Anda di halaman 1dari 13

1.

KKP melakukan pengembangan industrialisasi KKP sejak tahun 2013


2. Sejak 2015, pengembangan industri KP dilakukan oleh KKP
3. Pengembangan industri KKP dilakukan oleh KKP dengan tujuan
 Meningkatkan kontribusi sektor KP terhadap pertumbuhan ekonomi, serta
meningkatkan kesejahteraan rakyat
4. UU No. 7 tahun 2016 mengatur tentang perlindungan nelayan, pembudidaya ikandan petambak
garam
5. Untuk ikut meningkatkan hasil produksi budidaya KP, PP Nomor 57 tahun 2015 berisi tentang
sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan serta peningkatan nilai tambah produk hasil
perikanan
6. Tujuan pengelolaan perikanan di Indonesia adalah
Menurut Pasal 3 UU No. 31 Th 2014 ttg Perikanan, tujuan pengelolaan perikanan adalah:
 Meningkatkan taraf hidup nelayan
 Meningkatkan penerimaan devisa negara
 Mendorong perluasan dan kesempatan kerja
 Meningkatkan ketersediaan dan konsumsi sumber protein ikan
 Mengoptimalkan pengelolaan sumber daya ikan
 Meningkatkan produktivitas mutu, nilai tambah dan daya saing
 Meningkatkan ketersediaan bahan baku
 Mencapai pemanfaatan sumber daya ikan
 Menjamin kelestarian sumber daya ikan
7. Pemerintah melarang penggunaan pukat harimau karena
 Segala macam spesies ikan yang terjerat di jaring pukat harimau dari mulai anak-anak
ikan sampai ikan yang besar, akan punah jika diteruskan terus menerus penggunaan
pukat harimau ini
 Rusaknya terumbu karang yang ada di dasar perairan akibat sapuan jaring dari pukat
harimau.
 Hancurnya tempat tinggal ikan yang ada di terumbu karang tersebut, sehingga
menimbulkan sebagian ikan mati walaupun tidak terjerat pukat harimau
 Rusaknya ekosistem laut karena ikan dan terumbu karangnya mati
 Membuat perairan menjadi keruh karena pasir-pasir yang ada di dasar perairan ikut
terangkat
8. Hal-hal penyebab mengapa nelayan di Indonesia masih banyak yang memiliki tingkat
perekonomian di bawah garis kemiskinan
 Minimnya sarana dan prasarana yang dimiliki nelayan Indonesia
 Ketimpangan pemanfaatan sumber daya ikan
 Tidak terpenuhi hak-hak dasar keluarga nelayan dan petambak
 Kuatnya arus liberalisasi dimana masuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN
9. Tujuan Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau kecil menurut UU No. 27 th 2007
 melindungi, mengonservasi, merehabilitasi, memanfaatkan, dan memperkaya Sumber
Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil serta sistem ekologisnya secara berkelanjutan;
 menciptakan keharmonisan dan sinergi antara Pemerintah dan Pemerintah Daerah
dalam pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;
 memperkuat peran serta masyarakat dan lembaga pemerintah serta mendorong inisiatif
Masyarakat dalam pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil agar tercapai
keadilan, keseimbangan, dan keberkelanjutan; dan
 meningkatkan nilai sosial, ekonomi, dan budaya Masyarakat melalui peran serta
Masyarakat dalam pemanfaatan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.
10. Migrasi ikan dari air tawar menuju air laut untuk melakukan pemijahan disebut
11. Oseanografi berasal dri bahasa Yunani oceannos berarti laut dan graphos yang berarti
12.UU perikanan yang mengatur bahwa pengeluaran produk perikanan ke luar negeri dilakukan
apabila produksidan pasokan dalam negeri telah mencukupi kebutuhan nasional
13.Tumbuhan yang tumbuh disekitar pantai disebut
14.Pakan alami ikan adalah
15. Benur adalah
16. Karakteristik zooplankton adalah Jenis dan jumlahnya lebih sedikit dengan fitoplankton
