 72,07
63,2477 39,2477 2998,09 1,611500801 72,08
63,6077 39,6077 2998,11 1,605942784 72,1
63,9677 39,9677 2998,12 1,600484892 72,11
64,3277 40,3277 2998,13 1,595124443 72,12
64,6877 40,6877 2998,15 1,589858852 72,14
65,0477 41,0477 2998,16 1,584685622 72,15
65,4077 41,4077 2998,17 1,579602344 72,16
65,7677 41,7677 2998,19 1,574606694 72,18
66,1277 42,1277 2998,2 1,569696423 72,19
66,4877 42,4877 2998,21 1,564869362 72,2

19
66,8477 42,8477 2998,22 1,560123414 72,21
67,2077 43,2077 2998,24 1,555456551 72,23
67,5677 43,5677 2998,25 1,550866812 72,24
67,9277 43,9277 2998,26 1,546352302 72,25
68,2877 44,2877 2998,27 1,541911185 72,26
68,6477 44,6477 2998,28 1,537541687 72,27
69,0077 45,0077 2998,29 1,53324209 72,28
69,3677 45,3677 2998,3 1,529010728 72,29
69,7277 45,7277 2998,32 1,524845991 72,31
70,0877 46,0877 2998,33 1,520746316 72,32
70,4477 46,4477 2998,34 1,516710192 72,33
70,8077 46,8077 2998,35 1,512736152 72,34
71,1677 47,1677 2998,36 1,508822775 72,35
71,5277 47,5277 2998,37 1,504968681 72,36
71,8877 47,8877 2998,38 1,501172535 72,37
72 48 2998,38 1,5 72,37

Berdasarkan grafik garis lurus yang terbentuk di awal maka besarnya slope atau Cd
didapatkan sebesar 0,0038. Selanjutnya dengan menggunakan persamaan I-9 maka
didapatkan besarnya C sebesar 0, 0,0000000322918 bbl/psi.

I.3.3. Permeabilitas dan Skin

Besarnya permeabilitas dan skin dapat dicari dengan langkah awal mengetahui zona
transien yang ada pada hasil analisa di semilog pws (psi) vs log horner time time
((tp+dt)/dt) (jam). Berdasarkan hasil analisa sebelumnya diketahui bahwa straight line
atau periode transien dimulai pada waktu pengujian setelah 2,1 jam atau horner time 11,5
jam. Dengan menggunakan data pada Gambar I.5 maka dapat dicari nilai m atau slope
pada titik log t=10 dan log t=100 yang didapatkan sebesar

m = 2990 – 2979,5 = 10,5 psi/cycle (I-10)

Dengan mengetahui nilai m, maka besarnya permeabilitas dapat dihitung dengan


persamaan berikut.

162,6 q μ o Bo
k= (I-11)
mh

Keterangan =

k = permeabilitas, md

q = laju alir, Bopd

20
μo = viskositas minyak, cp

Bo = faktor volume formasi minyak, bbl/stb

m = psi/cycle

h = ketebalan net pat, ft

Maka didapatkan besarnya permeabilitas formasi dengan menggunakan metode analisa


drawdown sebesar

162,6 x 200 x 0,35 x 1,12


k= =30,352 md
10,5 x 40

Besarmya permeabilitas dapat digunakan untuk evaluasi kondisi skin. Besarnya skin
dihitung untuk menentukan kondisi reservoir apakah dalam kondisi damaged, undamaged
atau simulated. Kondisi damaged ditunjukan dengan nilai skin positif dan stimulated
ditunjukan dengan nilai skin negatif. Sedangkan pada kondisi undamaged nilai skin
adalah sebesar 0. P1jam dipilih untuk menyederhanakan persamaan dengan nilai P 1jam
didapatkan sebesar 2986,5 psi.

Skin hasil analisa drawdown dapat dihitung dengan persamaan berikut.

P 1jam −Pwf
S=1,151 [ m ]
- log
k
φ . μ . Ct . r
w2
+3,23
(I-12)

2986 ,5−2926 30,352


S=1,151
[ 10,5 ]
- log -6
0,15 . 0,35 .(3x10 ). 0,25
2
+3,23

= -1,06

Keterangan =

Pwf = tekanan flowing sumur di awal tes, pwf Δt=0, psi

P1jam = pws saat waktu satu jam, psi

k = permeabilitas, md

Φ = porositas, fraksi

ct = kompresibilitas total, 1/psi

rw = jari-jari sumur, inch.

21
μo = viskositas minyak, cp

m = psi/cycle

S = skin, dimensionless

Kondisi sumur yang mengalami stimulasi juga dibuktikan dengan hasil perhitungan ΔP s,
flow efficiency dan juga rwe. ΔPs, dapat dihitung dengan persamaan berikut.

ΔPs = 0,869ms (I-1)3

= 0,869 x 10,5 x (-1,06) = -9,681 psi

Keterangan =

ΔPs = perbedaan tekanan di zona altered, psi

m = psi/cycle

s = skin, dimensionless

Nilai ΔPs menunjukan kondisi kehilangan tekanan pada zona yang mengalami perubahan
di sekitar lubang bor akibat perlakuan yang diberikan seperti stimulasi maupun adanya
damaged zone. Nilai ΔPs yang negatif menandakan bahwa pwf saat ini akan lebih kecil
untuk menghasilkan laju alir yang sama dibandingkan dengan kondisi sumur saat pwf
dengan skin = 0.

Rw efektif akan menunjukan kondisi lubang bor yang terlihat akibat adanya kondisi skin
(positif maupun negatif) pada sumur. Perhitungan rw efektif dapat dihitung dengan
persamaan berikut.

rwe = rw e-s (I-14)

= 0,25 x e-(-1,06)

= 0,722

Keterangan =

rwe = jari – jari sumur efektif, ft

rw = jari – jari sumur,ft

s = skin, dimensionless

22
Dapat terbaca bahwa nilai perhitungan rwe lebih besar dari pada rw sebenarnya, yang
mana kondisi ini menunjukan bahwa sumur telah mengalami stimulasi.

Nilai flow efficiency (FE) dapat dihitung mengetahui P*. Nilai P* pada grafik semilog
Pws vs horner time ditunjukan saat nilai menarik garis lurus dari kondisi transien dimulai
hingga bersinggungan dengan nilai horner time sama dengan 1. Kondisi horner time sama
dengan 1 menunjukan bahwa waktu penutupan yang sudah lama sehingga dapat
dipastikan bahwa kondisi tekanan yang terbaca di sumur sudah kembali ke tekanan
reservoir. Didapatkan dari hasil pembacaan pada Gambar I.5 besarnya P* sebesar 3000,5
PSI. Selanjutnya FE dapat dihitung dengan persamaan berikut.

p∗−Pwf Δt=0−ΔPs
FE=
p∗−Pwf Δt=0
(I-15)

3000,5−2926−(−9,681)
FE= =1,129
3000,5−2926

FE = flow efficiency, dimensionless

P* = tekanan awal reservoir (false pressure), psi

Pwf Δt=0 = pwf saat awal waktu tes, psi

ΔPs = perbedaan tekanan di zona altered, psi

Nilai FE 1,129 menunjukan bahwa aliran mengalirkan sebesar 112,9% dari aliran
seharusnya pada saat pwf tanpa adanya skin negatif (stimulated.

Berdasarkan hasil analisa maka didapatkan bahwa kondisi reservoir telah mengalami
stimulated dengan nilai skin negatif. Nilai skin hasil buildup analysis juga menunjukan
nilai yang lebih tinggi dari drawdown analysis.

23

Anda mungkin juga menyukai