I
S
Oleh:
Prodi Agrisbisnis
Fakultas Pertanian
MEDAN
2021
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI I
EXECUTIVE SUMMARY……………………………………………. 2
2.7 Keberlanjutan……………………………… 24
Fakultas pertanian mempunyai misi mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang
kepada masyarakat untuk menghasilkan sarjana yang berkualitas dan berjiwa enterprenur,
membentuk sarjana yang memeiliki karakter dan jati diri sebagi bangsa, memahami nilai – nilai
budaya nasional dan menjunjung tinggi kepentingan nasional , mengembangkan ilmu komunikasi
secara profesional ,inovatif dan adaftif terhadap perubahan lingkungan. Dan memperluas jaringan
kerjasama guna menciptakan sinergiyang berdaya guna. Lain dari itu Fakultas Pertanian
mempunyai tujuan menghasilkan sarjana siap menciptakan lapangan pekerjaan dan menghasilkan
sarjana yang yang berjiwa enterprenuer, kreatif, inovatif dan berdaya saing.
BAB I
INFORMASI UMUM
1.1 Visi,Misi,Tujuan
Visi :
Menjadi Lembaga Riset bidang budidaya Ikan hias yang inovatif dan bertaraf
internasional. Sehubungan dengan visi Balai Riset Budidaya Ikan Hias tersebut
dengan mempertimbangkan arah kebijakan yang sedang berkembang baik nasional,
kementerian maupun sektoral maka misi yang diemban BRBIH adalah :
Misi :
1. Meningkatkan kompetensi SDM dalam bidang budidaya ikan hias
Tujuan
1. Meningkatkan kesejahrteraan masyarakat pembudidaya Ikan Hias
2. Mewujudkan kelestarian sumberdaya perikanan dalam budidaya ikan hias
- Irawati homdro
- Diva kartika
Sumber Daya Manusia yaitu unsur yang paling penting dalam mencapai tujuan sebuah
usaha
Modal yaitu berupa uang untuk membiayai segala sesuatu untuk mengembangkan usaha
Permintaan ikan hias setiap tahun meningkat, tetapi produksi benih ikan hias belum
terpenuhi. Pasar ekspor ikan hias di dunia sangat luas, namun jika hanya mengandalkan
tangkapan alam tidak mungkin memenuhi permintaan pasar, apalagi perdagangan ikan hias
tangkapan alam sudah dilarang. Indonesia termasuk dalam lima besar negara-negara
pengekspor ikan hias bersama dengan Ceko, Thailand, Jepang, dan Singapura. Khusus
untuk Singapura, sebagian besar ikan hias asal negeri ini dipasok dari Indonesia.
Indonesia memiliki 700 spesies ikan hias air laut dan 200 spesies di antaranya sudah
diperdagangkan. Pangsa pasar ikan hias Indonesia secara global mencapai 20 persen. Dari
jumlah itu, 95 persen masih ditangkap dari laut lepas dan hanya 5 persen yang
dibudidayakan, sedangkan jumlah spesies ikan hias air tawar Indonesia mencapai 450
spesies dari 1.100 spesies yang diperdagangkan secara global. Namun, baru sekitar 90 jenis
Produk yang di tawarkan dalam usaha kami, berupa bibit ikan hias yang dirawat dan unggul dengan
karakteristik produk kami yang kreatif dan inovatif. Keunggulan produk kami dibanding dengan
produk lain di pasaran adalah :
Strategi harga kami lakukan berdasarkan harga pasar, harga produk yang ditetapkan adalah dibawah
harga pasar, atau dengan kata lain harga produk kami lebih rendah bila dibandingkan dengan
pesaing lainnya, tetapi kualitas produk tetap bagus agar dapat mencakup seluruh elemen mahasiswa
. Dan memberikan diskon bagi pelanggan yang membeli dalam jumlah banyak.
Dalam rangka memperluas daerah pemasaran, maka akan digunakan beberapa distributor dan agen
untuk memasarkan produk khususnya di kampus, sekolah, warung di sekitar Medan . Selain itu
diharapkan distribusi tersebut dapat memperluas daerah pemasaran. Sementara pemasaran akan
dilakukan di sekitar tempat usaha.
• Profil Konsumen
Target profil konsumen kami adalah seluruh lapisan masyarakat dari semua kalangan, yang terdiri
dari anak-anak, remaja, dan dewasa khususnya mahasiswa/i HKBP Nommensen Medan
Dikawasan kampus Nommensen Medan dan sekitarnya masih jarang yang menjual ikan hias.
Dengan situasi persaingan yang demikian itu, kami melihat bahwa kesempatan bagi usaha kami
untuk berkembang masih terbuka lebar dan membuat kami semakin mantap untuk memulai usaha
ini.
(2). Strategi Pemasaran
a) Produk
- sehat
b) Harga
c) Media promosi
Jadwal pelaksanaan pada usaha ini yaitu sejak saya mempunyai modal untuk mendirikan
sebuah usaha guna menunjang produksi jamur tiram.
Sumber daya yang paling penting dalam usaha pembenihan ikan hias adalah sumber daya
manusia (tenaga kerja) dan bahan berupa induk ikan hias. Hal tersebut dikarenakan belum banyak
petani ikan yang mampu membenihkan ikan hias. Perlu keahlian khusus untuk dapat memijahkan
ikan hias, apalagi yang berukuran sangat kecil. Oleh sebab itu, untuk melakukan usaha pembenihan
ikan hias maka harus tersedia tenaga kerja yang berpengalaman dalam melakukan pembenihan ikan
khususnya ikan hias.
2.7 Keberlanjutan
Keberlanjutan dari hasil produksinya ini ialah memastikan produksi tersebut baik dan sehat.
Penanggung jawab kegiatan ini ialah bahwa kegiatan produksi ini sudah didukung oleh
beberapa pihak seperti Dosen pengasuh(Repangga ginting),dan WR3 Universitas HKBP
Nommensen Medan.
Dimana pihak pihak ini tersebut telah membantu Saya dalam proses kegiatan produksi
ini,seperti dana dan masukan masukan guna memperbaiki/meningkatkan produksi usaha ini.
BAB III. PENGORGANISASIAN PROGRAM
Dalam kegiatan program ini koordinasi,yang dilakukan adalah sebagai berikut, dengan
melibatkan beberapa organisasi dan masing-masing memiliki peran, seperti:
a.Universitas
b.Fakultas
RANCANGAN ANGGARAN
ANALISIS KEUANGAN
A. Analisis Biaya dan Pendapatan (Skala Produksi 18000 log)
1. Modal tetap
2. Biaya Penyusutan
Nilai ekonomis lahan dan peralatan : 2 tahun
Rp. 5.000.000 : 4 = Rp. 1.250.000
3. Modal kerja (Biaya operasional)
a. Bahan baku untuk 18000 log
b. Gaji pegawai
Jumlah total per musim = Rp.3.000.000,00
E. Pembagian keuntungan
Pembagian keuntungan bersih direncanakan adalah sebagai berikut:
Kepentingan sosial : 5% (sumbangan 2,5% + kepentingan sosial 2,5%)
profit
Pengembangan usaha : 25 % profit
Pengelola : 20 % profit
Dividen investor : 50 % profit (20% profit share ; 30% pengembalian
modal)