Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PELAKSANAAN

A. FORMAT STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


Masalah :……………………………………..
Pertemuan : Ke-1 (pertama)
Proses Keperawatan
1. Kondisi :
……………………..
2. Diagnosis :
……………………..
3. TUK : SP 1
4. Tindakan Keperawatan :
……………………..
Strategi Komunikasi dan Pelaksanaan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
………………………………………………………………………….………
HEvaluasi/ Validasi
…………….……………………………………………………………………
b. Kontrak
1) Topik :…………………………………………………...
2) Tempat :…………………………………………………...
3) Waktu :…………………………………………………...
2. Fase Kerja
…………………………………………………………………………
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
…………………………………………………………………………………
b. Evaluasi Objektif
……………………………………………………………………………..……

c. Rencana Tindak Lanjut


…………………………………………………………………………………
d. Kontrak Yang Akan Datang
1) Topik :…………………………………………………...
2) Tempat :…………………………………………………...
3) Waktu :…………………………………………………...

B. CONTOH STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


Masalah : harga diri rendah
Pertemuan : Ke- 1 (Pertama)

PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi
a. Klien sedang duduk diata tempat tidur sambil menunduk. Tidak mau melihat
dan bercakap- cakkap dengan klien yng sedang duduk disamping tempat
tidurnya.
b. Klien masuk kerumah sakit karena menolak untuk bergaul dengan orang lain.
Hal itu terjadi sejak bapaknya meninggal dunia dua tahun yang lalu.
c. Klien seering mengatakan bahwa dialah penyebab kematian apaknya, karena
dia tidak mampu menjaganya denganbaik. Klien mengatakan seandainya dulu
dia menyelesaikan pendidikan akpernya pasti akan mampu merawat bapaknya.
Klien mengatakan bahwa dia adalah anak yang bodoh dan tidak berguna bagi
keluarga. Klien mengatakan dia tidak seperti kakaknya yang mempunyai
banyak keahlian. Bahkan untuk menjaga bapaknya yang sakit saja dia tidak
mampu
d. Observasi pada klien didapatkan klien sering menunduk, menghindari kontak
mata, dan berbicara hanya sebentar atau seperlunya saja.
2. Diagnosis keperawatan
Harga diri rendah
3. TUK/ SP 1
a. Klien mampu mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
b. Klien mampu menilai kemampuan yang dapat digunakan
c. Klien mampu menatapkan atau memilih kegiatan yang sesuai kemampuan
d. Klien mampu melatih kegiatan yang sudah dipilih sesuai kemampuanya
e. Klien mampu merencanakan kegiatan yang sudah dilatihnya
4. Tindakan keperawatan
a. Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang masih dimiliki klien.
b. Tindakan yang dapat dilakukan perawat agar klien mampu mengungkapkan
kemampuan dan aspek positif yang masih dimiliki adalah dengan cara sebagai
berikut :
1) Mendiskusikan bahwa klien masih memiliki sejumlah kemampuan dan
aspek positif, seperti melakukan pekerjaan rumah dengan keluarga dan
lingkungan terdekat klien.
2) Beri pujian yang realistis atau nyata dan hindarkan penilaian yang negative
setiap kali beertemu dengan klien.
c. Membantu klien agar mampu menilai kemampuan yang dapat digunakan.
Tindakan yang dapat dilakukan perawat agar klien mampu menilai kemampuan
yang dapat digunkan adalah dengan cara berikut ini.
1) Mendiskusikan dengan klien keampuan yang masih dapat digunakan saat
ini setelah mengalami bencana
2) Bantu klien menyebutkannya dan berikan penguatan pada kemampuan diri
yang diungkapkan klien
3) Perlihatkan respons yang kondusif dan jadilah pendengar yang aktif
d. Membantu klien agar dapat memilih atau menetapkan kegiatan sesuai dengan
kemampuan.
Tindakan keperawatan yang dapat dilakukanadalah sebagai berikut.
1) Mendiskusikan dengan klien beberapa aktivitas ang dapat dilakukan dan
dipilih sebagai kegiatan yang akan klien lakukan sehari- hari
2) Bantu klien dalam menetapkan aktivitas-aktivitas yang memerlukan
