Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PENDAHULUAN

KUNJUNGAN KE-1
Hari/Tanggal : Selasa, 4 Agustus 2020
I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Pada masa pandemi covid-19, mahasiswa profesi ners melakukan asuhan
keperawatan pada keluarga yang berada dalam lingkungan mahasiswa yang
memiliki lansia. Kunjungan pertama dilakukan ke keluarga untuk perkenalan
keluarga dan persetujuan lansia dan keluarga untuk dijadikan keluarga
binaan. Keluarga akan dirawat selama 2 minggu untuk diberikan asuhan
keperawatan terkait lansia dalam konteks keluarga. Setelah dsetujui maka
akan dilakukan pengkajian terhadap Tn. K dan keluarga meliputi riwayat
kesehatan sekarang, riwayat kesehatan dahulu, pemeriksaan vital sign, dan
pemeriksaan fisik terfokus sesuai keluhan pasien dalam rangka
mengumpulkan data dasar pasien dalam menegakkan diagnosa keperawatan
dan mengatasi masalah keperawatan yang ditemukan pada keluarga.

b. Data yang perlu dikaji lebih lanjut


1. Data umum keluarga
2. Tahap perkembangan, riwayat keluarga
3. Data Lingkungan
4. Karakteristik rumah, lingkungan sekitar dan komunitas RW
5. Informasi tentang perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
6. Struktur Keluarga
7. Struktur peran
8. Nilai dan norma keluarga

c. Masalah keperawatan keluarga


Belum ada ditemukan diagnosa keperawatan pada keluarga Tn. K

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Belum ada ditemukan diagnosa keperawatan pada keluarga Tn. K
b. Rencana Tindakan
1. Membina hubungan terapeutik dengan anggota keluarga Tn. K
2. Menjelaskan tujuan kunjungan kesehatan kepada keluarga Tn.K
3. Membuat kontrak waktu sesuai dengan keluarga Tn.K
4. Memberikan informed consent kepada keluarga sebagai persetujuan
bersedia mengikuti kegiatan/intervensi yang akan dilakukan oleh
mahasiswa.
5. Mengkaji data umum keluarga, riwayat dan tahap perkembangan
keluarga, serta data lingkungan.
6. Melakukan pengkajian tentang fungsi keluarga
7. Melakukan pengkajian tentang harapan keluarga terhadap perawat

III.Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Metode : Wawancara, observasi
b. Media dan Alat : Format pengkajian, alat tulis, Informed consent, dan
nursing kit
c. Waktu dan Tempat : Selasa, 4 Agustus 2020 jam 11.00 WIB di rumah Tn.
K

IV. Kriteria Evaluasi


a. Kriteria Struktur
Wawancara dilakukan langsung dengan Tn.K dan Ny.R dan berlangsung di
rumah Tn. K di desa durian daun, nagari pilubang, kecamatan sungai limau.
b. Kriteria Proses
1. Waktu yang direncanakan sesuai pelaksanaan.
2. Keluarga menerima kedatangan mahasiswa.
3. Keluarga menyetujui menjadi keluarga binaan.
4. Selama wawancara keluarga kooperatif.
c. Kriteria Hasil
1. Didapatkan hasil pengkajian tentang data umum keluarga
2. Didapatkan hasil pengkajian tentang tahap perkembangan dan riwayat
keluarga
3. Didapatkan hasil pengkajian tentang data lingkungan keluarga
4. Keluarga bersedia untuk dilakukan pertemuan selanjutnya
5. Didapatkan hasil pengkajian tentang karakteristik rumah, lingkungan
sekitar dan komunitas RW
6. Didapatkan hasil pengkajian informasi perkumpulan keluarga dan
interaksi dengan masyarakat
7. Keluarga bersedia dilakukan pertemuan selanjutnya

