Anda di halaman 1dari 11

 1

ANALISA PERBANDINGAN STRATEGI PEMASARAN PRODUK


SECARA ONLINE DAN OFFLINE SERTA PEGARUH TERHADAP
INCOMING(PENDAPATAN)
( STUDI KASUS SHABRINA HIJAB BUTIK)

Muhammad Al Farizy1), Farisan Putra Purnama2), Angga Prastya 3), Lani


Regitha Cayani 4) Rani Nur Agustina5),
1,2
Institution/affiliation; addres, telp/fax of institution/affiliation 3Jurusan
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Program Studi Akuntansi Jl. Wisata Menanggal No. 42 A Surabaya
e-mail: *1xxxx@xxxx.xxx, 2xxx@xxxx.xxx, 3xxx@xxxx.xxx,
4
regithacahyanilani@gmail.com, 5xxx@xxxx.xxx

Abstrak
Usaha kecil maupun menengah merupakan bagian dari dunia usaha yang mempunyai potensi ,
peranan, dan kedudukan yang sangat strategis untuk mewujudkan pembangunan. Untuk dapat
pencapaian hal tersebut sistem laporan pada usaha menjadi suatu sorotan terhadap kesesuaiannya
sistem akuntansi yang berlaku. Dan adanya tekonologi yang berkembang ada berbagai upaya
yang dapat lebih memudahkan pemilik usaha untuk proses pengauditan dengan cara yang lebih
efesien. Namun faktanya dilapangan ditemukan cukup banyaknya usaha kecil maupun kelas
menengah yang belum menerapkan konsep akuntansi secara mendasar yang lebih efisien, seperti
penerapan sistem akuntansi Shabrina hijab boutique saat ini masih mengguakan metode yang
konvesional, menyebabkan lambannya audit proses penjualan dikarenakan metode yang
digunakan untuk pengadaan barang sampai pendataa barang masih secara manual dan belum
mendasar, bukti transaksi hanya dicatat pada buku serta pendataan gaji karyawan belum
terdokumentasi dengan baik. Sehingga sulit membaca bagaimana bisa membaca income
perolehan dari penjualan terbesar didapat dari penjualan online ataupun offline yang sudah
diteerapkan sebelumnya.

Penelitian ini memiliki tujuan untuk ; mendapatkan suatu gabaran yang berkaitan dengan seberapa efektif
strategi pemasaran dalam peningkatan daya saing yang telah dijalankan melalui offline ataupun online pada
Shabrina Hijab Butik, Mengenai Strategi Pemasaran yang diterapkan dalam mempertahankan
usahanya,serta literatuir pendukung yang relevan.Tujuan dari Strategi ini adalah tantangan mengenai
fenomena baru dalam pemasaran Produk yaitu Pemasaran Produk melalui media Online dan online .paper
ini menunjukkan bahwa pada era modern ini,dengan meningkatkan upaya dan pemanfaatan segala bentuk
media pemasaran secara strategis dapat mempermudah serta memperluas dampak dari pemasaran produk.

Keyword: Strategi pemasaran, Sistem informasi, Laporan Keuangan.

