Hambatan Tik PDF
Hambatan Tik PDF
Abstrak— Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang
semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar (pendidik)
berbasis TIK menjadi tidak terelakan lagi. Konsep yang kemudian terkenal dengan sebutan e-
learning ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvesional
kedalam bentuk digital, baik secara isi (contents) dan sistemnya. E-learning sebagai model
pembelajaran baru dalam pendidikan memberikan peran dan fungsi yang besar bagi dunia
pendidikan yang selama ini dibebankan dengan banyaknya kekurangan dan kelemahan
pendidikan diantaranya adalah keterbatasan ruangan dan waktu dalam proses pendidikan. E-
learning adalah istilah yang digunakan untuk pembelajaran yang memanfaatkan teknologi
komunikasi dan informasi dengan berbagai cara untuk mendukung dan meningkatkan proses
pembelajaran. Ada berbagai macam teknologi yang dapat digunakan, mulai dari aplikasi
komputer online maupun offline, teknologi presentasi seperti aplikasi Microsoft PowerPoint atau
proyektor, World Wide Web, web-conference, materi multimedia seperti foto atau animasi, tools
untuk menilai pekerjaan siswa, permainan, dan masih banyak lagi. Dalam pelaksananya
pembelajaran berbasis TIK menemui banyak tantangan dan hambatan. Salah satu yang
menjadi tantangan sekaligus hambatan dalam penerapan pembelajaran berbasis TIK adalah
Belum meratanya infrastuktur yang mendukung penerapan TIK di bidang pendidikan
merupakan permasalahan awal yang harus segera diselesaikan oleh pihak yang berwenang,
karena tanpa adanya infrastruktur yang mendukung maka penerapan TIK di bidang pendidikan
hanya akan menjadi impian semata.
Abstract— Along with the development of Information and Communication Technology (ICT)
that is increasingly rapid, the need for a concept and mechanism for ICT-based teaching and
learning (educators) becomes inevitable. The concept which was later known as e-learning
brought the influence of the process of converting conventional education into digital form, both
in terms of contents and systems. E-learning as a new learning model in education provides a
great role and function for the world of education which has been charged with the many
shortcomings and weaknesses of education, including limited space and time in the education
process. E-learning is a term used for learning that utilizes communication and information
technology in various ways to support and improve the learning process. There are various
kinds of technologies that can be used, ranging from online and offline computer applications,
presentation technologies such as Microsoft PowerPoint applications or projectors, World Wide
Web, web conferences, multimedia materials such as photos or animations, tools to assess
student work, games, and still much more. In implementing ICT-based learning, there are many
challenges and obstacles. One of the challenges and obstacles in the application of ICT-based
learning is that the inequality of infrastructure that supports the application of ICT in the
education sector is an initial problem that must be resolved by the authorities, because without
the infrastructure that supports the implementation of ICT in education mere dreams.
—————————— ——————————
202
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
PENDAHULUAN
Pendidikan di era digital merupakan E-learning sebagai model
pendidikan yang harus mengintegrasikan pembelajaran baru dalam pendidikan
Teknologi Informasi dan Komunikasi ke memberikan peran dan fungsi yang besar
dalam seluruh mata pelajaran (Kristiawan, bagi dunia pendidikan yang selama ini
2014). Dengan berkembangnya pendidikan dibebankan dengan banyaknya kekurangan
era digital maka memungkinkan siswa dan kelemahan pendidikan diantaranya
mendapatkan pengetahuan yang berlimpah adalah keterbatasan ruangan dan waktu
ruah serta cepat dan mudah. Menjawab dalam proses pendidikan. E-learning adalah
tantangan pendidikan di era digital ini, maka istilah yang digunakan untuk pembelajaran
guru dan siswa di abad 21 harus mampu yang memanfaatkan teknologi komunikasi
berkomunikasi dan beradaptasi mengikuti dan informasi dengan berbagai cara untuk
perkembangan jaman, dalam hal ini adalah mendukung dan meningkatkan proses
perkembangan teknologi, selain itu dengan pembelajaran. Ada berbagai macam
terus berkembangnya jaman, maka teknologi yang dapat digunakan, mulai dari
berbanding lurus dengan berkembangnya aplikasi komputer online maupun offline,
permasalahan-permasalahan yang teknologi presentasi seperti aplikasi
membutuhkan penyelesaian dengan Microsoft PowerPoint atau proyektor, World
pemikiran tingkat tinggi. Wide Web, web-conference, materi
Permasalahan yang dihadapi adalah multimedia seperti foto atau animasi, tools
globalisasi, pertumbuhan perekonomian, untuk menilai pekerjaan siswa, permainan,
kompetisi internasional, permasalahan dan masih banyak lagi.
