Anda di halaman 1dari 3

1. PERMANGANAT c.

Titrasi dalam keadaan panas dengan KMnO 4 0,01 N


Pembuatan KMnO4 0,01 N sampai terjadi warna merah muda yang mantap
- Timbang  0,3160 gram KMnO4 dilarutkan selama 10 detik
dengan aquades sampai 1 liter.
- Didihkan selama 15 menit, dinginkan dan Penetapan bilangan permanganat (metoda basa cara
biarkan semalam. schulzon).
- Saring dengan kapas, kemudian tambahkan air a. Pipet 100,0 ml sampel, masukkan ke dalam labu
sampai dengan 1 liter (untuk menggantikan air Erlenmeyer 250 ml, tambahkan KMnO4 0,01 N tetes
yang hilang). demi tetes sampai warna merah muda. Tambahkan
beberapa tetes asam sulfat 8 N panaskan cepat hingga
Pembuatan KMNO4 0,01 N (Alkalis) mendidih, jika timbul bau sulfida pendidihan diteruskan
- 16 gram NaOH dilarutkan ke dalam 1000 ml sampai beberapa menit.
KMnO4 0,01 N b. Tambahkan 10 ml KMnO4 0,01 N (Alkalis) dan
- Didihkan dan didinginkan. lanjutkan pemanasan sampai mendidih. Pendidihan
dilakukan hati-hati selama 10 menit. Tambahkan 5 ml
Pembuatan Asam Sulfat 8 N bebas zat organik H2SO4 8 N dan 10,0 ml H2C2O4 0,01 N dengan hati-hati.
- Ke dalam  500 ml aquades tambahkan secara c. Titrasi dalam keadaan panas dengan KMnO 4 0,01 N
hati-hati dan sedikit demi sedikit asam sulfat terjadi warna merah mudayang mantap selama 10
pekat sebanyak 222 ml sambil duduk, kemudian detikJika memerlukan KMnO4 0,01 N (alkalis) lebih dari
tepatkan hingga 1000 ml dengan menggunakan 7 ml, maka penetapan diulangi dengan volume sampel
aquades. yang lebih kecil dan diencerkan dengan aquades sampai
- Kemudian ke dalam larutan ini tetesi larutan volume 100 ml.
KMn4 0,01 N hingga terjadi warna merah muda,
panaskan selama 10 menit pada suhu  800 C. 2. SKEMA DO

Jika warna hilang selama pemanasan, tetesi Pembuatan Sampel


kembali dengan KMnO4 hingga warna merah - Ambil sampel air limbah menggunakan botol

muda stabil. winkler, lalu tutup botol winkler dan pastikan


tidak ada gelembung udara

Pembuatan H2C2O4 0,01 N - Tambahkan 2 ml Alkali Iodida Azida


- Timbang teliti 0,6302 gram H2C2O4 dilarutkan - Lalu tambahkan 1 ml MnSO4

dengan aquades hingga 1000,0 ml - Lalu homogenkan 12 kali


- Diamkan beberapa 5 menit sampai endapan

PROSEDUR terpisah dengan air limbah


Pencucian - Jika endapan berwarna coklat maka air sampel

a. Sebelum analisa dimulai, Erlenmeyer yang akan mengandung oksigen


digunakan untuk analisa harus dibersihkan dari sisa
zat organik yang menempel pada dinding Pembuatan Larutan MnSO4 20% Sebanyak 100Ml
Erlenmeyer - Menghitung Massa MnSO4 dengan rumus

b. Pipet 100,0 ml aquades, masukkan ke dalam berat/volume yakni 20 gram.


