Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Formulasi Gel Portulaca Oleracea Sebagai Antibakteri


Bidang Kegiatan :
PKM-Penelitian

Diusulkan oleh :

Ketua Kelomok Dhea Salsa Bella 17.0605.0040 Angkatan 2017

Anggota 1 Erlin Helmalia Putri 17.0605.0044 Angkatan 2017

Anggota 2 Renny Setyowati 19.0602.0010 Angkatan 2019

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG


MAGELANG
2019

i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Formulasi Gel Portulaca Oleracea L.


Sebagai Antibakteri

2. Bidang Kegiatan : PKM-P


3. Ketua Pelaksana Kegiatan :
a. Nama Lengkap : Dhea Salsa Bella
b. NIM : 17.0605.0040
c. Jurusan : S1 Farmasi
d. Universitas : Universitas Muhammadiyah
Magelang
e. Alamat Rumah dan No. Telp/HP : Nambangan RT: 05/RW:18 Kota
Magelang/081259577327(wa)
f. Email : Dheasalsa640@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 Orang
5. Dosen Pendamping :
6. a. Nama Lengkap dan Gelar : Widarika Santi H, S.Farm., Apt.,
M.Sc.
7. b. NIDN : 0618078401
8. c. Alamat Rumah dan No. Tel/HP :
9. Biaya Kegiatan Total : Rp. 10.425.000
10. a. Kemristekdikti : Rp.
11. b. Sumber lain (sebutkan...) :
12. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 (lima) Bulan

Magelang, Oktober 2019

Menyetujui
Wakil Dekan/Ketua Program Studi Ketua Pelaksana Kegiatan

( ) ( )
NIP/NIK. NIM.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping,

(Drs. Mujahidun, M.Pd) ( )


NIK.966706112 NIDN.

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL......................................................................................................... i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN ........................................................... ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
1.2. Tujuan dan Urgensi Penelitian................................................................................ 1
1.3. Kontribusi Penelitian .............................................................................................. 1
1.4. Target temuan dan luaran ....................................................................................... 2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA....................................................................................... 3
BAB 3 METODE PENELITIAN ..................................................................................... 5
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................................ 9
4.1 Anggaran Biaya ...................................................................................................... 9
4.2 Jadwal Penelitian ................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 10
Lampiran 1. Biodata Peneliti ......................................................................................... 12
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Penelitian ................................................................. 21
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas........................ 22
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti. ............................................................... 23

iii
1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Krokot merupakan tanaman yang dapat dikonsumsi sebagai masakan, obat
herbal, dan juga bisa digunakan untuk tanaman hias karena keindahan bunganya.
Batang krokot berbentu bulat, beruas,dan berwarna merah kecoklatan, daun
tunggal, berbentuk bulat telur, ujung dan pangkalnya tumpul, tepi daun rata,
berdaging, panjang 1-3 cm, lebar 1-2 cm, dan berwarna hijau. Bunganya majemuk,
letaknya di ujung cabang, kecil, kelopak berwarna hijau, bertaju dan bersayap, lalu
mahkota berbentuk jantung, kepala putiknya berjumlah tiga sampai dengan lima,
berwarna putih, atau kuning. Buahnya berbentuk kotak, berbiji banyak, dan
berwarna hijau, lalu bijinya berbentuk bulat, kecil, mengkilat, dan berwarna hitam,
akar tunggang dan berwarna putih kotor. Kenampakannya sebagaimana tampak
pada Gambar 1 (Dalimartha, 2009).
Tanaman krokot (Portulaca oleracea L.) adalah tanaman yang tumbuh liar di
lapangan dan dapat tumbuh di daerah yang berpasir dan tanah liat. Krokot ini dapat
tumbuh meski kekurangan air dan memiliki sifat adaptasi yang baik terhadap
lingkungan. Krokot termasuk salah satu gulma pada budidaya tanaman semusim
(Dalimartha, 2009). Tanaman krokot mengandung garam kalium (KCl, KSO4,
KNO3), 1-noradrenalin noreadrenalin, dopamine, dopa, nicotin acid, tanin,
saponin, vitamin (A,B, dan C) (Hariana, 2005). Secara tradisional tanaman krokot
digunakan sebagai obat alternatif untuk mengobati penyakit kulit (borok, bisul,
radang kulit, dan kudis) (Dalimartha, 2009) dan diare yang diakibatkan bakteri
E.coli (Suwito, 2010).
Salah satu cara pengendalian terhadap bakteri S.aureus dan E.coli dapat
menggunakan tanaman yang memiliki kandungan kimia alami antimikroba
sehingga diharapkan dapat menekan pertumbuhan bakteri S.aureus dan E.coli.
Penggunaan bakteri S.aureus dan E.coli dikarenakan kedua bakteri tersebut
merupakan bakteri yang bersifat patogen atau dapat menyebabkan penyakit pada
hewan dan manusia. Alasan penggunaan tanaman yang mengandung zat
antimikroba ini dikarenakan bahan alami tidak menimbulkan efek samping yang
berbahaya, tidak membutuhkan biaya yang mahal untuk mendapatkannya, dan
tanaman tersebut lebih mudah ditemukan di lingkungan sekitar.

