Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KESEHATAN PENYELAMAN

DAN HIPERBARIK

NAMA :DWI PUTRI AMBARWATI


NIM :1610027

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


STIKES HANG TUAH
SURABAYA
A. SEJARAH PENYELAMAN
Dalam sejarah oenyelaman belum diketahu kapan pertama kali manusia mulai
menyelam. Manusia primitif sudah mulai melakuakn penyelaman walaupun dengan teori
yang sangat sederhana. Jadi usaha manusia melakukan penyelaman sudah mulai sejak zaman
purba kala. Pada mulanya penyelaman dilakukan dengan menhan napas, tanpa bantuan alat.
Dan lama nya penyelaman tergantung kemampuan manusia masing2. Untuk memperjelas
penglihatan didalam air penyelam tradisional menggunakan kaca mata renang yang bingkai
nya terbuat dari bambu, biji kenari, atau kayu. Seiring berkembang nya teknologi manusia
menciptakan alat selam berupa alat bantu pernapasan, pakaian selam, serat alat lain
pendukung penyelaman. Alat-alat bantu selam tersebut dibutuhkan untuk beradaptasi
terhadap media (lingkungan) penyelaman.
B. MACAM-MACAM PENYELAMAN
Di tinjau dari jenis teknik dasar penyelaman, menurut MAULANA & SUSANTO
(1989) ada 3 cara yang dipergunakan yaitu:
 Penyelaman tahan napas (Breath Hold Diving, Skin Diving)
Penyelaman tahan napas ada dua macam yakni:
o Goggling
o Snorkelling
 Penyelaman SCUBA (Scuba Diving)
Penyalaman SCUBA dilakukan dilakukan pada kedalaman 18-39
meter. Dalam keadaan normal penyelaman SCUBA dilakukan 18m dalam 60
menit, sedngkan maksimal dilkukan 39m dalam 10 menit. Penyelaman
SCUBA dapat juga dijadikan penunjang bagi objek wisata bawah air
(Underwater Tourism)yang menghasilkan devisa cukup banyak bagi negara.
 Penyelaman SSBA (Surfased supply Breathing AppartusDiving)
C. PERALATAN UNTUK PENYELAMAN
1. Masker (Face Mask)
2. Snorkel
3. Sabuk pemberat
4. Peralatan apung atau “Buoyance control divice”
5. Tabung Selam (Aqualung)
6. Backpack
7. Regulator
8. Pressure Gauge
9. Depth Gauge
10. Pisau Selam
11. Fins (Siring Renang)
12. Baju Selam
13. Jam Selam (Diving Watch)
D. PERENCANAAN PENYELAMAN
DAFTAR PUSTAKA
AZIZ, A. 1976. Apakah Ular Laut berbahaya 1. Osean, 11(6):3-4.
KASTORO, W. 1976. Si Kalajengking laut dengan sengatan mautnya. Oseana, III (2): 1-3
MAULANA, Odan A. SUSANTI 1989. Macam-macam peyelaman. Simposium sehari
penyelaman dengan aman. Jakarta, 19 Februari 1989, 8hal.

Anda mungkin juga menyukai