17. Letak tropfik kelompok nektron dalam laut lebih tinggi dari plankton dan bentos
18. Zona afotik secara berurutan berdasarkan kedalaman air laut ke arah dalam adalah
Mesopelagik – Batil pelagic – Abisal PelagicHadalpelagic
19. Zona laut yang menjadi habitat alga merah pada umumnya adalah bawah litoral
20. Dampak yang berpotensi timbul dari penebangan hutan bagi kerusakan ekosistem perairan yang
merupakan pengaruh pada fisiologi tumbuhan adalah tumbuhan sulit berfotosintesis
21. Ricker adalah metode yang dapat digunakan dalam mengestimasi produk ika
22. Hal yang harus diperhatikan dalam proses penangkapan agar bisa mendapatkan ikan tuna
dengan mutu yang baik
adalah ….
 ditarik ke arah kapal dengan dijaga tidak banyak berontak
 ikan diangkat menggunakan papan peluncur
23. Keseimbangan alamiah yang seharusnya dipertahankan pada pengembangan kawasan ekosistem
mangrove adalah Pertambahan tanah, erosi dan sedimentasi
24. Ciri-ciri gelombang air laut
 panjang gelombang artinya dua puncak gelombang dan satu lembah gelombang
 laut dangkal mempunya panjang gelombang yang lebih kecil disbanding laut dalam
25. Pengaruh CO2 terhadap suasana keasaman air
 CO2 berkurang dalam air laut akan menurunkan pH air laut
 pengaruh Co2 terhadap derakat pH air lau diawali dengan ikatan CO2 dengan air laut
26.Kertas lakmus dapat digunakan sebagai indikator pemeriksaan kualitas air guna menentukan sifat
keasaman
27. Unsur minor yang memiliki konsentrasi paling besar dalam air laut adalah Bromide
28. Pernyataan di atas yang benar mengenai geomorfologi laut adalah
 Paparan abisal lebih luas dari lengkung benua dan paparannya
 Bukit dasar laut dan pulau vulkanik terdapat pada bagian paparan abisal
29.Bagian yang mengandung banyak oksigen terlarut adalah
 ditumbuhi banyak oleh tumbuhan hijau/ alga
 permukaan badan perairan
30. Ciri-ciri pantai yang berbentuk slope pada formasi pescaprae adalah
 beberapa asosiasi tumbuhan
 suatu zonasi
31. Karakteristik pantai berbatu adalah
 terdapat belahan batuan cadas
 habitat komunitas organismenya di permukaan
32.Pada proses pencernaan ikan biasanya tidak mengunyah terlebih dahulu, akan tetapi langsung
menelannya selanjutnya dicerna secara enzimatis di dalam Lambung dan usus
33.Bentuk mingrasi larva ikan akan menjadi ikan muda dan melakukan migrasi ke daerah mencari
makan
34.Metode winkler untuk mengukur kandungan oksigen terlarut dalam air laut dapat menggunakan
35.Tingkat kesegaran ikan dapat diukur menggunakan Torry meter
36. Faktor yang mempengaruhi aliran air sungai antara lain
 Karakteristik cekungan
 Dasar sungai
 Geografi dasar sungai
 Kemiringan sungai
 Bendungan sungai
 Jumlah air
37. Pada kedalaman empat ratus meter terdapat ikan demersal yang bersifat bento pelagis antara lain
layur
38. Tempat bagi paus abu untuk kawain dan melahirkan adalah pantai baja Kalifornia
39. Pada proses pembuatan kecap ikan melalui proses fermentasi menggunakan mikroba jenis
Halofilik
40. Pusat produksi terasi paling besar di Indonesia adalah Bagansiapi-api
41. Pada proses produksi udang beku bila dikupas secara mekanis akan memberikan persentase
limbah mencapai 75 -85 42.Untuk menghasilkan petis udang paling bagus, sebaiknya
menggunakan bahan baku udang Werus
43. Hal yang harus diperhatikan pada proses penanganan ikan adalah
 Semua prosedur penanganan dilakukan dengan baik, terutama tindakan cepat terhadap
semua kemungkinan kontaminasi
 Pengawasan yang terus menerus, penanganan berlangsung
44. Pada proses penggaraman ikan memerlukan kemurnian garam yang tinggi karena garam murni
 Berkorelasi positif dengan kecepatan penetrasi garam
