Anda di halaman 1dari 10

SISTEM PENGUKURAN VOLUME CAIRAN MENGGUNAKAN SENSOR KAPASITIF:

STUDI KASUS PADA INDUSTRI MINUMAN SUSU

MEASUREMENT SYSTEM OF LIQUID VOLUME USING A CAPACITIVE SENSOR: CASE STUDY


ON MILK BEVERAGE INDUSTRY

Nur Tjahyo Eka D.1*, Benardus H.S. 2, Rievanda Putri, Fahmy M. Ch. 1, Diina Qiyaman M2.
1Pusat Riset dan Pengembangan SDM-BSN
2Pusat Penelitian Fisika, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Kompleks PUSPIPTEK Gd. 430 Serpong, Tangerang Selatan 15314 Banten, Indonesia
*kontibutor utama
E-mail: nur.tjahyo.eka@gmail.com

ABSTRAK
Dalam proses produksi industri minuman saat ini, dibutuhkan pengukuran cairan aliran yang
akurat dan otomatis. Alat ukur cairan dibutuhkan untuk menjamin mutu, menjaga kontinuitas
dan stabilitas aliran minuman segar. Tidak terkecuali dalam industri minuman susu dan
yogurt. Penelitian mengenai sistem pengukuran volume cairan telah berhasil dirancang dan
dikarakterisasi oleh Laboratorium Aliran - BSN menggunakan sensor kapasitif berbasis
mikrokontroler. Pengukuran dilakukan menggunakan dua pita tembaga yang diberi jarak
tertentu pada posisi vertikal dan horizontal di dalam sebuah wadah. Metode gravimetrik
digunakan untuk mengukur volume cairan. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa perubahan
nilai konstanta dielektrik dan luas penampang sangat memengaruhi nilai kapasitansi. Variasi
jarak antara pita tembaga sebagai variabel yang memengaruhi nilai persamaan linear pada
sistem pengukuran kapasitif. Penggunaan sensor kapasitif pada sistem pengukuran volume
cairan memiliki beberapa keuntungan dalam industri minuman susu dan yogurt karena biaya
yang dibutuhkan minim, teknologi yang sederhana, konsumsi listrik yang rendah dan
memiliki stabilitas yang baik.

Kata kunci: industri minuman susu, volume cairan, sensor kapasitif, mikro-kontroler,
metode gravimetrik

ABSTRACT
In the current beverage industry production process, accurate and automatic measurement of
flow fluid is needed. A liquid measuring device is needed to guarantee quality, maintain the
continuity and stability of the flow of fresh drinks. Include the milk beverage industry. In this

| 115
paper, the fluid volume measurement system has been successfully designed and
characterized by Flow Laboratory – Metrology - BSN using a microcontroller-based
capacitive sensor. Measurements were made using two copper tape which were given a
certain distance in a vertical and horizontal position in a container. Gravimetric methods are
used to measure fluid volume. The measurement results show that changes in the dielectric
constant and cross-sectional area greatly affect the capacitance value. The variation in
distance between copper tape as a variable which influences the value of linear equations on
capacitive measurement systems. However, the use of the capacitive sensors has several
advantages in the milk beverage industry because of the minimal costs required, simple
technology, low electricity consumption and good stability.

Keywords: milk beverage industry, liquid volume, capacitive sensors, micro-controllers,


