JUDUL PROGRAM
“P3K (PELEPAH PISANG Menjadi PRODUK KREATIF)
BIDANG KEGIATAN:
PKM - KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh:
Antiarni Laras Nawang Sari NIM: 2016 132 015/Angkatan 2016
Desi Anggreani NIM: 2017 132 007/Angkatan 2017
Monica Putri Cintami NIM: 2018 132 007/Angkatan 2018
ii
DAFTAR ISI
iii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Dalam hal ini produk yang akan kami buat memiliki daya tarik yang berbeda
dilingkungan sekitaran kota palembang khususnya bagi masyarakat sekitar.
Produk yang terdiri dari sandal,kotak tissue,kotak pensil, pigura photo dan
assesoris. Dimana masyarakat belum pernah melihat kerajinan tangan berbahan
baku pelepah pisang, maka hal ini akan menjadi hal baru bagi mereka dan
pastinya menarik perhatian dan minat masyarakat.
baik dapat menjadi acuan atau daya tarik para konsumen yang tertarik pada dunia
seni khususnya bagi masyarakat yang memiliki jiwa seni dapat menyalurkan dan
mengasah kemampuan mereka dengan membuat dan memproduksi assesoris atau
interior ruangan dengan bahan yang mudah didapat,mudah dibuat,dengan daya
jual yang menarik. Selain membantu perekonomian masyarakat juga dapat
mengurangi angka pengangguran masyarakat di indonesia.
Dalam usaha ini, dilihat dari segi usaha kerajinan tangan berbahan baku
pelepah pisang belum banyak ditekuni para pengerajin dan dilihat dari
ketersediaan bahan baku itu sendiri ,pelepah pisang dilingkungan selalu tersedia
disetiap musim.jadi proses produksi akan selalu terjaga. Jadi permintaan dari
konsumen ataupun pasar dapat kami penuhi.
BEP
Dari jumlah bahan habis pakai diatas ,dapat memproduksi sandal sebanyak 50
pasang, @ 25.000 , Kotak tissue sebanyak 200 buah @25.000 , bunga hiasan
(assesoris) sebanyak 200 pot@ 20.000, kotak pensil sebanyak 200 buah @10.000,
Figura photo sebanyak 100 buah @ 15.000
- Total harga jual
50 (25.000)+ 200 (25.000)+200(20.000)+200(10.000)+100(15.000)
= Rp 13.750.000
- Biaya produksi
= Biaya peralatan + Bahan Habis pakai + Biaya transportasi
= Rp 2.665.000+ Rp 2.565.000+2.600.000 = Rp 7.830.000
BEP = Rp 13.750.000 : 7.830.000 = 1,75
6
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Usaha ini dilaksanakan dengan memberdayakan anggota Tim. Orang-
orang yang berperan sebagai direksi dalam usaha ini semua anggota memiliki
tugas masing-masing, yakni ketua, produksi, dan marketing. Untuk tim produksi
memiliki tanggungjawab untuk menangani proses produksi dari pembuatan
hingga pengemasan. Tim usaha yang disebut marketing ini memiliki tugas dan
tanggungjawab melakukan promosi serta melakukan pemasaran baik dirumah
produksi maupun diluar rumah produksi.
3.1 Pelaksanaan usaha
Pelaksanaan usaha ini adalah orang-orang yang memberikan kontribusi
terhadap jalannya usaha. Dan cara memproduksi barang-barang dari pelepah
pisang sebagai berikut
a. Sandal
Pertama-tama, siapkan pelepah pisang (kami sarankan anda memilih yang
sudah kering agar proses mengolahnya bisa lebih cepat). Jemur pelepah pisang
tersebut dibawah terik matahari kurang lebih 2-3 hari tergantung terik matahari
untuk mengurangi kadar air yang terkandung didalam pelepah pisang tersebut.
Kemudian, rebus pelepah pisang tadi dengan air panas selama kurang lebih 10
menit. Angkat, dan jemur kembali dibawah terik matahari sampai benar-benar
kering. Untuk mengetahui pelepah pisang sudah kering, kondisi pelepah pisang
terasa ringan pada saat diangkat. Tujuannya agar pelepah pisang bisa bertahan
lama pada saat diolah menjadi sandal.
Tahap selanjutnya, buat pola sesuai ukuran yang diinginkan. Saya sarankan
buat 6-8 pola (4 pola sebelah kiri dan 4 lainnya sebelah kanan). Nah, pola-pola
ini, nantinya kita satukan dengan lem (bisa lem kayu, bisa juga lem besi). Untuk
ketebalan sandal, anda bisa menyatukan pola yang sudah anda buat tadi 3-4 pola
sesuai ketebalan yang anda inginkan. Jangan lupa, beri lubang untuk tali sandal.