 Akan menghasilkan ikan asin yang berwarna lebih putih
45. Dilihat dari bentuk penampang melintang lautan, daerah lautan yang berada diantara lereng
benua dan dataran abisal adalah kaki benua
Soal Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Perikanan dan Kelautan
1. Berikut yang merupakan karakteristik zooplankton adalah ….
A. Jenis dan jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan fitoplankton
B. Jenis dan jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan fitoplankton
C. Semuanya berukuran renik
D. Bisa mengakibatkan kematian ikan massal bisa terjadi pertumbuhan secara blooming
2. Letak tropfik kelompok nekton dalam laut ……
A. Lebih rendah dari plankton
B. Lebih rendah dari bentos
C. Lebih tinggi dari plankton dan bentos
D. Sama dengan plankton dan bentos
3. Zona afotik secara berurutan berdasarkan kedalaman air laut kea rah dalam adalah …..
A. Hadalpelagik – abisalpelagik – batil pelagik – mesopelagik
B. Hadalpelagik – mesopelagik – abisalpelagik – batil pelagik
C. Abisalpelagik – hadalpelagik- batil pelagic – mesopelagik
D. Mesopelagik - batil pelagic – abisalpelagik – hadalpelagi
4. Zona aut yang menjadi habitat alga merah pada umumnya adalah …
A. Sub litoral
B. Bawah litoral
C. Epipelagik
D. Hadal pelagic
5. Dampak yang perpotensi timbuk dari penebangan hutan bagi kerusakan ekosistem
peraitan yang memberpkan pengaruh pada fisiologi tumbuhan adalah….
A. Berkurangnya populasi ikan
B. Berkurangnya populasi plankton
C. Keanekaragaman berkurang
D. Tumbuhan sulit berfotosintesis
6. Di bawah ini metode yang dapat digunakan dalam mengestimasi produksi ikan adalah ….
A. Grab
B. Dredge
C. Corer
D. Ricker
7. Hal yang harus diperhatikan dalam proses penangkapan agar bisa mendapatkan ikan
tuna
dengan mutu yang baik adalah ….
1) ditarik ke arah kapal dengan dijaga tidak banyak berontak
2) mengangkat ikan dengan diganco, dianjurkan dilakukan pada bagian atas insang
3) ikan diangkat menggunakan papan peluncur
A. Jika (1) dan (2) yang benar
B. Jika (1) dan (3) yang benar
C. Jika (2) dan (3) yang benar
D. Jika semua benar
8. Keseimbangan alamiah yang seharusnya dipertahankan pada pengembangan kawasan
ekosistem mangrove adalah …..
A. Pertambahan tanah, erosi dan sedimentasi
B. Air tawar, air laut dan abrasi
C. Substrat, air tawar dan air laut
D. Air tanah, air permukaan dan air laut
9. 1) gelombang besar dan gelombang kecil bergerak dengan cara yang berbeda
2) panjang gelombang artinya dua puncak gelombang dan satu lembah gelombang
3) laut dangkal mempunya panjang gelombang yang lebih kecil disbanding laut dalam
Pernyataan berikut yang benar mengenai gelombang air laut ….
A. 1, 2 benar
B. 1, 3 benar
C. 2, 3 benar
D. Semua benar
10. (1) CO2 berkurang dalam air laut akan menurunkan pH air laut
(2) apabila CO2 meningkat dan menaikkan keasaman air laut
(3) pengaruh Co2 terhadap derakat pH air lau diawali dengan ikatan CO2 dengan air laut
Pengaruh CO2 terhadap suasana keasaman air laut diantaranya adalah ……
A. 1, 2 benar
B. 1, 3 benar
C. 2, 3 benar
D. Benar semua
11. Kertas lakmus dapat digunakan sebagai indikator pemeriksaan kualitas air guna
menentukan ….
A. senyawa phosphor
B. sifat keasaman
C. jenis mikroorganisme
D. sifat kimia
12. Unsur minor yang memiliki konsentrasi paling besar dalam air laut adalah …..
A. Bromide
B. Bikarbonat
C. Strontium
D. asam borat
13. 1) Paparan abisal lebih luas dari lengkung benua dan paparannya
2) Bukit dasar laud an pulau vulkanim terdapat pada bagian paparan abisal
3) Lengkung benua merupakan bagian laut yang lebih dalam

