Anda di halaman 1dari 51

SOSIALISASI

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI


BIROKRASI NOMOR 4 TAHUN 2020
TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA

Oleh:
Dr. GUSPIKA, MBA
KEPALA PUSAT PEMBINAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERENCANA
(PUSBINDIKLATREN)
KEMENTERIAN PPN/ BAPPENAS
REPUBLIK
INDONESIA
Latar Belakang
PERUBAHAN UU ASN: Peningkatan Profesionalitas Aparatur Sipil Negara

Penguatan Peningkatan Efektivitas Penguatan Pembinaan


Profesionalitas Jabatan Manajemen PNS Jabatan Fungsional di
Fungsional di dalam (PP No.11/2017) dalam PNS
Sistem ASN (PermenPANRB
(UU No. 5/2014) (PP No. 17/2020) No. 13/2019)
Integrasi SKP dan
Pembentukan JFP Penilaian Angka Kredit
(SK Menpan No. 16/2001) (PP No. 30 Tahun 2019)

PERUBAHAN PARADIGMA DAN PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN PEMBANGUNAN

PP No.17/2017

Pendekatan Tematik, Holistik, Interkoneksi, dan


Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Pendekatan Penganggaran Berbasis
Spasial (THIS) dalam Perencanaan
Penganggaran Pembangunan Nasional Program (Money Follows Program)
Pembangunan Nasional.

PERAN PERENCANA (Terutama Jenjang Ahli Utama) SEBAGAI CACA : Colaborator, Analys, Coach, dan Advisor
2
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru

03
UNSUR
02 KEGIATAN 04
PERENCANAAN
PENGANGKATAN PENILAIAN KINERJA
DALAM JABATAN DALAM JABATAN
FUNGSIONAL FUNGSIONAL
PERENCANA PERENCANA

01 05
PENYEDERHANAAN MEKANISME
BUTIR KEGIATAN TIM PENILAI
PERENCANA ANGKA KREDIT

3
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru

03
02 04

01
PENYEDERHANAAN 05
BUTIR KEGIATAN
PERENCANA

4
REPUBLIK
INDONESIA
Jumlah Butir Kegiatan Perencana

KEPMENPAN NO. 16 PERMENPAN dan RB NO.4


TAHUN 2001 TAHUN 2020

15 Perencana Ahli Pertama 11

37 Perencana Ahli Muda 12

20 Perencana Ahli Madya 10

24 Perencana Ahli Utama 9

5
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru

02 03
PENGANGKATAN DALAM 04
JABATAN FUNGSIONAL
PERENCANA DAN KENAIKAN
PANGKAT/JABATAN

01 05
PENYEDERHANAAN MEKANISME
BUTIR KEGIATAN TIM PENILAI
PERENCANA ANGKA KREDIT

6
REPUBLIK
INDONESIA
Pengangkatan dalam Jabatan Fungsional Perencana

KEPMENPAN NO. 16 PERMENPAN dan RB Nomor 4


TAHUN 2001 TAHUN 2020

PENGANGKATAN
PENGANGKATAN
PERTAMA KALI
PERTAMA
DALAM JABATAN

PENGaNGKATAN PENGANGKATAN
DARI JABATAN LAIN PERPINDAHAN DARI
KE JABATAN PERENCANA JABATAN LAIN

PENGANGKATAN
PENYESUAIAN
PROMOSI

7
REPUBLIK
INDONESIA
Pengangkatan Pertama

Yang belum
mengikuti
dan/atau tidak
lulus pelatihan
fungsional,
diberhentikan
CPNS PNS 100% JF Perencana dari jabatannya

• Calon Perencana • Pada saat SK PNS 100% keluar, • Paling lama 3 tahun
Ahli Pertama wajib diangkat ke dalam wajib mengikuti dan
Perencana Ahli Pertama lulus Pelatihan
(maksimal 1 tahun) Fungsional Perencana
Pertama

8
Persyaratan Perpindahan dari Jabatan Lain

PNS
• JPT/Administrator/
Pengawas/JFT Lain • Ketersediaan
• Pengalaman di bidang lowongan jabatan
perencanaan minimal 2 tahun fungsional perencana

Usia Pengangkatan
• Uji kompetensi
• 53 tahun (Pertama/Muda)
(Pasca-Pelatihan
• 55 tahun (Madya) JF Perencana)

• 60 tahun (Utama)

9
Syarat Kenaikan Pangkat dan Jenjang
Akumulasi AK Akumulasi AK
Jenjang Jabatan Tahunan
JENJANG PANGKAT, GOLONGAN RUANG ANGKA KREDIT LAMA ANGKA KREDIT BARU
Kumulatif untuk Kenaikan Pangkat

• PENATA MUDA, Golongan Ruang III/A 100 50

• PENATA MUDA TK. I, Golongan Ruang III/B 150 50


Pertama

• PENATA, Golongan Ruang III/C 200 100

• PENATA TK. I, Golongan Ruang III/D 300 100


Muda
• PEMBINA, Golongan Ruang IV/A 400 150
• PEMBINA TK. I, Golongan Ruang IV/B 550 150

