1. Apa perbedaan pengujian bioburden dengan pengujian sterilitas ?
2. Kapan dilakukan pengujian bioburden pada pembuatan sediaan steril ? 3. Pemeriksaan apa saja yang digunakan untuk water for injection (WFI) ? jelaskan 4. Apa pentingnya CoA yang dibuat oleh QA dalam memastikan kondisi bahan baku yang kita gunakan untuk produksi sediaan steril ? 5. Apa pentingnya menggunakan media selektif pada tiap-tiap evaluasi pengujian sediaan steril ?
Jawaban :
1. Perbedaan uji bioburden dan uji sterilitas yaitu
Uji sterilitas merupakan uji yang dilakukan setelah proses sterilisasi akhir atau produk akhir. Sedangkan Uji bioburden merupakan uji yang dilakukan sebelum proses sterilisasi akhir. 2. Pengujian bioburden dilakukan sebelum proses sterilisasi akhir pada pembuatan sediaan steril. 3. Pemeriksaan untuk WFI yaitu diantaranya dengan uji bioburden yang kemudian di ambil sampling dan di hitung dengan metode TPC (total plate count). 4. Pentingnya CoA yang dibuat oleh QA yaitu untuk memeriksa/ konfirmasi/ membuktikan dan menyamakan speak-speak atau spesifikasi mulai dari barang hingga pembuktian kerja yang diberikan dari suplier. 5. Pentingnya media selektif pada tiap-tiap evaluasii pengujian yaitu untuk mengkonfirmasi agar di dapat hasil yang tepat mengenai bakteri apa yang mengkontaminasi produk.