lingkungan, budaya, dan politik, Sistem pembelajaran elektronik atau
permasalahan kompleks ini menyebabkan e-pembelajaran (electronic learning
sangat pentingnya mengembangkan disingkat e-learning) dapat dapat
kemampuan dan pengetahuan untuk sukses didefinisikan sebagai sebuah bentuk
di abad ke 21. Seiring dengan teknologi informasi yang diterapkan dibidang
perkembangan Teknologi Informasi dan pendidikan.. E-learming merupakan dasar
Komunikasi (TIK) yang semakin pesat, dan konsekuensi logis dari perkembangan
kebutuhan akan suatu konsep dan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan
mekanisme belajar mengajar (pendidik) e-learning, perserta ajar (murid) tidak perlu
berbasis TIK menjadi tidak terelakan lagi. duduk manis di ruang kelas untuk menyimak
Konsep yang kemudian terkenal dengan setiap ucapan dari seorang guru secara
sebutan e-learning ini membawa pengaruh langsung. E-learning juga dapat
terjadinya proses transformasi pendidikan mempersingkat jadwal target waktu
konvesional kedalam bentuk digital, baik pembelajaran, dan tentu saja menghemat
secara isi (contents) dan sistemnya biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah
(Kristiawan, 2014). program studi atau program pendidikan.
203
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
Dalam pendidikan konvensional fungsi e- desain untuk alat bantu tindakan yang
learning bukan untuk mengganti, melainkan mengurangi ketidak pastian dalam
memperkuat model pembelajaran hubungan sebab akibat dalam mencapai
konvensional. Dalam hal ini fungsi e- suatu hasil yang diinginkan. Informasi
learning sebagai berikut: E-learning adalah fakta atau apa pun yang dapat
merupakan penyampaian informasi, digunakan sebagai input dalam
komunikasi, pendidikan, pelatihan secara menghasilkan informasi. Komunikasi adalah
on-line. E-learning menyediakan suatu proses penyampaian pesan
seperangkat alat yang dapat memperkaya (ide,gagasan,materi pelajaran) dari satu
nilai belajar secara konvensional (model pihak lain agar terjadi saling memengaruhi di
belajar konvensional, kajian terhadap buku antara keduanya.
teks, CD-ROM, dan pelatihan berbasis Teknologi Informasi adalah ilmu yang
komputer) sehingga dapat menjawab diperlukan untuk mengelola informasi agar
tantangan perkembangan globalisasi. E- informasi tersebut dapat dicari dengan
learning tidak berarti menggantikan model mudah dan akurat, informasi dapat
belajar konvensional di dalam kelas, tetapi dikatakan sebagai data yang telah diolah.
memperkuat model belajar tersebut melalui Data atau informasi tersebut dapat berupa
pengayaan content dan pengembangan tulisan, suara, gambar, video dan
teknologi pendidikan. sebagainya, menurut Darmawan (2012).
Information and Communication Technology
PEMBAHASAN (ICT) dalam konteks bahasa Indonesia
Pengertian Teknologi Informasi dan disebut Teknologi Informasi dan Komunikasi
Komunikasi (TIK) (TIK) dalam waktu yang sangat singkat telah
Teknologi berasal dari bahasa Yunani menjadi satu bahan bangunan penting
yaitu Technologia menurut Webster dalam perkembangan kehidupan
Dictionary berarti systematic treatment atau masyarakat modern. Di banyak negara
penanganan sesuatu secara sistematis, menganggap bahwa memahami TIK,
sedangkan techne sebagai dasar kata menguasai keterampilan dasar TIK serta
Teknologi berarti skill, science atau memiliki konsep TIK merupakan bagian dari
keahlian, keterampilan, ilmu. Kata teknologi inti pendidikan, sejajar dengan membaca,
secara harfiah berasal dari bahasa latin menulis, dan numerasi.