Madya • PEMBINA UTAMA MUDA, Golongan Ruang IV/C 700 150

• PEMBINA UTAMA MADYA, Golongan Ruang IV/D 850 200

• PEMBINA UTAMA, Golongan Ruang IV/E 1.050 *


Utama * AK Pangkat Puncak
10
REPUBLIK
INDONESIA
Target Angka Kredit per Tahun

MINIMAL 12,5 25 37,5 50

Perencana Ahli Perencana Ahli Perencana Ahli Perencana Ahli


Pertama Muda Madya Utama

MAKSIMAL 18,75 37,5 56,25 75

11
REPUBLIK
INDONESIA
Unsur Kegiatan dan Angka Kreditnya

Target Angka Target Angka


Kredit MINIMAL Kredit MAKSIMAL
1. Unsur Perencanaan: Minimal 100%,
Maksimal 150%

100% 150% 2. Unsur Penunjang: Minimal 0%, Maksimal


20% dari AK yang dipersyaratkan untuk
DARI UNSUR DARI UNSUR PERENCANAAN, kenaikan pangkat
PENGEMBANGAN PROFESI,
PERENCANAAN DAN PENUNJANG 3. Pengembangan Profesi:
a) 6 AK WAJIB, bagi perencana ahli muda
yang akan naik jabatan menjadi
perencana ahli madya;
b) 12 AK WAJIB, bagi perencana ahli
madya yang akan naik jabatan menjadi
perencana ahli utama.

12
Kebutuhan Angka Kredit Kumulatif
untuk kenaikan pangkat/ jenjang jabatan
REPUBLIK
INDONESIA

13
Kebutuhan Angka Kredit Kumulatif
REPUBLIK
INDONESIA
untuk kenaikan pangkat/ jenjang jabatan

14
Kenaikan Jenjang Jabatan

Capaian Hasil Kerja Lowongan Uji


Angka Kredit Minimal Kebutuhan Kompetensi

15
REPUBLIK
INDONESIA
Persyaratan Hasil Kerja Minimal (HKM)

Untuk Perencana Ahli Untuk Perencana Ahli


Muda (III/d) yang akan Madya (IV/c) yang akan
naik menjadi Perencana naik menjadi Perencana
Ahli Madya (IV/a) Ahli Utama (IV/d)

HASIL KERJA MINIMAL


(HKM)
*) HKM merupakan persyaratan untuk mengikuti pelatihan fungsional perencana jenjang madya dan jenjang utama, yaitu :
1) perencana madya : berupa makalah kebijakan (policy paper) yang sudah diterbitkan di tingkat internal instansi (BWP,
jurnal/majalah internal, dan sejenisnya; 2) perencana utama berupa makalah kebijakan yang termuat di jurnal level
nasional/ internasional.
16
REPUBLIK
INDONESIA
Target Angka Kredit PFP Ahli Utama

Target Angka Kredit dalam hal


Fungsional Perencana Utama yang memiliki
pangkat tertinggi yaitu golongan IV/e

Paling sedikit
25 (DUA PULUH LIMA) ANGKA KREDIT
setiap tahun (dari Unsur Perencanaan)

17
Pemberhentian dan Pengangkatan Kembali

Pemberhentian
• Mengundurkan diri dari jabatan

• Diberhentikan sementara sebagai PNS


!
• Menjalani cuti di luar tanggungan negara Dapat diangkat kembali sesuai
dengan jenjang jabatan terakhir
apabila tersedia kebutuhan
• Menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan Jabatan Fungsional Perencana.

• Ditugaskan secara penuh pada Jabatan Pimpinan


Tinggi, Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas, Dapat dipertimbangkan dalam hal:
Jabatan Pelaksana a.tidak memenuhi kualifikasi
pendidikan yang dipersyaratkan;
• Tidak memenuhi persyaratan jabatan b.tidak memenuhi standar
kompetensi;
c.Tidak mencapai AK minimal

18
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru
03
02 04
UNSUR KEGIATAN
PERENCANAAN

01 05
PENYEDERHANAAN
BUTIR KEGIATAN
PERENCANA

19
REPUBLIK
INDONESIA
Siklus Kebijakan Perencanaan Pembangunan

IDENTIFIKASI
MASALAH/ ISU
STRATEGIS FORM. PENILAIAN

EVALUASI PENYUSUNAN
PELAKSANAAN KEBIJAKAN
RENCANA RENCANA
PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN

FORM. PENILAIAN

ADOPSI DAN
PELAKSANAAN
LEGITIMASI
RENCANA
RENCANA FORM. PENILAIAN
PEMBANGUNAN
PEMBANGUNAN
Sumber: Tim Penyusun
Permenpanrb, 2019
20
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru

03
04
02
PENILAIAN KINERJA DALAM
JABATAN FUNGSIONAL
PERENCANA
01
PENYEDERHANAAN
BUTIR KEGIATAN
PERENCANA

21
REPUBLIK
INDONESIA
Penilaian Kinerja dalam Jabatan Fungsional Perencana

KEPMENPAN NO. 16 PERMENPAN dan RB Nomor 4


TAHUN 2001 TAHUN 2020

01 Penilaian Angka Kredit tidak terintegrasi Penilaian Angka Kredit terintegrasi 01


dengan Penilaian Kinerja dengan Penilaian Kinerja

02 Terdapat pembebasan sementara jika Tidak ada pembebasan sementara akibat 02


Fungsional Perencana tidak dapat tidak mampu mengumpulkan angka
mengumpulkan Angka Kredit selama kredit. Namun terdapat Evaluasi Tahunan
5 tahun
Direncanakan Penilaian Angka Kredit 03
03 Penilaian Angka Kredit dilakukan dengan melalui e-Dupak. Selain itu sedang dijajaki
cara manual integrasi dengan cara kerja flexiwork