1.2. Rumusan Masalah


a. Bagaimana formulasi gel krokot yang optimum?
b. Bagaimana aktivitas antibakteri dari gel krokot?

1.3. Tujuan Penelitian


Tujuan Umum :

- Untuk mengetahui formulasi gel krokot yang optimum


- Untuk mengetahui aktivitas antibakteri gel krokot
2

1.4. Kontribusi Penelitian


Keutamaan dari penelitian ini adalah herba krokot belum banyak dimanfaatkan
dalam pengobatan khususnya untuk obat gatal pada skabies. Hasil penelitian ini
diharapkan dapat memberikan manfaat:

1. Memberikan informasi kepada masyarakat tentang herba krokot yang


bisa digunakan sebagai antibakteri.

2. Mendukung pengembangan sediaan gel pada herba krokot.

3. Mengembangkan ekonomi kreatif

1.5. Target temuan dan luaran


Luaran dari kegiatan ini adalah publikasi ilmiah di jurnal penelitian tak
terakreditasi.
3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

A. Review Penelitian Sebelumnya

Bagian tanaman krokot semuanya memiliki khasiat sebagai obat, yang


terdiri dari batang krokot berbentuk bulat yang tumbuh tegak, sebagian atau
seluruhnya terletak diatas tanah tanpa mengeluarkan akar. Batangnya berwarna
coklat keunguan dengan panjang 10-15 cm. Bunga duduk, berkelompok 2-6, keluar
dari ujung percabangan, daun mahkota lima, kecil-kecil, berwarna kuning, mekar
di waktu pagi antara pukul 08.00-11.00, dan layu menjelang sore. Buah berbentuk
kotak, berbiji banyak, berwarna hitam coklat mengkilat. Perbanyakan dengan biji
(Dalimartha, 2009). Penelitian Chrystie (2013) bertujuan untuk mengetahui profil
fitokimia ekstrak herba krokot secara kualitatif, dan mengetahui pengaruh ekstrak
herba krokot terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus FNCC 0047 dan
Escherichia coli FNCC 0091. Hasil uji profil fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak
herba krokot mengandung tannin, saponin, dan flavonoid.

Puspita (2007), penelitian isolasi dan identifikasi glikosida saponin pada


herba krokot bertujuan untuk memperoleh isolat dan identitas golongan glikosida
saponin herba krokot dalam isolat secara Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dan
Spektrofotometri UV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa herba krokot
mengandung glikosida saponin golongan triterpenoida. Pada uji KLT pendahuluan
ada dua bercak yang diprediksi sebagai glikosida saponin. Senyawa metabolit
sekunder ini diduga berpengaruh dalam menghambat pertumbuhan bakteri.

Mirza (2016), berdasarkan studi sebelumnya diperoleh bahwa ekstrak


etanol akar krokot (Portulaca oleracea L.) dengan konsentrasi 100, 250, 500, dan
750 μg/mL memiliki aktivitas antibakteri dengan diameter zona hambat sebesar 31,
34, 37, dan 40 mm terhadap bakteri Staphylococcus aureus (Dhole et al, 2011).
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi golongan senyawa
kimia yang berkhasiat sebagai antibakteri dari ekstrak etanol akar krokot tersebut.
Proses ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi yang diulang sebanyak tiga kali
menggunakan pelarut etanol 96%. Pemurnian senyawa dilakukan melaui beberapa
tahapan partisi yaitu berturut-turut dengan menggunakan pelarut n-heksana, etil
asetat, dan air selanjutnya ekstrak air hasil partisi dihidrolisis menggunakan
metanol:HCl 2N (1:1).

