Nama : Mugi Maula Muttaqin

NPM : 3334190034
Kelas : Operasi Teknik
Desen Pengampu : Andinnie Juniarsih S.T, M.T

TUGAS MANDIRI OPERASI TEKNIK

Tugas 1 : Kelompokkan, lalu jelaskan alat pada slide 32-42 berdasarkan jenis dan fungsinya.

1. Over Head Crane

A. Pengertian
Overhead crane adalah rangkaian hoist crane yang terpasang di bagian atap bangunan
untuk mengangkat dan memindahkan beban. Overhead crane juga disebut sering Bridge Crane
atau Jembatan Crane. Kebanyakan pemakaian overhead crane dipakai di dalam gedung atau
dalam ruangan. Namun tidak menutup kemungkinan hoist crane jenis overhead crane dapat
digunakan di luar ruangan atau luar ruangan.
B. Jenis Over Head Crane
Pada dunia industri Anda akan mengenal Overhead Traveling Crane. Jenis overhead ini
berfungsi sebagai alat angkat maupun alat memindahkan barang pada lingkungan yang terbatas
atau di dalam ruangan. Meskipun hanya bisa memindahkan barang dalam lingkungan tidak
terlalu luas, Overhead Traveling Crane bekerja efektif karena gerakannya dapat ke kanan – ke
kiri dan maju – mundur.

Selain itu, Overhead Traveling Crane juga dapat dibuat single girder maupun double
gilder sesuai dengan kebutuhan pada industri Anda. Pemakaian Over Traveling Crane yang
banyak digunakan pada dunia industri adalah girder dengan bentuk beam atau kotak. Hal ini
karena dinilai lebih praktis dari segi konstruksi. Meskipun dalam perencanaan dan pembuatan
 Over Traveling Crane tidak memerlukan teknologi yang terlalu tinggi, pada alat pengangkat jenis
ini tetap harus diperhatikan faktor keamanan dan keselamatan kerja operator yang
menjalankannya.
C. Bagian Overhead Crane
Bagi Anda yang baru mengetahui tentang hoist crane satu ini, penting untuk mengenali
bagian-bagian overhead crane beserta fungsinya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan Anda
dalam mengecek saat terjadi kerusakan kecil ataupun sebagai sarana meminimalisir kecelakaan
kerja karena disebabkan ketidak tahuan. Berikut bagian bagian overhead crane dan fungsinya,

Drum
Drum merupakan komponen overhead crane yang berfungsi sebagai alat untuk
menggulung tali baja sebagai penggerak daya. Komponen ini dilengkapi dengan alur agar tali
baja dapat digulung teratur sehingga keausan baja dapat dikurangi.

Rail (Runway Rail)

Rail adalah bagian overhead crane yang berfungsi sebagai lintasan untuk bergerak.
Runway rail berada di samping kanan dan kiri. Komponen ini merupakan tempat untuk roda
yang dapat menggerakkan hoist crane maju atau mundur.

Girder
Girder adalah tempat bagi hoist untuk bisa bergerak ke kanan atau ke kiri. Bentuk girder
seperti lintasan yang memiliki 2 jenis yaitu single girder atau double girder. Single girder artinya
terdiri dari 1 balok sedangkan double girder terdiri dari 2 balok yang dipasang sejajar dengan
ruang kosong di tengahnya. Ruang kosong tersebut nantinya akan menjadi tempat hoist crane
untuk bergerak.

Hoist
Mesin hoist adalah alat yang berfungsi untuk mengangkat serta menurunkan beban
yang ingin dipindahkan. Pada mesin hoist terdapat hook dan tali kawat yang bisa diulur dan
digulung sehingga dapat meraih muatan dengan lebih mudah. Hoist dapat bergerak secara
horizontal ke arah kanan atau kiri pada girder.
2. Hydraulic scissors Lift

