PEMANFAATAN
BIDANG KEGIATAN :
PKM-KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh :
6 Biaya KegiatanTotal:
a. Kemristekdikti : Rp. RP. 3.387.500,-
b. Sumber lain : -
7 Jangka Waktu Pelaksanaan : Empat (4) Bulan
Bengkulu, Januari 2021
Menyetujui, Ketua Pelaksana Kegiatan
Ketua Jurusan
ttd ttd
i
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................ii
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR..............................................................iii
BAB 1. PENDAHULUAN..............................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................1
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................10
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PENDAHULUAN
Virus corona adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada
hewan dan manusia. Beberapa jenis virus corona diketahui menyebabkan infeksi saluran nafas
pada manusia mulai dari batuk pilek hingga yang lebih serius yaitu MERS.Kemunculan virus
Corona menggemparkan hampir seluruh dunia, memunculkan ketakutan pada masyarakat. Virus
ini telah memakan banyak korban dimana setiap harinya pasien yang positif corona selalu
mengalami peningkatan. Hingga saat ini vaksin untuk menangkal virus ini belum di temukan.
Akibat virus Corona yang telah menyebar hampir ke seluruh dunia, permintaan akan
masker dan hand sanitizer meningkat tajam. Pandemi virus Corona membuat masyarakat
berupaya mencari alat pelindung diri. Salah satu cara ampuh menangkal virus corona adalah
dengan menjaga kebersihan tangan kita. Karenanya, sering mencuci tangan dengan air mengalir
dan sabun sangat penting.
Bila sedang tidak bisa cuci tangan dengan air dan sabun, pakailah hand sanitizer.
Sayangnya karena permintaan yang tinggi, produk cairan pembersih tangan ini menjadi sulit
ditemukan. Bilapun ada yang menjual, harganya mungkin lebih mahal. Tetapi, masyarakat bisa
membuat hand sanitizer dengan menggunakan bahan alami, yaitu daun daun sirih dan jeruk
nipis.
Daun sirih dipercaya mampu melindungi tangan dan membunuh bakteri. Kandungan
yang ada di dalam daun sirih mampu mematikan mikroba. Selain itu, daun sirih memproteksi
lapisan kulit lebih awet dan tahan lama. Daun sirih efektif membunuh bakteri karena memiliki
kandungan flavonoid dan sifat antibakterinya.
2
BAB II
GAMBARAN RENCANA USAHA
Sirih adalah tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang
pohon lain.Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dikunyah bersama gambir, pinang,
tembakau dan kapur. Namun mengunyah sirih telah dikaitkan dengan penyakit kanker mulut
dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan. Juga kapurnya membuat
pengerutan gusi (periodentitis) yang dapat membuat gigi tanggal, walaupun daun sirihnya yang
mengandung antiseptik pencegah gigi berlubang.Sirih digunakan sebagai tanaman obat
(fitofarmaka); sangat berperan dalam kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun Melayu.
Minyak atsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen,
pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman,
antioksidasi dan fungisida, anti jamur. Sirih berkhasiat menghilangkan bau badan yang
ditimbulkan bakteri dan cendawan. Daun sirih juga bersifat menahan perdarahan,
menyembuhkan luka pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan. Selain itu juga bersifat
mengerutkan, mengeluarkan dahak, meluruhkan ludah, hemostatik, dan menghentikan
pendarahan. Biasanya untuk obat hidung berdarah, dipakai 2 lembar daun segar Piper betle,
dicuci, digulung kemudian dimasukkan ke dalam lubang hidung. Selain itu, kandungan bahan
aktif fenol dan kavikol daun sirih hutan juga dapat dimanfaatkan sebagai pestisida nabati untuk
mengendalikan hama penghisap.
Selain itu pada masa pandemi Covid-19 masyarakat memanfaatkan daun sirih sebagai
bahan dasar untuk membuat hand sanitizer dan dengan tambahan bahan alami lainnya seperti
jeruk nipis. Daun sirih dipercaya mampu melindungi tangan dan membunuh bakteri. Kandungan
yang ada di dalam daun sirih mampu mematikan mikroba. Selain itu, daun sirih memproteksi
lapisan kulit lebih awet dan tahan lama. Daun sirih efektif membunuh bakteri karena memiliki
kandungan flavonoid dan sifat antibakterinya.