Formula sediaan gel terdiri atas komponen berikut:

1. Basis Gel (Gelling Agents)


Sejumlah polimer digunakan dalam pembentukan struktur berbentuk
jaringan yang merupakan bagian penting dari sistem gel. Termasuk
dalam kelompok ini adalah gum alam, turunan selulosa, dan karbomer.
4

A. Polimer (Gel Organik)


- Gum Alam (natrium alginat, karagenan, tragakan, pektin).
- Derivat selulosa (HPMC, HEMC, EHEC, HPC,dll).
- Polimer sintetis (karbomer = karbopol) .
B. Polietilen (gelling oil)
C. Koloid padat terdispersi
D. Surfaktan
E. Gellants lain
F. Polivinil alkohol
2. Bahan Tambahan
A. Pengawet: Semua gel mengandung banyak air sehingga
membutuhkan pengawet sebagai antimikroba.
B. Penambahan Bahan Higroskopis: Bertujuan untuk mencegah
kehilangan air
C. Chelating Agent: Bertujuan untuk basis dan zat yang sensitive
terhadap logam berat. Contohnya EDTA.

B. Kerangka Pemikiran
Dari penelitian terdahulu atau data dan fakta yang ada, dibuat diagram
kerangka pemikirannya. Contoh kerangka penelitian adalah sebagai berikut :

TEMA PENELITIAN MASALAH, STATUS, DAN


POTENSI PENGEMBANGAN
Uji sediaan gel ekstrak krokot sebagai obat
gatal pada skabies 1. Kurangnya pemanfaatan
krokot dibidang kefarmasian
TUJUAN 2. Pembuatan formuasi gel
yang optimum
Mengetahui formula yang efektif

METODE

Metode ekstraksi penelitian ini dengan


maserasi
DATA

1. Data formulasi
OUTPUT OUTCOME
2. Uji fisik sediaan
Pembuatan 1. Naskah
formulasi gel daun publikasi
krokot yang
optimum PARAMETER

Formulasi gel yang optimum


5

BAB 3 METODE PENELITIAN

ALUR KEGIATAN INDIKATOR OUTPUT


PENELITIAN PENELITIAN CAPAIAN

MULAI
1. Telaah kandungan Diperoleh data
senyawa aktif yang Data
PERSIAPAN untuk membuat
sudah ada dan teknis
PENELITIAN sediaan
penulisan artikel
ilmiah
2. Telaah metode
ekstraksi yang tepat
3. Determinasi tanam

PEMBUATAN Ekstraksi tanaman krokot


Diperoleh Bahan
EKSTRAK dan secara maserasi dengan
GEL eksperimen
metanol 80% dan formulasi
formulasi gel

Pengambilan data uji


PENGUJIAN Diperoleh Data hasil
menggunakan
AKTIVITAS data uji pengujian
ANTIBAKTERI
prosedur pengujian
baku.

PENYAJIAN Analisis data hasil Grafik efek


HASIL penyembuhan dan Publikasi
pengujian, pembahasan,
PENELITIAN
dan publikasi. naskah publikasi Ilmiah
SELESAI

A. Metode pengumpulan dan analisis data

Alat :

Gelas laboratorium, blender, oven,rotasi evaporator, alat destiasi,


desicator,motir dan stamper, waterbath, mikroskop, pH meter dan viscometer,
neraca kasar, neraca listrik

Bahan

Daun krokot, methanol 80%, HPMC, metal paraben, propilenglikol, aqua destilata

Identifikasi daun krokot

Identifikasi tanaman krokot dilakukan di laboratorium kimia farmasi fakultas ilmu


kesehatan universitas muhammadiyah magelang
6

Penyiapan bahan

Daun krokot diperoleh dari daerah magelang , Jawa Tengah. Herba krokot dicuci
dengan air biasa sampai bersih , dikeringkan , kemudian diserbuk dengan blender.
Serbuk yang sudah jadi digunakan untuk ekstrasi

Ekstrasi daun krokot

Pembuatan ekstrak herba krokot dengan menggunakan metode maserasi.

a) Sebanyak 50gr serbuk simplisia direndam dalam pelarut metanol 80%


sebanyak 400ml selama 12 jam

b) Filtrat yang diperoleh diuapkan menggunakan rotari evaporator pada suhu


50⁰C dengan kecepatan 90 rpm

c) Hasil penguapan dituang di dalam cawan porselen , kemudian diuapkan


dalam waterbath pada suhu 50⁰C hingga diperoleh ekstrak kental

Pembuatan gel herba krokot

air suling sebanyak 20 kali berat HPMC dipanaskan hingga mendidih, kemudian
diangkat dan HPMC dikembangkan di dalamnya selama 15 menit, setelah kembang
ditambahkan metil paraben yang telah dilarutkan di dalam air suling panas.
Ditambahkan propilen glikol sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen,
lalu ditambahkan sisa air suling yang dibutuhkan.