22
REPUBLIK
Konsep Penilaian Kinerja Jabatan Fungsional Perencana
INDONESIA

Capaian
Angka Kredit
SKP
Sasaran
(Realisasi) Hasil Kerja
Kinerja
Minimal
Pegawai
(HKM) *)
(SKP)
KINERJA PEJABAT
Penilaian FUNGSIONAL PERENCANA
Perilaku

23
REPUBLIK
INDONESIA
Penilaian Kinerja PNS Fungsional Perencana
AKHIR/ AWAL TAHUN (Y) AKHIR/ AWAL TAHUN (Y+1)

1. Renstra Instansi PENILAIAN PERILAKU


2. Cascading IKU UK SKP
3. SKP Atasan Langsung
PENILAIAN KUALITAS
KELUARAN REALISASI
SKP
SASARAN
CAPAIAN DAN
KINERJA PEGAWAI
REALISASI SKP
(SKP)
DOKUMEN BUKTI
PENILAIAN ANGKA
FISIK SKP
KREDIT
BUTIR-BUTIR KEGIATAN
TUGAS UTAMA
PERENCANA

24
REPUBLIK
INDONESIA
Kebijakan Baru

03
02 04
05
MEKANISME
01 TIM PENILAI
PENYEDERHANAAN ANGKA KREDIT
BUTIR KEGIATAN
PERENCANA

25
REPUBLIK
INDONESIA
Mekanisme Tim Penilai Angka Kredit

ATURAN TAMBAHAN
LAMA

Penilaian Angka Bagi instansi yang


Kredit dinilai oleh belum memiliki Tim
Tim Penilai masing- Penilai, penilaian
masing Instansi Angka Kredit dapat
dinilai oleh Tim Penilai
lain yang dekat secara
geografis atau Tim
Penilai Pusat

26
REPUBLIK
INDONESIA
Pengusulan, Penetapan, dan Penilaian

Utama Pertama, Muda, Madya Pertama, Muda, Madya

JPT Pratama yang membidangi JPT Pratama yang membidangi


JPT Pratama yang membidangi Kepegawaian di Pemerintah
Kepegawaian di
Kepegawaian di Instansi Pusat Provinsi/ Kabupaten/ Kota
Pusat/Provinsi/Kab/Kota
PENGUSUL

JPT Madya yang membidangi JPT Pratama yang membidangi


JPT Madya yang membidangi kesekretariatan di Pemerintah
kesekretariatan di Kementerian
kesekretariatan di Instansi Pusat Provinsi/ Kabupaten/ Kota
PPN/Bappenas
PENETAP

Tim Penilai Pusat Tim Penilai Instansi Tim Penilai Daerah

27
Surat Edaran Menteri PPN/Kepala Bappenas
REPUBLIK
INDONESIA Sebagai Instansi Pembina Jabatan Fungsional Perencana
Pasal 62 Prestasi kerja yang telah dilaksanakan sebelum berlakunya Peraturan Menteri ini, dinilai berdasarkan Keputusan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: 16/KEP/M.PAN/3/2001 tentang Jabatan Fungsional Perencana dan Angka Kreditnya.
Pasal 63 Pada saat Peraturan Menteri ini berlaku, semua peraturan perundang-undangan yang merupakan peraturan pelaksanaan dari
Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: 16/KEP/M.PAN/3/2001 tentang Jabatan Fungsional Perencana dan
Angka Kreditnya, dinyatakan masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan Peraturan Menteri ini.

Ketentuan yang akan termuat di dalam SE Menteri PPN/Kepala Bappenas, antara lain:
❑ Merupakan aturan sementara dan acuan bagi setiap instansi pengguna JFP di pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sebelum
terbitnya petunjuk teknis pelaksanaan Permenpan No. 4 tahun 2020. SE ini berlaku paling lama sampai dengan 30 Mei 2021;
❑ Ketentuan “pembebasan sementara” dihapuskan sejak 9 Maret 2020. Konsekwensi ketentuan minimal dan maksimal AK tahunan untuk
setiap jenjang jabatan mulai diberlakukan (slide 11). Pemberian sanksi bagi Perencana yang tidak mencapai AK minimal mengikuti
ketentuan disiplin PNS di dalam Peraturan Pemerintah No. 53 tahun 2010 : sanksi ringan, sedang, berat;
❑ Pemberlakuan Permenpan No.4 Tahun 2020 dilaksanakan setelah Perencana naik pangkat satu tingkat di atasnya. Di dalam kondisi ini
selama PFP yang bersangkutan belum naik pangkat masih dapat menggunakan tabungan AK yang dimiliki. Setelah naik pangkat, barulah
akumulasi AK menjadi NOL (slide 10);
❑ Permenpan No. 4 tahun 2020 ini memiliki semangat untuk menegakkan aturan SKP dan Integrasi Penilaian SKP dan Penilaian AK. Oleh
karena itu, Instansi Pembina akan mendorong setiap instansi pengguna untuk : 1) melakukan cascading IKU unit kerja dan
memperhatikan butir-butir kegiatan perencanaan sebagai dasar pengisian SKP, melalui forum SKP pada awal tahun; 2) meningkatkan
kemampuan dan kemauan atasan langsung untuk menilai keluaran dan kualitas mutu SKP; 3) menyusun mekanisme penilaian SKP dan AK
secara terintegrasi; dan 4) digitalisasi mekanisme penilaian melalui e-SKP dan e-DUPAK, atau integrasi keduanya
28
REPUBLIK
INDONESIA