Lubang terdiri dari satu lubang dibagian depan dan dua lubang dibagian belakang
secara berlawanan. Kemudian, keringkan lemnya. Setelah lem sudah mengering,
beri balutan kain disekeliling tepi sandal agar terlihat rapi.
Untuk tali sandal, anda bisa menggunakan tali sepatu yang sudah tidak terpakai.
Caranya, anda buat kepangan dengan tali sepatu kurang lebih 15-17 cm. ikat
kedua ujung tali untuk menahan body sandal dengan tali sandal pada saat
disatukan. (buat sebanyak 4 buah tali dengan ukuran yang sama)
Cara menyatukannya, gunakan alat bantu berupa jarum jahit atau sejenisnya untuk
memasukkan tali kelubang yang sudah dibuat tadi pada body sandal. Kemudian
ikat kembali ujung tali yang berada dibagian bawah sandal untuk memastikan
bahwa ikatannya sudah benar-benar tidak bisa terlepas saat sandal digunakan.
Lakukan berulang kali, sampai semua lubang terisi tali/benang, jangan lupa
satukan tali kira-kira 2-3 cm pada bagian depan agar mudah saat menggunakannya
lebih tepatnya pada bagian yang akan dijepit jari kaki. Catatan: untuk dua buah
7
tali digunakan untuk satu sandal. Ujung tali satu dan tali dua dimasukkan
kelubang bagian depan. Ujung yang lainnya dimasukkan dilubang bagian
belakang masing-masing satu ujung tali tiap lubang.
Selanjutnya, beri alas pada bagian bawah sandal (bisa mengunakan bekas limbah
karet sisa industry pabrik atau matras tikar yang sudah tidak terpakai, bisa juga
menggunakan kembali pelepah pisang atau bahan-bahan lainnya yang bersifat
padat dan lunak) agar sandal bisa tahan lama. Kemudian rapikan dan sandal siap
dipakai.
b. Kotak pensil
Sebuah kotak pensil juga dapat berisi alat tulis lain
seperti penghapus, pena, tip-x, pensil warna, dan kalkulator. Kotak pensil
umumnya dibuat dari plastik yang keras atau lunak, umumnya yang
mempergunakan plastik lunak menggunakan ritsleting untuk penutupnya, juga
dengan dekorasi yang bermacam-macam bagi pengguna kalangan anak-anak
seperti gambar-gambar karakter hayalan. Dalam aturan ujian untuk pelajar, kotak
pensil yang digunakan haruslah transparan, bertujuan agar mencegah digunakan
sebagai tempat untuk menyembunyikan catatan yang digunakan
dalam mencontek. Dalam hal ini kotak pensil dibuat dengan pelepah pisang yang
dapat dibuat dengan mudah, alat dan bahannya sebagai berikut:
Bahan : Pelepah pisang, Kertas karton, Pernak-pernik
Alat : Pensil, Gunting, Lem, Cutter/pisau, Lap/tisu
Cara membuatnya
- Siapkan pelepah pisang yang sudah kering, untuk pengeringan bisa
dilakukan dengan cara diangin - anginkan.
- Tempelkan pelepah pisang pada karton yang sudah dibentuk
- Proses pengeleman menggunakan lem yang mempunyai dara rekat
tinggi, biasanya menggunakan lem fox.
- Tunggu sampe kering, jika sudah kering bisa ditambahkan dengan
menempelkan biji - bijian kering atau dapat menambahkan hiasan dari
tempurung kelapa untuk menambahkan kesan menarik pada kerajinan
yang dibuat.
- Dan jadilah tempat pensil pelepah pisang yang cantik dan unik.
c. Kotak tisu
Kotak tisu merupakan tempat yang digunakan untuk menaruh tisu ditempat
tersebut, sebagai pelindung untuk melindungi tisu dari kotoran atau debu. Selain
itu digunakan sebagai pernak-pernik hiasan rumah. Kotak tisu juga dapat dibuat
dengan pelepah pisang, dengan bahan baku yang sederhana dan hasil yang
menarik yang menciptakan kesan ruangan atau interior alami dan elegan.
d. Pigura foto
Cara membuat:
- Siapkan kardus bekas, dan bentuk kardus yang ingin dibuat menjadi
bingkai foto sesuai selera anda.
- Lalu buat hiasan dari pelapah pisang sesuai selera anda juga
- Kemudian nyalakan lilin.
- Setelah itu panaskan lem tembak di atas lilin.
- Kalau sudah meleleh/ mencair lalu tempelkan pada hiasan yang sudah
dibuat dari pelepah pisang dan tempelkan ke kardus.
- Setelah jadi, anda tinggal menunggu lem kering.