A. Pengertian
Scissor lift adalah sebuah alat untuk bekerja dalam ketinggian khususnya pada sebuah
proyek, pasang plafon, kaca, gedung tinggi, pemasangan lampu jalan raya, pengecatan dll.
Scissor Lift ini salah satu alat angkat dengan mekanisme kerja dengan menggunakan tenaga
hidrolik.
B. Fungsi
Scissor lift ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan jenis tangga bantu lainnya yaitu
untuk menjangkau ketinggian yang sulit dijangkau secara manual. Namun yang menjadi
keistimewaan alat ini adalah memiliki ukuran platform lebih luas sehingga mampu mengangkat
1-2 orang operator sekaligus. Platform dapat dioperasikan naik turun vertical bertenaga hidrolik
dengan sistem keamanan yang membuat setiap operator dapat dengan mudah menyelesaikan
semua kegiatannya diatas ketinggian tanpa khawatir terjadi bahaya. Sekarang ini sudah banyak
perusahaan yang menjual scissor lift dan meproduksinya.
C. Bagian-bagian
Scissor lift ini terdiri dari 3 komponen penting, yaitu platform, tiang, pusat/tombol
kendali. Platform berfungsi sebagai tempat atau pijakan operator serta peralatan yang
dibawanya. Tiang berfungsi sebagai penjangkau ketinggian yang diinginkan. Sedangkan
Pusat/Tombol Kendali berfungsi sebagai pengendali dari tangga elektrik agar dapat bergerak
sebagaimana mastinya dengan baik.
3. Bagian Truck
Trucks sistemnya termasuk kelompok conveying, karena fungsi dari alat tersebut ialah
mengangkut dan memindahkan dari suatu tempat ke tempat lain.

Tier Platform Truck Handcart truck

A. Jenis
Manual Hand truck, karena penggunaannya dengan cara didorong dengan tangan dan
terdapat roda dibawahnya
B. Fungsi
Untuk memindahkan barang secara manual dengan tenaga manusia dan pada tier
platform truck memgangkut barang dengan kapasitas yang lebih besar, brang yang diangkut
lebih banyak juga karena memiliki rak bertingkat.
4. Jack
Karena membawa barang dengan mengangkatnya tanpa berpindah tempat

A. Fungsi
Untuk memindahkan barang dan tidak memerlukan listrik dalam operasinya dan Untuk
mobil fungsinya ialah guna mengangkat mobil pada ketinggian tertantu, adanya tenaga hidraulik
mobil akan terangkat dengan mudahnya, sedangkan untuk manusia, gunanya agar dapat
menjangkau ketinggian yang sulit dijangkau secara manual
B. Jenis
 Trolley Conveyor,Termasuk alat loading, Jack dan hydraulic stackers termasuk yang umum
digunakan di industri.
5. Power Driven Truck dan Drive Truck
Karena memindahkan barang dengan menangkatnya dan bisa berpindah tempat
karena menggunakam roda seperti mobil,motor dan lain-lain.

A. Jenis
Electric hand truck dan engine truck, dalam penggunaannya menggunakan aliran listrik
dari namanya saja power maka berarti itu menunjukan daya. Daya yang dimaksud ialah daya
listrik. Dan pada forklift ia menggunakn mesin, namun tetap manusia yang mengendalikan
B. Fungsi
Untuk memindahkan berbagai macam beban yang terdapat pada suatu barang dari
suatu tempat ke tempat lainnya serta dapat menaikkan dan menurunkan beban dengan tingkat
efisiensi waktu yang baik. forklift juga bisa untuk menurunkan dan menaikkan barang.

6. Narrow Aisle Truck

Karena memindahkan barang dengan menangkatnya dan bisa berpindah tempat
karena menggunakam roda seperti mobil,motor dan lain-lain.

A. Jenis
Electric Forklift, penggunaannya menggunakan daya listrik yang disimpan dalam
baterai, tetapi dioperasikan oleh manusia. Dapat mengangkut dan memindahkan barang juga,
Tow Conveyor, Termasuk alat loading dan Unloading
B. Fungsi
Forklift penjangkau menggunakan pantograf yang memungkinkan operator memperpanjang
atau menarik beban tanpa memindahkan forklift.
7. Material Lift
Karena membawa barang dengan mengangkatnya tanpa berpindah tempat.

A. Jenis
Trolley Conveyor Termasuk alat loading, Electric Hand Truck. Karena, dalam penggunaannya
menggunakan daya listrik tetapi dioperasikan oleh manusia dan untuk memindahkan alatnya
dari suatu ketempat lain pun membutuhkan tenaga manusia
B. Fungsi
Untuk memungkinkan seseorang mengangkat, menurunkan, dan memindahkan beban berat ke
tempatnya untuk dipasang.
8. Drum Lifter
Karena menangkat barang dengan cara menggantung dan dikendalikan (Manual).

