PNS
PP 10/1979
Penilaian Pelaksanaan
SASARAN KINERJA PEGAWAI
o r m as
i Cross-functional Agile
Transf Team
JF/Pelaksana Leadership
Standar Perilaku kerja ditetapkan Panduan perilaku pada Core Values ASN tanpa
STANDAR PERILAKU sesuai jenjang jabatan dalam pelevelan dan dapat diberikan ekspektasi
KERJA bentuk level (1 – 7) khusus pimpinan atas perilaku ASN
10
1. Terdapat 2 model SKP yakni model Dasar 1. Model SKP mengunakan pendekatan
FORMAT SKP
dan Model Pengembangan dengan indikator kuantitatif atau kualitatif
pendekatan kuantitatif 2. SKP adalah rencana kinerja yang memuat
2. SKP adalah rencana kinerja (hasil kerja) saja hasil kerja dan perilaku kerja
NO. RENCANA HASIL KERJA PIMPINAN RENCANA HASIL KERJA ASPEK INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
YANG DIINTERVENSI
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Kuantitatif HASIL KERJA
A. UTAMA
Ekspektasi pimpinan dalam Usulan Persetujuan Teknis Kuantitas/
1 Pelayanan Kepegawaian yang Persentase Usulan Persetujuan 90 – 95%
Indikator menekankan satuan berkualitas dan Tepat Waktu Kenaikan Pangkat Pegawai Kualitas Teknis Kenaikan Pangkat yang
Disusun Secara Akurat Dan memenuhi Syarat/ Tidak BTL
pengukuran tertentu Diselesaikan Tepat Waktu
HASIL KERJA
HUBUNGAN SKP JF DAN Kinerja JF masih dikaitkan dengan butir Kinerja JF tidak lagi dikaitkan
ANGKA KREDIT kegiatan dan angka kredit dengan butir kegiatan dan angka
kredit
Manajemen kinerja Pegawai periode bulan Juli sampai dengan bulan Desember Tahun
KETENTUAN PERALIHAN
2021 tetap dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 8 Tahun 2021 tentang Sistem Manajemen Kinerja
Pegawai Negeri Sipil.
12
Goal Organisasi
Perilaku
Ber-Akhlak
KINERJA Hasil Kerja
(Results)
(Behavior) PEGAWAI
Perbedaan Sosialisasi
Asistensi/ pendampingan terhadap Pemerintah Daerah
√
Pencapaian (Hasil terkait penggunaan SIMBG
Pemerintah Daerah menggunakan aplikasi SIMBG untuk
√
Kerja), Aktivitas, penerbitan PBG/ IMB dan SLF
Tidak ada dokumen pengusulan bantuan teknis yang
√
KERJA KINERJA
Penetapan Dan
Klarifikasi
Fokus pada Peningkatan Kinerja, bukan sekedar penilaian Ekspektasi
kinerja
Peningkatan Intensitas Dialog Kinerja dan Ongoing Feedback Pemberian GAMBARAN Pengembangan
(umpan balik yang berkesinambungan)
Penghargaan UMUM Kinerja Pegawai
Berdasarkan Kinerja PENGELOLAAN Melalui On Going
Pegawai KINERJA Feedback
PEGAWAI
Kinerja Individu mendukung Kinerja Organisasi
BAGIAN 1 :
Bagaimana menetapkan dan mengklarifikasi Ekspektasi?
RPJMN/RPJMD
UU 17/2007, Perpres 18/2020, dan
Permen PPN 9/2019
Instruksi Kerja
RENSTRA
UU 5/2014,
Dapat mengcascade/mengintervensi
Perpres 29/2014, dan
PK
PermenPARB 53/2014
SKP JPT
Prosedur: Apa
SKP JA SKP JF
22
OUTCOME
RESULT OUTPUT
LAYANAN
HASIL
Instruksi Kerja
HASIL KERJA 1
Pejabat Penilai Dialog hasil kerja yang diharapkan
Kinerja/ (ekspektasi kinerja) dihasilkan
Pimpinan/ pegawai dalam rangka pencapaian
Ketua tim kinerja atasan/ unit/organisasinya
beserta ukuran keberhasilannya
Pegawai
KINERJA DIALOG KINERJA / Anggota tim
Instruksi Kerja
Dialog kinerja dalam rangka melakukan “Getting employees involved in the planning
penyelarasan kinerja (cascading) / process will help them understand the goals of the
menentukan strategi pencapaian kinerja organization, what needs to be done, why it needs
to be done, and how well it should be done“
2. Skema Pertanggung Jawaban
KAPAN
WHEN
PIMPINAN
PEGAWAI
Januari Triwulan IV/
Triwulan I/ Triwulan III/
Triwulan Desember
Maret September
II/ Juni
Klarifikasi Klarifikasi Klarifikasi Klarifikasi Klarifikasi
Klarifikasi
Ekspektasi Ekspektasi Ekspektasi Ekspektasi Ekspektasi
Ekspektasi
Catatan :
• Menetapkan dan mengklarifikasi ekspektasi dilakukan di awal tahun kemudian akan berkembang sesuai hasil umpan balik
dan penugasan kepada pegawai.