Formula Gel Ekstrak Herba Krokot

Nama Bahan Kegunaan Formula %

F1 F2 F3 F4

1. Ekstrak herba krokot Zat aktif 0 80 90 100

2. HPMC Gelling agent 3 3 3 3

3. Metilparaben Pengawet 0,5 0,5 0,5 0,5

4. Propilen Glikol Kosolven, 15 15 15 15


humektan

5. Aqua destillata Pengawet Ad Ad Ad Ad


100 100 100 100
7

a) Uji Stabilitas Sediaan

Sebanyak 30 g dari masing-masing formula sediaan dimasukkan ke dalam


pot plastik. Selanjutnya dilakukan pengamatan berupa perubahan
konsistensi, warna, dan aroma pada saat sediaan selesai dibuat serta dalam
penyimpanan selama 4 minggu pada suhu kamar (Ansel, 1989).

b) Uji Homogenitas Sediaan

Sejumlah tertentu sediaan dioleskan pada dua keping kaca atau bahan
transparan lain yang cocok, sediaan harus menunjukkan susunan yang
homogen dan tidak terlihat adanya butiran kasar (Ditjen POM, 1979).

c) Uji Penentuan Ph Sediaan

Penentuan pH sediaan dilakukan dengan mengunakan pH meter selama


penyimpanan 4 minggu pada suhu kamar Cara kerja: alat terlebih dahulu
dikalibrasi dengan menggunakan larutan dapar standar pH netral (pH 7,01)
dan larutan dapar pH asam (pH 4,01) hingga alat menunjukkan harga pH
tersebut. Kemudian elektroda dicuci dengan air suling, lalu dikeringkan
dengan kertas tissue. Sampel dibuat dalam konsentrasi 1% yaitu ditimbang
1 gram sediaan dan dilarutkan dalam 100 ml air suling. Kemudian elektroda
dicelupkan dalam larutan tersebut, sampai alat menunjukkan

harga pH yang konstan. Angka yang ditunjukkan pH meter merupakan


harga pH sediaan (Rawlins, 2003).

d) Uji Viskositas Sediaan Gel

Penentuan viskositas sediaan dilakukan dengan menggunakan viskometer


bola jatuh selama penyimpanan 4 minggu pada suhu kamar. Cara kerja:
sediaan dan bola dimasukkan ke dalam tabung gelas dalam. Tabung dan
jaket kemudian dibalik, dengan demikian posisi bola berada di puncak
tabung gelas dalam. Waktu yang dibutuhkan bola untuk jatuh di antara dua
tanda diukur dengan teliti. Dihitung nilai viskositasnya (Moechtar, 1989).

e) Uji Iritasi Terhadap Kulit Sukarelawan

Uji iritasi terhadap kulit sukarelawan dilakukan dengan cara uji tempel
terbuka(patch test). Uji tempel terbuka dilakukan dengan mengoleskan
sediaan pada lengan bawah bagian dalam yang dibuat pada lokasi lekatan
dengan luas tertentu (2,5 x 2,5 cm), dibiarkan terbuka dan diamati apa yang
terjadi. Uji ini dilakukan sebanyak 3 kali sehari (pagi, siang, dan sore hari)
selama 3 hari berturut-turut. Reaksi iritasi positif ditandai oleh adanya
kemerahan, gatal-gatal, atau bengkak pada kulit lengan bawah bagian dalam
8

yang diberi perlakuan (Wasitaatmadja, 1997). Sukarelawan yang dijadikan


panel pada uji iritasi bejumlah 12 orang dengan kriteria sebagai berikut :

1. Wanita berbadan sehat

2. Usia antara 20-35 tahun

3. Tidak ada riwayat penyakit yang berhubungan dengan alergi

4. Bersedia menjadi sukarelawan untuk uji iritasi

5. Sukarelawan adalah orang terdekat dan sering berada di sekitaR


pengujian sehingga lebih mudah diawasi dan diamati bila ada reaksi yang
terjadi pada kulit yang sedang diuji (Ditjen POM, 1985).