3. Peluang pasar
Hand Sanitaizer yang terbuat dari Ekstrak daun sirih ini merupakan suatu
produk yang bisa dibilang sangat dibutuhkan pada masa pandemi ini karena
hand Sanitaizer ini sudah semakin sedikit dipasaran. Nah dengan
memanfaatkan peluang ini Hand Sanitaizer yang terbuat dari bahan alami ini
akan menjadi alternatif. Hand Sanitaizer Ekstrak Daun Sirih ini bisa dijual
dengan harga terjangkau sehingga semua kalangan dapat memakainya. Dengan
memanfaatkan keuntungan itu maka produk ini akan memperoleh keuntungan
yang luar biasa (Memanfaatkan modal yang mumer untuk memperoleh
keuntungan yang luar biasa).
a. Direksi Inti
Orang-orang yang berperan sebagai direksi dalam usaha ini adalah semua
anggota yang mengajukan proposal yang terbagi dalam beberapa tugas yakni,
ketua, bendahara, dan marketing.
b. Tim Usaha
2. Analisis Keuangan Setiap mengawali sebuah usaha pasti diperlukan investasi awal.
Proyeksi investasi dalam usaha ini adalah sebesar Rp. yang bersumber dari dana dikti
dengan rincian penggunaan sebagai berikut.
1. Biaya Pembelian Peralatan
Tabel 3.1 .1biaya pembelian peralatan
No Keterangan Kuantitas Harga satuan Nilai (Rp)
1. Panci 1 buah RP. 100.000,- Rp.100.000,-
2. Mangkok Stanlis 2 buah Rp.15.000,- Rp.30.000,-
3. Saringan 1 buah Rp.10.000,- Rp.10.000,-
4. Botol Spray 20 ml 125 buah Rp. 5.000,- Rp. 625.000,-
5. Pisau 3 buah Rp. 15.000,- Rp. 45.0000,-
6. Kompor 1 buah Rp.500.000,- Rp.500.000,-
7. Sarung tangan 3 buah Rp. 10.000,- Rp.30.000,-
Kain
SUBTOTAL Rp. 1.340.000,-
Tabel.3.2.1 Biaya Pembelian bahan habis pakai dalam pembuatan Hand Sanitaizer Alami
No Bahan Hand Kuantitas Harga satuan Nilai (Rp)
Sanitaizer
1. Daun Sirih 350 Lembar Rp. 350,- Rp. 122.500.,-
2. Jeruk Nipis 5 kg Rp. 25.000,- Rp. 125.000.,-
SUB TOTAL RP. 247.500,-
3. Biaya lain-lain
Tabel 3.3.1 Biaya Lain-lain
No Keterangan Jumlah
1. Cetak Brosur 100 lbr @ Rp1000.00 Rp. 100.000,-
2. Pembuatan Stempel + nota Rp. 300.000,-
3. Administrasi Rp. 200.000,-
4. Laporan Rp. 500.000,-
5. Pengiriman Bahan Baku Rp. 700.000,-
SUBTOTAL RP.1.800.000,-
BEP :
Dari jumlah bahan habis pakai diatas diproduksi Hand Sanitaizer sekitar 2.500 ml,
Hand Sanitaizer dalam 1 botol berisi sebanyak 20 ml. dengan harga jual /Pack
4. Cara pembuatan
2. Pencarian bahan
baku dan
pengelolaan bahan
hingga menjadi
Produk
3. Produksi dan
penjualan lilin aroma
terapi kecombrang
4. Penghitungan hasil,
evaluasi dan
penyusunan laporan
DAFTAR PUSTAKA
Fingki Wulandari Limbong. 2020. Pemanfaatan Daun Sirih sebagai Hand Sanitizer di Masa
Pandemi Covid-19. Sumatra Utara. Diakses Pada Laman :
https://www.kompasiana.com/fingki0203/5f3b3bf8d541df24c27b73f2/pemanfaat
an-daun-sirih-sebagai-handsanitizer-di-masa-pandemi-covid-19 (diunduh pada
31/12/2020)
Reni Herliani.2020 . Manfaat Daun Sirih dan Jeruk Nipis sebagai Hand Sanitizer di Masa
Pandemi Covid-19.Sumatra Utara. Diakses pada laman :
https://www.kompasiana.com/reniharliani3254/5f354e62d541df73e9026172/man
faat-daun-sirih-piper-bettle-dan-jeruk-nipis-citrus-aurantiifolia-sebagai-hand-
sanitizer-di-masa-pandemi-covid-19?page=3 (diunduh pada 31/12/2020)
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Hajjal Kholif Afif
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
B.Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Instansi SD.N 08 SMP.N 01 MA.