• Setiap penugasan baru pegawai wajib melakukan klarifikasi ekspektasi kepada pimpinannya
PERILAKU
Form
KERJA 2
Berdasarkan Core Value ASN dan Panduan Perilakunya:
Dialog kinerja dalam rangka melakukan “Getting employees involved in the planning
penyelarasan kinerja (cascading) / process will help them understand the goals of the
menentukan strategi pencapaian kinerja organization, what needs to be done, why it needs Pejabat Penilai Pimpinan dapat memberikan
to be done, and how well it should be done“ Kinerja/ Ekspektasi khusus terhadap
Pimpinan/ perilaku kerja pegawai
Ketua tim berdasarkan panduan perilaku
Pegawai Core Values
Prosedur : Apa
LOYAL
BERORIENTASI PELAYANAN 1. Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang
1. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia pada
1 2. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan NKRI serta pemerintahan yang sah 5
3. Melakukan perbaikan tiada henti 2. Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan
Negara 5
Item Item
AKUNTABEL 7 1 3. Menjaga rahasia jabatan dan negara
1. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, 14.3 14.3
Instruksi Kerja
% %
disiplin dan berintegritas tinggi
ADAPTIF
22 2. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara Item
Core Values Item
BerAkhlak dan 1. Cepat menyesuaikan diri menghadapi
bertanggungjawab, efektif, dan efisien 6 2
14.3 Panduan 14.3 perubahan
3. Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan %
Perilakunya %
2. Terus berinovasi dan mengembangkan 6
KOMPETEN kreativitas
1. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan Item Item 3. Bertindak proaktif
33 yang selalu berubah 5
14.3
3
14.3
2. Membantu orang lain belajar % Item %
4 KOLABORATIF
3. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
14.3
1. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi
%
2. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
HARMONIS 7
3. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan 7
Prosedur : Apa
CASCADING DIRECT
PANDUAN
1. Aspek/Tahapan
STARTEGI
DIALOG 2. Wilayah
KINERJA 3. Beban Target Kuantif
1. Layanan
2. Produk PERAN – HASIL PERAN – HASIL PERAN – HASIL
PEGAWAI PEGAWAI PEGAWAI
1. Pimpinan dan Anggota tim melaksanakan dialog kinerja guna menetapkan strategi 2. Menentukan peran – hasil individu (anggota tim)
pencapaian kinerja berdasarkan dialog kinerja (startegi)
RENCANA KINERJA
PEGAWAI
SKP
PEGAWAI
UKURAN KEBERHASILAN
DAN TARGET
Prosedur
4. Rencana Kinerja adalah peran – hasil dalam 3. Peran – hasil individu dituangkan dalam
matriks peran – hasil. matriks peran – hasil.