Analisis Data

Konsentrasi herba krokot 80%-100% bisa dijadikan sebagai formulasi sediaan gel
obat gatal
9

BAB 2 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Tabel 4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

Peralatan penunjang ( wadah gel kaca, sewa


1
laboratorium dan rotary evaporator) 2.075.000

Bahan habis pakai (tanaman krokot, HPMC,


2 metilparaben, propilenglikol, metanol 80%,
aqua destillata, dll) 7.050.000

4 Lain lain (publikasi artikel dan ATK) 1.300.000

Jumlah 10.425.000

4.2 Jadwal Penelitian


Tabel 4.2 Jadwal kegiatan

No Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5
Observasi
1
lapangan
Membuat
2
media uji
Pengambilan
4
data
7 Olah data
8 Laporan
9 Publikasi
10

DAFTAR PUSTAKA

Agyare C., Eunice B., John A., Yan D. & Louis A., 2015, Anti-infective and
Antiinflammatory Properties of Portulaca oleracea L, Journal of Medicinal
Plant Research, Vol. 2(1) pp. 001-006.
A Mirza F G , dkk (2016). Isolasi Senyawa Antibakteri Ekstrak Etanol Akar Krokot
(Portulaca oleracea Linn) Menggunakan Bakteri Uji Staphylococcus
Aureus. Online Jurnal Of Natural Science Vol 5 (1) , 4959
Anisa Fatmasari , dkk (2013). Hubungan Antara Hygiene Perorangan dengan
Kejadian Scabies di Pondok Pesantren
Ansel, H.C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Edisi Keempat. Jakarta: UI
Press. Hal. 357, 390, 489, 513.
Ansel, H.C., Popovich, N. G., Allen, L. V., 2005, Pharmaceutical Dosage Forms
and Drug Delivery Systems, 8th Ed., 100, 180, 213, 302, 312, Lippincot
Williams and WilkinsPhiladelphia.
Chrystie Y K, dkk (2013). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Herba Krokot (Portulaca
oleracea L.) terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Jurnal
LenteraBio Vol. 2 No. 1 , 87-93.
Dalimartha S, 2009. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 6.Jakarta: Pustaka
Bunda.
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Depkes RI. Hal.
9, 33.
Kim Y., Sang-Won L., Sae w., Hye R. & Eun S., 2015, Anti-inflammatory effects
of Portulaca oleracea, On the LPS-induced RAW 264,7 cells, Journal of
Medicinal Plant Research, Vol. 9(12), pp.407-411.
Mansjoer, A. 2000. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi III jilid II, Jakarta: Media
Aesculapius, FKUI.
Moechtar. (1989). Farmasi Fisik: Bagian Larutan dan Dispersi. Yogyakarta: Gadjah
Mada University Press. Hal. 198.
O. Iyekowa, O. Uzama, Odaro S. (2012). Antiasthmatic activity of Portulaca
oleracea. Linn. Sky Journal of Biochemistry Research Vol. 1(1), pp. 1-6,
November , 2012
Pratiwi Aminah, dkk (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kejadian
Skabies. J Mayority Vol. 4 No.5, 54.
Puspita, A.K. (2007). Skripsi Isolasi dan Identifikasi Saponin pada Herba Krokot
(Portulaca oleracea L.). Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta
11

Rawlins, E.A. (2003). Bentleys of Pharmaceutics. Edisi Kedelapanbelas. London:


Baillierre Tindall. Hal. 22,35.
Siregar, R, S, 1999-2005, Saripati Penyakit Kulit Edisi kedua, Jakarta : EGC.
Soekarto, S.T. (1985). Penilaian Organoleptik Untuk Industri Pangan dan Hasil
Pertanian. Jakarta: Bhatara Aksara. Hal. 57.
Widya Astuty Lolo , dkk (2017). Penentuan Nilai Sun Protecting Factor (SPF)
Herba Krokot (Portulacaoleracea L.) , Journal of Pharmaceutical Science
and Clinical Research , 01-05
12

Lampiran 1. Biodata Ketua , Anggota , dan Pembimbing

A. Identitas Diri Ketua


1. Nama Lengkap Dhea Salsa Bella
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Farmasi (S1)
4. NIM 17.0605.0040
5. Tempat dan Tanggal Lahir Magelang , 29 April 1999
6. Alamat E-mail dheasalsa640@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 081259577327

