Menurut Peter M. Blau dan W. Meyer dalam bukunya “Bureaucracy” birokrasi adalah tipe organisasi yang dimaksudkan untuk mencapai tugas- tugas administratif dengang cara mengkoordinasi secara sistematis teratur pekerjaan dari banyak anggota organisasi. 2) ROURKE Menurut Rourke birokrasi adalah sistem administrasi dan pelaksanaan tugas keseharian yang terstruktur, dalam sistem hirarki yang jelas, dilakukan dengan tertulis, oleh bagian tertentu yang terpisah dengan bagian lainnya, oleh orang yang dipilih karena kemampuan dan keahlian di bidangnya. 3) ALMOND dan POWEL Almond dan Powell, mengatakan bahwa birokrasi adalah Sekumpulan tugas dan jabatan yang terorganisir secara formal, yang saling berhubungan dalam jenjang yang kompleks di bawah pembuat tugas atau peran formal (ketentuan atau peraturan dan bukan orang). 4) LANCE CASTLE Lance Castle memberikan definisi birokrasi sebagai berikut : “bureaucracy I mean the salaried people who are charged with the function of government”. The army officers, the military bureacracy, are of course included. The bureaucracy of which Iam speaking doesn’t always conform to Weber’s notion of rational bureaucracy. 5) YAHYA MUHAIMIN Yahya Muhaimin mengartikan birokrasi sebagai “Keseluruhan aparat pemerintah, sipil maupun militer yang melakukan tugas membantu pemerintah dan menerima gaji dari pemerintah karena statusnya itu”. 6) HEGEL Hegel Birokrasi sebagai mediating agent, penjembatan antara kepentingan- kepetingan masyarakat dengan kepentingan pemerintah. Dan melihat fungsi birokrasi sebagai penghubung antara negara dan civil society. Negara mengejawantahkan kepentingan umum, sedang civil societymerepresentasikan kepentingan khusus yang ada di dalam masyarakat. Karena tugasnya sebagai alat pemerintah ini maka birokrasi justru harus punya kemandirian. 7) HAROLD LASKI Birokrasi menggambarkan keadaan rutin dalam administrasi, mengorbankan fleksibilitas terhadap peraturan, keterlambatan dalam pengambilan keputusan, dan menolak usaha-usaha untuk bereksperimen. Sehingga birokrasi adalah ancaman bagi pemerintahan yang demokratis. 8) KARL MARX Birokrasi adalah alat kelas yang berkuasa, yaitu kaum borjuis dan kapitalis untuk mengeksploitasi kaum proletar. Birokrasi adalah parasit yang eksistensinya menempel pada kelas yang berkuasa dan dipergunakan untuk menhisap kelas proletar. 9) KAMUS UMUM BAHASA INDONESIA Di dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia “biro” diartikan kantor dan istilah birokrasi mempunyai beberapa arti : a.Pemerintahan yang dijalankan oleh pegawai bayaran yang tidak dipilih oleh rakyat b.Cara pemerintahan yang sangat dikuasai oleh pegawai negeri c.Cara kerja atau susunan pekerjaan yang serba lambat, serba menurut aturan, kebiasaan, dan banyak liku-likunya. Definisi dalam kamus bahasa Indonesia ini nampaknya tidak hanya berusaha memberikan makna “birokrasi” tetapi juga istilah turunan yang mengacu pada sifat atau kebiasaan birokrasi. KLASIFIKASI BIROKRASI
(1) Birokrasi menurut Evers, dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kategori
yaitu: 1. Birokrasi dipandang sebagai rasionalisme prosedur pemerintahan dan aparat administrasi publik. 2. Birokrasi dipandang sebagai bentuk organisasi yang membengkak dan jumlah pegawai yang besar. 3. Birokrasi dipandang sebagai perluasan kekuasaan pemerintah dengan maksud mengontrol kegiatan masyarakat
(2) Klasifikasi Birokrasi Lee, mengklasifikasikan Birokrasi ke dalam birokrasi
terbuka, campuran, dan tertutup. 1. Birokrasi Terbuka : Dicirikan dengan aksesibilitas masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dalam pemberian pelayanan. 2. Birokrasi Tertutup : Dicirikan dengan Sistem yang ketat, yang hanya dipunyai oleh para kalangan elite, orang-orang yang dapat bergabung adalam mereka yang telah melalui seleksi yang ketat 3. Birokrasi Campuran : Dicirikan dengan Fleksibilitas ketika aparatur/birokrat dianggap kurang mampu dalam menyelesaikan tugas- tugasnya sehingga diperlukan bantuan dari para expert untuk mengatasi masalah tersebut.