LAPORAN PENDAHULUAN
KUNJUNGAN KE-2
Hari/Tanggal : Rabu, 5 Agustus 2020
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Keluarga Tn. K merupakan bentuk keluarga inti yang terdiri dari
seorang ayah, ibu dan anak. Berdasarkan kunjungan pertama yang telah
dilakukan pada keluarga Tn. K didapatkan data mengenai data umum
keluarga, tahap perkembangan dan riwayat keluarga, serta data lingkungan.
Tahap perkembangan keluarga Tn. K saat ini adalah tahap
perkembangan keluarga dengan usia lanjut Fase ini ditandai dengan istrinya
yang berada pada fase pensiun dan ketiga anaknya yang sudah menikah dan
memiliki cucu. Rumah keluarga Tn. K adalah rumah permanen, memiliki
lantai semen dan memiliki ruang tamu, kamar 4, ruang dapur dan kamar
mandi. Tn. K mengatakan rutin kontrol ke RS untuk memeriksakan kesehata
nnya. Tapi Tn. K mengatakan sekarang masih merokok. Saat ini keluhan ya
ng sering dirasakan Tn. K adalah TD nya yang masih tidak stabil, tangan
kirinya yang lemah dan kepalanya sering pusing.
a. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
1. Fungsi keluarga
2. Harapan Keluarga
b. Masalah keperawatan keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga
Ketidak efektifan manajemen kesehatan

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga
b. Rencana Tindakan
1. Bantu anggota keluarga untuk menyatakan perasaan yang berhubungan
dengan penyakit.
2. Mendorong kepercayaan individu / kepercayaan diri setiap anggota
keluarga tentang penyakit dan review informasi yang relevan
3. Kaji struktur dan peran keluarga
4. Kaji nilai dan norma keluarga
5. Kaji fungsi keluarga,dan harapan keluarga
6. Melakukan pemeriksaan fisik

III. Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Metode : Wawancara, pemeriksaan fisik
b. Media dan Alat : Format pengkajian, nursing kit, alat tulis
c. Waktu dan Tempat : Rabu, 3 Agustus 2020 jam 10.00 WIB di rumah Tn.
K di desa durian daun, kanagarian pilubang, kecamatan sungai limau.

IV. Kriteria Evaluasi


a. Kriteria Struktur
Tempat dan media sesuai rencana.
b. Kriteria Proses
Waktu yang direncanakan sesuai rencana. Selama berinteraksi keluarga
kooperatif.
c. Kriteria Hasil
1. Didapatkan hasil pengkajian tentang struktur dan peran keluarga dan
harapan keluarga
2. Didapatkan pengkajian tentang nilai dan norma keluarga
3. Didapatkan hasil pemeriksaan fisik anggota keluarga
4. Keluarga bersedia untuk dilakukan pertemuan selanjutnya.
LAPORAN PENDAHULUAN
KUNJUNGAN KE- 3
Hari / Tanggal : Sabtu, 8 Agustus 2020

I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Keluarga Tn. K dengan masalah keperawatan ketidakefektifan manajemen
kesehatan keluarga. Kelarga Tn. K merupakan tipe keluarga inti yang terdiri
dari ayah, ibu dan anak-anak yang sudah tidak tinggal lagi dengan mereka.
Tn. K mengatakan bahwa masalah kesehatan yang dialaminya sekarang
adalah tangan kirinya yang lemah, kepalanya sering pusing dan TD nya yang
tidak stabil. Setelah dilakukan pengkajian didapatkan bahwa Tn. K
menderita Hipertensi dan Post rawatan stroke.

b. Data yang perlu dikaji lebih lanjut


Data-data yang perlu di kaji lebih lanjut adalah mengkaji kemampuan
keluarga dalam mengenal masalah yang dialami oleh lansia dalam keluarga.