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Insitusi SDN Gelangan 7 SMPN 10 SMK kesehatan
Magelang Magelang Citra Medika
Magelang
Jurusan Farmasi
Tahun Masuk-Lulus ff2005-2011 2011-2014 2014-2017

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah


No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir


No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Proposal PKM-P

Magelang, Oktober 2019


Pengusul,

Dhea Salsa Bella


13

E. Identitas Diri Anggota


Nama Lengkap Erlin Helmalia Putri
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi Farmasi (S1)
NIM 17.0605.0040
Tempat dan Tanggal Lahir Banjarnegara, 28 Agustus 2000
Alamat E-mail Erlinhelmalia28@gmail.com
Nomor Telepon/HP 081326304503

F. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Insitusi SDN Dieng Kulon SMP Nusantara SMK Purnama
Wonosobo Wonosobo
Jurusan Farmasi
Tahun Masuk-Lulus 2005-2011 2011-2014 2014-2017

G. Pemakalahan Seminar Ilmiah


No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah

H. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir


No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Proposal PKM-P

Magelang, Oktober 2019


Pengusul,

Erlin Helmalia Putri


14

I. Identitas Diri Anggota


Nama Lengkap Renny Setyowati
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi Farmasi (D3)
NIM 19.0602.0010
Tempat dan Tanggal Lahir Magelang, 18 Desember 2000
Alamat E-mail Setyowatirenny47@gmail.com
Nomor Telepon/HP 085786219827

J. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Insitusi SDN Dampit SMPN 2 MAN Kota
Kaliangkrik Magelang
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2007-2013 2013-2016 2016-2019

K. Pemakalahan Seminar Ilmiah


No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah

L. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir


No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Proposal PKM-P

Magelang, Oktober 2019


Pengusul,

Renny Setyowati
15

BIODATA DOSEN PEMBIMBING

A. Identitas Diri Pembimbing


1. Nama Lengkap (dengan gelar) Widarika Santi Hapsari, S.Farm., Apt., M.Sc.

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4. NIP/NIK/Identitas lainnya 158408131

5. NIDN 0618078401

6. Tempat dan Tanggal Lahir Wonosobo, 18 Juli 1984

7. E-mail widarika@ummgl.ac.id

8. Nomor Telepon/HP 081328721684

9. Alamat Kantor Jalan Mayjend. Bambang Soegeng Km 5


Mertoyudan Magelang
10. Nomor Telepon/Faks 0293 326945

11. Lulusan yang telah dihasilkan


12. Mata Kuliah yang diampu Farmakologi
Farmakoterapi
Toksikologi

B. Riwayat Pendidikan
Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Perguruan Universitas Islam Universitas
Tinggi Indonesia Gadjah Mada
Jurusan/Prodi Farmasi Farmasi Klinik
Tahun Masuk- 2002-2006 2012-2014
Lulus

C. Rekam Jejak Tri darma PT


C.1. Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
16

1 Farmakologi 1 Wajib 2
2 Farmakologi 2 Wajib 2
3 Farmakoterapi Wajin 1

C.2 Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No Judul Penelitian
Sumber Tahun

1. Pola Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Universitas 2016


Pasien Hipertensi Rawat Jalan BPJS di RSUD Muhammadiyah
KRT Setjonegoro Wonosobo Magelang

2. Potensi Tanaman Pegagan (Centella asiatica DIkti 2017


L) Sebagai Gel Obat Luka Diabetes

3. Formulasi dan Uji Sediaan Serbuk Effervescent Universitas 2018


OKRA (Abelmoschus esculentus) Sebagai Muhammadiyah
Nutridrink Pada Penderita Diabetes Magelang

FRAKSINASI GRADIEN ELUEN HEKSAN- Universitas


ETIL ASETAT
Muhammadiyah
4 2019
EKTRAK ETANOL DAUN LANDEP Magelang
(Barleria Prionitis L.) SEBAGAI
ANTIBIOTIK DAN ANALISIS
SENYAWA AKTIF DENGAN GC-MS

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI Universitas


Staphylococcus aureus FRAKSI ETANOL Muhammadiyah
5 DAUN LANDEP (Barleria Prionitis L.) PADA 2019
Magelang
MENCIT SECARA IN VIVO

