Anda di halaman 1dari 6

Laporan Praktikum Katografi

Nama: MartaPoli Zulva


Nim: 20045053
Kode seksi: 118

Dosen Pengampu: Sri Mariya, M.Pd

Program Studi Pendidikan Geografi

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Padang

2020
JUDUL : MENGHITUNG KEMIRINGAN LERENG
TUJUAN : Memberikan keterampilan kepada mahasiswa agar dapat
menghitung kemiringan lereng (peta lereng).
BAHAN/ALAT
1. Peta kontur/peta topografi
2. Penggaris
3. Kalkulator
4. Alat tulis dan alat gambar
I. DASAR TEORI
Garis kontur adalah garis yang menghubungkan titik-titik/tempat yang
mempunyai ketinggian yang sama. Diantara beberapa manfaat garis kontur, salah
satunya adalah untuk mengetahui kemiringan lereng. Untuk mengetahui besarnya
kemiringan lereng, dapat ditentukan berdasarkan perbandingan antara beda tinggi
dengan jarak datar/jarak horizontal dua buah titik/objek. Adapun caranya adalah
sebagaiberikut:

Keterangan : t = beda tinggi antara A dan B. Misal : 371 meter


d = jarak datar/horizontal, diperoleh dengan mengukur jarak AB di
peta dikalikan dengan penyebut skala 6 cm x 50.000 = 3000
meter
BB ' t
Tg α = =
AB d
α = .....% atau .....°

Besarnya sudut bisa dinyatakan dalam persentase atau derajat. Dengan catatan
bahwa 100 % = 45°.

Apabila dilakukan pengukuran kemiringan lereng di setiap tempat, kemudian


kemiringannya diklasifikasikan menjadi :
Kemiringan Keterangan
Kelas I 0–8% Datar
Kelas II 8 – 15 % Landai
Kelas III 15 – 25 % Agak curam
Kelas IV 25 – 45 % Curam
Kelas V >45 % Sangat curam
Dari hasil tersebut dapat ditarik garis yang menghubungkan tempat-tempat
yang mempunyai kemiringan lereng yang sama. Peta hasil pekerjaan ini disebut
dengan peta kemiringan lereng atai disingkat peta lereng.

II. CARA KERJA


1. Perhatikan dengan seksama peta kontur yang digunakan sebagai bahan
praktikum.
2. Tentukan skla peta
3. Tentukan ci pada peta
4. Cari x dan y
5. Masukan ke rumus
JUDUL : PEMBUATAN PENAMPANG MELINTANG
TUJUAN : Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk dapat membuat
penampang melintang (profil) dari peta kontur/peta topografi.
I. BAHAN/ALAT
1. Peta kontur/peta topografi
2. Penggaris
3. Kertas milimeter
4. Alat tulis
II. DASAR TEORI
Manfaat garis kontur selain untuk mengetahui kemiringan lereng adalah
untuk mengetahui penampang melintang (profil). Berdasarkan rofil yang dibuat
dapat diketahui apakah lereng tersebut cembung, cekung, datar atau landai. Untuk
membuat suatu profil terlebih dahulu harus dibuat sumbu cartesian yaitu sumbu X
untuk menggambarkan jarak datar/horizontal, jadi jarak dan skala sesuai dengan
jarak dan skala di peta. sedangkan sumbu Y untuk menyatakan ketinggian garis
kontur yang dibuat profil (skala vertikal) besar skala vertikal boleh sama, boleh
berbeda dengan skala horizontal.
Apabila konfigurasi relief yang dihasilkan kurang jelas/tegas, maka dapat
digunakan perbesaran skala vertikal (vertical exaggeratiom = VE). Nilai VE
makin besar jika relief yang digambarkan cenderung datar, demikian pula
sebaliknya.
III. CARA KERJA
1. Perhatikan dengan seksama peta kontur yang digunakan sebagai bahan
praktikum
2. Samakan antara kontur dan profile
3. Tentukan titik yang sama
4. Hubungkan titik
Profil

Anda mungkin juga menyukai