A. Jenis
Overhead Monorail Conveyor, Drum Handler Stacker dan Drum Potter. Karena, memiliki daya
cengkram kuat sehingga mampu mengangkat dan memindahkan drum baja maupun plastik
berkapasitas besar menggunakan tenaga hidrolik ataupun tenaga manusia. Biasanya drum ini
disangkutkan dengan katrol yang dijalankan oleh sebuah crane untuk memindahakn suatu
material
 B. Fungsi
Dapat dioperasikan dengan mudah dan aman serta drum mampu diputar 360 derajat untuk
membantu pada saat proses penuangan. Jika menggunakan hidrolik maka tenaga menggunakan
pompa ketika sedang beroperasi

Tugas 2 : Dalam Proses oengolahan timah, jelaskan jenis conveyor apa saja yang digunakan.

Yang digunakan pada proses pengolahan timah antara lain

A. bijih diambil dari tambang di tanah alluvial dengan pompa semprot menggunakan ekskavator
dan forklift kemudian diangkut dengan dump truck untuk menjuu ke Gudang penyimpanan
B. pada penambangan timah dilaut menggunakan kapal keruk jenis bucket line dredge conveyor
C. dari Gudang untuk proses pencucian menggunakan chute conveyor menuju bunker
D. bijih timah dicuci, dan digunakan screw conveyor sebagai ujung rotary dryer baik inlet maupun
outlet ketika proses pengeringan pada rotary dryer, screw conveyor dipasang agar tidak ada
timah yang terendap atau tersangkut di dalamnya. dipisahkan dari mineral lainnya
menggunakan belt conveyor dan vibrating conveyor dengan menambahkan kadar sn sebagai
syarat utama peleburan
E. kemudian untuk proses pemurnian, bijih timah menggunakan crane yang disangkut dengan
drum/bucket untuk proses electrolytic refining
F. setelah dilakukan pemurnian, bahan baku dipindahkah ke furnace menggunakan cart on track
conveyor
G. setelah dilebur, timah cair dicetak dan prosesnya menggunakan chute conveyor yang
meenggunakan tekanan, systemnya seperti keran.
H. Timah yang sudah dicetak, dipindahkan menggunakan forklift menuju Gudang penyimpanan
untuk dipasarkan.
1. Bucket Conveyor

Bucket conveyor digunakan pada proses pengangkutan hasil pertambangan dari lapisan tanah di
bawah permukaan air. Bucket conveyor sangat membantu dalam mengangkut hasil tambang
tersebut karena karakteristiknya yang sangat basah dan mengandung banyak air sehingga
dibutuhkan wadah yang dapat menampung agar hasil tambang tersebut tidak tumpah ke bawah
pada saat pengangkutan.

2. Chute Conveyor

Chute conveyor digunakan pada saat hasil tambang timah dari daratan yang masih berbentuk
batuan berukuran besar diturunkan dari dum truck menuju alat jaw crusher, chute conveyor kerap
kali digunakan pada proses pengolahan timah diantaranya setelah dari shaking table, chute
conveyor digunakan agar timah dapat meluncur dari ketinggian dan tidak memakan tempat.

3. Screw Conveyor
screw conveyor digunakan sebagai ujung rotary dryer baik inlet maupun outlet
 ketika proses pengeringan pada rotary dryer, screw conveyor dipasang agar tidak ada
timah yang terendap atau tersangkut di dalamnya.
4. Belt Conveyor
Belt conveyor digunakan ketika timah memasuki proses screening yakni menuju
alat screen box dan belt conveyor juga digunakan untuk mentransportasikan timah yang
lolos proses screening menuju proses intermediet screen yakni menuju alat cone cruhser
lalu belt conveyor juga digunakan pada saat proses grinding yakni transportasi menuju
bow mill dan terakhir timah yang sudah dicetak pun jika pencetakannya menggunakan
mesin mekanis maka saat timah sudah tercetak dan menjadi bahan setengah jadi pun
ditransportasikan menggunakan belt conveyor.
5. Pneumatic Tube Conveyor
Pneunatuc tube conveyor digunakan setelah proses grinding ke proses
klasifikasi yakni menuju alat hydrocyclones untuk memisahkan timah berdasarkan
fasenya. Alasan menggunakan conveyor ini karena material yang diangkutnya berupa
padatan halus sehingga untuk mempermudah pemindahan digunakanlah sistem pompa
dalam tabung.