36
Dialog Kinerja
Form
NAMA DAN JABATAN INTERMEDIATE OUTCOME / PRODUK DAN/ATAU LAYANAN TIM KERJA PADA UNIT
PEGAWAI KERJA
Form
UKURAN
KEBERHASILAN FORM SKP JA/JF PENDEKATAN KUANTITATIF
Instruksi Kerja
NAMA DAN JABATAN INTERMEDIATE OUTCOME / PRODUK DAN/ATAU LAYANAN TIM KERJA PADA UNIT
PEGAWAI KERJA
Form
UKURAN
KEBERHASILAN
Instruksi Kerja
DAN TARGET
B. TAMBAHAN
Prosedur
Hasil yang diharapkan Kebijakan yang berlaku Target kinerja idealnya tidak
akan dicapai pada bernilai absolut dan
Data terkini/baseline data
memungkinkan adanya toleransi
pelaksanaan rencana Ekspektasi penerima layanan kesalahan / room of error
Dikecualikan untuk pekerjaan
kinerja. Target disusun Rasionalitas dan Challenging yang yang berkaitan dengan
berdasarkan IKI yang Direktif pimpinan nyawa, cedera, pelanggaran
keamanan nasional, dan kerugian
telah ditetapkan Kondisi internal dan eksternal moneter yang besar
organisasi
Prosedur
Jabatan Jabatan
Unit Kerja Unit Kerja
Instruksi Kerja
1 (Hasil yang diharapkan dengan prioritas tinggi disertai dengan Jabatan Pimpinan yang memberikan penugasan)
FORMAT Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja Individu, Target, dan Perspektif:
SKP JPT/ PIMPINAN
UNIT KERJA
MANDIRI
KUALITATIF 2 (Hasil yang diharapkan dengan prioritas tinggi disertai dengan Jabatan Pimpinan yang memberikan penugasan)
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja Individu, Target, dan Perspektif:
*Dalam hal JF mengintervensi kinerja JPT/ Pimpinan Unit Kerja Mandiri/ Organisasi maka dituliskan Rencana Kinerja beserta Indikator Kinerja JPT/Pimpinan Unit
Kerja Mandiri atau Sasaran dan Indikator Kinerja Organisasi yang diintervensi
44
Form
SKP JPT/JA/JF 1 Rencana Hasil Kerja (Pejabat yang memberikan penugasan: ….)
KUALITATIF Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja, Target, :
Selain hasil kerja, SKP juga memuat panduan perilaku berAKHLAK dan ekspektasi khusus Pimpinan
didasarkan panduan perilaku berAKHLAK
PERILAKU KERJA
1 Berorientasi Pelayanan
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus
Instruksi Kerja
3 Kompeten
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus
• Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah Pimpinan/ Leader:
• Membantu orang lain belajar
Prosedur
PERILAKU KERJA
Form
4 Harmonis
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya Leader:
• Suka menolong orang lain
• Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5 Loyal
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Leader:
1945, setia pada NKRI serta pemerintahan yang sah
• Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
• Menjaga rahasia jabatan dan negara
Instruksi Kerja
6 Adaptif
FORMAT
SKP JPT/JA/JF Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan Leader:
UNTUK PERILAKU • Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas
KERJA • Bertindak proaktif
7 Kolaboratif
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi Leader:
• Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
• Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama
Prosedur
(NAMA) (NAMA)
NIP 196801201992011003 NIP 196801201992011004
47
Form
LAMPIRAN
SASARAN KINERJA PEGAWAI
SUMBER DAYA
1 Membutuhkan …
2 Membutuhkan ….
3 Membutuhkan …
4 Membutuhkan …
Instruksi Kerja
Contoh Format Manual Indikator SKP JPT/ Pimpinan Unit Kerja Mandiri
Tujuan: (diisi dengan narasi tujuan dari indikator)
FORMAT Deskripsi Definisi
Instruksi Kerja
MANUAL (diisi dengan deskripsi indikator eg: variabel yang membangun indikator)
Formula
INDIKATOR SKP (diisi dengan cara menghitung indikator)
JPT/ PIMPINAN
UNIT KERJA Satuan Pengukuran: (diisi dengan satuan indikator)
MANDIRI Kualitas dan Tingkat ( ) Outcome ( ) Output dengan tingkat kendali rendah
Kendali
Sumber Data: (diisi dengan jenis data yang digunakan untuk mengukur kinerja)
Periode Pelaporan: ( ) Bulanan ( ) Triwulanan ( ) Semesteran ( ) Tahunan (diisi periode pelaporan
data)
Prosedur
49
BAGIAN 2 :
Bagaimana Memberikan Umpan Balik Secara Berkala /
Ongoing Feedback?