texere yang berarti menyusun atau Pengertian lain dari Teknologi
membangun, sehingga istilah teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang dikutip
seharusnya tidak terbatas pada penggunaan dalam Rusman, dkk (2011) adalah
mesin, meskipun dalam arti sempit hal sebagian dari ilmu Pengetahuan dan
tersebut sering digunakan dalam kehidupan Teknologi (IPTEK) secara umum adalah
sehari-hari. Menurut Rusman, dkk (2011) semua teknologi yang berhubungan dengan
teknologi adalah suatu rancangan atau pengambilan, pengumpulan, pengolahan,
204
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
205
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
206
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
207
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
Dari pernyataan di atas, bagi siswa, audio, videotape, transmisi satelit atau
internet dapat dimanfaatkan secara positif. komputer. Seperti kursus atau pendidikan
Namun manfaat internet dalam dengan media pembelajaran jarak jauh
pembelajaran bukan hanya sebagai alat (distance learning) dan cyber classroom.
pembelajaran saja bagi peserta didik, tetapi Berdasarkan beberapa pengertian di
juga bermanfaat bagi para pengajar untuk atas, maka dapat disimpulkan bahwa e-
meningkatkan keilmuan mereka ke arah learning adalah pembelajaran dengan
profesionalitas. memanfaatkan jasa teknologi. Ada berbagai
Di dunia pendidikan dan pelatihan macam jasa teknologi yang dapat digunakan
sekarang, banyak sekali praktik yang dalam pembelajaran e-learning, akan tetapi
disebut e-learning. Sampai saat ini dalam makalah ini penulis memberikan
pemakaian kata e-learning sering digunakan batasan pada jasa teknologi internet.
pada semua kegiatan pendidikan yang Internet dalam hal ini berfungsi sebagai
menggunakan media komputer dan atau media yang menghubungkan antara
internet. Banyak pula penggunaan pembelajar dengan pelajar.
terminologi yang memiliki arti hampir sama Teknologi merupakan salah satu
dengan e-learning. Web-based learning, media pendukung sebagai sarana untuk
computer-based training/learning,distance menyampaikan dan mengembangkan ilmu
learning, computer aided instruction, dan pengetahuan yang bertujuan untuk
lain sebagainya, adalah terminologi yang memudahkan siswa dalam belajar dan
sering digunakan untuk menggantikan e- meningkatkan kualitas kegiatan
learing.Terminologi e-learning sendiri dapat pembelajaran. Bates dalam Hartoyo (2012)
mengacu pada semua kegiatan pelatihan mengemukakan bahwa tujuan
yang menggunakan media elektronik atau diterapkannya pendekatan e-learning adalah
teknologi informasi (Effendi, dkk., 2005: 6-7). sebagai berikut ;
Sa’ud (2008: 184-185) memberikan Meningkatkan akses terhadap
pandangan yang mengarah pada definisi e- kesempatan belajar (increase access to
learning diantaranya adalah konvergensi learning opportunity) dan fleksibelitas
antara belajar dan internet (Bank of America siswa dalam belajar. Dalam hal ini, e-
Securities) serta penggunaan jalinan kerja learning mampu meningkatkan
teknologi untuk mendesain, menngirim, kesempatan belajar dan fleksibilitas
memilih, dan mengorganisir pembelajaran siswa dalam belajar melalui berbagai
(Elliut Masie). sarana dan metode pembelajaran yang
Sedangkan Faridi (2009) digunakan.
mengemukakan bahwa e-learning atau Meningkatkan kualitas pembelajaran
pembelajaran melalui online adalah (enhance general quality).
pembelajaran yang pelaksanaannya Mengembangkan keterampilan dan
didukung oleh jasa teknologi seperti telepon, kompetensi (develop skills and
208
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
competencies) yang diperlukan siswa lebih jauh lagi yaitu industri, nasional,
serta memberikan bekal kecakapan internasional, dan lain-lain.
digital yang diperlukan dalam bidang Infoware (document - embodied
ilmu, profesi, atau karir mereka. technology). Komponen yang berkaitan
Mengakomodasi beragamnya gaya atau dengan wujud informasi serta
cara belajar (to meet the learning spesifikasi, penggunaan, generalisasi,
sytles/needs) siswa. cara-cara memperoleh data dan
Meningkatkan efektivitas dana (cost informasi, serta kegiatan lainnya yang
effectivinees), terutama pada tataran berkaitan dengan usaha untuk
pendidikan menengah. menghasilkan informasi yang akurat
secara efektif dan efisien.