PENDAHULUAN
Suatu perusahaan, baik itu perusahaan berskala kecil, menengah, maupun besar, didirikan dengan
bertujuan agar memperoleh suatu keuntungan. Perusahaan tersebut melakukan berbagai aktifitas ekonomi
melalui offfline dan online yang digambarkan dalam sebuah laporan keefektifan strategi pemasaran yang
diterapkan.
seiring dengan berkembangnya sektor informasi dan teknologi. Para pemasaran tidak hanya memasarkan
produknya dengan menggunakan media-media konvensional, namun sudah semakin berkembang pada
pengggunaan media-media modern dan interaktif yang semakin membuat strategi pemasaran tampil menarik
di mata para konsumen. Beberapa strategi pemasaran seperti below the line telah diakui kehandalannya serta
below the line yang memanfaatkan teknologi untuk menjalankan strategi pemasaran yang lebih modern. Hal
ini juga terjadi pada dunia bisnis dan pemasaran. Meningkatnya jumlah pengguna internet di manfaatkan
bagi sebagian besar orang untuk melakukan bisnis online. Situasi ini juga berdampak timbulnya pasar
potensial dalam meningkatkan perkembangan ekonomi.Marketingmerupakan unsur dasar yangterpenting
ataupun nyawa dalam menjalankan sebuah bisnis.Tanpa adanya pemasaran, produk yang telah dirancang
dan dibuat sedemikian rupa tidak akan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.Semakin pesatnya
kemajuan dibidangteknologi informasi dan komunikasi, telahsedikit banyak mengubah pola yang terapan
strategi pemasaranyang dilakukan oleh perusahaan. Saat sebelum kemunculaninternet, perusahaan
menerapkan strategi pemasaran secara manualatau bertemu langsung dengan konsumendan juga sangat
terbatas. Gaya pemasaran dengan model konvensional seperti itu, bila diaplikasikan dizaman seperti saat ini
biasanya disebut dengan pemasaran offline, namun dengan kemunculan dari jejaring internet, pola strategi
pemasaran yang diterapkan perusahaan menjadi masif dan sangat besar. Model pemasaran tersebut disebut
dengan pemasaran online. Beberapa perusahaan menggunakan salah satustrategi pemasaran saja yakni
pemasaran offline atau pemasaran onlinedalam rangka memasarkan produknya,dansebagianperusahaanlagi
menggunakan kedua strategi pemasaran tersebut secara bersamaan. Dalam menilai efektivitas dari
penerapanstrategi pemasaran onlinemaupun offline maka dapat dilihat dari komitmen, sikap, kepuasan
konsumen dan loyalitas kosumenterhadap merek ataupun perusahaannya.Cara-cara tersebut tidak lain adalah
untuk menarik minat calon konsumen dalam menetapkan keputusan pembelian atas suatu produk serta
membentuk brand association yang diharapkan produsen memberikan dampak positif pada produk yang
dipasarkan.
Pada Sabrina hijab Boutique terdapat masalah yaitu pada pencatatan data barang yang masuk dari supplier
yang belum bisa termaksimalkan. Pada pendataan pakaian yang masuk ke gudang masih berupa pendataan
dari pegawai secara,manual, Buktitran saksihanya berupa catatan manual dari kasir kepada pemilik toko
yang berupa buku transaksi, dimana bukti transaksi tersebut kurang membantu dalam perhitungan kerugian
pada akhir tahun. Hal ini mengakibatkan proses pemasukan, pengeluaran keuangan tidak dapat terkontrol
dengan baik. Pada pendataan gaji karyawan juga masih belum terdokumentasi dengan baik. Untuk
mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh butik Sabrina maka perlu dibangun sistem informasi penjualan.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang bersifat manajerial dalam kegiatan
strategi. Sistem informasi penjualan ini dapat memberikan kemudahan pada sabrina boutique dalam tata
kelola administrasi sehingga pada transaksi penjualan dapat terkontrol dengan baik, memberikan
kemudahan dalam pendataan dan pengelolaan transaksi penjualan serta memudahkan dalam mengontrol
laporan keuangan.

2.2 Pengacuan Pustaka

2.2.1 LANDASAN TEORI

1. Sistem Informasi

sistem yang menyediakan informasi untuk manajemen dalam mengambil keputusan dan juga untuk
menjalankan operasional perusahaan, di mana sistem tersebut merupakan kombinasi dari orang-orang,
teknologi informasi dan prosedur-prosedur yang tergorganisasi. Seperti yang dijelaskan oleh Henry Lucas
bahwa Sistem Informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan, bilamana
dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di
dalam. Data yang diolah saja pun tidak cukup apabila dikatakan sebagai suatu informasi. Menjamin
ketersediaan kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis, Memperbaiki
produktivitas aplikasi pengembangan dan pemeliharaan system.

2. Penjualan

Aktivitas penjualan sebenarnya memiliki keterkaitan mendasar dengan aktivitas yang khusus atau spesifik
yang bertujuan untuk mendukung aktivitas penjualan perusahaan. Strategi yang digunakan bisa dengan
offline yaitu menjual suatu produk biasanya konsumen yang butuh produk datang ke toko. Umumnya, toko
offline hanya bisa melayani konsumen pada daerah tertentu saja. Untuk menarik konsumen, toko offline bisa
dengan membuka diberbagai bazar dan toko. Bisa juga dengan membuka pasar online, dikarenakan strategi
pemasaran dilakukan memiliki jangkauan konsumen online lebih luas dibanding offline. Bahkan, untuk
bisnis online ini konsumennya bisa mencapai luar kota atau bahkan luar pulau. Sehingga kesempatan untuk
memperoleh keuntungan juga  lebih besar.