gravimetric methods

1. PENDAHULUAN menggunakan tiga buah sensor kapasitif


Pengukuran level cairan pada tangki (Canbolat, H., 2009). Ditemukan juga
banyak diaplikasikan untuk berbagai bahwa sensor kapasitif untuk level cairan
kepentingan. Contoh aplikasi pengukuran dapat dibuat dengan teknologi ink-jet
level cairan pada skala besar yakni, printing (Paczesny, D. dkk, 2015). Sensor
pengukuran level cairan bahan bakar kapasitif untuk level cairan juga dapat
minyak menggunakan Tangki Ukur Tetap dibuat dengan dua buah plat tembaga yang
Silinder Tegak (Tutsit). Adapun contoh terinsulasi plastik (Qurthobi, A., 2016).
pengukuran pada skala kecil adalah Dalam proses pembuatan susu atau
pengukuran level air pada tangki yoghurt, diperlukan proses pengukuran
penyimpanan air di rumah. Pada industri level cairan susu yang tepat agar produk
makanan dan minuman, khususnya produk yang dihasilkan memiliki mutu dan aman
susu atau yoghurt, pengukuran level cairan untuk dikonsumsi. Pengukuran level cairan
menjadi penting. Hal ini disebabkan hasil pada produk minuman membutuhkan
pengukuran akan berpengaruh pada mutu higienitas dalam rangka menjaga
produk yang dihasilkan. keamanan kandungan minuman agar tidak
Terdapat berbagai sensor level cairan tercemar bahan logam. Kontak yang
di pasaran. Dari riset yang ada juga terjadi antar sensor dengan cairan
dihasilkan penemuan tentang sensor level diharapkan dapat diminimalkan untuk
cairan. Pengukuran level dapat

116 | Instrumentasi, Vol. 43 No. 2, 2019


menurunkan risiko pencemaran kandungan susu dan yoghurt akibat kontak langsung
produk susu atau yoghurt. dengan sensor, maka akan dibuat teknologi
Untuk menghasilkan produk susu penakar cairan berbasis sensor kapasitif.
atau yoghurt yang aman dan bermutu, Teknologi ini akan mampu menakar cairan
pelaku industri diharapkan mampu yang berada di dalam tangki pada proses
menerapkan cara produksi pangan olahan pembuatan susu dan yoghurt. Selain
yang baik (CPPOB) sesuai peraturan yang bahan-bahan pembuatan yang bermutu,
berlaku. Menurut Peraturan Kemenperin takaran cairan ini akan menentukan
no. 75/M-IND/PER/7/2010 tentang kualitas dari produk yoghurt yang
Pedoman Cara Produksi Pangan Olahan dihasilkan.
yang Baik, dikatakan bahwa mesin atau Dalam makalah ini akan dipaparkan
peralatan yang dipergunakan dalam proses tentang teknologi pengukur volume cairan
produksi harus memenuhi persyaratan berbasis sensor kapasitif. Selain itu, akan
yang telah ditetapkan. Persyaratan tersebut dijelaskan juga karakterisasi dari sistem
adalah permukaan yang kontak langsung teknologi pengukur volume cairan berbasis
dengan bahan pangan olahan harus halus, sensor kapasitif pada proses pembuatan
tidak berlubang atau bercelah, tidak produk minuman susu dan yoghurt.
mengelupas, tidak menyerap air, dan tidak Diharapkan dengan riset ini akan
berkarat (Kemenperin, 2010). didapatkan desain terbaik dari teknologi
Mutu suatu produk juga akan penakar cairan berbasis sensor kapasitif.
bergantung pada alat ukur yang digunakan Imbasnya tentu akan meningkatkan daya
pada proses pembuatannya. Alat ukur yang saing industri pangan olahan agar mampu
terdapat pada mesin/peralatan sudah memproduksi pangan olahan yang
seharusnya dipastikan keakuratannya. bermutu dan aman untuk dikonsumsi.
Laboratorium Standar Nasional Satuan
Ukuran - BSN adalah laboratoirum yang 2. TINJAUAN PUSTAKA
bertugas menjaga ketertelusuran alat ukur Penelitian terkait sistem pengukuran
yang beredar di masyarakat. volume cairan cairan menggunakan sensor
Alat ukur yang digunakan dapat kapasitif sudah banyak dilakukan di luar
dikalibrasi secara periodik guna menjaga negeri maupun di dalam negeri. Berbagai
akurasi dan juga ketertelusuran alat desain diujicobakan untuk meningkatkan
tersebut. keakuratan hasil pengukuran dan
Untuk mencegah hal-hal yang akan menyesuaikan dengan kebutuhan kondisi
menyebabkan berubahnya mutu produk pengukuran.