Prosedur
Form
1. Umpan balik berkala (Ongoing Pemberian umpan balik berkala: Umpan balik berkala dapat diberikan
feedback) meliputi proses 1. wajib dilakukan oleh Pimpinan/ kapan saja atas inisiatif pemberi umpan
pemberian feedback atas hal-hal Pejabat Penilai Kinerja; dan balik atau inisiatif pegawai sesuai
Instruksi Kerja
yang sudah baik atau hal-hal yang 2. dapat juga dilakukan oleh pejabat kebutuhan.
perlu diperbaiki pegawai kapanpun lain yang memberikan
dibutuhkan. penugasan kepada pegawai,
2. Dapat dilakukan secara langsung rekan kerja setingkat, atau
(tatap muka) maupun tidak langsung pegawai di bawahnya (feedback
(menggunakan media tertentu) 360)
Ongoing
Feedback
Prosedur
51
Form
Instruksi Kerja
FEEDBACK
Instruksi Kerja
Pegawai
Dialog terkait :
• Feedback untuk kinerja yang sudah baik
On going feedback dengan pimpinan wajib
atau kinerja yang masih perlu diperbaiki.
dilakukan secara intens. • kendala atau masalah yang dialami
pegawai dan alternatif solusinya
• hal lain tentang kinerja pegawai
Prosedur
Umpan Balik Berkelanjutan
SASARAN KINERJA PEGAWAI
52
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama Nina Sulis Nama Alex Denni
NIP NIP
Form
HASIL KERJA UTAMA REALISASI DAN DATA DUKUNG UMPAN BALIK BERKELANJUTAN
BERDASARKAN BUKTI DUKUNG
1 Launching Core Value ASN (Pejabat yang memberikan • Pengadaan EO melalui metode pemilihan
penugasan: Deputi SDMA) langsung selesai berdasarkan Surat Sekretaris
FORMAT •
Deputi tentang Penunjukan Penyedia
Story board dipresentasikan ke Pak Deputi
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target:
UMPAN BALIK Core value ASN dilaunching oleh presiden dengan target • Surat Permohonan Dukungan Launching Core
Instruksi Kerja
2 Akuntabel
16
54
PERILAKU KERJA/ BEHAVIOUR* UMPAN BALIK BERKELANJUTAN
BERDASARKAN BUKTI DUKUNG
Form
5 Loyal
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: • Ekspektasi Khusus Pimpinan/ Leader:
• Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia pada NKRI
serta pemerintahan yang sah
• Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan
Negara
• Menjaga rahasia jabatan dan negara
* Pimpinan dapat memberikan ekspektasi khusus pegawai terhadap satu atau lebih aspek perilaku kerja
55
BAGIAN 3 :
Bagaimana mengevaluasi kinerja pegawai?
Tembusan
rekomendasi
Dirjen 1 Dirjen 2
Rekomendasi
penilaian
Rekomendasi
penilaian KETERANGAN
Instruksi Kerja
01 02 03
Instruksi Kerja
ekspektasi
MELAMPAUI TRAJECTORY TARGET Sangat
diatas
POLA Kurang/ Baik
Baik
misconduct
BAIK DISTRIBUSI
PEGAWAI
SESUAI TRAJECTORY TARGET
(BERDASARKAN
ekspektasi
sesuai
Kurang/ Baik
CUKUP DISTRIBUTION Baik
misconduct
SUDAH BERPROGRESS NAMUN BUTUH PERBAIKAN GUIDELINES)
ekspektasi
di bawah
Sangat
Kurang perbaikan perbaikan
REALISASI DIBAWAH TARGET
ekspektasi
ekspektasi
Kurang/ Sangat
POLA
diatas
Baik
diatas
misconduct Baik
Kurang Baik Istimewa
DISTRIBUSI
PEGAWAI
(BERDASARKAN
ekspektasi
ekspektasi
Kurang/
sesuai
sesuai
ekspektasi
ekspektasi
di bawah
di bawah
PROSES PERILAKU
Dibawah Sesuai Diatss
kurang Baik sangat Baik
ekspektasi ekspektasi ekspektasi
BerAkhlak
Pelaksanaan RB (Indeks RB)
Prosedur
Ket: Pada umumnya predikat kinerja pegawai Ket: Pada umumnya predikat kinerja pegawai
Sangat Kurang, namun dimungkinkan terdapat Kurang, namun dimungkinkan terdapat pegawai
pegawai berpredikat kinerja: Sangat Baik, Baik, berpredikat kinerja: Sangat Baik, Baik, Cukup
Cukup dan/atau Kurang dan/atau Sangat Kurang
Pola Distribusi Pegawai (Individual Performance) berdasarkan Unit Performance
(Pola distribusi ini bukan forced distribution, namun sebagai distribution guidelines/panduan)
