Anda di halaman 1dari 14

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD 2,3 dan 4)

Nama : Gerald Michael Teuf

Kelas : XI MIPA7

Hidrokarbon

3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan pemahaman


kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya
A. Alkana

Alkana adalah suatu rantai hidrokarbon alifatik jenuh yang hanya terdiri dari ikatan tunggal
saja pada rantai karbonnya (C-C).

rumus umum Alkana adalah: CnH2n+2

I. Tata nama Alkana (Rantai Karbon Tidak Bercabang)


Lenkapilah tabel dibawah ini
Jumlah Rumus Struktur Alkana Nama Berapa Berapa Rumus
atom C Alkana jumlah jumlah molekul
atom C atom H
1 H Metana 1 4 CH4

H-C-H

H
2 CH3 – CH3 etana 2 dan 6 0 CH2
3 CH3 – CH2 – CH3 propana 3 dan 8 0 C3H8
4 CH3 – CH2 – CH2 – CH3 butana 4 dan 10 0 C4H10
5 CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 pentana 5 dan 12 0 C5H12

II. Tata nama Alkana Bercabang


Perhatikan dua contoh senyawa alkana berikut ini.

1 2 3
(a). CH3—CH—CH3
Metil pada C no 2
CH 3

Nama : 2-Metil Propana

CH3
|
(b). CH3-CH2-CH-CH-CH3
5 4 3| 2 1
C2H5

Nama : 3-etil-2-metilpentana
1. Berilah nama senyawa-senyawa alkana berdasarkan struktur berikut ini.
CH3—CH2—CH—CH2—CH2—CH3 (3 dimetil heksana)

CH3

CH3
|
CH3—CH2—CH2—CH—C—CH3 ()
| |
CH3 CH3

CH3—CH—CH—CH2—CH2—CH3 (………………………………)
| |
CH3 CH2—CH3

2. Tuliskan rumus struktur alkana berikut ini!


a. 2-Metilpentana
CH3—CH—CH2—CH2 —CH3
|
CH3

b. 2,3-Dimetilbutana
CH3—CH—CH—CH3
| |
CH3 CH3

c. 3-etil-2-metilheksana
CH3—CH2—CH—CH2 —CH—CH3
| |
CH2 CH3
|
CH3
ISOMER
Terdapat empat jenis isomer senyawa hidrokarbon, yaitu sebagai berikut.

1. Isomer rangka adalah senyawa dengan rumus molekul sama, namun rangka (bentuk)
atom karbon yang berbeda.
2. Isomer posisi adalah senyawa dengan rumus molekul dan gugus fungsional sama, namun
memiliki posisi gugus fungsional berbeda. Isomer rangka dan isomer posisi sering juga
disebut isomer struktur.
3. Isomer fungsional adalah senyawa dengan rumus molekul sama, namun jenis gugus
fungsional berbeda.
4. Isomer geometri adalah senyawa dengan rumus molekul, gugus fungsional, dan posisi
gugus fungsional sama, namun bentuk geometri (struktur ruang) berbeda. Isomer
geometri terdiri atas isomer cis-trans dan isomer optik
Berdasarkan penjelasan di atas tentukan isomer dari
CH3 CH2 CH2 CH3
( n- butana)
Isomernya: C6H

CH3 CH2 CH2 CH2 CH3


(n- pentana)

Isomernya:

SIFAT- SIFAT ALKANA


Titik Didih Senyawa Hidrokarbon
Tabel 1. Sifat fisik senyawa hidrokarbon

Nama Rumus Molekul Mr Titik Leleh (0C) Titik Didih (0C)


Metana CH4 16 -183 -162
Etana C2H6 30 -172 -88.5
Propana C3H8 44 -187 -42
butana C4H10 58 -138 -0
pentana C5H12 72 -130 36,0
Heksana C6H14 86 -95 69
Heptana C7H16 100 -90.5 98
Oktana C8H18 114 -57 126
Nonana C9H20 128 -54 151
Dekana C10H22 142 -30 174

1. Berdasarkan tabel diatas, bagaimana hubungan antara Mr dengan titik didih senyawa
hidrokarbon?
2. Lengkapi tabel berikut dan jawab pertanyaan di bawah ini!
Tabel 2. Sifat fisik senyawa hidrokarbon dipengaruhi bentuk strukturnya
Struktur Nama Rumus Mr Jumlah Titik
Senyawa Molekul (g/mol) rantai didih
cabang (ºC)
n-pentana C5H12 72 3 36,0

Isopentana C5H12 72 3 28

Neopentana C5H12 72 5 10

3. Berdasarkan Tabel 2, apa persamaan dan perbedaan antara senyawa n-pentana, isopentana,
dan neopentana?

4. Bagaimana hubungan antara jumlah rantai cabang dengan titik didihnya?


A. Semakin panjang rantai utama, semakin tinggi titik didihnya. Artinya, semakin tinggi
massa molekul realtif untuk rantai lurus, semakin tinggi titik didihnya.
B. Semakin bercabang suatu senyawa maka titik didihnya semakin rendah. Artinya bentuk
senyawaakan semaikn berbentuk bola atau bulat. Akibatnya, luas permukaan bidang singgung
antar molekul menjadi berkurang. Untuk mengalahkan gaya Tarik tersebut hanya diperlukan
energy yang dapat dicapai dengan suhu rendah.