Pernyataan di atas yang benar mengenai geomorfologi laut adala

…..

A. 1, 2 benar
B. 1, 3 benar
C. 2, 3 benar
D. Semua benar

14. 1) ditumbuhi banyak oleh tumbuhan hijau/ alga


2) permukaan badan perairan
3) perairan dalam dan dingin tanpa cahaya matahari
Dari badan perairan laut di atas, bagian yang mengndung banyak oksigen terlarut adalah
…..
A. 1, 2 benar
B. 1, 3 benar
C. 2, 3 benar
D. Semua benar
15. 1) beberapa asosiasi tumbuhan
2) suatu zonasi
3) tumbuhan sejenis yang homogen
Pernyataan yang benar untuk pantai yang berbentuk slope pada formasi pescaprae adalah

A. 1, 2 benar
B. 1, 3 benar
C. 2, 3 benar
D. Semua benar
16. Di bawah ini karakteristik pantai berbatu yang benar adalah ….
1) tgerdapat belahan batuan cadas
2) habitat komunitas organismenya di permukaan
3) kepadatan makroorganisme paling rendah
A. Jika (1) dan (2) yang benar
B. Jika (1) dan (3) yang benar
C. Jika (2) dan (3) yang benar
D. Jika semua benar
17. Pada proses pencernaanm ikan biasanya tidak mengunyah terlebih dahulu, akan
tetapi langsung menelannya selanjutnya dicerna secara enzimatis di dalam …..
A. Ginjal dan pankreas
B. Lambung dan usus
C. Empedu dan pankreas
D. Pankreas dan hati
18. Bentuk mingrasi larva ikan akan menjadi ikan muda dan melakukan migrasi ke daerah
....
A. Rekrutmen
B. mencari makan
C. mijah
D. asuhan
19. Untuk mengukur kandungan oksigen terlarut dalam air laut dapat menggunakan metode
……
A. sacchi disk
B. winkler
C. klorofil
D. karbon
20. Tingkat kesegaran ikan dapat diukur menggunakan ….
A. Torry meter
B. Uji organoleptik
C. Titimetri
D. Autolysis
21. Faktor yang mempengaruhi aliran air sungai antara lain ………
A. Karakteristik cekungan, dasar sungai, geografi dasar sungai, kemiringan
sungai, bendungan sungai, dan jumlah air
B. Geografi dasar sungai, jumlah air, bendungan sungai, kemiringan sungai,
dan kecepatan arus laut
C. Kemiringan sungai,gaya tarik bumi, bendungan sungai, kemiringan sungai,
dan geografi dasar sungai
D. Jumlah iar, penguraian bahan organik di dasar sungai, kemiringan sungai,
dasar sungai.
22. Pada kedalaman empat ratus meter terdapat ikan demersal yang bersifat bento pelagis
antara lain …
A. alu-alu
B. layur
C. lemuru
D. laying
23. Tempat bagi paus abu untuk kawain dan melahirkan adalah ….
A. laut Bering
B. laut Arktik
C. pulau Ascension
D. pantai baja Kalifornia
24. Pada proses pembuatan kecap ikan melalui proses fermentasi menggunakan mikroba
jenis …
A. Psikrofilik
B. Termofilik
C. Halofilik
D. amilofilik
25. Pusat produksi terasi paling besar di Indonesia adalah …..
A. Sidoarjo
B. Bagansiapi-api
C. Pelabuhan Ratu
D. Lasem
26. Pada proses produksi udang beku bila dikupas secara mekanis akan memberikan
persentase limbah mencapai …….
A. 75 -85
B. 65 – 74
C. 55 – 64
D. 45 – 54
27. Untuk menghasilkan petis udang paling bagus, sebaiknya menggunakan bahan baku
udang …..
A. Galah
B. Windu
C. Werus
D. Bagian kepala udang
28. Di bawah ini hal yang harus diperhatikan pada proses penanganan ikan adalah …
1) Semua prosedur penanganan dilakukan dengan baik, terutama tindakan cepat
terhadap semua kemungkinan kontaminasi
2) pengawasan yang terus menerus, penanganan berlangsung
3) Penggunaan es hemat, jangan dibuang kelebihan es yang telah dipakai
A. Jika (1) dan (2) yang benar
B. Jika (1) dan (3) yang benar
C. Jika (2) dan (3) yang benar
D. Jika semua benar
29. Pada proses penggaraman ikan memerlukan kemurnian garam yang tinggi karena garam
murni ….
1) Menghasilkan higroskopoisitas tinggi
2) Berkorelasi positif dengan kecepatan penetrasi garam
3) Akan menghasilkan ikan asin yang berwarna lebih putih
A. Jika (1) dan (2) yang benar
B. Jika (1) dan (3) yang benar
C. Jika (2) dan (3) yang benar
D. Jika semua benar
30. Dilihat dari bentuk penampang melintang lautan, daerah lautan yang berada diantara
lereng benua dan dataran abisal adalah ....
A. kaki benua
B. zona fotik
C. perairan neretik
D. paparan benua
PEMBAHASAN SOAL KEBIDANGAN PERIKANAN
1. Dalam melaksanakan tugas, Kementerian Kelautan, dan Perikanan menyelenggarakan fungsi:
a. perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang kelautan, dan perikanan
b. pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian
Kelautan, dan Perikanan
c. pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian Kelautan, dan Perikanan
d. pelaksanaan bimbingan teknis, dan supervisi atas pelaksanaan urusan Kementerian Kelautan,
dan Perikanan di daerah
e. pelaksanaan kegiatan teknis yang berskala nasional

