2. Pentingnya Penulisan Skripsi bagi ilmiah), yakni skripsi untuk jenjang S1,
Mahasiswa
tesis untuk jenjang S2, dan disertasi
Pentingnya penulisan skripsi bagi untuk jenjang S3. Peraturan tersebut,
mahasiswa, Sarwiji Suwandi (2004: 408) juga berlaku bagi semua mahasiswa pada
mengemukakan bahwa: semua Jurusan/Program Studi jenjang S1
1) Kemampuan menulis karya ilmiah di Universitas Negeri Makassar.
merupakan suatu kompetensi yang
harus dimiliki oleh orang-orang yang
3. Kerangka Penulisan Proposal dan
berkecimpung dalam dunia akademis,
Laporan Penelitian Skripsi
seperti dosen, mahasiswa, peneliti,
dan guru, bahkan seniman.
Proposal penelitin merupakan
2) Skripsi merupakan salah satu tugas
akhir bagi mahasiswa dalam bentuk kerangka atau perincian prosedur kerja
karya tulis ilmiah sebagai salah satu
yang akan dilakukan pada waktu
syarat dalam penyelesaian studi di
perguruan tinggi pada jenjang Strata meneliti, dapat memberi gambaran dan
Satu (S1) guna memperoleh gelar
arah mana yang akan dilakukan dalam
kesarjanaan, sekalipun pada beberapa
perguruan tinggi di Indonesia ada melaksanakan penelitian (Mardalis,
yang tidak mempersyaratkan
1995: 30). Selanjutnya dijelaskan bahwa
penulisan skripsi dalam penyelesaian
studi bagi mahasiswanya. dalam penyusunan proposal penelitian
3) Karena itu, lulusan perguruan tinggi
sekurang-kurangnya ada 3 syarat pokok
dituntut harus mampu berpikir ilmiah
dan membuat karya tulis ilmiah yang harus diperhatikan, yaitu: (1) harus
dengan menggunakan konsep-konsep
sistematis, berencana, dan mengikuti
ilmiah.
4) Untuk memenuhi tuntutan tersebut, konsep ilmiah (Mardalis, 1995: 31).
seorang mahasiswa harus berusaha
Sistematis, artinya usul tersebut harus
agar memiliki keterampilan
berbahasa dalam bentuk karya tulis tersusun secara sistematis menurut pola
ilmiah. Bagi mahasiswa kemampuan
tertentu dari yang paling sederhana
menulis merupakan bagian penting
yang tidak terpisahkan dari aktivitas sampai kepada yang lebih kompleks
akademik dan keilmuan mahasiswa.
hingga tercapai tujuan secara efektif dan
Dalam PP Nomor 30 tahun 1990 efisien (konsisten). Berencana, artinya
yang mengatur organisasi dan usul tersebut harus disusun secara
pengelolaan pendidikan tinggi di terencana, disengaja dan sesuai dengan
Indonesia, masyarakat mahasiswa yang tujuan yang ingin dicapai. Mengikuti
hendak menyelesaikan studinya pada konsep ilmiah, artinya usul tersebut harus
suatu jenjang pendidikan tinggi disusun dengan mengikuti cara atau
diwajibkan membuat karya tulis (karya
4