2. Fika Ainur R (P1337434118090) 3. Meisika Damayanti (P1337434118103) 4. Putri Dwi Astuti (P1337434118103) 5. Zahra R Fahmi (P1337434118104)
D III TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
2020 Abstrak
Analisis kuantitatif mikrobiologi pada bahan pangan penting dilakukan untuk
mengetahui mutu bahan pangan. Tujuan dari pengujian ini yaitu untuk menganalisis jumlah koloni mikroba berdasarkan uji TPC (Total Plate Count). Prinsip pengujian TPC adalah pembiakan bakteri yang ada dalam contoh medium yang mengandung nutrient yang diperlukan bagi pertumbuhan bakteri dan berkembang biak membentuk koloni. Pengujian TPC dilakukan dengan metode tuang. Penghitungan jumlah koloni pada cawan petri menggunakan pedoman penghitungan jumlah mikroba menurut Compendium of Methods for the Microbiological Examination of Food (Richter dan Vedamuthu 2001). Sampel yang digunakan adalah susu kambing segar hasil pemerahan pada pagi hari yang diperoleh dari 2 usaha ternak kambing perah di kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh dengan 2 kali pengulangan masing-masing sebanyak 250 ml. Berdasarkan hasil penelitian ternyata jumlah total bakteri pada peternakan A adalah 4,9x102cfu/ml dan dari peternakan B adalah 9,2x103 cfu/ml. Produk makanan dapat dikategorikan aman jika total koloni bakteri (Total Plate Count/TPC) tidak melebihi 1x108 coloni forming unit / per ml (CFU/ml). Jumlah TPC pada usaha ternak kambing perah Kecamatan Syiah Kuala tidak melebihi standar SNI.