REAKSI –REAKSI PADA SENYAWA HIDROKARBON


Reaksi hidrokarbon dapat berupa reaksi oksidasi, substitusi, adisi,da eliminasi

A. REAKSI PADA ALKANA


a. Reaksi oksidasi
Perhatikan contoh berikut!
 CH4(g) + 2O2 (g) → CO2(g) + 2H2O(g)
 C2H4 (g)+ 2O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O(g)
 C8H18 + 2O2 → CO2 + CO+ C + 9H2O
Pertanyaan :
1. Dari reaksi diatas, apa nama zat pereaksi
2. apa nama zat hasil reaksi
3. CH4, C2H4 , C8H18 tergolong ke dalam ...
4. Dari ke 3 contoh manakah yang reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna

Kesimpulan
Reaksi Oksidasi adalah proses yang menjelaskan perubahan bilangan oksidasi dalam
sebuah reaksi kimia.

b. Reaksi Substitusi
Perhatikan contoh berikut!
CH4 + Br2 → CH3Br + HBr
Isilah titik-titik di bawah ini!
CH3Br + HBr →...... + ......
CH2Br2 + HBr →.......+ ......
CHBr3 + HBr →....... + .....
1. Dari reaksi diatas, apa nama zat pereaksi
2. apa nama zat hasil reaksi

Kesimpulan
Reaksi Substitusi adalah bentuk reaksi kimia, di mana suatu atom dalam senyawa
kimia digantikan dengan atom lainnya.

c. Reaksi Perengkahan
Perhatikan contoh berikut!
C14H30 → C7H16 + C7H14
Kesimpulan
Reaksi Perengkahan adalah reaksi pemecahan hidrokarbon molekul beasr pada
temperatur tinggi menjadi molekul-molekul yang lebih kecil.
d. Reaksi Eliminasi
Perhatikan contoh berikut!
katalis
1. CH3 – CH2 – CH2 – CH3 CH3 – CH= CH – CH3 +H2
Dari contoh di atas, jawablah pertanyaan berikut
a. apa nama zat pereaksi....
b. apa nama zat hasil reaksi....
c. nama lain reaksi di atas adalah....

B. Alkena

1. Berdasarkan deret homolog yang ada pada bahan ajar maka Lengkapilah tabel berikut!
Jumlah atom Rumus
Rumus Struktur
C H Molekul

H2C=CH2 2 4 C2H4

H2C=CH CH3 3 6 C3H6

H2C=CH CH2 CH3 4 8 C4H8

H2C=CH CH2 CH2 CH3 5 10 C5H10

H2C=CH CH2 CH2 CH2 CH3 6 12 C6H12

H2C=CH CH2 CH2 CH2 CH2 CH3 7 14 C7H14

H2C=CH CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH3 8 16 C8H16

H2C=CH CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH3 9 H18 C9H18

H2C=CH CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH2 CH3 10 20 C10H20

2. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa alkena memiliki ikatan rangkap dua, adanya ikatan
rangkap dua tersebut menyebabkan jumlah atom H pada alkena tidak maksimum seperti
halnya alkana. Ikatan rangkap dua inilah pembeda antara alkana dan alkena. Jadi dapat
disimpulkan bahwa alkena adalah
3. Berdasarkan rumus molekul yang disajikan dalam tabel, dapat disimpulkan bahwa rumus
umum dari alkena yaitu CnH2n

I. Penamaan alkena rantai lurus (linear)


Dari rumus umum alkana CnH2n+2 dan rumus umum alkuna CnH2n isilah titik-titik pada tabel
dibawah ini!.
Nama alkana Nama alkena
Etana CH3-CH3 Etena CH2=CH2
Propana CH3-CH2-CH3 Propena CH2=CH2-CH3
Butana CH3-CH2-CH2-CH3 1-Butena CH2=CH-CH2-CH3
2-Butena CH3-CH=CH-CH3
Pentana CH3-CH2-CH2-CH2-CH3 1-Pentena CH2=CH-CH2-CH2-CH3
2-Pentana CH3-CH=CH-CH2-CH3
Heksana CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3 1-Heksena CH2=CH-CH2-CH2-CH2-CH3
2-Heksena CH3-CH=CH-CH2-CH2-CH3
3-Heksena CH3-CH2-C=CH-CH2-CH3