- Pada saat lem sudah kering, kemudian anda tinggal menempatkan foto
anda ke bingkai foto yang sudah anda buat tadi.
- Setelah itu tinggal ditempatkan di dinding.
e. Assesoris
Assesoris yang dihasilkan dari pelepah pisang yaitu bunga mawar. Dengan alat
dan bahan yang mudah didapatkan dan biaya yang sedikit dengan hasil yang
menarik dan memperindah ruangan.
Alat : Tali kecil dari pelepah pisang, Lem kayu, lem tembak , Setrika,
Lap/tissue, Cutter/pisau, pylox, benang.
Cara membuat
Sayat tipis pada bagian pelepah pisang menjadi lembaran. kemudian kita
jemur sampai kering, Lalu di pres dengan setrika. Cat dengan pylox hingga warna
merata. Lalu jemur dan pres kembali dengan setrika. Kemudian kita buat pola
kelopak, mahkota dan daun sesuai jenis dan bentuk bunga yang akan kita buat.
dengan cara memotongnya dengan memakai gunting.
Rekat dua sisi yang terpotong, bentuk lekukan pada bagian bawah kelopak
bunga. Setrika pada bagian tepi sisi atasnya. Susun dan rekatkan kelopak bunga
pada ujung dari kelopak yang kecil sampai yang lebih besar hingga menjadi
sekuntum bunga. Lilitkan dan rekatkan lembaran pelepah pisang yang sudah
dipotong seperti pita pada batang bambu dengan lem kayu dari bagian bawah
kuntum bunga sampai ujung bawah batang bambu. Rekatkan mahkota bunga
dengan lem tembak . Lilitkan dengan tali kecil. rekatkan daun
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
1. Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan dalam produksi kerajinan tangan ini
membutuhkan dana/biaya sebesar
2. Bahan habis pakai
Bahan dalam pembuatan kerajinan tangan ini dengan bahan baku pelepah
pisang dan beberapa bahan penunjang promosi yang lainnya kami
membutuhkan biaya sebesar
3. Perjalanan
Dalam proses produksi, kami melakukan perjalanan untuk mencari bahan
baku dan bahan serta alat yang lainnya ke toko dan pasar terdekat dikota
palemabang.
Dan dalam proses promosi dan pemasaran kami melakukan perjalanan
untuk mempromosikan produk tersebut didaerah kota palembang yang
meliputi kawasan perkantoran, rumah tangga dan pendidikan.
4. Lain-lain
Dalam hal ini membutuhkan publikasi, penyelesaian laporan
membutuhkan biaya laporan.
Tabel 4.1 Ringkasan anggaran biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang Rp 3.665.000
2 Bahan habis pakai, Rp 2.565.000
3 Perjalanan untuk pencarian peralatan penunjang dan Rp 2.600.000
bahan baku serta promosi penjualan
4 Lain-lain; administrasi, publikasi, laporan Rp 650.000
Jumlah Rp.9.480.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan merupakan proses yang dilakukan yang meliputi
pencarian dara dan literaturnya sampai dengan proses pemasaran. Dengan
adanya jadwal kegiatan ini kami dapat mengatur serta menentukan banyaknya
waktu yang dibutuhkan dalam pembuatan produk tersebut.
Tabel 4.2 Jadwal kegiatan
Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Pencarian data dan studi literatur
2 Pencarian bahan baku
3 Produksi Bahan
4 Pemasaran
11
Daftar Pustaka
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri SMP Negeri 1 SMA Negeri
Karang Belitang 1 Belitang
Binangun Madang Raya
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk-Lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
Persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM – Kewirausahaan.
Palembang, 21 Desember 2018
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri SMP Negeri 1 SMA Negeri
Berlian Jaya Tungkal Jaya 2 Tungkal
Jaya
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2006-2011 2011-2014 2014-2017
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
Persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM – Kewirausahaan.
Palembang, 21 Desember 2018
Desi Anggreani
14
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 11 SMPN 1 SMKN 1
Tempilang Tempilang Tempilang
Jurusan - - Akuntansi
Tahun Masuk-Lulus 2006-2012 2012-2015 2015-2018
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
Persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM – Kewirausahaan.
Palembang, 21 Desember 2018
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-
3
Nama Perguruan Tinggi Universitas Sriwijaya Sekolah Tinggi
Palembang Ilmu Ekonomi
IPWI Jakarta
Bidang Ilmu Ilmu Administrasi Manajemen
Negara Keuangan
Tahun Masuk-Lulus 1992-1998 1999-2001
16
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
Persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM – Kewirausahaan.
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausahaan saya dengan judul
P3K (Pelepah Pisang Menjadi Produk Kreatif) yang diusulkan untuk tahun
anggaran 2019 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau
sumber lain.
Mengetahui,
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Yang menyatakan,