PROPOSAL
Oleh:
Wawan Aditama
NIM 105731122416
SAMPUL ...................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. iii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 7
D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................... 8
A. Akuntabilitas Pengelolaan Dana desa......................................... 8
B. Desa ........................................................................................... 11
1. Pengertian Desa .................................................................... 11
2. Kewenangan Desa ................................................................ 12
3. Penyelenggaraan pemerintah desa ....................................... 13
4. Hak dan kewajiban desa dan masyarakat desa..................... 16
C. Pengelolaan Keuangan Desa ..................................................... 17
D. Kompetensi Aparatur Desa ......................................................... 19
E. Partisipasi Masyarakat ................................................................ 22
F. Penelitian Terdahulu ................................................................... 25
G. Kerangka Berfikir......................................................................... 30
H. Hipotesis Penelitian..................................................................... 31
BAB III METODE PENELITIAN................................................................... 33
A. Jenis Penelitian ........................................................................... 33
B. Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................... 33
C. Populasi dan Sampel Penelitian ................................................. 33
D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 34
E. Variabel Penelitian ...................................................................... 34
iii
1. Variabel Terikat...................................................................... 34
2. Variabel Bebas ...................................................................... 35
F. Defenisi Operasional Variabel ..................................................... 35
1. Variabel Bebas ...................................................................... 35
2. Variabel Terikat...................................................................... 36
G. Teknik Analisis Data.................................................................... 37
1. Statistik Deskriptif .................................................................. 37
2. Pengujian Kualitas Data ........................................................ 37
a) Uji Validitas....................................................................... 37
b) Uji Reliabilitas ................................................................... 38
3. Uji Asumsi Klasik ................................................................... 38
a) Uji Normalitas Data .......................................................... 38
b) Uji Multikolinearitas .......................................................... 39
c) Uji Heteroskedastisitas ..................................................... 39
4. Analisis Regresi Linear Berganda.......................................... 40
5. Pengujian Hipotesis ............................................................... 40
a) Koefisien Determinan (Uji R2) ........................................... 40
b) Uji F .................................................................................. 41
c) Uji T .................................................................................. 41
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 42
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I
PENDAHULUAN
dimilikinya.
pemerintahan desa dan berbagai sumber daya alam yang dimilki desa
1
2
istilah Nawa Cita Presiden Joko Widodo yaitu membangun Indonesia dari
bantuan pendanan berupa dana desa untuk setiap desa. Dana desa yang
penanggulangan kemiskinan.
dana desa harus dimulai pada awal tahun dan diutamakan untuk program
(http://m.Liputan6.com)
Khusus untuk tahun 2020 jumlah dana desa yang dialokasikan pemerintah
pusat sebesar Rp.72 triliun. Dengan jumlah alokasi dana desa yang setiap
1.140,4 Km jembatan desa, 9 ribu unit pasar desa, 4.175 unit embung
desa, 24,8 ribu unit posyandu, 959,6 ribu unit sarana air bersih, 240,6 ribu
unit MCK, 9.692 unit polindes, 50,9 ribu unit paud dan 29,5 juta unit
drainase. (www.kemenkeu.go.id)
4
6 Tahun 2014 dan peraturan lainnya yang terkait dengan desa dengan
dana desa dengan baik. Aparat desa harus memiliki kompetensi yang
Julianto dan Dewi 2019). Para perangkat desa memikili peran penting
di desa seperti sumber daya manusia, sumber daya alam dan kekayaan
Semakin banyak individu yang terlibat maka semakin besar pula rasa
dan Kaukab, 2019). Koordinasi yang maksimal antara aparat desa dan
baiknya.
masih belum tercapai. Hal ini disebabkan rekruitmen aparat desa tidak
berdasarkan pada seleksi calon aparat desa, itu artinya pemilihan aparat
keuangan desa baik yang dilakukan oleh sumber daya yang kompeten.
Selain itu, masih belum adanya keterbukaan dari aparat desa dalam
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
A. Akuntabilitas
(agent) kepada pihak pemberi amanah (principal) yang memiliki hak dan
tersebut.
masyarakat.
8
9
standar kinerja yang dapat diukur di setiap institusi, dan adanya partisipasi
2. Akuntabilitas proses
administrasi.
3. Akuntabilitas program
4. Akuntabilitas kebijakan
pemerintah.
harus bisa memenuhi hak dan kewajiban publik yaitu hak untuk
daerah.
B. Desa
1. Pengertian Desa
pemerintahan sendiri.
12
2. Kewenangan Desa
asal usul dan adat istiadat desa. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
mengenai:
dijalankan oleh desa atau mampu dan efektif dijalankan oleh desa atau
pemberdayaan masyarakat.
desa.
oleh desa.
partisipatif.
keuangan desa berdasarkan buku pintar dana desa yang diterbitkan oleh
APBDesa.
15
desa.
lingkungan hidup.
wilayah yang jelas, sudah menjadi hak desa untuk mengatur dan
istiadat, dan nilai sosial budaya masyarakat desa, desa juga berhak untuk
sumber pendapatan.
untuk:
dari RPJM untuk jangka waktu satu tahun (Ladasape, 2019:18). RPJM
hak dan kewajiban desa yang dapat dinilai dengan uang serta segala
hak dan kewajiban desa. Keuangan desa dikelola selama satu tahun
menjadi tiga yaitu pendapatan asli desa, transfer, dan pendapatan lain.
Dalam buku pintar dana desa (Humas DJPK, 2017:50), kepala desa
yang terdiri dari sekretaris desa, kepala urusan, kepala seksi dan
potensi atau aset desa juga perlu dilakukan. Untuk mengelola kekayaan
desa dibutuhkan tata kelola yang baik dalam hal pengelolaan keuangan
dan perilaku.
pada pelanggan.
konseptual.