Susanto dalam Hartoyo (2012)
mengatakan bahwa keberhasilan Pengajaran berbasis E-learning dalam
pemanfaatan teknologi ditentukan oleh bahasa Indonesia dapat dilakukan ketika
empat komponen yang saling berkaitan, proses pembelajaran di laboratorium
ketidakhadiran atau kurang optimalnya bahasa. Untuk mengajarkan keterampilan
kualitas salah satu komponen saja dapat berbicara dapat menggunakan program
menyebabkan keseluruhan sistem tidak audio yang terkoneksi satu dengan yang
dapat berfungsi dengan baik. Keempat lainnya. Guru hanya mengawasi dan
komponen itu adalah: membimbing siswa.
Technoware (object-embodied Pemanfaatan E-learning dalam
technology). Komponen ini berkaitan Pembelajaran Bahasa Indonesia ketika
dengan wujud peralatan seperti manual, proses pembelajaran berlangsung.
peralatan elektronik, mesin-mesin, serta Misalnya, ketika siswa praktik membaca
fasilitas lain yang terintegrasi. berita lewat program audio, siswa yang lain
Humanware (person-embodied akan menyimak, mencermati, dan mencatat
technology). Komponen ini berkaitan apa yang dianggap penting. Setelah itu
dengan kualitas sumber daya manusia siswa akan saling" berinteraksi (tanya
serta kemampuan pemasangan, jawab) melalui microphone yang sudah
pengoperasian, perbaikan, dan terkoneksi dengan dipandu oleh guru. Siswa
pemeliharaan. akan lebih antusias dan respon terhadap
Orgaware (intution-embodied pembelajaran di laboratorium bahasa
technology). Komponen ini berkaitan tersebut.
dengan wujud organisasi atau institusi Contoh lain pembelajaran BI dengan
pendidikan seperti keterkaitan menggunakan E-learning adalah berdiskusi
hubungan individual, kolektif, (group) dengan temannya. Kelompok belajar
departemental, atau lingkungan yang ini dapat membentuk komunitas,
berkolaborasi, dan membentuk jaringan
209
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
online yang dapat dilakukan secara masing untuk disampaikan pada guru.
langsung, dan tidak langsung. Siswa dapat Forum "tanya jawab" dapat digunakan
selalu berkomunikasi dengan temannya sebagai ajang tanya jawab antara pendidik
membahas pembelajaran BI, yang sudah' dengan peserta didik mengenai segala hal
dilakukan di sekolah. Apapun yang yang berkaitan dengan pembelajaran.
mendukting pembelajaran BI dapat dibahas Peserta didik akan lebih leluasa bertanya
dalam jaringan online. kepada pendidik terhadap sesuatu yang
Penerapan, sistem E-learning belum mereka ketahui. Pertanyaan dan
dirancang, untuk dapat meningkatkan jawaban dapat, diakses oleh peserta didik
keaktifan, dan kekreatifansiswa dalam secara online. Forum "diskusi" untuk
pembelajaran, serta kemampuan untuk mendiskusikan masalah secara terbuka
menggunakan teknologi elektronik dengan melalui website antara guru dan siswa
baik. Dalam pelaksanaannya, program tentang tema yang sudah ditentukan. Siswa
website E-learning dapat dikemas sesuai akan lebih,dominan dalam memberikan
dengan tujuan, sasaran, materi, metode, pendapat dan gagasan. Guru hanya
keterbukaan dan output yang akan bertugas mengarahkan pada tema yang
dihasilkan. Didalam program E-learning didiskusikan agar tidak melenceng dari
dapat berisi tentang forum refleksi, tanya tema. Siswa akan berlomba-Iomba
jawab, diskusi, penugasan (share file), tnemberikan solusiyang terbaik terhadap
pengumuman, dan informasi lainnya. Setiap tema yang dibahas.