Erlenmeyer, ditambah beberapa tetes KMnO 4 0,01 - Timbang 20 gram MnSO4 . 2H2O pada neraca

N sampai merah muda, tambahkan 5 ml asam sulfat analitik menggunakan gelas beaker 100mL.
8 N dan panaskan sampai mendidih. Cairan dibuang - Larutkan 20 gram MnSO4 . 2H2O dengan 100mL

dan Erlenmeyer siap digunakan (jangan dibilas lagi aquadest dan aduk secara perlahan hingga larut
dengan aquades). sempurna
- Masukkan semua larutan MnSO4 . 2H2O 20% ini
Penetapan Bilangan Permanganat (Metode kedalam botol reagent ukuran 100mL dengan

Asam) diberi label : nama larutan, konsentrasi, dan


a. Pipet 100,0 ml contoh air, masukkan ke dalam tanggal pembuatan larutan.

Erlenmeyer 250 ml.


Tambahkan 5 ml H2SO4 8 N dan beberapa batu Pembuatan pereaksi oksigen

didih, panaskan hingga mendidih. Selanjutnya - timbang 16 gram KI, timbang 13 gram NaOH
tambahkan 10,0 ml KMnO4 0,01 N panaskan - masukkan ke dalam gelas beaker 100 ml

kembali hingga mendidih selama 10 menit. - tambahkan 100 ml aquades


b. Tambahkan 10,0 ml H2C2O2 0,01 N, pemanasan - aduk hingga rata

dilanjutkan sampai warna merah muda hilang


Pembuatan Amylum 1%
- Timbang 1 gram amylum
- encerkan dengan 10 ml aquades dingin, aduk - masukkan ke dalam labu takar ukuran 1000 ml
- panaskan 90 ml aquades - Tambahkan dengan aquadest sampai tanda batas pada
- masukkan amylum yang telah di encerkan ke labu takar.
dalam aquades yang telah dipanaskan - Pindahkan dalam botol reagen dan beri label
- aduk hingga homogen
Prosedur Standarisasi (Na2S2O3)
- Jepit buret pada klem
Membuat larutan standar 50 mL KIO3 0,025 N
- Masukan 50 ml larutan Natrium Tiosulfat ke dalam buret
Untuk membuat larutan KIO3, dihitung dengan rumus:
- Pipet 10 ml KIO3 0,025 N ke dalam Stop erlenmeyer

N = 0,025 N kemudian ambil 5 ml H2SO4 2N lalu tutup , ambil KI dg


pipet 5% 5 mL lalu tutup erlenmeyer kembali dan sedikit
Mr = 214 digoyang sampai berubah menjadi coklat kemarahan
- Titrasi dengan cepat menggunakan larutan Na 2S2O4
Valensi = 6
dalam buret sampai berubah menjadi warna kuning
kemudian hentikan dan tutup erlenmeyer
Volume = 50 mL
- ambil 1 pipet amilum masukan ke dalam erlenmeyer

Gram 1000 lalu dikocok sampai berubah menjadi biru.


N¿ x x valensi
Mr 50 - Titrasi sampai TAT yang ditandai dengan warna biru
tepat hilang
Gram 1000 - Hitung N Na2S2O4 dengan data yang didapatkan
0,025 ¿ x x6
214 50
(Volume Na2S2O4 yang dipakai)

Gram = 0,0446 g Membuat H2SO4 2N 250ml


Untuk membuat larutan H2SO4, dihitung dengan rumus:
Berat saat penimbangan = 0,044 g

N1 x V1 = N2 x V2
0,044
Koreksi Normalitas ¿ x 0,025 N
0,0446
2 x 250 = 36 x V2
= 0,0246 N
Prosedur pembuatan larutan standar 50 mL KIO3 500
V2 = = 13,8 ml
0,025 N 36
- Timbang 0,0446 gram Kalium Iodat, masukkan Prosedur pembuatan H2SO4 2N 250ml
ke gelas beaker - Isi labu takar 250 ml dengan akuadest 100 ml
- Encerkan dengan 10 ml aquades, aduk - Tambahkan 13,8 ml asam sulfat pekat secara perlahan
- Masukkan ke dalam labu takar ukuran 50 ml (dimulut labu dimiringkan)
- Tambahkan dengan aquadest sampai tanda batas - Goyang sebentar lalu tambahkan aquadest secara
pada labu takar. perlahan hingga tanda batas
- Pindahkan dalam botol reagen dan beri label
3. SKEMA BOD
Membuat larutan standar sekunder (Na2S2O3)
Untuk membuat larutan Na2S2O3, dihitung dengan Pembuatan larutan Na2S2O3 0,01 N sebanyak 1 liter (1000
rumus: ml)
- Ditimbang 2,481 gram Na2S2O3.5H2O, masukkan ke
N = 0,025 N
dalam gelas beker