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


No. Judul Pengabdian Sumber Tahun
17

1 Bahaya Seks Bebas Universitas 2016


Muhammadiya
h Magelang

2 Penggunaan Pelangsing yang Rasional Universitas 2016


Muhammadiya
h Magelang

3 PROGRAM KEMITRAAN UNIVERSITAS BAGI Universitas 2017


PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Muhammadiya
KELURAHAN SUMBEREJO DALAM h Magelang
PEMASAYARAKATAN DAN PENGGUNAAN
TANAMAN OBAT KELUARGA SEBAGAI
ALTERNATIF TERAPI

4 DAMPAK PENGGUNAAN Universitas 2017


KOSMETIK YANG MENGANDUNG Muhammadiya
BAHAN BERBAHAYA h Magelang

5 PENYULUHAN SOSIALISASI PROGRAM Universitas 2016


DAGUSIBU DI KELURAHAN SUMBEREJO Muhammadiya
MERTOYUDAN h Magelang

6 OPTIMALISASI DAGUSIBU OBAT Universitas 2017


Muhammadiya
h Magelang

7 PROGRAM KEMITRAAN UNIVERSITAS Universitas 2018


(PKU) BAGI GURU SEKOLAH DASAR Muhammadiyah
KOTA MAGELANG DALAM RANGKA Magelang
CERDAS MENGGUNAKAN OBAT

8 PENYULUHAN PENANGANAN DIARE PADA Universitas 2018


BALITA DAN PELATIHAN GERMA CERMAT Muhammadiyah
DENGAN METODE CBIA IBU IBU PKK
Magelang
DUSUN DENDENGAN, BOJONG MUNGKID,
MAGELANG

9 PROGRAM KEMITRAAN UNIVERSITAS Universitas 2019


(PKU) BAGI BAGI IBU IBU PKK DUSUN Muhammadiyah
BENDAN, SAWANGAN, MAGELANG DALAM Magelang
PELATIHAN PENGGUNAAN TOGA DAN
PENGGUNAAN OBAT SECARA RASIONAL

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir


18

No. Judul Artikel Nama Jurnal Vol/No/Tahun

1 Evaluasi Pelayanan Informasi Obat Pada Jurnal Farmasi Sains dan Praktis 2 / 1 / 2016
Pasien Rawat Jalan di Instalasi Farmasi
Puskesmas Grabag 1

2 Pola Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Jurnal Farmasi Sains dan Praktis 2 / 3 / 2017
Pasien Hipertensi Rawat Jalan BPJS di
RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo

3 Penyuluhan Sosialisasi Program DAGASIBU Community Empowerment 1 / 1 / 2016


di Kelurahan Sumberrejo, Mertoyudan,
Kabupaten Magelang

4 PKU Bagi Pemberdayaan Masyarakat Community Empowerment 1 / 2 / 2017


Kelurahan Sumberejo dalam
Pemasyarakatan dan Penggunaan Tanaman
Obat Keluarga Sebagai Alternatif Terapi

5 GAMBARAN PENGGUNAAN OBAT DAN Jurnal Farmasi Sains dan Praktis / / 2018
TINGKAT KONTROL ASMA PADA PASIEN
ASMA DEWASA RAWAT JALAN DI BKPM
MAGELANG PERIODE FEBUARI-MARET
2016

6 GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN Jurnal Farmasi Sains dan Praktis / / 2018
UMUM RAWAT JALAN TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN INFORMASI OBAT
DI INSTALASI FARMASI BALAI
KESEHATAN PARU MASYARAKAT (BKPM)
MAGELANG PERIODE

7 GeMa CerMat (Gerakan Masyarakat Cerdas Community Empowerment 2 / 3 / 2018


Menggunakan Obat) bagi Guru Sekolah
Dasar Kecamatan Magelang Selatan Kota
Magelang

8 IDENTIFIKASI KANDUNGAN FITOKIMIA Jurnal Insan Farmasi Indonesia 2 / 1 / 2018

EKSTRAK OKRA MERAH (Abelmoschus


Esculentus) DAN UJI AKTIVITAS
ANTIBIOTIK TERHADAP BAKTERI
ESCHERICHIA COLI

F. Artikel/Poster Dalam Prosiding dalam 5 Tahun Terakhir


No. Nama Seminar Judul Artikel Tahun

1 The 6th University Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Herba Pegagan 2017
Research Colloquium dan Analisa Rendemen
2017

2 The 6th University Identifikasi Kandungan Fitokimia dan Angka 2017


Research Colloquium Lempeng Total (ALT) Ekstrak Daun Landep
2017 (Barleria prioritis L)
19

