PENETAPAN KADAR MANGAN

Nama Kelompok:

1. Devi Purbasari Ubaidillah

2. Nurlaela
3. Muthia Hasanah
4. Panupong Sangtong

a. Blangko

ditambahkan HNO3 1-3 tetes

dipipet 50,0 ml aquades masuk dengan perbandingan 1: 1
erlenmeyer sampai asam

dipanaskan sampel hingga mendidih,

ditambahkan 5 ml AgNO3
lalu tambahkan kristal K2S2O8 0,1 N hingga Cl
seujung sendok (± 100 mg). mengendap

dipanaskan lagi selama 5 menit

hingga volumenya menjadi 15-20
dipindahkan ke dalam labu 50
ml
ml, ditepatkan dengan
Bila sampel mengandung Mn akan aquades sampai tanda batas.
timbul warna ungu.

Dibaca pada spektrofotometer

pada 525 nm
b. Baku Seri
1. Menurunkan baku 100 ppm menjadi 10 ppm

V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2

V1 . 100 = 100 . 10

V1 = 10,0 ml

2. Pipet 10,0 ml baku 100 ppm, masukkan ke labu ukur 100 ml

3. Tambah aquades hingga tanda batas, gojok hingga homogen

4. Menurunkan baku induk 10 ppm menjadi baku seri 1 ppm-5 ppm sebanyak 50 ml

V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2 V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2

V1 . 10 = 50 . 1 V1 . 10 = 50 . 2

V1 = 5 ml V1 = 10 ml

V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2 V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2

V1 . 10 = 50 . 3 V1 . 10 = 50 . 4

V1 = 15 ml V1 = 20 ml

V1 . Ppm1 = V2 . Ppm2

V1 . 10 = 50 . 5

V1 = 25 ml

Misal untuk baku 1 ppm

1. Tuang 5,0 ml baku seri 10 ppm dari buret,

2. Pipet 5,0 baku seri 10 ppm

3. masukkan ke labu ukur 50 ml

4. Tambah akuades hingga tanda batas

5. Homogenkan, Pindahkan ke erlenmeyer

6. Tambahkan HNO3 1: 1 sampai asam 1-3 tetes

7. Tambahkan 5 ml AgNO3 0,1 N (dari hasil orientasi Cl) sampai semua Cl

mengendap

8. Panaskan contoh sampai mendidih, kemudian tambahkan kristal K 2S2O8 seujung

sendok (± 100 mg).

9. Panaskan lagi selama 5 menit hingga volumenya menjadi 15-20 ml

10. Bila contoh mengandung Mn akan timbul warna ungu

11. Didinginkan dan dipindahkan ke labu ukur 50 ml

12. Tambah akuades hingga tanda batas, homogenkan

13. Dibaca pada spektrofotometer pada l 525 nm

14. Dilakukan untuk baku 2-5 ppm

c. Sampel
1. Orientasi Klorida

Pipet 50,0 ml contoh Tambahkan indikator

air masukkan
K2CrO4 5% 1 ml
erlenmeyer.

Titrasi dengan AgNO3

0,1 N sampai Catat volume titrasi
terbentuk endapan
merah bata
2. Penetapan Kadar Mangan

Pipet 50,0 ml Tambahkan HNO3 Tambahkan 5 ml AgNO3

0,1 N (dari hasil
contoh air masuk 1: 1 sampai asam orientasi Cl) sampai
erlenmeyer 1-3 tetes semua Cl mengendap

Panaskan contoh
Panaskan lagi Bila contoh
sampai mendidih,
kemudian tambahkan selama 5 menit mengandung Mn
kristal K2S2O8 seujung
hingga volumenya akan timbul warna
sendok (± 100 mg). menjadi 15-20 ml ungu

Didinginkan dan Tambah akuades Dibaca pada

dipindahkan ke hingga tanda batas, spektrofotometer
labu ukur 50 ml homogenkan pada  525 nm