Anda di halaman 1dari 1

Perbedaan Pendekatan Kritik Sastra Objektif dan Ekspresif

No Pendekatan Kritik Sastra Objektif Pendekatan Kritik Sastra Ekspresif


1 Memfokuskan perhatian pada karya Memfokuskan perhatian pada pengarang atau
sastra pencipta
2 Kajian difokuskan pada unsur Kajian difokuskan pada data-data mengenai
intrinsik karya sastra pengarang
3 Memiliki kelemahan : menolak unsur- Memiliki kelemahan : cenderung
unsur ekstrinsik dalam karya sastra menyamakan secara langsung realitas yang
ada dalam karya sastra dengan realitas yang
dialami sastrawan atau pengarang
4 Pada pendekatan kritik sastra objektif Pada pendekatan kritik sastra ekspresif
karya sastra dianggap sebagai struktur meyakini bahwa sastrawan (penulis) karya
yang otonom dan bebas dari sastra merupakan unsur pokok yang
hubungan dengan realitas, pengarang, melahirkan pikiran-pikiran, persepsi-persepsi,
dan pembaca. serta juga curahan atau ungkapan perasaan
sebagai produk imajinasi pengarang yang
dikombinasikan atau dituangkan kedalam
sebuah karya sastra.

Anda mungkin juga menyukai