Anda di halaman 1dari 4

BUDIDAYA TERNAK AYAM POTONG

Ayam potong atau disebut juga dengan ayam broiler merupakan salah satu jenis ayam yang dimanfaatkan
dagingnya. sehingga ayam ini juga di sebut sebagai ayam pedaging. Bagi kebanyakan orang tentu lebih
memilih daging ayam karena harga daging ayam dinilai lebih murah jika dibandingkan dengan daging
lainnya. Ditambah lagi kebutuhan daging ayam dari waktu ke waktu semakin meningkat secara signifikan
tetapi tidak diimbangi dengan produksi daging ayam  yang cukup. Sehingga usaha ternak ayam potong
bisa dikatakan sangat menguntungkan.
       Sebelum memulai beternak ayam sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu seluk beluk bidang
usaha yang satu ini. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar usaha ternak ayam potong ini dapat 
berkembang dan menguntungkan.

Kandang.
1. Saat membuat kandang usahakan jarak kandang dengan pemukiman minimal 100 meter.
2. Dekat dengan sumber air.
3. Usahakan posisi kandang membujur dari timur ke barat.
4. Beri celah udara agar udara segar bisa masuk ke dalam kandang.
5. beri lampu yang cukup untuk mengatur pencahayaan dan mengatur agar suhu lingkungan tetap
hangat.
6. Buat sekat dan litter yang cukup.
7. Berikan tempat makan dan minum untuk ayam.

Pemilihan Bibit Ayam Potong.


1. Pilihlah bibit ayam yang sehat.
2. Aktif bergerak
3. Tidak Cacat
4. Gemuk
5. Memiliki bulu yang bagus dan mengkilat.
6. Kondisi hidung yang bersihMemiliki ata yang tajam atau tidak sayu.
7. Pilih bibit ayam yang memiliki lubang kotoran atau anus yang bersih.
Pemberian Pakan.
      Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ayam, harus diperhatikan kandungan yang terdapat pada pakan
agar ayam yang dihasilkan lebih sehat serta memiliki berat badan yang ideal. Pilihlah pakan yang
mengandung karbohidrat, protein, vitamin, mineral dan lemak.
Jenis pakan yang digunakan di peternakan ayam biasanya terdiri dari 2 jenis yaitu pakan pabrik atau
pakan buatan sendiri. Untuk jenis pakan pabrik biasanya dibedakan menjadi 2 tahapan yaitu :

Tahap pembesaran.
      Pada tahap ini ayam masih berumur antara 1 sampai 20 hari. Agar proses pembesaran ayam broiler
berlangsung sesuai dengan yang kita harapkan maka pakan yang digunakan adalah yang memiliki
kandungan protein minimal 23 % untuk menunjang tumbuh kembangnya. Karena uur ini ayam akan
mengalami pertubuhan yang sangat cepat.

Tahap Penggemukan.
       Pada tahap ini ayam berumur di atas 20 hari. Pada umur ini ayam mebutuhkan protein sediit yaitu
sekitar 20 %, selain itu pada umur ini ayam membutuhkan karbohidrat, lemak, mineral dan vitamin untuk
menambah berat badannya.

Cara Merawat Ayam Potong.


1. Minggu pertama ( 1 - 7 hari)
      Setelah bibit tiba, pindahkan anak ayam ( DOC ) ke tempat pemanas atau indukan kemudian beri air
minum hangat serta gula (hari ke 1). Untuk hari ke 2 dan seterusnya bisa menggunakan air biasa.
Berilah pakan awal untuk DOC yang berbentuk butiran-butiran kecil (crmbles).
Jumlah pakan yang diberikan mnimal 13 gr per ekor / 1,3 Kg per 100 ekor ayam.
Sedangkan untuk vaksinasi yang pertama kalinya akan dilakukan pada hari ke 4 dengan menggunakan
vaksin tetes.

2. Minggu kedua ( 8 - 14 hari )


       pada minggu ini asih memutuhkan pengawasan tetapi lebih ringan dari pada inggu pertama. Pemanas
bisa diturunkan suhunya. Pakan yang diperlukan yaitu 33 gr per ekor / 3,3 Kg per 100 ekor ayam.

3. Minggu ketiga ( 15 - 21 hari )


       Pada saat siang pemanas sudah bisa dimatikan. Jumlah pakan yang dibutuhkan 48 gr per ekor ayam.
Vaksinasi ke 2 kembali dilakukan pada minggu ini khususnya menjelang hari ke 21.

4. Minggu keempat ( 22 - 28 hari )


      Pemanas sudah bisa dihilangkan, karena pada umur ini bulu ayam sudah mulai lebat dan cukup untuk
menghangatkan tubuhnya. Pakan yang dibutuhkan 65 gr per ekor. Lakukan sampling untuk mengontrol
pertubuhan ayam. Berat badan ayam yang noral pada uur ini adalah 1,25 kg.

5. Minggu kelima ( 29 - 35 hari )


      Jumlah pakan pada umur ini 88 gr per ekor ayam. Lakukan sampling berat badan kembali menjelang
umur 35 hari . Berat badan ideal adalah 1,8 kg sampai 2 kg. Pada kandang dengan lantai litter, maka
karena kotoran ayam semakin banyak perlu dilakukan pengadukan serta penambahan alas lantai agar
lantai tetap kering.

6. Minggu keenam ( 36 - 42 hari )


       Pada umur ini ayam sudah siap untuk di panen. Lantai harus dijaga agar tetap kering dan senantiasa
menjaga kebersihan kandang. Pada umur ini berat ayam bisa mencapai 2,25 kg bahkan lebih.
      
Demikianlah Cara Budidaya Ternak Ayam Potong semoga bermanfaat dan sukses beternak ayam potong.
Penulis : Muhammad Lukman Sakiri, S.PKP.
Admin cyber Extension BPP Sangia Wambulu
Daftar Pustaka :
1. Rahasia Sukses Ternak Ayam Potong Untuk Pemula : www.sipendik.com
2. Cara Ternak Ayam Potong : www.myceisonline.com

Anda mungkin juga menyukai