forum tersebut digunakan berdasarkan Pada saat ini, Teknologi Informasi dan
tujuan dan hasil yang akan diperoleh oleh Komunikasi (TIK) memegang peranan yang
pendidik ataupun peserta didik. penting dalam berbagai bidang, termasuk
Misalnya forum refleksi dapat dalam bidang pendidikan. Salah satu
digunakan peserta didik untuk penerapan TIK dalam bidang pendidikan
mengungkapkan apa yang dirasakan ketika antara lain pemanfaatan sarana multimedia
mengikuti pembelajaran dengan dan media Internet dalam proses
memberikan kritikan, saran, pendapat, pembelajaran. Pemanfaatan sarana
argumen, dan masukan secara tertulis. multimedia dalam proses pembelajaran
Masukan dan pendapat yang ditulis siswa diwujudkan melalui modul-modul
secara tidak langsung dapat bermanfaat pembelajaran yang lebih interaktif dan
sebagai media pembelajaran keterampilan menarik minat pembelajar, misalnya
menulis. Peserta didik akan lebih terbuka penggunaan flash, adanya penjelasan
dengan pendidik dalam menjalin interaksi melalui media suara/ audio dan
terhadap sistem pembelajaran yang sudah penambahan fitur-fitur yang dapat
dilaksanakan. Mereka akan terbiasa menulis meningkatkan partisipasi aktif dari
terhadap sesuatu yang menjadi problem pembelajar. Sedangkan dengan
atau ide yang ada dalam pikiran masing- pemanfaatan media Internet dalam proses
210
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
211
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
212
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 03 MEI 2019
yakni meningkatkan pengajaran dan tercapai dengan baik. Tetapi, banyak sekali
pembelajaran di kelas; Pandangan bahwa tantangan dan hambantan dalam
teknologi baru potensi untuk mendukung menerapkan pemembelajaran berbasis TIK
pendidikan di seluruh kurikulum; dan tersebut. Khususnya, bagi daerah-daerah
Memberikan kesempatan untuk komunikasi terpencil yang tidak tidak bias mengases
yang efektif antara guru dan siswa dengan internet.
cara yang belum mungkin dilakukan
sebelumnya. Upaya menerapkan TIK dalam SARAN
Dunia Pendidikan. Adapun saran yang dapat penulis
sampaikan yaitu sebagai seorang pendidik
KESIMPULAN baiknya kita dapat memanfaat pembelajaran
Pemanfaatan e-learning di institusi e-learning. Karena, dengan pembelajaran e-
pendidikan terbukti memberikan andil dan learning mempermudah, mempercepat
peran yang sangat penting di dalamnya. Hal pelaksanaan pembelajaran bahasa
tersebut salah satunya dapat dilihat dalam Indonesia sesuai dengan kurikulum yang
pembelajaran bahasa Indonesia, yang berlaku.
sekarang ini sudah sangat membutuhkan
media teknologi elektronik sebagai media. DAFTAR PUSTAKA
berbagai macam jenis materi dan 1. Choy, S. 2007. Benefit of E-learning
Benchanks: Australia Case Studies. The
penugasan sudah menggunakan media
Electronic Journal of E-learning, Volume
elektronik (internet). Peran dan fungsi 5 Issue 1, PP 11-120, available online at
www.ejel.org.
tersebut untuk mempermudah,
2. Hartoyo. 2012. Teknologi Informasi dan
mempercepat pelaksanaan pembelajaran Komunikasi (TIK) dalam Pembelajaran
Bahasa. Semarang: Pelita Insani
bahasa Indonesia sesuai dengan kurikulum
Semarang.
yang berlaku. http://id.wikipedia.org/wiki/Pembelajaran
_elektronik
Penerapan e-learning sekarang ini,
3. Kristiawan, M. (2014). A Model for
sudah dapat dirasakan manfaatnya Upgrading Teachers Competence on
Operating Computer as Assistant of
sehingga guru dan siswa merasa perlu
Instruction. Global Journal of Human-
untuk mengaji mempelajarinya secara Social Science Research.
4. Effendi, Empy dkk. 2005. E-Learning
mendalam. Segala upaya perlu dibenahi
Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.
agar pembelajaran bebasis e-learning dapat 5. Prakoso, Kukuh Setyo. 2005.
Membangun E-Learning dengan
terlaksana dengan baik. Pembenahan
Moodle. Yogyakarta: Andi.
tersebut dapat dilakukan pada sumber daya 6. Sa’ud, Udin Saefudin. 2008. Inovasi
Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
manusia, sarana prasarana, kurikulum, dan
7. Singh, G, dkk. 2005. Astudy Into The
kebijakan-kebijakan yang berlaku. Jika Effects of eLearning on Hinger
Education. Available online at
pembenahan pada aspek-aspek tersebut
http://www.jutlp.uow.edu.au
sudah terlaksana, pastilah pembelajaran
bahasa Indnesia berbasis e-learning akan
213