Anda di halaman 1dari 3

KETEPATAN PEMBERIAN OBAT

No.Dokumen : No. Revisi : Halaman :

1 dari 2
Tanggal Terbit : Ditetapkan Direktur RSUD
Kabupaten Buton Selatan
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Frederik Tangke Allo, Sp. B


NIP.19690911 201112 1 003

Cara pemberian obat yang tepat dan benar kepada pasien yang dirawat
di RSUD Kabupaten Buton Selatan.
PENGERTIAN

TUJUAN

1. SK Direktur NO. .. Tahun… Tentang Penerapan Sasaran


KEBIJAKAN
Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton
Selatan.
2. SK Direktur NO. .. Tahun…Tentang Kebijakan pelayanan
kefarmasian di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton
Selatan.
Setiap Pemberian obat kepada pasien harus menerpkan prinsip 7
PROSEDUR
(tujuh) BENAR :
1. Benar Obat
- Cocokkan catatan pemberian obat dengan instruksi dokter
pada rekam medis.
- Siapkan obat sesuai dengan instruksi.
- Untuk obat yang perlu diwaspadai (high alert medication)
pengecekan dilakukan oleh 2 (dua) orang.
- Apabila terdapat keragu-raguan, konfirmasi kembali ke
dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
2. Benar Dosis
- Cocokkan dosis obat pada buku pemberian obat dengan
instruksi dokter pada rekam medis.
- Siapkan obat sesuai dosis yang harus diberikan.
- Untuk obat-obat yang membutuhkan perhitungan dosis dan
obat yang perlu diwaspadai, pengecekan dilakukan oleh 2
(dua) orang. Apabila terdapat keragu-raguan, konfirmasi
kembali ke dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
3. Benar Cara Pemberian
- Cocokkan pemberian obat pada buku pemberian obat
dengan instruksi dokter pada rekam medis.
- Siapkan obat dan berikan sesuai dengan instruksi.
- Untuk obat yang perlu diwaspadai lakukan pengecekan oleh
2 (dua) orang.
- Apabila terdapat keragu-raguan, konfirmasi ke Unit Farmasi
atau DPJP.
4. Benar Waktu Pemberian
- Cocokkan waktu pemberian obat dengan catatan dan rekam
medis.
- Berikan obat sesuai waktu pemberian misalnya setiap 8 jam,
12 jam, 24 jam
- Sesuaikan pemberian apakah sebelum, sesudah atau pada
saat makan.
- Apabila terdapat keragu-raguan lakukan konfirmasi kepada
DPJP.
5. Benar Pasien
- Cocokkan nama pasien pada label obat dengan identitas
pasien pada rekam medis.
- Tanyakan kembali riwayat alergi obat.
- Apabila terdapat keragu-raguan konfirmasi kembali kepada
DPJP.
6. Benar Informasi
- Jelaskan kepada pasien dan atau keluarganya obat yang
akan diberikan, tujuan pemberian, cara pemberian obat.
7. Bila ada pertanyaan dari pasien atau keluarganya, berikan
penjelasan dengan bahasa yang jelas dan dapat dimengerti.
Benar Dokumentasi
- Catat nama obat, dosis, cara pemberia, nama serta tanda
tangan petugas pada buku catatan pemberian obat dan
rekam medis.
- Setiap perubahan jenis, dosis, jadwal atau cara
- Pemberian obat harus ditulis dengan jelas, ditulis nama dan
paraf yang merubah.
- Catat reaksi atau efek samping yang terjadi setelah
pemberian obat.
- Setelah pemberian obat tanyakan kepada pasien atau
keluarganya riwayat alergi terhadap obat.
a. Apabila diperlukan lakukan tes sebelum pemberian obat injeksi
b. Lakukan pengawasan terhadap pasien setelah pemberian obat
terhadap kemungkinan terjadinya reaksi alergi atau efek samping
obat
c. Apabila terjadi reaksi alergi atau efek samping obat, laporkan ke
DPJP untuk mendapatkan penangan segera.
- Lakukan pencatatan dengan lengkap dan jelas serta selalu
diperbaharui (update) apabila terjadi perubahan.
1. Instalasi Farmasi
UNIT TERKAIT 2. Medis

Anda mungkin juga menyukai