TERIMA KASIH

Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas


Alamat: Jalan Taman Suropati No. 2, Jakarta
Telepon: 021-3905646 | Situs: www.bappenas.go.id

29
Penilaian untuk Kelompok Identifikasi Masalah/ Isu Strategis dan Penyusunan Kebijakan Rencana Pembangunan

Identifikasi Masalah/ Isu Strategis


No. URAIAN KEGIATAN OUTPUT AK PELAKSANA LEMBAR PENILAIAN

11 Menyusun Rekomendasi Kebijakan Strategis Makalah Kebijakan Strategis (Policy Paper) 2,55 JFP Ahli Madya • Identifikasi Masalah (10%)

• Metode Penelitian yang sesuai


12 Menyusun Disain dan Persiapan Evaluasi Kebijakan Dalam Dokumen Evaluasi Kebijakan dan/ Evaluasi Pelaksanaan 3,40 JFP Ahli Utama
(15%)
Rangka Menyiapkan Bahan Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan
• Pembahasan dan Analisis
Masalah (25%)
Penyusunan Kebijakan Rencana Pembangunan
No. URAIAN KEGIATAN OUTPUT AK PELAKSANA • Kesimpulan (10%)

20 Menyusun Perencanaan Kebijakan/ Program Strategis Dokumen Rencana Kebijakan/ Program Strategis Jangka Menengah 4,05 JFP Ahli Madya • Rekomendasi Kebijakan
Jangka Menengah (15%)

21 Merumuskan Kebijakan/ Program Strategis Sektoral Dokumen Kebijakan/ Program Strategis Sektoral 2,55 JFP Ahli Madya • Manfaat topik untuk
perencanaan pembangunan
22 Mendisain Program Lintas Sektor Dokumen Program Lintas Sektor 3,60 JFP Ahli Madya (20%)

• Sistematika Penulisan
23 Menyusun Rencana Pelaksanaan; Kebijakan; Rencana Dokumen Rencana Pelaksanaan; Kebijakan; Rencana dan Program 2,10 JFP Ahli Madya (format, logika, bahasa) (5%)
dan Program (KRP) (KRP)

24 Menyusun Perencanaan Kebijakan Strategis/ Program Dokumen Perencanaan Kebijakan Strategis/ Program Jangka Panjang 4,60 JFP Ahli Utama
Jangka Panjang
25 Menyusun Perencanaan Kebijakan/ Program Strategis Dokumen Perencanaan Kebijakan/ Program Strategis Makro 3,40 JFP Ahli Utama
Makro
26 Mendisain Program Kawasan Dokumen Disain Program Kawasan 4,60 JFP Ahli Utama

27 Menyusun Rencana Pembanguanan Regional Rencana Pembangunan Regional (termasuk disain kebijakan, rencana 4,60 JFP Ahli Utama
dan program-KRP)
28 Menyusun Rencana Pembanguanan Sektoral Rencana Pembangunan Sektoral (termasuk disain kebijakan, rencana 2,40 JFP Ahli Madya
dan program-KRP)
29 Menyusun Rencana Pembanguanan Lintas Sektor Rencana Pembangunan Lintas Sektoral (termasuk disain kebijakan, 2,10 JFP Ahli Madya
rencana dan program-KRP)
Penilaian untuk Kelompok Adopsi dan Legitimasi Rencana Pembanguan

No. URAIAN KEGIATAN OUTPUT AK PELAKSANA LEMBAR PENILAIAN

31 Melakukan Telaahan Lingkup Sektoral/ Regional Laporan Telaahan Lingkup 2,25 JFP Ahli • Latar Belakang (15%)
dalam Berbagai Forum Musyawarah, Rapat Sektoral/Regional Madya
Koordinasi, dan Forum Konsultasi Publik • Analisis dan Pembahasan (30%)
Lainnya dalam Rangka Penyusunan Perencanaan
Pembangunan • Pilihan Kebijakan (25%)

33 Melakukan Telaahan Lingkup Makro/Lintas Laporan Telaahan Lingkup Makro/Lintas 2,60 JFP Ahli • Rekomendasi Kebijakan (20%)
Sektor/ Kawasan dalam Berbagai Forum Sektoral/Kawasan Utama
Musyawarah, Rapat Koordinasi, dan Forum • Koherensi Laporan (10%)
Konsultasi Publik Lainnya dalam Rangka
Penyusunan Perencanaan Pembangunan
34 Melakukan Telaahan Lingkup Makro/Lintas Laporan Telaahan Hasil Pembahasan 2,20 JFP Ahli
Sektor/ Kawasan Terhadap Proses dan Hasil Rencana Anggaran Utama
Pembahasan Anggaran
Penilaian untuk Kelompok Pelaksanaan Rencana Pembangunan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Pelaksanaan Rencana Pembangunan