Form
Ket: Pada umumnya predikat kinerja pegawai Ket: Pada umumnya predikat kinerja pegawai Baik,
Cukup, namun dimungkinkan terdapat pegawai namun dimungkinkan terdapat pegawai berpredikat
berpredikat kinerja: Sangat Baik, Baik, Kurang kinerja: Sangat Baik, Cukup, Kurang dan/atau
dan/atau Sangat Kurang Sangat Kurang
Pola Distribusi Pegawai (Individual Performance) berdasarkan Unit Performance
(Pola distribusi ini bukan forced distribution, namun sebagai distribution guidelines/panduan)
Form
HASIL KERJA
ekspektasi
Di atas Kurang/ Sangat
Baik
misconduct Baik
ekspektasi
sesuai
Wayan diberikan
penugasan pada negara
Wayan adalah
A sahabat, Lembaga Wayan adalah B Wayan pindah ke pegawai pada
Internasional, organisasi pegawai pada
Kementerian y Kementerian x
profesi, dan badan-badan Kementerian x
swasta SKP Jan – Des*
Instruksi Kerja
Evaluasi Tahunan Evaluasi Periodik Evaluasi Periodik Evaluasi Tahunan Evaluasi Periodik Evaluasi Periodik
berdasarkan : berdasarkan : berdasarkan : berdasarkan : berdasarkan : berdasarkan :
kinerja/pejabat lain yang capaian kinerja pegawai capaian kinerja pegawai capaian kinerja pegawai capaian kinerja pegawai
ditunjuk periodik di di instansi induk dan umpan baliknya periodik di unit baru periodik di unit lama
Oleh pejabat penilai tahunan di unit baru
kinerja/pejabat lain yang
ditunjuk
**mutasi ke unit/IP berbeda pegawai harus menyusun SKP baru namun untuk nilai kinerja tahunan
*tidak perlu menyusun SKP Baru kecuali ada perubahan kedudukan diperoleh berdasarkan capaian kinerja unit terakhir tanpa integrasi dengan nilai di unit yang lama
Pegawai Tugas Belajar
Form
Melaksanakan tubel
Desember Januari
berdasarkan : berdasarkan :
Bahan akademik
Oleh pejabat penilai kinerja dari
Bahan akademik
68
Jabatan Jabatan
Unit Kerja Unit Kerja
2
Prosedur
1 Berorientasi Pelayanan
3 Kompeten
FORMAT EVALUASI
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
KINERJA • Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah Leader:
JPT/PIMPINAN UNIT • Membantu orang lain belajar
• Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
KERJA MANDIRI
KUANTITATIF
4 Harmonis
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya Leader:
• Suka menolong orang lain
• Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5 Loyal
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Leader:
Prosedur
•
Indonesia Tahun 1945, setia pada NKRI serta pemerintahan yang sah
• Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
• Menjaga rahasia jabatan dan negara
70
Form
JPT/PIMPINAN UNIT Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi Leader:
KERJA MANDIRI • Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
KUANTITATIF • Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama
(NAMA)
NIP 196801201992011004
71
2 Kuantitas/
Kualitas /
Waktu/
Biaya
Prosedur
1 Berorientasi Pelayanan
3 Kompeten
FORMAT
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
EVALUASI • Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah Leader:
KINERJA SKP JA • Membantu orang lain belajar
• Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
DAN JF
KUANTITATIF
4 Harmonis
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya Leader:
• Suka menolong orang lain
• Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5 Loyal
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Leader:
Prosedur
•
Indonesia Tahun 1945, setia pada NKRI serta pemerintahan yang sah
• Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
• Menjaga rahasia jabatan dan negara
73
Form
7 Kolaboratif