2. Oseanografi disebut juga oseanologi

3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan,


Pembudi Daya Ikan, dan Petambak Garam.

4. Instruksi Presiden yang berisi tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional
terdapat pada Inpres Nomor 7 Tahun 2016.

5. Orang yang pertama kali mengidentifikasi keberadaan Arus Teluk pada tahun 1513 adalah Juan
Ponce de Leon.

6. Orang yang pertama kali melakukan studi ilmiah pertama mengenai arus dan kemudian
memberi nama Arus Teluk adalah Benjamin Franklin.

7. HMS Challenger memulai ekspedisi penelitian kelautan global pertama pada tahun 1872.

8. Kapal khusus oseanografi pertama dibangun pada tahun 1882.

9. Organisasi oseanografi internasional pertama dibentuk tahun 1902 dengan nama Dewan
Penjelajahan Laut Internasional.

10. Ilmu Oseanografi dibagi menjadi beberapa cabang:


a. Oseanografi Biologi
b. Oseanografi Kimia
c. Oseanografi Geologi
d. Oseanografi Fisik atau Fisika Laut

11. Kapal khusus oseanografi pertama diberi nama Albatros.

12. Sebelum dijabat oleh Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dijabat
oleh Sharif Cicip Sutarjo.

13. Sebelum dijabat oleh Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dijabat
oleh Sharif Cicip Sutarjo.
14. Yang pertama kali menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia adalah
Sarwono Kusumaatmadja.

15. Siklus biogeokimia di mana karbon dipertukarkan antara biosfer, geosfer, hidrosfer, dan
atmosfer Bumi disebut Siklus Karbon.

16. Sebuah integrasi ekonomi ASEAN dalam menghadapi perdagangan bebas antarnegara-negara
ASEAN disebut Masyarakat Ekonomi ASEAN.

17. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman mengoordinasikan:


a. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral;
b. Kementerian Perhubungan;
c. Kementerian Kelautan dan Perikanan; dan
d. Kementerian Pariwisata

18. Organisasi oseanografi internasional pertama dibentuk tahun 1902 dengan nama Dewan
Penjelajahan Laut Internasional. Di Amerika Serikat, Scripps Institution of Oceanography didirikan
pada tahun 1892 kemudian Woods Hole Oceanographic Institution pada tahun 1930, Virginia
Institute of Marine Science pada tahun 1938, Lamont-Doherty Earth Observatory di Universitas
Columbia, dan School of Oceanography di Universitas Washington. Di Britania Raya, ada sebuah
institusi peneilitian besar bernama National Oceanography Centre, Southampton yang merupakan
penerus bagi Institute of Oceanography. Di Australia, CSIRO Marine and Atmospheric Research,
disebut CMAR, adalah pusat oseanografi terdepan di negara ini. Pada tahun 1921, Biro Hidrografi
Internasional (IHB) didirikan di Monako.