3. Penelitian terdahulu

Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh [4] dalam penelitiannya yang berjudul
sistem informasi penjualan pakaian pada butik aulia. Penelitian ini bertujuan membangun sistem
informasi untuk mengelola stok barang dan penjualan. Pembuatan sistem ini hanya meliputi sistem stok
barang, pencarian barang, dan penjualan di Butik Aulia. Hasil dari penelitian adalah sistem yang
dirancang yang dapat membantu proses pembuatan laporan penjualan bulanan serta memudahkan
penyampaian informasi dengan fitur – fitur yang ada didalamnya, dan juga efektifan penjualan.

Dan mendukung penelitian [1] yang berjudul perbandingan loyalitas toko antara pemasaran online
dan offline pada produk high involvement. Dari hasil peneliti perbedaan perbandingan loylitas toko antara
pemasaran online dan offline , Dalam menilai efektivitas dari penerapan strategi pemasaran online
maupun offline maka dapat dilihat dari komitmen, sikap, kepuasan konsumen dan loyalitas kosumen
terhadap merek ataupun perusahaannya.. Situasi ini juga berdampak timbulnya pasar potensial dalam
meningkatkan perkembangan ekonomi. Marketing merupakan unsur dasar yang terpenting ataupun
nyawa dalam menjalankan sebuah bisnis
Tahapan yang dilakukan untuk mendapatkan hasil dilakukan sebagai yang tertuang dalam bagan berikut.

Mul
ai

Studi Literatur

Identifikasi Masalah

Analisis Kebutuhan Sistem

Desain
Tidak
Coding

Testing

Valid ?
Ya
Maintenance

Seles
ai
Gambar 1. Bagan tahapan penelitian

2.2.2 Strategi Pemasaran


.Setiap usaha memiliki keterkaitan erat dengan bagaimana cara pengelolaan keefektifan
pembacaan daya tarik terhadap daya tarik konsumen dengan melakukan segala upaya yang dapat
mendukung keberhasilan usaha yang dijalankan. Berbagai jalan untuk mengembangkan pasar di era
modern yang semakin pesat ini semakin luasnya sistem informsi yang dapat diakses oleh masyarakan yang
memiliki potensi sebagai pelanggan. Dalam hal ini perluasan pasar bisa diakses secara offline maupun
online. Strategi pemasaran offline yang harus diketahui dasarnya adalah dengan kepuasan pelayanan toko
serta tata letak yang strategis , juga bisa dengan membuka lapak acara bazar ataupun acara tertenttu yang
memiliki pengunjung yang banyak dengan begitu dapat meengkai pelanggan dengan daya tarik produk
yang dijajahkan serta dengan diadakannya sale dapat meningkatkan daya beli pengunjung meningkat,
ataupun menyebarkan selembaran agar konsumen agar mampu menetahui informasi lebih lengkap daya
tarik serta produk apakah saja yang dipasarkan karena keputusаn pembeliаn terjаdi setelаh mengаlаmi
berbаgаi keputusаn - keputusаn yаng mungkin diаmbil dаn pertimbаngаn dаri bаnyаk fаktor sehinggа
membentuk struktur keputusаn pembeliаn sebelum konsumen benаr – benаr melаkukаn pembeliаn.
Pemasaran online pada jaman yang semakin maju ini memiliki minat konsumen yang makin lebih
banyak dicari daripada konvensional karena tingakta keefisenan dalam pemilihan produk, perbandingan
kualitas produk, serta gambaran lebih luas pada produk yang diminati lebih muda dicari tanpa harus
mengeluarkan tega serta menyita waktu yang berlebih. Hanya dengan satu media gadget kita bisa
mengunjungi begitu banyak toko, hal ini membuat orang lebih meminati e-commerce atau media toko
online yang sudah begitu marak berkembang, cangkupan pasar juga jauh lebih luas dan modal untuk
membuka toko online juga tidak perlu memakan banyak uang . dengan strategi promosi pada sebuаh
kelompok sosiаl memiliki penerimааn daya minat yаng sаmа mаkа аkаn dengаn mudаh sаling
mempengаruhi dаn dаpаt dijаdikаn sebаgаi аlаt promosi dаn memperluаs pаsаr. Hаl ini menjаdi
pertimbаngаn konsumen dаlаm memutuskаn pilihаnnyа mаyoritаs kelompok yаng menyukаi produk dari
Shabrina Hijab Butik menjаdi sаlаh sаtu pendorong konsumen dаlаm mengаmbil keputusаn pembeliаn.

2) METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif . Pеnеlitiаn dilаkukаn di Shabrina Hijab Butik. Pada
penelitian ini terdiri dari pemasaran online dan pemasaran offlinesebagai independent variable serta
loyalitas sebagai dependent variable. Populasi dalam penelitian yakni semua konsumen Shabrina Hijab
Butik yang beralamat di Jl. Kolonel Sugiono No. 05 Rt. 02 Rw. 02 Ngeni – Kepuh Kiriman, Waru-
Sidoarjo.Teknik dalam pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling, yaitu
convenience sampling. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 10 responden. Data penelitian ini
menggunakan data primer dengan mengajukan wawancara secara personal.

VARIABEL INDEPENDENT VARIABEL DEPENDENT

PEMASARAN ONLINE
1. KOMITMEN
2. SIKAP
3. KEPUASAN
4. PEMBELIAN
PEMASARAN OFFLINE ULANG
Gambar 2. Bagan pengaruh variable pada penelitian

1. HASIL DAN PEMBAHASAN


Tabel 1. Hasil Uji T test
Variabel Toko Thitung Sign. Keterangan
Komitmen Online 1,296 0,198 H0 diterima
Offline
Sikap Online 1,169 0,245 H0 diterima
Offline
Online
Kepuasan 1,991 0,049 H0 ditolak
Offline
Minat Beli Online 2,749 0,007 H0 ditolak
Offline
Loyalitas Online 1,378 0,171 H0 diterima
Offline
Sumber: Data Primer Diolah, 2019

hasil analisis dari penelitian pada Shabrina Hijab Butik di atas maka dapat ditarik kesimpulan yakni
diterima yang artinya bahwa tidak memiliki perbedaan variabel loyalitas pelanggan antara konsumen yang
menggunakan pemasaran online dan pemasaran offline.Komitmen melambangkan jaminan implisit
maupun eksplisit dari penyedia layanan, mengacu terhadap kesediaan untuk mengembangkan dan
mempertahankan hubungan pertukaran yang positif. Individu memiliki keinginan kuat untuk dapat mencari
produk dan layanan secara online; Ini adalah fakta bahwa pada hari ini tidak mungkin untuk memisahkan
teknologi dari sektor ritel. Saluran elektronik yang baru mengubah cara perusahaan berinteraksi dengan
pelanggan mereka, dengan adanya fasilitasi yang diberikan perusahaan akan mengubah seseoranguntuk
komitmen(Faria etal, 2013). Semakin tinggi komitmen, konsumen cenderung tidak akan beralih merek,
produk atau toko (Húlten, 2007). Kompromi dan loyalitas konsumen hanya dapat dicapai melalui kinerja
yang sangat baik dan pengalaman menyenangkan saat membeli, terlepas dari toko online atau
offline.Kepercayaan konsumen terhadap merek hampir bergantung secara eksklusif pada kontak antara
konsumen dan toko sama halnya dengan toko online, di mana interaksi manusia telah meningkat penting
karena hal tersebut merupakan faktor penting dari pengalaman konsumen
Konsumen dapat menemukan produk / layanan yang diinginkan, dengan risiko minimum yang terkait
pada saat keputusan pembelian karena ada akses langsung terhadap apa yang akan dibeli, memberi
konsumen rasa puas. Minat beli dapat dipengaruhi secara tidak langsung oleh kualitas website melalui
kepercayaan. Hal tersebut terjadi karena website toko onlineyang berkualitas dapat meningkatkan rasa
percaya konsumen terhadap toko online sehingga dapat menimbulkan minat beli konsumen. Begitu pula
sebaliknya, jika website toko onlinetidak berkualitas konsumen akan merasa ragu dengan toko
onlinetersebut sehingga kemungkinan konsumen tidak memiliki minat untuk membeli suatu produk
melalui website toko online tersebut. Konsumen akan lebih memilih untuk mengunjungi toko offlineyang
dirasa masihdapat dipercaya.