No. URAIAN KEGIATAN OUTPUT AK PELAKSANA LEMBAR PENILAIAN

37 Melaksanakan Pengendalian dan Laporan Hasil Pengendalian dan 3,00 JFP Ahli Pendahuluan (20%)
Pemantauan Pelaksanaan Rencana Pemantauan Pelaksanaan Rencana Madya • Latar Belakang
dan Program Pembangunan • Landasan penulisan (filosofis, sosiologis, yuridis dan
empiris)
• Pemilihan fokus pengendalian atau evaluasi isu dan
38 Menilai Hasil Pengendalian dan Laporan Hasil Pengendalian dan 3,00 JFP Ahli permasalahan
Pemantauan Pelaksanaan Rencana Pemantauan Pelaksanaan Rencana dan Utama
dan Program Strategis Program Strategis Pembahasan (40%)
• Metodologi Pengendalian dan Pemantauan/
Metodologi Evaluasi
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan • Penyajian dan Pengolahan Data
• Analisis Hasil Pengendalian dan Pemantauan/ Hasil
No. URAIAN KEGIATAN OUTPUT AK PELAKSANA
Evaluasi

41 Menyusun Disain Instrumen dan Dokumen Evaluasi Rencana 2,55 JFP Ahli Penutup (30%)
Arahan Pelaksanaan Evaluasi Pembangunan Jangka Menengah/ Madya • Simpulan analisis
Rencana Pembangunan Jangka Sektoral • Rekomendasi Hasil Pengendalian dan Pemantauan/
Menengah/ Sektoral Hasil Evaluasi

Teknis Penulisan (10%)


42 Melaksanakan Evaluasi Rencana Dokumen Evaluasi Rencana 3,60 JFP Ahli • Struktur dan Sistematika Penulisan
Pembangunan Jangka Panjang/ Lintas Pembangunan Jangka Panjang/ Lintas Utama • Validitas Data, data yang disampaikan dalam tulisan
Sektor/ Kawasan Sektor/ Kawasan • Penggunaan Bahasa Indonesia yang baik
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA

UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT ANGKA KREDIT PELAKSANA TUGAS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Perencanaan Identifikasi
Masalah/Isu Laporan identifikasi
Strategis 1 Mengidentifikasi Permasalahan 0.10 Ahli Pertama
permasalahan

Laporan perumusan
2 Merumuskan Permasalahan 0.10 Ahli Pertama
permasalahan

Inventarisasi dan Identifikasi Data Laporan hasil Inventarisasi dan


3 0.12 Ahli Pertama
Sekunder Identifikasi data sekunder

Inventarisasi dan Identifikasi Data Laporan hasil Inventarisasi dan


4 0.15 Ahli Pertama
Primer Identifikasi data primer

Laporan hasil pengolahan data


5 Mengolah Data dan Informasi 0.10 Ahli Pertama
dan informasi

Mengefektifkan pelaksanaan Laporan Pelaksanaan


6 0.12 Ahli Pertama
pengumpulan data Pengumpulan Data

33
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
PELAKSANA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT ANGKA KREDIT
TUGAS
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Identifikasi
Masalah/Isu Laporan Hasil Analisa Data dan
7 Menganalisis Data dan Informasi 0.25 Ahli Pertama
Strategis Informasi

Laporan Penyajian Data dan


8 Menyajikan Data dan Informasi 0.10 Ahli Pertama
Informasi

9 Memformulasikan sajian untuk analisis Laporan Formulasi Sajian Analisis 0.15 Ahli Muda

Melakukan Riset Kebijakan Untuk


10 Menghasilkan Dokumen Bahan Makalah Kebijakan (Policy Paper) 1.00 Ahli Muda
Perencanaan Pembangunan

Menyusun Rekomendasi Kebijakan Makalah Kebijakan Strategis


11 2.55 Ahli Madya
Strategis (Policy Brief)

Menyusun Disain dan Persiapan Evaluasi Dokumen Evaluasi Kebijakan


12 Kebijakan Dalam Rangka Menyiapkan dan/ evaluasi pelaksanaan 3.40 Ahli Utama
Bahan Perencanaan Pembangunan rencana pembangunan

Menyusun Kaidah Pelaksanaan Rencana Dokumen Kaidah Pelaksanaan


13 0.75 Ahli Muda
Pembangunan Rencana Pembangunan

34
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA
PELAKSANA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT ANGKA KREDIT
TUGAS
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Penyusunan
Kebijakan Laporan Penyusunan Alternatif
Menyusun Alternatif dan Model
Rencana 14 dan Model Hubungan 0.30 Ahli Muda
Hubungan Kausal/Fungsional
Pembangunan Kausal/Fungsional