Berdasarkan table diatas dapat disimpulkan bahwa Penamaan alkena rantai lurus (linear),
dengan mengganti akhiran –ana pada alkana menjadi ........... dan diberi awalan nomor yang
menunjukkan letak .....................
II. Tata nama Alkena Bercabang
Perhatikan dua contoh senyawa alkena berikut ini.
CH3
CH3 C CH CH2 CH2 CH3
CH 3 1 2 3 4 5 6
CH2
CH3 CH CH CH CH2
5 4 3 2 1 CH3
CH 3 Rantai induk: 2-heksena
Rantai cabang: 2-metil, 3-etil
Rantai induk: 1-pentena
Penamaan: 3-etil-2-metil-2-heksena
Rantai cabang: 3-metil, 4-metil
Penamaan: 3,4-dimetil-1-pentena
2-metil-3-etil-2-heksena
1. Berilah nama senyawa-senyawa alkena berdasarkan struktur berikut ini.
a. CH2=CH-CH-CH-CH2-CH3
CH3 CH3
(……………………….)

CH3 CH3
b. CH3 - C = C - C - CH3 (……………………….)
CH3 CH3

CH2

c. CH3 - CH2 – C - CH2 - CH2 - CH2 - CH3 (……………………….)

2. Tuliskan rumus struktur alkana berikut ini!


a. 3,4-dimetil-2-heksena
CH3 – CH = C – CH – CH2 – CH3
l l

CH3 CH3

b. 2,3-dimetil-1-pentena
CH3  -  CH  -  CH  -  CH2  -  CH3
                   |         |
                CH3    CH3

c. 3,4,4-trimetil-2-heptena
CH3
                         |
CH3 – CH = C – C - CH – CH2 – CH2 – CH3
l l

CH3 CH3

SIFAT –SIFAT PADA SENYAWA ALKENA

Titik Didih Senyawa Alkena


Tabel 1. Sifat fisik senyawa alkena

Nama Rumus Mr Titik Didih


struktur (0C)
Etena (etilena) CH2 = CH2 -102
Propena (propilena) CH2CH = CH2 -48
Metil propena ( isobutilena) (CH3)2 C = CH2 -7
1-Butena (CH3)2CH2CH = CH2 -6
1- Pentena CH3CH2CH2CH = CH2 -30
Elena CH2 = C = CH2 -34,5
Isoprena CH2 = C(CH3)CH = CH2 -34

a. Berdasarkan tabel diatas, bagaimana hubungan antara Mr dengan titik didih senyawa
hidrokarbon?
b. Berdasarkan Tabel , apa persamaan dan perbedaan antara isobutena dan 1-butena
c. Bagaimana hubungan antara jumlah rantai cabang dengan titik didihnya?

REAKSI –REAKSI PADA SENYAWA HIDROKARBON


Reaksi hidrokarbon dapat berupa reaksi oksidasi, substitusi, adisi,da eliminasi

B. REAKSI PADA ALKENA


1. Reaksi Adisi
Perhatikan contoh
1. CH2=CH2 + H2 → H3C – CH3
2. CH2=CH - CH3 + Cl2 → CH2- CH - CH3
Cl Cl
3. H2C=CH2 – CH3 + HCl → H3C- CH – CH3
Cl
Perhatikan contoh di atas
Dari reaksi diatas,
a. apa nama zat pereaksi
b. apa nama zat hasil reaksi
c. untuk contoh ketiga mengikuti hukum......

Kesimpulan

Reaksi Adisi adalah reaksi penggabungan dua atau lebih molekul membentuk suatu produk
tunggal yang ditandai dengan hilangnya ikatan rangkap.

2. Reaksi Polimerisasi
Perhatikan contoh
1. CH2=CH2 [ CH2-CH2]n atau CH2-CH2- CH2-CH2- CH2-CH2 dst
Dari contoh di atas jawablah pertanyaan
a. CH2=CH2 nama IUPAC.....di sebut apa?
b. [ CH2-CH2]n atau -CH2-CH2- CH2-CH2- namanya.....di sebut apa

Kesimpulan

Reaks Polimerisasi adalah reaksi molekul monomer bersama dalam reaksi kimia untuk
membentuk tiga dimensi jaringan atau rantai polimer.

C. Alkuna

1. Pengertian dan struktur alkuna


Perhatikanlah senyawa hidrokarbon berikut!