bantuan minimal dan bantuan penuh dari keluarga atau lingkungan terdkat
klien. Berikan contoh cara pelaksanaan aktivitas yang dapat dlakukan
klien. Susun bersama klien dan buat daftar aktivitas kegiatan sehari- hari
klien.
e. Melatih kegiatan klien yang sudah dipilih sesuai kemampuan
Tindakan keperawatan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.
1) Mendiskusikan denan klien untuk menetapkan urutan kegiatan( yang
sudah dipilih klien) yan akan dilatihkan..
2) Bersama kliendan keluarga memperagakan beberapa kegiatan yang kan
dilakukan klien
3) Berikan dukungan dan pujian yang nyata pada setiap kemajuan yang
diperlihatkan klien.
f. Membantu klien agar dapat merencanakan kegiatan sesuai kemampuanya
Untuk mencapai tujuan dari tindakan keperawatan tersebut, perawat dapat
melakukan hal- hal berikut.
1) Member kesempatan pada klien untuk mencoba kegiatan yang telah
dilatihkan
2) Beri pujian atas aktivitas atau kegiatan yang dapat dilakukan klien setiap
hari
3) Tingkatkan kegiatan seesuai dengan kemampuan dan perubahan setiap
aktivitas
4) Susun daftar aktivitas yang sudah dilatihkan bersama klien dan keluarga
5) Berikan kesempatan pada klien untuk mengungkapkan perasaannya setelah
pelaksanaan kegiatan
6) Yakinkan bahwa keluarga mendudkung setiap aktivitas yang dilakukan
klien
C. CONTOH STRATEGI KOMUNIKASI DAN PELAKSANAAN
1. ORIENTASI
“Assalamu alaikum. Selamat pagi N. Saya suster…., panggil saja suster… saya
mahasiswa Keperawatan STIKES Muhammadiyah Kudus yang akan bertugas disini
dari jamm 08.00- 12.00 siang nanti. Apa yang menyebabkan N dibawa ke sini?
Apakah n masih mengingatnya? Bagaimana kalau kita embicarakan tentang lasan
N tidak mau bergaul dengan orang lain dan terus menyendiri sjadi dalam kamar?
Di mana kita membicarakannya? Bagiana kalau diluar saja? Berapa lama? 20 menit
saja?”
2. KERJA
“Coba N ceritakan apa yang menyebabkan N tidak mau bergaul dengan orang lain?
Apa yang menyebabkan N merasa bersalah? Apa yang menyebabkan N merasa
sangat bodoh? Bagaimana dengan kemampuan lain seperti kemampuan akademik
lainnya komputer?”
Jika klien diam saja atau menggeleng, maka katakana:
“suster yakin N pasti memilikinya, atau N memiliki hobi yang N sukai?”
Jika klien mengangguk, maka katakan:
“ Nah, apa saja? Coba ceritakan ke suster. Bagus, apalagi? Saya buat daftarnya ya.
Apalagi kegiatan lain? Menyanyi misalnya? Atau mengaji? Wah.. bagus sekali ada
enam kemampuan yang N miliki. N, dari enam kemampuan yang N miliki. N, dari
enam kemampuan yang dimiliki mana yang masih bisa dilakukan dirumah saki?
Coba kita lihat yang pertama bisakah, yang kedua.. (misalnya ada tiga kemampuan
yang bisa dilakukan), wah, bagus sekali masih ada tiga kemampuan yang bisa
dilakukan dirumah sakit. Sekarang coba N pilih salah satu yang mampu dilakukan
di rumah sakit. Bagus sekal, sekarang kita coba latih kemampuan dalam membaca
Al- quran. N pernah mengaji selama dirumah sakit ini? Bagus sekali biasaya
Alquran-nya didapat dari siapa? Baiklah, sekarang suster pinjamkan ALquran, dan
coba N membaca ayat yang N inginkan. Bagus sekali bacaan N, pembacaan
hurufnya juga tepatt. Skarang coba dilanjutkan ke ayat yang berikutnya. Nah,
Sekarang kita sudah selsai mengaji, N tutup saja Alqurannya.”
3. TERMINASI
“Bagimana perasaan N Setelah kita bercakap- cakap dan latihan mengaji tadi?
Ternyata masih banyak kemampuan N yang bisadilakukan dirumah sakit ini yang
sudah N praktikkan dengan baik sekali. Bagimna kalau kita masukkan kegiatan ini
di dalam jadwal harian N. menurut N jam berapa mau dimasukkan? Bagus sekali,
berarti jam 05.30 setelah salat susbuh dan 18.30 setelahsalat maghrib ya.
Baiklah, bagaimana kalau dua jam lagi saya dating dan kita mlatih kemampuan N
yang kedua yaitu menanam bunga. Tempatnya disini saja ya N.”

Anda mungkin juga menyukai