Mr = 158,011 - Tambahkan aquades sedikit, aduk hingga larut


- Masukkan dalam labu ukur 1000 ml
Valensi = 1 - Tambahkan aquades hingga tanda batas
- Digojok hingga homogen
Volume = 1000 mL

Pembuatan larutan H2SO4 2N dari H2SO4 6N 50 ml


Gram 1000
N¿ x x valensi - Ambil 16,67 ml H2SO4 6N dengan menggunakan gelas
Mr 1000
ukur
Gram 1000 - Masukkan ke dalam labu ukur, tambahkan aquades
0,025 ¿ x x1
158,011 1000 hingga tanda batas
- Digojok hingga homogen
Gram = 3,950 g
Prosedur pembuatan larutan standar sekunder (Na2S2O3)
Pembuatan larutan KIO3 0,01 N 50 ml
- Timbang 3,95 gram Natrium Thiosulfat
- Ditimbang KIO3 0,0178 gram
- encerkan dengan 10 ml aquades dingin, aduk
- Dimasukkan ke dalam gelas beker
- Tambahkan aquades sedikit, aduk hingga larut Pembuatan Alkali Iodida Azida
- Dimasukkan ke dalam labu ukur 50 mL, tambahkan - Ditimbang 125 gram NaOH dan 37,5 gram KI
aquades hingga tanda batas - Dimasukkan ke dalam gelas beker
- Digojok hingga homogen - Tambahkan 100 mL aquades, aduk hingga larut
- Dimasukkan ke dalam labu ukur 250 ml, tambahkan
Pembuatan amilum 1% sebanyak 100 ml
aquades hingga tanda batas
- Ditimbang 1,00 gram amilum, masukkan ke dalam gelas
- Digojok hingga homogen
beker
- Tambahkan 10 ml aquades dingin, aduk hingga larut
Standarisasi Na2S2O3
- Dimasukkan ke dalam 90 ml air panas bersuhu 80oC
- Dipipet 10,0 ml KIO3 0,01 N dan masukkan ke dalam
- Diaduk dan panaskan sebentar hingga jernih dan
Erlenmeyer
homogen
- Tambahkan 5,0 ml H2SO4 2N dan 5,0 ml KI 5%
- Simpan dalam botol kaca tertutup
- Dititrasi dengan Na2S2O3 hingga larutan berwarna
kuning
Pembuatan MnSO4 10% sebanyak 100 ml
- Ditimbang 10,00 gram MnSO4, masukkan ke dalam - Dengan cepat tambahkan 1 ml amilum hingga berubah

gelas beker warna menjadi biru

- Tambahkan sedikit aquades, aduk hingga larut - Dilanjutkan titrasi dengan Na2S2O3 sampai warna biru

- Kemudian masukan ke labu ukur 100 ml, lalu isi dengan tepat hilang

aquadest hingga tanda batas - Catat volume Na2S2O3 yang digunakan


- Digojok hingga homogen

Pembuatan KI 5% sebanyak 100 ml

- Ditimbang 5,00 gram KI, masukkan ke dalam gelas


beker
- Tambahkan sedikit aquades, aduk hingga larut
- Kemudian masukan ke labu ukur 100 ml, lalu isi dengan
aquadest hingga tanda batas
- Digojok hingga homogen

Anda mungkin juga menyukai