CH3 CH2 CH2 CH3 butana

CH2 CH CH2 CH3 n-butena

CH C CH2 CH3 n-butuna


a. Dari ketiga senyawa hidrokarbon tersebut, manakah yang merupakan senyawa alkuna?
Jawaban :

.......................................................................................................................
b. Apakah perbedaan alkuna dengan alkana dan alkena dilihat dari strukturnya?

Jawaban : Alkana adalah hidrokarbon jenuh, yang berarti memiliki ikatan tunggal


antara atom karbon. -Alkena adalah hidrokarbon tak jenuh yang berarti terdiri dari
satu atau lebih ikatan ganda diantara atom karbon. -Alkuna juga hidrokarbon tidak
jenuh dengan satu atau lebih ikatan rangkap tiga antara atom karbon.

c. Berdasarkan pengertian dan rumus umum senyawa alkuna CnH2.n-2 maka Berikut
ditunjukkan rumus bangun dan rumus molekul dari suku alkuna terendah. Gambarlah rumus
bangun dan tentukan rumus molekul dari alkuna yang mengandung tiga dan empat atom karbon.
Jumlah atom karbon Rumus bangun Rumus molekul
2 H–C≡C–H C2H2

3 CH≡ C – CH3 C3H4


4 CH≡ C–CH2–CH3 C4H6

2. Tata nama alkuna


Nama alkuna rantai lurus
Nama alkuna rantai lurus diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran –ana
menjadi –una. Suku terendah alkuna mengandung dua atom karbon.
a. Tulislah nama alkuna rantai lurus yang mengandung 2 sampai dengan 10 atom karbon.

Jumlah atom Jumlah atom hidrogen


karbon Rumus molekul Nama
2 C2H2 Etuna
3 C3H4 Propuna
4 C4H6 1-butana
5 C5H8 1-pentuna
6 C6H10 1-heksuna
7 C7H12 1-heptuna
8 C8H14 1-oktuna
9 C9H16 1-nonuna
10 C10H18 1-dekuna

Tata nama Alkuna Bercabang


Perhatikan dua contoh senyawa alkana berikut ini.
CH C CH CH3
CH3
3-metil-1-butuna

CH3 CH3
│ │
CH3─C≡C─C─CH─CH3

CH3
4,4,5-tetrametil-2heksuna

b. Tulislah nama alkuna rantai bercabang


a. CH3-C≡C-CH-CH2-CH2-CH3 c. H3C CH2 CH CH2 CH CH3

CH2 C CH3
CH3

(…………………………….) CH

(…………………………..)
b. CH3 d. H3C CH C C CH3

CH3-C-C≡C-CH2-CH2-CH3 C2H5
CH3

(…………………………..) (………………………………)

SIFAT –SIFAT PADA SENYAWA ALKENA

Titik Didih Senyawa Alkena


Tabel 1. Sifat fisik senyawa alkena

Nama Rumus Mr Titik Didih


struktur (0C)
Etuna CH ≡ CH -75
Propuna) CH2CH ≡ CH2 -23
1-Butuna CH3- CH2- C ≡ CH 8,1
2- Butuna CH3-C ≡ C – CH3 27

a. Berdasarkan tabel diatas, bagaimana hubungan antara Mr dengan titik didih senyawa
hidrokarbon?
b. Berdasarkan Tabel , apa persamaan dan perbedaan antara 1-butuna dan 2-butuna
REAKSI –REAKSI PADA SENYAWA HIDROKARBON
Reaksi hidrokarbon dapat berupa reaksi oksidasi, substitusi, adisi,da eliminasi

REAKSI PADA ALKUNA


1. Reaksi Adisi
Perhatikan contoh
1. CH ≡ CH + H2 → CH2= CH2 + H2 → CH3 - CH3
2. CH ≡ CH + 2H2 → CH3- CH3
Perhatikan contoh di atas
Dari reaksi diatas,
a. apa nama zat pereaksi
b. apa nama zat- zat hasil reaksi
c. apa perbedaan kedua contoh di atas

Kesimpulan

Reaksi Adisi adalah reaksi pemutusan ikatan rangkap (pengubahan ikatan rangkap


menjadi ikatan kovalen tunggal).
Buatlah kesimpulan akhir dari
Alkana,alkena dan alkuna

Alkana, alkena dan alkuna adalah bagian dari pembagian senyawa hidrokarbon
alifatik berdasarkan jenis ikatannya. Alkana memiliki ikatan tunggal, Alkena
memiliki ikatan ikatan rangkap dua, dan Alkuna dengan tiga rangkap ikatan.
Ketiganya memiliki banyak kegunaan di berbagai macam industri.

Anda mungkin juga menyukai