FORMAT Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
• Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi Leader:
EVALUASI
Instruksi Kerja
(NAMA)
NIP 196801201992011004
LAMPIRAN EVALUASI KINERJA PEGAWAI
PERIODE: TRIWULAN I/ II/III/IV/AKHIR
SASARAN KINERJA PEGAWAI
NO. PEGAWAI YANG DINILAI NO PEJABAT PENILAI KINERJA
1 Nama Damayani Tyastiani 1 Nama Alex Denni
Form
2 NIP 2 NIP
3 Pangkat/ Gol. Ruang 3 Pangkat/ Gol. Ruang
4 Jabatan Asdep Integritas dan Sistem Merit 4 Jabatan Deputi SDM Aparatur
5 Unit Kerja 5 Unit Kerja
CAPAIAN KINERJA UNIT (*pilih salah satu):
DIATAS EKSPEKTASI/ SESUAI EKSPEKTASI/ DIBAWAH EKSPEKTASI
POLA DISTRIBUSI
(dilampirkan guideline pola distribusi pegawai)
CONTOH FORMAT HASIL KERJA/ RESULT UMPAN BALIK BERKALA BERDASARKAN BUKTI
DUKUNG
Instruksi Kerja
EVALUASI
1 Launching Core Value ASN (Pejabat yang memberikan Progress Capaian dan Data Dukung:
KINERJA penugasan: Deputi SDMA) • Pengadaan EO melalui metode pemilihan langsung
PEGAWAI selesai berdasarkan Surat Sekretaris Deputi tentang
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Penunjukan Penyedia
PENDEKATAN • Core value ASN dilaunching oleh presiden dengan • Story board dipresentasikan ke Pak Deputi
KUALITATIF target tanggal 27 Juli 2021 • Surat Permohonan Dukungan Launching Core Value ASN
• Ada statement/pendapat para Menteri yang kepada Para Menteri telah disampaikan kepada 7
terekam dalam video singkat Menteri dan telah ada konfirmasi dari Menteri yang
bersangkutan untuk memberikan statement/pendapat
pada video singkat berdasarkan Surat Jawaban.
• Pengambilan gambar statement/pendapat para Menteri
untuk video singkat akan dilakukan dalam waktu paling
lambat 10 Juli 2021.
Capaian Akhir dan data dukung: Good Job Bu Dama! Feedback dan ekspektasi
Rekaman video launching Core Value oleh Presiden RI tanggal dari saya semua sudah dilaksanakan (Sumber:
27 Juli 2021 Deputi SDMA)
Prosedur
EVALUASI 2 Akuntabel
KINERJA Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus Pimpinan/
PEGAWAI • Melaksanakan tugas dengan jujur bertanggung jawab cermat disiplin Leader:
PENDEKATAN dan berintegritas tinggi
• Menggunakan kekayaan dan BMN secara bertanggung jawab efektif
KUALITATIF dan efisien
• Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan
5 Loyal
Ukuran keberhasilan/ Indikator Kinerja dan Target: Ekspektasi Khusus
• Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Pimpinan/ Leader:
Republik Indonesia Tahun 1945, setia pada NKRI serta pemerintahan
yang sah
• Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
• Menjaga rahasia jabatan dan negara
NAMA :
NIP :
PANGKAT/GOL RUANG :
JABATAN :
UNIT KERJA :
2. PEJABAT PENILAI KINERJA
FORMAT NAMA :
DOKUMEN NIP :
Instruksi Kerja
:
EVALUASI PANGKAT/GOL RUANG
KINERJA JABATAN :
UNIT KERJA :
PEGAWAI
3. ATASAN PEJABAT PENILAI KINERJA
NAMA :
NIP :
PANGKAT/GOL RUANG :
JABATAN :
UNIT KERJA :
4. EVALUASI KINERJA
CAPAIAN KINERJA ORGANISASI :
Prosedur
BAGIAN 4 :
Bagaimana Memberikan Penghargaan
Berdasarkan Kinerja Pegawai?
MANAJEMEN TALENTA
Kinerja pegawai harus menjadi 01
salah satu dasar penempatan
talent pool
TUNJANGAN KINERJA
04
Tunjangan Kinerja dibayarkan
berdasarkan pencapaian kinerja
KINERJA
03 PEGAWAI
PENGHARGAAN digunakan untuk
pemberian penghargaan berdasarkan
pada penilaian kinerja yang objektif
dan transparan.
02
SANKSI
penilaian kinerja PNS yang tidak 05
mencapai target kinerja dikenakan sanksi
administrasi sampai dengan
pemberhentian
PENGHARGAAN
Predikat SANGAT BAIK 2 Tahun Berturut – Turut
Pasal 53,
diprioritaskan untuk Talent Pool Ayat 1
diprioritaskan untuk
pengembangan kompetensi
37