19. Salah satu jenis gelombang yang menyebabkan gangguan yang tersebar disebut gelombang kejut.

20. Laut adalah Kumpulan air asin yang luas dan berhubungan dengan samudera.

21. Kelamin pada semua vertebrata terpisah, kecuali ikan berkerangka tulang disebut dengan Gonad.

22. Ilmu yang mempelajari air yang mengalir di permukaan tanah, baik yang melalui saluran,
maupun yang tidak melalui saluran dinamakan Potamologi.

23. Ilmu yang mempelajari keberadaan, persebaran, dan gerak air di bawah permukaan tanah disebut
Geohidrologi.

24. Suatu cabang ilmu zoologi yang mempelajari perilaku atau tingkah laku hewan, mekanisme serta
faktor-faktor penyebabnya disebut juga ilmu Etologi.

25. Di dalam keputusan Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Nomor 31/KEP-DJP2HP/2015
disebutkan bahwa terdapat 3 jenis ikan yang dimasukkan ke dalam bahan baku pengolahan
tradisional berupa pemindangan adalah Salem (Scomber Japonicus), Kuring (Rastrelliger Kanagurta),
dan Aso-aso (Rastrelliger Brachysoma).

26. Jenis penangkapan ikan di laut lepas atau samudra yang biasanya dilakukan oleh nelayan modern
atau perusahaan perikanan dengan peralatan canggih disebut perikanan laut dalam.
27. Organisme renik yang bergerak mengikuti arus apapun yang hidup dalam zona pelagik (bagian atas)
samudera, laut, dan badan air tawar disebut Plankton.

28. Kegiatan perikanan yang tidak sah, kegiatan perikanan yang tidak diatur oleh peraturan yang berlaku
dapat disebut sebagai illegal fishing.

29. Usaha penangkapan ikan dan organisme air lainnya di alam liar disebut perikanan tangkap.

30. Usaha terkait dengan perikanan yang dioperasikan di daratan menggunakan kolam air atau
tangki disebut perikanan budi daya.

31. Faktor yang mempengaruhi perikanan tangkap antara lain:


Topografi laut
Produktivitas perikanan tangkap sebagian besar masih ditentukan oleh topografi laut,
termasuk interaksinya dengan arus laut dan tingkat pencahayaan sinar matahari pada
kedalaman tertentu. Topografi laut dibentuk dengan berbagai jenis pantai, delta sungai,
landasan benua, terumbu karang, dan ciri khas laut dalam seperti palung dan punggung
laut.

Arus laut
Arus laut adalah pergerakan air laut yang terarah dan kontinu. Arus laut adalah aliran air yang
bergerak karena gaya yang bekerja pada air seperti rotasi bumi, angin, perbedaan
temperatur dan kadar garam, dan gravitasi bulan. Kontur dasar laut dan garis pantai juga
mempengaruhi arah dan kekuatan arus laut.

Biomassa
Di lautan, rantai makanan umumnya mengikuti pola:

Fitoplankton → zooplankton → zooplankton predator → hewan penyaring → ikan predator


Fitoplankton adalah produsen utama dalam rantai makanan, yang mengubah karbon
menjadi biomassa dengan bantuan sinar matahari. Fitoplankton dikonsumsi zooplankton
yang merupakan tingkat kedua dari rantai makanan, termasuk krill, larva ikan, cumi, lobster,
dan kepiting juga crustacea kecil lainnya seperti copepod. Zooplankton dikonsumsi oleh
zooplankton lain dan hewan penyaring (ikan kecil, porifera, timun laut, dan sebagainya).
Setelah itu, mereka dikonsumsi oleh tingkatan yang lebih tinggi, seperti ikan predator
(salmon dan sebagainya) maupun mamalian air lain seperti singa laut. Namun hewan besar
seperti ikan paus memangsa plankton secara langsung.

32. Badan air dekat pantai di mana satu atau lebih sungai terhubung dengan laut disebut juga Estuari.

33. Terumbu karang terancam karena pemutihan karang yang terkait dengan meningkatnya temperatur
laut. Ancaman lainnya yaitu pembangunan di sekitar pantai, ekstraksi terumbu karang, dan
sedimentasi polusi.

34. Ilmu perikanan yang mengedepankan ekstraksi sumber daya perikanan pada level yang
berkelanjutan disebut Manajemen Perikanan.