Sindang Beliti Sindang Beliti Mazro’illah
Ulu Ulu
Jurusan IPA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dr. Ir. Eva Oktavidiati, M.Si (P)
2 Jabatan Fungsional Lektor
3 Jabatan Struktural Dekan
4 NIP 196810051994022002
5 NIDN 0005106802
6 Tempat dan Tanggal Lahir Bengkulu Selatan/ 5 Oktober 1968
7 Alamat Rumah Jl. Pepaya No. 141 RT 12 Kel. Lingkar Timur
Bengkulu
8 Nomor Telp/HP/Faks 081310084352
9 Alamat Kantor Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah
Bengkulu
Jalan. Bali No. 118 Bengkulu
10 Nomor Telp/Faks (0736) 22765/ (0736) 26161
11 Alamat e-mail Evaoktavidiati05@gmail.com
12 Lulusan yang telah dihasilkan S1 = 70 orang S2 = 2 orang S3 = belum ada
13 Mata kuliah yang diampu Kepemimpinan dan cara berpikir sistem
Fisiologi Tumbuhan
Ilmu Gulma
Metodelogi penelitian kualitatif
Metodelogi penelitian kuantitatif
Kewirausahaan
Budidaya Tanaman Insustri, Penyegar dan Aromatika
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
NamaPerguruan Universitas Institut Pertanian Bogor Institut Pertanian Bogor
Tinggi Bengkulu
Bidang Ilmu Pertanian Pertanian Pertanian
Tahun Masuk- 1986-1991 1996-2001 2002-2012
Lulus
Judul Skripsi/ Pengaruh jarak Kajian penggunaan Kajian beberapa aspek agronomi
Tesis/ Disertasi tanam dan rhizoplus dan mulsa tanaman obat meniran hijau
jumlah biji per terhadap pertumbuhan dan (Phyllanthus niruri L.) dan
lubang jagung hasil kedelai (Glycine max meniran merah (Phyllanthus
manis (Zea L. Merill) pada tiga sistem urinaria L.)
mays var. pengolahan tanah setelah
saccharata) padi sawah
Nama Dra. Stefanie Ir. Is Hidayat Utomo, MS Prof. Dr. M. Ahmad Chozin,
Pembimbing/ Nurliana, MS Dr.Munif Ghulamahdi, MS M.Agr
Promotor Ir. Usman Kris Dr. Harris Burhan, MSc Prof. Dr. Nurheni Wijayanto, MS
Joko Saharjo Prof. Dr. Munif Ghulamahdi, MS
Prof. Dr. Latifah K. Darusman,
MS
13
C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahu Judul Penelitian Pendanaan
. n Sumber Jumlah (Rp)
1. 2013 Karakteristik analisis parameter genetik dan Dikti 37 500 000
seleksi plasma nutfah tanaman obat meniran
(Phyllanthus sp. L.) di Provinsi Bengkulu
2. 2014 Keragaman genetik tanaman obat meniran Mandiri 35 000 000
(Phyllanthus sp.L.) asal Bengkulu
berdasarkan karakter morfologi dan Genetik
3. 2015 Tanggap Pertumbuhan dan produksi filantin Dikti 65 000 000
tanaman obat meniran (Phyllanthus sp. L.)
asal Bengkulu terhadap pengaruh faktor
lingkungan (Tahun 1).
4. 2016 Tanggap Pertumbuhan dan produksi filantin Kemenristek 50 000 000
tanaman obat meniran (Phyllanthus sp. L.) Dikti
asal Bengkulu terhadap pengaruh faktor
lingkungan (Tahun ke-2).
5. 2017 Tanggap Pertumbuhan dan produksi filantin Kemenristek 69 000 000
tanaman obat meniran (Phyllanthus sp. L.) Dikti
asal Bengkulu terhadap pengaruh faktor
lingkungan (Tahun ke-3).
7. 2017 IbW Perlindungan sosial bagi anak Kemenristek 100 000 000
terlantar dan keluarga miskin di Dikti
Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi
Bengkulu (Tahun 2)
8. 2018 IbW Perlindungan sosial bagi anak Kemenristek 100 000 000
terlantar dan keluarga miskin di Dikti
Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi
Bengkulu (Tahun 3)
17
G. Pengalaman Penulisan Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Buku Tahun Jumlah Penerbit
Halaman
1. Kumpulan Memoar Astuty Hasinah 2020 111 hal Yayasan Anugerah
Kencana Buana
18
Semua data yang saya isikan dan cantumkan dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima resikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Bengkulu, Januari 2021
Pengusul,
19
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
20
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
NIM : 1880200037
“Pemanfaatan Kecombrang Sebagai Lilin Aromaterapi” yang diusulkan untuk tahun 2021
adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bila mana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.