21
pendidikan dan pelatihan serta pengalaman itu sendiri (Aziiz dan Pratiwi,
luar. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan pengelolaan dana desa aparatur
tujuan organisasi.
E. Partisipasi Masyarakat
Partisipasi masyarakat merupakan keikutsertaan masyarakat dalam
keputusan.
individu yang ikut terlibat dalam pengelolaan dana desa. Semakin banyak
F. Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
kinerja aparatur
pemerintah desa.
3. Kualitas sumber daya
manusia signifikan
berpengaruh terhadap
kinerja aparatur
pemerintah desa.
6. Anam Pengaruh 1. Kompetensi aparatur,
Masruhin dan kompetensi aparatur, komitmen organisasi,
M. Elfan komitmen organisasi, partisipasi masyarakat,
Kaukab partisipasi dan kejelasan sasaran
(2019). masyarakat, dan anggaran mempunyai
kejelasan sasaran pengaruh positif
anggaran terhadap terhadap pengelolaan
pengelolaan dana dana desa.
desa (Studi empiris
pada perangkat desa
di Kecamatan
Mojotengah
Kabupaten
Wonosobo).
7. I Putu Julianto Pengaruh partisipasi 1. Partisipasi masyarakat,
dan Gusti Ayu masyarakat, penggunaan
Ketut penggunaan sistem Siskeudes, kompetensi
Rencana Sari keuangan desa pendamping desa dan
Dewi (2019). kompetensi komitmen pemerintah
pendamping desa daerah berpengaruh
serta komitmen secara positif dan
pemerintah daerah signifikan terhadap
terhadap keberhasilan
29
G. Kerangka Pikir
Kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana
Partisipasi
Masyarakat (X1) Akuntabilitas
Pengelolaan
Partisipasi Dana desa (Y)
Masyarakat (X2)
Gambar 2.1
Kerangka Pikir
H. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan uraian landasan teori dan hasil penelitian terdahulu,
penelitian yang dilakukan Aziiz dan Prastiti (2019), Yesinia dkk (2018),
Masruhin dan Kaukab (2019), Tarjo (2019), Ladasape (2019), Praba Dewi
Widiawati (2019), Masruhin dan Kaukab (2019), Dewi dan Gayatri (2019),
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
ini yaitu selama 2 bulan mulai dari bulan April sampai dengan bulan Mei
2020.
responden.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jenis data
dalam bentuk angka. Menurut Sekaran dan Roger (2017) dalam Ladasape
E. Variabel Penelitian
Riadi (2016:52) mendefenisikan variabel sebagai karakteristik atau
atribut dari individu atau organisasi yang apabila diamati hasilnya selalu
bervariasi.
1. Variabel Terikat
merupakan akibat dari variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi
2. Variabel Bebas
Kerlinger (2002) dalam Riadi (2016:52) variabel bebas adalah sebab yang
1. Variabel Bebas
skala likert sebagai skala pengukuran data. Skala likert terdiri atas 5
37
angka penilaian yaitu; (1). Sangat tidak setuju, (2). Tidak setuju, (3).
b. Partisipasi Masyarakat
pengukuran data. Skala likert terdiri atas 5 angka penilaian yaitu (1).
Sangat tidak setuju, (2). Tidak setuju, (3). Netral, (4). Setuju, dan (5).
Sangat setuju.
2. Variabel Terikat
a. Akuntabilitas Pengelolaan Dana desa
amanah yaitu kepada otoritas yang lebih tinggi (vertikal) dan kepada
38
angka penilaian yaitu (1). Sangat tidak setuju, (2). Tidak setuju, (3).
1. Statistik Deskriptif
a) Uji Validitas
valid atau tidak sah harus dikeluarkan dari kuesioner sebelum disebar
b) Uji Reliabilitas
yang dalam hal ini kuesioner dapat digunakan lebih dari satu kali,
digunakan reliabel.
Sebelum melakukan analisis statistik uji hipotesis dalam hal ini uji
analisis regresi berganda terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik. Data
yang digunakan harus bebas dari asumsi klasik meliputi bebas normalitas,
1. Jika nilai sig > 0,05 maka data penelitian berdistribusi normal.
2. Jika nilai sig < 0,05 maka data penelitian tidak berdistribusi normal.
40
b) Uji Multikolinearitas
regresi berganda. Model regresi yang baik yaitu tidak terjadi korelasi
1. Jika nilai Tolerance > 0.1 dan VIP < 10 maka tidak terjadi
multikolinearitas.
2. Jika nilai Tolerance < 0.1 dan VIP > 10 maka tidak terjadi
multikolinearitas.
c) Uji Heteroskedastisitas
sebagai berikut.
1. Jika nilai sig > 0,05 maka tidak terjadi gejala heteroskedastisitas.
Y1 = b0 + b1X1 + b2X2 + e
Keterangan:
Y1 = Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.
b0 = Konstanta.
b1, b2, b3 = Koefisien Regresi.
X1 = Kompetensi Aparatur Desa.
X2 = Partisipasi Masyarakat.
5. Pengujian Hipotesis
variabel dependen.
b. Uji F
Uji F atau uji serentak yaitu uji untuk melihat pengaruh semua
c. Uji T
terikat.
DAFTAR PUSTAKA
42
43
Yesinia, Nur Ida., Norita Citra Yuliarti., dan Dania Puspitasari. 2018.
“Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Akuntabilitas
Pengelolaan Alokasi Dana desa”. Jurnal Aset (Akuntansi
Riset). Volume 10, Hal: 105-112.
Wibowo. 2017. Manajemen Kinerja. Edisi Kelima. Depok: Rajawali Pres.