Laporan Hasil Uji Alternatif


15 Menguji Alternatif Kriteria dan Model 0.30 Ahli Muda
Kriteria dan Model

Menyusun Perencanaan Kebijakan Dokumen Rencana Kebijakan


16 1.00 Ahli Muda
Strategis Jangka Pendek Strategis Jangka Pendek

Menyusun Perencanaan Program dan Dokumen Rencana Program dan


17 1.50 Ahli Muda
Kegiatan Lintas Sektoral Kegiatan Lintas Sektoral

Menyusun Perencanaan Program dan Dokumen Rencana Program dan


18 1.50 Ahli Muda
Kegiatan Regional Kegiatan Regional

Menyusun Perencanaan Program dan Dokumen Rencana Program dan


19 0.50 Ahli Muda
Kegiatan Sektoral Kegiatan Sektoral

35
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
PELAKSANA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT ANGKA KREDIT
TUGAS
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Penyusunan
Menyusun Perencanaan
Kebijakan Dokumen Rencana Kebijakan/
20 Kebijakan/Program Strategis Jangka 4.05 Ahli Madya
Rencana Program Strategis Jangka Menengah
Menengah
Pembangunan

Merumuskan Kebijakan/Program Dokumen Kebijakan/ Program


21 2.55 Ahli Madya
Strategis Sektoral Strategis Sektoral

22 Mendisain Program Lintas Sektoral Dokumen Program Lintas Sektoral 3.60 Ahli Madya

Menyusun Rencana pelaksanaan; Dokumen Rencana Pelaksanaan;


23 2.10 Ahli Madya
kebijakan, rencana dan program kebijakan, rencana dan program

Menyusun Perencanaan Kebijakan Dokumen Perencanaan Kebijakan


24 4.60 Ahli Utama
Strategis/Program Jangka Panjang Strategis/ Program Jangka Panjang

Menyusun Perencanaan Dokumen Perencanaan Kebijakan/


25 3.40 Ahli Utama
Kebijakan/Program Strategis Makro Program Strategis Makro

26 Mendisain Program Kawasan Dokumen Disain Program Kawasan 4.60 Ahli Utama

36
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
ANGKA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT PELAKSANA TUGAS
KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Penyusunan
Kebijakan Rencana Pembangunan Regional
Rencana Menyusun Rencana
27 (termasuk desain Kebijakan, Rencana, 4.60 Ahli Utama
Pembangunan Pembangunan Regional
dan Program)

Rencana Pembangunan Sektoral


Menyusun Rencana
28 (termasuk desain Kebijakan, Rencana, 2.40 Ahli Madya
Pembangunan Sektoral
dan Program-KRP)

Rencana Pembangunan Lintas Sektor


Menyusun Rencana
29 (termasuk desain Kebijakan, Rencana, 2.10 Ahli Madya
Pembangunan Lintas Sektor
dan Program-KRP)

Rancangan Rencana Anggaran dan


Menyusun Rancangan Rencana Pembiayaan Pembangunan (RKA
30 Anggaran dan Pembiayaan harus memuat uraian pembiayaan 1.00 Ahli Muda
Pembangunan belanja agar penggunaan anggaran
tepat sasaran)

37
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA
ANGKA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT PELAKSANA TUGAS
KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Adopsi dan Melakukan Telaahan Lingkup
Legitimasi Sektoral/Regional dalam Berbagai Forum
Rencana Musyawarah, Rapat Koordinasi, dan Laporan Telaahan Lingkup
Pembangunan 31 2,25 Ahli Madya
Forum Konsultasi Publik Lainnya dalam Sektoral/Regional
Rangka Penyusunan Perencanaan
Pembangunan.

Melakukan Telaahan Lingkup


Sektoral/Regional Terhadap Proses dan Laporan Telaahan Hasil
32 0,70 Ahli Muda
Hasil Pembahasan Anggaran dengan Mitra Pembahasan Rencana Anggaran
Legislatif

Melakukan Telaahan Lingkup


Makro/Lintas Sektor/Kawasan dalam
Berbagai Forum Musyawarah, Rapat Laporan Telaahan Lingkup
33 2,60 Ahli Utama
Koordinasi, dan Forum Konsultasi Publik Makro/Lintas Sektoral/Kawasan
Lainnya dalam Rangka Penyusunan
Perencanaan Pembangunan.

Melakukan Telaahan Lingkup


Laporan Telaahan Hasil
34 Makro/Lintas Sektor/Kawasan hadap 2,20 Ahli Utama
Pembahasan Rencana Anggaran
Proses dan Hasil Pembahasan Anggaran

38
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA
PELAKSANA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT ANGKA KREDIT
TUGAS
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Pelaksanaan
Rencana Melakukan Persiapan Laporan Persiapan
Pembangunan 35 Pengendalian Pelaksanaan Pengendalian Pelaksanaan 0,10 Ahli Pertama
Rencana Rencana Pembangunan

Melaksanakan pengendalian dan Laporan Hasil Pengendalian dan


36 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Evaluasi Pelaksanaan Rencana 1,20 Ahli Muda
Pembangunan Pembangunan

Melaksanakan Pengendalian dan Laporan Hasil Pengendalian dan


37 Pemantauan Pelaksanaan Pemantauan Pelaksanaan 3,00 Ahli Madya
Rencana dan Program Rencana Pembangunan

Menilai Hasil Pengendalian dan Laporan Hasil Pengendalian dan


38 Pemantauan Pelaksanaan Pemantauan Pelaksanaan 3,00 Ahli Utama
Rencana dan Program Strategis Rencana dan Program Strategis

39
REPUBLIK
INDONESIA
BUTIR-BUTIR KEGIATAN PERENCANAAN
RINCIAN KEGIATAN JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA

ANGKA PELAKSANA
UNSUR SUB UNSUR URAIAN KEGIATAN/TUGAS HASIL KERJA/OUTPUT
KREDIT TUGAS
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perencanaan Evaluasi
Pelaksanaan
Melakukan Persiapan Evaluasi Dokumen Persiapan Evaluasi
Rencana 39 0,25 Ahli Pertama
Rencana Pembangunan Tahunan Rencana Pembangunan Tahunan
Pembangunan

Mengolah Data dan Informasi dalam Dokumen Pengolahan Data dan


40 Rangka Evaluasi Rencana Informasi Evaluasi Rencana 0,50 Ahli Pertama
Pembangunan Tahunan Pembangunan Tahunan

Menyusun Disain Instrumen dan


Dokumen Evaluasi Rencana
Arahan Pelaksanaan Evaluasi
41 Pembangunan Jangka 2,55 Ahli Madya
Rencana Pembangunan Jangka
Menengah/Sektoral
Menengah/Sektoral

Melaksanakan Evaluasi Rencana Dokumen Evaluasi Rencana


42 Pembangunan Jangka Pembangunan Jangka 3,60 Ahli Utama
Panjang/Lintas Sektor/Kawasan Panjang/Lintas Sektor/Kawasan

40
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI DAN PENUNJANG JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang A. Perolehan ijazah/gelar Memperoleh ijazah sesuai dengan bidang tugas Ijazah/ 25% AK Semua
an Profesi pendidikan formal Perencana Pembangunan Gelar kenaikan jenjang
sesuai dengan bidang Pangkat
Perencana
Pembangunan
B. Pembuatan Karya 1. Membuat karya tulis / karya ilmiah hasil
Tulis/ Karya Ilmiah di penelitian / pengkajian / survei / evaluasi di
bidang Perencanaan bidang perencanaan pembangunan yang
Pembangunan dipublikasikan:

a. dalam bentuk buku / majalah ilmiah Jurnal/ 20.00 Semua


internasional yang diterbitkan Buku jenjang
internasional yang terindek
b. dalam bentuk buku / majalah ilmiah Jurnal/ 12,50 Semua
internasional yang diterbitkan nasional Buku jenjang
c. dalam bentuk buku / majalah ilmiah Jurnal/ 6.00 Semua
internasional yang diterbitkan dan diakui Buku/ jenjang
oleh organisasi profesi dan Instansi Naskah
Pembina
41
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang B. Pembuatan Karya 2. Membuat karya tulis / karya ilmiah hasil
an Profesi Tulis/ Karya Ilmiah penelitian/ pengkajian/ survei / evaluasi di
di bidang bidang Perencanaan Pembangunan yang
Perencanaan tidak dipublikasikan:
Pembangunan

Buku 8.00 Semua


a. dalam bentuk buku jenjang

Makalah 4.00 Semua


b. dalam bentuk makalah jenjang
3. Membuat karya tulis / karya ilmiah berupa
tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan
sendiri di bidang Perencanaan Pembangunan
yang dipublikasikan:
Buku 8.00 Semua
dalam bentuk buku yag diterbitkan dan
a. jenjang
diedarkan secara nasional
Naskah 4.00 Semua
dalam majalah ilmiah yang diakui
b. jenjang
organisasi profesi dan Instansi Pembina

42
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang B. Pembuatan Karya 4. Menyampaikan prasaran berupa tinjauan, Makalah 2.50 Semua
an Profesi Tulis/ Karya gagasan dan atau usulan ilmiah dalam jenjang
Ilmiah di bidang pertemuan ilmiah di bidang perencaaan
Perencanaan pembangunan;
Pembangunan

dalam bentuk buku Buku 7.00 Semua


jenjang
a.

dalam bentuk makalah Makalah 3.50 Semua


b
jenjang
.
Menyampaikan prasaran berupa
Semua
5. tinjauan,gagasan dan atau ulasan ilmiah dalam Naskah 2.50
jenjang
pertemuan ilmiah
Membuat artikel di bidang Perencanaan
Semua
6. Pembangunan Artikel 2.00
yang dipublikasikan jenjang

43
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang C. Penerjemahan / 1. Menerjemahkan / menyadur buku atau karya
an Profesi Penyaduran Buku ilmiah di bidang Perencanaan Pembangunan
dan Bahan-Bahan yang dipublikasikan:
Lain di bidang
Perencanaan
Pembangunan
a. dalam bentuk buku yang diterbitkan dan Buku 7.00 Semua
diedarkan secara nasional jenjang

b. dalam majalah ilmiah yang diakui oleh Naskah 3,5 Semua


organisasi profesi dan Instansi Pembina jenjang
2. Menerjemahkan / menyadur buku atau karya
ilmiah di bidang Perencanaan Pembangunan
yang tidak dipublikasikan:
a. Buku 3.00 Semua
dalam bentuk buku jenjang

b. dalam bentuk makalah Makalah 1.50 Semua


jenjang

44
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang D. Pembuatan Buku Membuat buku standar/ pedoman/ petunjuk Buku 3.00 Semua
an Profesi Pedoman / Petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis di bidang jenjang
Pelaksanaan / Perencanaan Pembangunan
Petunjuk Teknis di
bidang Perencanaan
Pembangunan