Penjualan online dan offline Shabrina Hijab


Butik Tahun 2019
Volume Laba
NO Bulan Piece penjualan
` Online offline
1 agustus 50potong 70potong 5.500.000,- 2.150.000,-
2 Oktober 82potong 100potong 8.585.000,- 3.500.000,-
3 November 89potong 117potong 8.880.000,- 3.350.000,-
4 Desemebr 72potong 138potong 9.220.000,- 3.510.000,-
Gambar 3. Tabel penjualan offline dan online

Dari data tabel diatas dapat dijelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh perkembangan pasar yang
dijalankan oleh Shabrina Hijab butik pendapatan offline yang didapat dari lapak pada CFD setiap hari
minggunya, online, toko memiliki penyumbang laba pendapatan. Dengan adanya upaya perluasan dan
peningkatan laba yang ada selama ini selama pendampingan berbagai hasil kegiatan banyak dilakukan suatu
observasi dngan memperluas pasar serta strategi lain yang lebih efektif dan mampu meningkat laba serta
memperbaiki segala kegiatan yang ada pada Shabrina Hijab Butik. Upaya – upaya yang telah dilakukan
selama program pendampingan selama 5 bulan telah memiliki hasil secara onlinemaupun offline memliki
suatu pengikatan yang cukup membantu perkembangan toko.
Upaya yang dilakukan oleh pemilik usaha Shabrina Hijab Butik memiliki pasar online melalui grup
whatsapp, instagram dan shopee yang mampu membantu pemasukan lama yang cukup besar atas transaksi
yang dilakukan dekade ini. Hal ini membukti bahwa online juga mampu membantu perkembangan serta
penjualan yang adda dibutik. Dalam kegiatan pendangampingan ini kelompok kami telah membantu
mengupayakan dalam Strategi adanya metode pembayaran dengan menggunakan pembayaran digital yaitu
dana dan ovo yang dapat memudahkan pembayaran konsumen serta adanya banyak promo yang ada
didalamnya cukup membantu peningkatan penjualan produk pada butik, serta peningkatan promosi seluruh
media online yang dipergunakan shabrina hijab butik yaitu instagram,whatsapp serta shopee telah
diupayakan membuka laman iklan pada fanbase besar yang pada setiap media sosial yang mempunyai
pengaruh besar agar daya cangkup konsumen lebih luas lagi.
Untuk media offline memiliki jumlah penyumbang lama yang jauh lebih dari online, hal ini
didukung oleh baiknya pelayanan, sikap, komitmen serta loyalitas dalan melayani para konsumen dengan
cara konvensional yang telah banyak berhasil dilakukan oleh pemilik Shabrina Hijab Butik, didukungnya
dibuka lahan pada CFD yang nenliki pengunjung vbanyak dari kalangan muda maupun dewasa membuat
lapak tidak pernah sepi pengunjung. Pada kegiatan pendampingan kami memberikan inovasi dengan
pemasangan banner pada toko dan cfd yang didalamnya memuat segala media online yang mampu
mengakses segala jenis produk yang dijual oleh Shabrina Hijab Butik dengan lebih lengkap. Keberadaan
Butik yang dirasa kurang strategis juga menunjang kurangnya penjualan offline pada toko, sehingga tidak
seefisien pada cfd, karena kurangnya pengetahuan konsumen pada letak lokasi butik.
Dari data yang selama ini diperoleh online memiliki keefesienan jauh lebih unggul karena memiliki
lingkup pasar yang lebih luas, dengan disusulnya bazar CFD yang dilakukan oelh pemilik toko setiap
minggunya yang memang adalah tempat umum dngan adanya kegaiatan yang meiliki daya minat semua
umur sehingga banyak orang yang mampu melihat serta memilah secara langsung produk yang dipamerkan.
Sedngkan pada pemasukan pada toko Butik dirasa kurang efektif karena memilki paling minimum
penyumbang pemasukan dalam segala kegiatan strategi pemasaran.
Segala bentukkegiatan yang telah kelompok kami jalankan selama pendampingan memiliki dampak
peningkatan yang cukup mendukung pada peningkatan Shabrina Hijab Butik. Dengan segala perencanaan
yang sudah kita siapkan matang-matang dengan pembacaan keefektifan yang mampu meningkatkan
pemasaran pada Shabrina Hijab Butik mengalami pembaikan. Berikut hasil analisis dari penyumbang
pendapatan terbesar.
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
CFD ONLINE TOKO
Gambar 1. Grafik Perbandingan analis efisiensi pendapatan
 3

3. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian yang telah ada pada bab sebelumnya, maka
pada bab ini penulis mencoba untuk memberikan kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil dasar pencatatan yang dipakai pengusaha shabrina butik merupakan variabel
komitmen antara pemasaran toko online dan pemasaran toko offline pada produk tidak
memiliki perbedaan, hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan.
2. Pengusaha shabrina butik secara keseluruhan sudah melakukan konsep
kesinambungan, terlihat dari hasil usaha yang mereka jalani masih terus
berkembang dan mendapatkan laba
3. Dengan adanya sistem informasi penjualan pada shabrina hijab butik yang di bangun saat
ini mampu membantu tatakelola administrasi penjualan produk sehingga data yang ada
pada butik Shabrina dapat terkontrol dengan baik. Serta mampu memberikan informasi
mengenai proses penjualan yang dihasilkanmenghasilkan dapat diakses dengan mudah.

4. SARAN
1. Pengusaha toko sebaiknya mampu membaca pasar mana yang memiliki
pengaruh besar pada pendapatan yang ada agar mampu lebih
memaksimalkan pada bidang tersebut.
2. Dаri hаsil penelitiаn menunjukkаn vаriаbel Siklus Wаktu memiliki pengаruh yаng
pаling rendаh terhаdаp Keputusаn Pembeliаn Produk. Dihаrаpkаn shabrina hijab
butik mаmpu berinovasi menjual model pаkаiаn yаng sesuаi dengаn keinginаn
konsumen sehinggа dаpаt tetаp menjаgа kuаlitаs produknyа аgаr konsumen tetаp
melаkukаn pembeliаn di Shabrina Hijab Butik.

DAFTAR PUSTAKA

1. https://www.jurnal.id/id/blog/2018-mengenal-4-perbedaan-target-konsumen-pemasaran-
online-dan-offline/
2. Kotler, Philip dаn Gаry Аrmstrong. 2001. Prinsip – Prinsip Pemаsаrаn. Аlih Bаhаsа:
Dаmos Sihombing. Edisi Kedelаpаn, Jilid 1. Jаkаrtа: Penerbit Erlаnggа.
3. Kotler, Philip dаn Kevin Lаne Keller. 2008. Mаnаjemen Pemаsаrаn. Аlih Bаhаsа: Bob
Sаbrаn. Edisi Tigа Belаs, Jilid 1. Jаkаrtа: Penerbit Erlаnggа.

4. Leni Kardila Deti, Herry Mulyono. 2017. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan
Dan Pemesanan Plywood Berbasiskan Web Pada PT. Kumpeh Karya Lestari Jambi. Jurnal
Manajemen Sistem Informasi Vol.2, No.1.

5. Nurcahyono, Fendi. 2012. Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi, Volume 4, Nomor 3.

6. O’ Brain, James d& Marakas, George. 2011. Manajemen Information System. Amerika :M.
Graw.Hill/If winn.

7. Suprayitno, Uli Indah Wardati. 2012. Pembangunan Sistem Stok Barang Dan Penjualan Pada Toko
Sero Elektronik. Indonesian Jurnal on Computer Science Speed - FTI UNSA Vol 9 No 3.
ijcss.unsa.ac.id.
8. http://repository.iainbengkulu.ac.id/828/1/TRIA ANGGRAINI /

9. http://eprints.ums.ac.id/64317/10/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
4

[1] Prasetya, E., 2006, Case Based Reasoning untuk mengidentifikasi kerusakan bangunan,
Tesis, Program Pasca Sarjana Ilmu Komputer, Univ. Gadjah Mada, Yogyakarta.

●Pustaka dalam bentuk Laporan Penelitian:


Urutan penulisan: Peneliti, tahun, judul laporan penelitian, nama laporan penelitian (harus
ditulis miring), nama proyek penelitian, nama institusi, dan kota.
[2] Ivan, A.H., 2005, Desain target optimal, Laporan Penelitian Hibah
Bersaing,Proyek Multitahun, Dikti, Jakarta.