3 Annual 3rd Pharmacy Formulation of Nano Spray Gel Bonggol Pisang 2018
Conference Kepok (Musa balbisiana colla)

4 Annual 3rd Pharmacy Formulation of Nano Spray Gel Bonggol Pisang 2018
Conference Kepok (Musa balbisiana colla) Formulasi Nano
Spray Gel Bonggol Pisang Kepok (Musa balbisiana
colla)

G. Pengalaman Pembimbing PKM Lolos 5 Tahun Terakhir


No Judul Jenis PKM Tahun Jumlah pendanaan

1 Ekstrak Temulawak Sebagai Penelitian 2017 8000000


Antidepresi

2 Formulasi Nano Spray Gel Penelitian 2018 8000000


Bonggol Pisang Sebagai
Penumbuh Rambut

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Proposal PKM-P

Magelang, Oktober 2019


Pembimbing,

Widarika Santi Hapsari


NIDN. 0618078401
20
21

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Penelitian


1. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga Satuan
No Material Kuantitas Jumlah Biaya (Rp)
Pemakaian (Rp)
Identifikasi
penelitian,
pembuatan gel
ekstrak herba
1 Sewa Laboratorium krokot 2 bulan 25.000 1.250.000
1 set
(2
2 Rotary evaporator Pemurnian ekstrak hari) 300.000 600.000
Wadah gel kaca (120 Untuk wadah 10
3 gram) sediaan gel buah 22.500 225.000
SUB TOTAL 1 (Rp) 2.075.000

2. Bahan Habis Pakai


Justifikasi Harga Satuan
No Material Kuantitas Jumlah Biaya (Rp)
Pemakaian (Rp)
1 Herba krokot Tanaman Uji 10 kg 200.000 2.000.000
2 HPMC Basisgel 2 kg 800.000 1.600.000
3 Metilparaben Bahan dasar gel 2kg 500.000 1.000.000
4 Propilenglikol Bahan dasar gel 2 liter 1.000.000 2.000.000
5 Metanol 80% Penyari ekstrak 10 liter 20.000 200.000
6 Aqua destillata Pelarut 10 liter 15.000 150.000
8 Masker 1 box 50.000 50.000
9 Handscoon 1 box 50.000 50.000
SUB TOTAL 2 (Rp) 7.050.000

3. Lain – lain
Justifikasi Harga Satuan
No Material Kuantitas Jumlah Biaya (Rp)
penggunaan (Rp)
Publikasi
penelitiam atau 100.000/lemba
1 Publikasi Jurnal artikel penelitian 1 r 1.000.000
Pembuatan
2 ATK proposal 2 150.000 300.000
SUB TOTAL 4 (Rp) 1.300.000

TOTAL KESELURUHAN(Rp) 10.425.000


22

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi
Program
No Nama/NIM Bidang Ilmu Waktu Uraian Tugas
Studi
(minggu)
1 Dhea Salsa Farmasi Farmasi 15 Mengkoordinasikan
Bella/17.0605.0040 (S1) Komunitas jam/Minggu penyusunan
proposal ,
menyusun bab i ,
bab II , Bab III dan
mengkoordinasikan
penyusunan laporan
kemajuan dan
laporan hasil
2 Erlin Helmalia Farmasi Botani 12 Menyusun proposal
Putri/17.0605.0044 (S1) Farmasi jam/Minggu penelitian bab II,
melaksanakan
penelitian,
menyusun
laporan kemajuan
dan
laporan hasil.

3 Renny Farmasi Farmasi 12 Menyusun proposal


Setyowati/19.0602.0010 (D3) Botani jam/Minggu penelitian bab II dan
III, melaksanakan
penelitian,
menyusun log book
penelitian dan
laporan hasil.
23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti.

KOP PERGURUAN TINGGI (ASLI DI LPMA)

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Dhea Salsa Bella

NIM : 17.0605.0040

Program Studi : Farmasi (S1)

Fakultas : Fakultas Ilmu Kesehatan

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-P saya dengan judul:

Formulasi Gel Portulaca Oleracea L. sebagai Antibakteri


yang diusulkan dalam tahun anggaran 2019 adalah asli karya kami dan belum
pernah dibiayai oleh lembaga / sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-


benarnya.

Magelang, _______________
Mengetahui, Yang menyatakan,
Wakil Dekan/ Ketua Program Studi

Materai 6000
24
( ______________________) ( _________________ )
NIP/NIK. NIM.

Anda mungkin juga menyukai