c. Masalah keperawatan keluarga


Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga
b. Rencana Tindakan
- Memonitor keterlibatan anggota keluarga dalam perawatan pasien
- Mengidentifikasi dan hormati mekanisme koping yang digunakan
oleh anggota keluarga
- Mendorong anggota keluarga dan pasien untuk bersikap asertif dalam
berinteraksi dengan pemberi layanan kesehatan professional
- Merencanakan kegiatan penyuluhan
III. Implementasi Tindakan Keperawatan
a. Metode : Wawancara, observasi
b. Media dan Alat : Alat tulis, nursing kit
c. Waktu dan Tempat : Sabtu, 8 Agustus 2020 jam 10.00 WIB di rumah
Tn. K
IV. Kriteria Evaluasi
a. Kriteria struktur
Tempat dan media sesuai rencana
b. Kriteria proses
Waktu yang direncanakan sesuai rencana. Selama berinteraksi keluarga
kooperatif.
c. Kriteria Hasil
1. Tn. K dan keluarga berpartisipasi dalam perencanaan
perawatan
2. Tn. K dan keluarga bekerja sama dalam menentukan
perawatan
3. Tn. K dan keluarga berpartisipasi dalam keputusan bersama
dengan pasien
4. Tn. K berpartisipasi dalam tujuan bersama terkait dalam
perawatan
LAPORAN PENDAHULUAN
KUNJUNGAN KE- 4
Hari / Tanggal : Senin, 10 Agustus 2020
I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Setelah dilakukan pengkajian diketahui bahwa Tn. K menderita Hipertensi
dan riwayat Stroke dengan gejala TD rata-rata diatas 140/90 mmHg, kepala
sering pusing dan tangan kiri masih lemah dengan kekuatan otot 4.
Berdasarkan kontrak waktu yang disepakati sebelumnya dengan Tn. K bahwa
akan dilaksanakan pertemuan keempat yaitu mengenai pendidikan kesehatan
dengan topik mengenal Hipertensi dan diet pada pasien hipertensi.
b. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
Data-data yang perlu di kaji lebih lanjut adalah mengkaji kemampuan
keluarga dalam mengenal masalah yang dialami oleh lansia dalam keluarga.
c. Masalah keperawatan keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga
b. Rencana Tindakan
Edukasi Proses Penyakit

- Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi


- Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
- Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan
- Berikan kesempatan untuk bertanya
- Bertanya saat melakukan intervensi keperawatan.
- Jelaskan penyebab dan faktor resiko penyakit
- Jelaskan tanda dan gejala yang ditimbulkan oleh penyakit
- Jelaskan kemungkinan terjadinya komplikasi
- Jelaskan diet hipertensi, makanan rendah garam.
III.Implementasi Tindakan Keperawatan
a. Metode : Ceramah, Tanya jawab, diskusi,
b. Media dan Alat : Lembar balik, leaflet
c. Waktu dan Tempat : Senin, 10 Agustus 2020 jam 11.00 WIB di rumah Tn. K

IV.Kriteria Evaluasi
a. Kriteria struktur
Tempat dan media serta alat penyuluhan sesuai rencana
b. Kriteria proses
- Waktu pelaksanaan sesuai dengan yang direncanakan
- Tn. K dan keluarga berpartisipasi aktif selama penyuluhan
- Tn. K tidak meninggalkan tempat penyuluhan.
c.Kriteria Hasil
- Tn. K dan keluarga mampu menyebutkan pengertian Hipertensi.
- Tn. K dan keluarga mampu menyebutkan penyebab dan komplikasi
terjadinya Hipertensi
- Tn. K dan keluarga mampu menyebutkan tanda dan gejala Hipertensi
- Tn. K dan keluarga mampu menyebutkan diet Hipertensi
LAPORAN PENDAHULUAN

Kunjungan ke-5 Hari/Tanggal : Rabu, 12 Agustus 2020

I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Pada kunjungan ke empat telah dilakukan intervensi keperawatan
dengan memberikan pendidikan kesehatan mengenai penyakit hipertensi
seperti pengertian, penyebab, tanda dan gejala, pencegahan dan diet makanan.
Berdasarkan kontrak waktu yang disepakati sebelumnya dengan Tn. K bahwa
akan dilaksanakan pertemuan kelima, yaitu melanjutkan implementasi latihan
gerak sendi untuk melatih gerak tangan Tn. K sebelah kiri.
b. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
Pengetahuan keluarga tentang latihan gerak sendi.
c. Masalah keperawatan keluarga
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga.

II. Proses Keperawatan


a. Diagnosa Keperawatan
Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga.
b. Rencana Tindakan
Memberikan pengajaran tentang latihan gerak sendi kepada lansia dan
keluarga.

III. Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Metode : Ceramah, Tanya jawab, diskusi,
b. Media dan Alat : Lembar balik, leaflet, vidio
Waktu dan Tempat : Rabu, jam 10.00 WIB di rumah Tn. K
IV. Kriteria Evaluasi
a. Kriteria Struktur
Tempat dan media serta alat penyuluhan sesuai rencana
b. Kriteria Proses
Waktu yang direncanakan sesuai pelaksanaan dan selama wawancara
keluarga kooperatif
c. Kriteria Hasil
Dengan pengajaran tentang latihan gerak sendi, keluarga dapat mengetahui
tentang:
a. Strategi untuk melatih sendi
b. Manfaat olahraga teratur

Anda mungkin juga menyukai