Pustaka dalam bentuk artikel dalam internet (tidak diperkenankan


melakukan sitasi artikel dari internet yang tidak ada nama
penulisnya):
● Artikel majalah ilmiah versi cetakan dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel,
nama majalah (harus ditulis miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume dan halaman.
[3] Wallace, V. P. , Bamber, J. C. dan Crawford, D. C. 2000. Classification of reflectance
spectra from pigmented skin lesions, a comparison of multivariate discriminate analysis and
artificial neural network. Journal Physical Medical Biology , No.45, Vol.3, 2859-2871.

● Artikel majalah ilmiah versi online dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel,
nama majalah ((harus ditulis miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume, halaman
dan alamat website.
[4] Xavier Pi-Sunyer, F., Becker, C., Bouchard, R.A., Carleton, G. A., Colditz, W., Dietz, J.,
Foreyt, R. Garrison, S., Grundy, B. C., 1998, Clinical Guidlines on the identification,
evaluation, and treatment of overweight and obesity in adults, Journal of National Institutes
of Health, No.3, Vol.4, 123-130, :http://journals.lww.com/acsm-
msse/Abstract/1998/11001/paper_treatment_of_obesity.pdf.

● Artikel umum dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, alamat website (harus
ditulis miring), diakses tanggal …
[5] Borglet, C, 2003,Finding Asscociation Rules with Apriori
Algorithm,http://www.fuzzy.cs.uniagdeburgde/~borglet/apriori.pdf, diakses tgl 23
Februari 2007.

Daftar Pustaka hanya memuat semua pustaka yang diacu pada naskah tulisan, bukan
sekedar pustaka yang didaftar. Pustaka ditulis urut kemunculan pengacuan di naskah,
bukan urut abjad penulis.

[1] Castleman, Kenneth R., 2004, Digital Image Processing, Vol. 1, Ed.2, Prentice Hall, New
Jersey.

[2] Gonzales, R., P. 2004, Digital Image Processing (Pemrosesan Citra Digital), Vol. 1, Ed.2,
diterjemahkan oleh Handayani, S., Andri Offset, Yogyakarta.

[3] Wyatt, J. C, dan Spiegelhalter, D., 1991, Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential
Problems and Solutions, Clayton, P. (ed.): Proc. 15th Symposium on Computer Applications
in Medical Care, Vol 1, Ed. 2, McGraw Hill Inc, New York.

[4] Yusoff, M, Rahman, S.,A., Mutalib, S., and Mohammed, A. , 2006, Diagnosing Application
Development for Skin Disease Using Backpropagation Neural Network Technique, Journal
of Information Technology, vol 18, hal 152-159.
 5

[5] Wyatt, J. C, Spiegelhalter, D, 2008, Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential


Problems and Solutions, Proceeding of 15th Symposium on Computer Applications in
Medical Care, Washington, May 3.

[6] Prasetya, E., 2006, Case Based Reasoning untuk mengidentifikasi kerusakan bangunan,
Tesis, Program Pasca Sarjana Ilmu Komputer, Univ. Gadjah Mada, Yogyakarta.

[7] Ivan, A.H., 2005, Desain target optimal, Laporan Penelitian Hibah
Bersaing,Proyek Multitahun, Dikti, Jakarta.

[8] Wallace, V. P. , Bamber, J. C. dan Crawford, D. C. 2000. Classification of reflectance


spectra from pigmented skin lesions, a comparison of multivariate discriminate analysis and
artificial neural network. Journal Physical Medical Biology , No.45, Vol.3, 2859-2871.

[9] Xavier Pi-Sunyer, F., Becker, C., Bouchard, R.A., Carleton, G. A., Colditz, W., Dietz, J.,
Foreyt, R. Garrison, S., Grundy, B. C., 1998, Clinical Guidlines on the identification,
evaluation, and treatment of overweight and obesity in adults, Journal of National Institutes
of Health, No.3, Vol.4, 123-130, :http://journals.lww.com/acsm-
msse/Abstract/1998/11001/paper_treatment_of_obesity.pdf.

[10] Borglet, C, 2003,Finding Asscociation Rules with Apriori


Algorithm,http://www.fuzzy.cs.uniagdeburgde/~borglet/apriori.pdf, diakses tgl 23
Februari 2007.

Anda mungkin juga menyukai