E. Pengembangan Mengikuti kegiatan pengembangan kompetensi:


kompetensi di bidang
Perencanaan
Pembangunan

1 seminar/ lokakarya/konferensi/ Sertifikat/


simposium/ studi banding-lapangan Laporan Semua
0.50
Jenjang

2 seminar/ lokakarya/konferensi/ Sertifikat/


simposium/ studi banding-lapangan Laporan Semua
3.00
Jenjang

45
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang E. Pengembangan 3 pelatihan teknis/ magang di bidang
an Profesi kompetensi di bidang Perencanaan Pembangunan
Perencanaan
Pembangunan
a. Lamanya lebih dari 960 jam Sertifikat/
Laporan Semua
15.00
Jenjang

b. Lamanya antara 641 - 960 jam Sertifikat/ Semua


Laporan 9.00
Jenjang
c. Lamanya antara 481 - 640 jam Sertifikat/ Semua
6.00
Laporan Jenjang
d. Lamanya antara 161 - 480 jam Sertifikat/
Semua
Laporan 3.00
Jenjang
e. Lamanya antara 81 - 160 jam Sertifikat/
Laporan Semua
2.00
Jenjang
f. Lamanya antara 30 - 80 jam Sertifikat/ Semua
1.00
Laporan Jenjang
g. Lamanya kurang dari 30 jam Sertifikat/ Semua
0.50
Laporan Jenjang
46
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN SATUAN HASIL
KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang E. Pengembangan 4 pelatihan manajerial/ sosiai kultural terkait
an Profesi kompetensi di tugas Jabatan Fungsional Perencana dan
bidang Perencanaan memperoleh Sertifikat
Pembangunan
a. Lamanya lebih dari 960 jam Sertifikat/
Laporan Semua
7.50
Jenjang

b. Lamanya antara 641 - 960 jam Sertifikat/ Semua


Laporan 4.50
Jenjang
c. Lamanya antara 481 - 640 jam Sertifikat/ Semua
3.00
Laporan Jenjang
d. Lamanya antara 161 - 480 jam Sertifikat/
Semua
Laporan 1.50
Jenjang
e. Lamanya antara 81 - 160 jam Sertifikat/
Laporan Semua
1.00
Jenjang
f. Lamanya antara 30 - 80 jam Sertifikat/ Semua
0.50
Laporan Jenjang
g. Lamanya kurang dari 30 jam Sertifikat/ Semua
0.25
Laporan Jenjang
47
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN SATUAN HASIL
KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pengembang E. Pengembangan 5 maintain performance (pemeliharaan Sertifikat/
an Profesi kompetensi di kinerja dan target kinerja) Laporan
bidang Perencanaan
Pembangunan Semua
0.50
Jenjang

6 Kunjungan kerja Sertifikat/


Laporan
Semua
0.30
Jenjang

F. Kegiatan lain yang Melakukan kegiatan yang mendukung Laporan


mendukung pengembangan profesi Perencanaan
pengembangan Pembangunan
profesi Perencanaan Semua
0.50
Pembangunan Jenjang

48
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Penunjang A. Pengajar/ Pelatih/ di Mengajar/ melatih/ membimbing yang Sertifikat/
Kegiatan bidang Perencanaan berkaitan dengan bidang Perencanaan Laporan
Perencanaan Pembangunan Pembangunan 0.40 Semua jenjang
Pembangunan

B. Keanggotaan dalam Menjadi Tim Penilai/ Tim Uji Kompetensi Surat 0.04 Semua jenjang
Tim Penilai/ Tim Uji Keputusan
Kompetensi

C. Perolehan 1 Memperoleh penghargaan / tanda jasa


penghargaan/ tanda dari Pemerintah atas prestasi kerjanya
jasa
a. 30 (tiga puluh) tahun Piagam 3.00 Semua jenjang

b. 20 (dua puluh) tahun Piagam 2.00 Semua jenjang

c. 10 (sepuluh) tahun Piagam 1.00 Semua jenjang

49
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN SATUAN HASIL
KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Penunjang C. Perolehan 2 Penghargaan/ tandajasa atas Sertifikat/Piagam
Kegiatan penghargaan/ tanda prestasi kerjanya
Perencanaan jasa
Pembangunan

a. Tingkat Internasional Sertifikat/Piagam 35% AK Semua


kenaikan jenjang
pangkat

b. Tingkat Nasional Sertifikat/Piagam 25% AK Semua


kenaikan jenjang
pangkat
c. Tingkat Provinsi Sertifikat/Piagam 15% AK Semua
kenaikan jenjang
pangkat

50
REPUBLIK
INDONESIA
Kegiatan Pengembangan Profesi dan Penunjang
SATUAN ANGKA PELAKSANA
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR KEGIATAN
HASIL KREDIT KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Penunjang D. Perolehan Gelar Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya
Kegiatan Kesarjanaan Lainnya
Perencanaan
Pembangunan

1 Sarjana atau Diploma empat Ijazah 5.00 Semua


jenjang

2 Magister Ijazah 10.00 Semua


jenjang
3 Doktor Ijazah 15.00 Semua
jenjang

E. Pelaksanaan tugas lain Melakukan kegiatan yang mendukung Laporan 0.04 Semua
yang pelaksanaan tugas jenjang
mendukung Perencanaan Pembangunan
pelaksanaan tugas
Perencanaan
Pembangunan

51

Anda mungkin juga menyukai