35. Untuk Mengantisipasi maraknya praktik illegal fishing, Menteri Susi Pudjiastuti menerapkan
kebijakan keras berupa penenggelaman kapal.
36. Presiden Jokowi mengatakan bahwa illegal fishing telah mengakibatkan kerugian ekonomi Indonesia
sebesar 20 miliar dolar AS.

37. Berdasarkan Food and Agriculture Organization (FAO), pada 2014 Indonesia merupakan produsen
ikan laut terbesar urutan kedua.

38. Tahun 2016, Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan Simposium Kejahatan
Perikanan Internasional selama dua hari pada 10-11 Oktober di Yogyakarta.

39. Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dibentuk pertama kali pada 26
Oktober 1999.

40. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan
Nasional.

41. Indonesia - Selandia Baru menggelar Konferensi East Asia Summit (EAS) pada 6-7 September
2017 yang bertujuan untuk memerangi sampah plastik.

42. Indonesia Poros Maritim Dunia merupakan visi yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi di depan
MPR pada 20 Oktober 2014.

43. Untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maririm dunia, Presiden Jokowi memaparkan lima pilar
utama yang akan menjadikan Indonesia mewujudkan cita-citanya sebagai poros maritim dunia.

Kelima pilar itu yakni pertama, pembangunan kembali budaya maritim Indonesia.

Pilar kedua adalah komitmen menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus
membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan industri perikanan dengan
menempatkan nelayan sebagai pilar utama.

Pilar ketiga adalah komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas


maritim dengan membangun tol laut, pelabuhan laut, logistik, dan industri perkapalan,
serta pariwisata maritim.

Diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk bekerja sama pada bidang
kelautan adalah pilar keempat agenda pembangunan itu.

Terakhir adalah sebagai negara yang menjadi titik tumpu dua samudera, Indonesia
berkewajiban membangun kekuatan pertahanan maritim.

44. Struktur jabatan yang berada di bawah posisi Menteri Kelautan dan Perikanan adalah Sekretaris
Jenderal.

45. Sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga yang
disebut zooxanthellae dikenal juga dengan nama terumbu karang.

46. Visi Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah “Mewujudkan sektor kelautan dan perikanan
Indonesia yang mandiri, maju, kuat dan berbasis kepentingan nasional” yang diperkuat melalui Misi-
nya. Mengacu pada tugas, fungsi dan wewenang yang telah dimandatkan oleh peraturan
perundang undangan kepada KKP dan penjabaran dari misi pembangunan nasional, maka
terdapat 3 pilar yang menjadi misi KKP yakni:
1. Kedaulatan (Sovereignty), yakni mewujudkan pembangunan kelautan dan perikanan yang
berdaulat, guna menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya
kelautan dan perikanan, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara
kepulauan.
2. Keberlanjutan (Sustainability), yakni mewujudkan pengelolaan sumberdaya kelautan
dan perikanan yang berkelanjutan.
3. Kesejahteraan (Prosperity), yakni mewujudkan masyarakat kelautan dan perikanan
yang sejahtera, maju, mandiri, serta berkepribadian dalam kebudayaan.

47. Hingga tahun 2020, Indonesia memiliki komitmen dan target untuk membuka Kawasan
Konservasi Perairan seluas 20 juta hektar.

48. Berdasarkan bentuk dan tempat tumbuhnya, terumbu karang dibedakan menjadi 4 macam yaitu:
a. terumbu
b. karang
c. karang terumbu
d. terumbu karang

49. Zona yang luasnya 200 mil laut dari garis dasar pantai, yang mana dalam zona tersebut sebuah
negara pantai mempunyai hak atas kekayaan alam di dalamnya, dan berhak menggunakan
kebijakan hukumnya, kebebasan bernavigasi, terbang di atasnya, ataupun melakukan penanaman
kabel dan pipa disebut Zona Ekonomi Eksklusif.

50. "Keberlanjutan" merupakan salah satu dari penjabaran misi pembangunan kelautan dan
perikanan yang memiliki 3 tujuan seperti disebutkan berikut ini.
a. Mengoptimalkan pengelolaan ruang laut, konservasi dan keanekaragaman hayati laut
b. Meningkatkan keberlanjutan usaha perikanan tangkap dan budidaya
c. Meningkatkan daya saing dan sistem logistik hasil kelautan dan perikanan

Anda mungkin juga menyukai