Sistem Pengukuran Volume… | 117


Tabel 1. Kategori Sensor

Sensor Kelebihan Kekurangan

Float liquid-level sensor - Struktur sederhana - Biaya pemeliharaan tinggi


- Biaya pembuatan rendah - Rentan terhadap kerusakan mekanik

Ultrasonic liquid-level sensor - Struktur sederhana - Rentan terhadap gangguan


- Pemasangan dan - Sulit untuk mencapai performance
perawatan mudah intrinsik yang aman

Magnetostrictive liquid-level - Presisi tinggi - Mudah terperangkap pada kondisi


structure - Skala besar khusus semisal cairan keruh
- Aman tingkat tinggi

Differential pressure liquid- - Performance stabil - Mudah terhambat


level sensor - Presisi tinggi
- Biaya pembuatan rendah

Fiber optic liquid-level sensor - Tidak terganggu - Tidak dapat mengukur cairan keruh
elektromagnetik dan cairan lengket
- Tangguh pada lingkungan
yang sulit

Conventional Capacitive - Biaya rendah (Low cost) - Struktur kompleks


liquid-level sensors - Linieritas tinggi
- Disipasi energi rendah

(Woodard & Taylor, 2007; Reverter et al, 2007; Isiker & Canbolat, 2007; Heard, 1986; Longbottom
& Eren, 1994; Mills, 1986; Vazquez et all, 2002; Betta et all, 1998; Haase, 2004)

Hal yang menjadi perhatian dalam Di Indonesia sendiri sudah banyak


membuat sensor penakar cairan adalah dilakukan penelitian terkait sensor
kebutuhan hasil pengukuran real time yang kapasitif sebagai alat penakar cairan.
akurat pada kondisi lingkungan yang Misalnya, untuk pengukuran level air
berbeda - beda. Pada Tabel 1 ditunjukkan (Zahrotin, E., & Endarko, E. 2014),
berbagai alternatif jenis sensor yang telah perangkat pendeteksi banjir (Mulyana, I.
diteliti dengan kelebihan dan E., & Kharisman, R., 2014), (Paramitha,
kekurangannya masing - masing. Sensor A., Jati, A. N., & Sunarya, U. 2015),
kapasitif yang digunakan pada alat penakar penentuan level aquades (Cahyono, B.E.,
cairan memiliki kelebihan pada harganya 2016), pengukuran kadar gula dengan
yang murah, hasilnya cukup linear, sensor kapasitif dan arduino (Purnamasari,
disipasi energi yang kecil. Tapi memiliki 2017), dan alat ukur curah hujan (Rofiq,
kekurangan struktur yang kompleks dan M.A., 2017).
keamanannya (Xu, R et al, 2016).

118 | Instrumentasi, Vol. 43 No. 2, 2019


3. METODE Resistor digunakan untuk mengukur nilai
Metode yang dilakukan pada penelitian ini kapasitansi pita tembaga tersebut. Nilai
diawali dengan perancangan sistem hambatan yang semakin besar akan
pengukur volume cairan berbasis sensor berpengaruh pada sensitivitas sensor,
kapasitif. Sensor kapasitif dipilih dalam namun akan membuat kerjanya lebih
penelitian ini mempunyai sifat non-kontak, lambat. Berdasarkan hal tersebut akan
karena sensor tidak langsung bersentuhan diperoleh nilai kapasitansi per satuan
dengan cairan, sehingga produk minuman waktu dengan variasi sensing jarak dekat
yang dihasilkan terjaga kehigienisannya. (2 cm) dan jarak jauh (4.5 cm). Setelah itu,
Tabung penakar cairan yang digunakan dilakukan pengukuran volume cairan
yaitu tabung dengan ukuran volume 1000 dengan metode gravimetrik, yaitu
mL. Gambar 1 menunjukkan skema sistem menimbang cairan menggunakan
pengukuran volume cairan menggunakan timbangan. Dalam hal ini digunakan
sensor kapasitif. sebuah sensor load cell sebagai timbangan.
Serta dilengkapi juga dengan sensor suhu
BME280 sebagai pengukur suhu. Untuk
pengisian air pada wadah digunakan
sebuah peristaltic-pumpmotor.
Pengukuran dilakukan secara
berulang dengan kebutuhan variasi
tertentu, untuk kemudian dianalisis.
Pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan persamaan regresi linear
Gambar 1. Skema Sistem Pengukuran (least square) pada besar kapasitansi per
Volume Berbasis Sensor Kapasitif
satuan waktu. Selain itu, untuk

Pada tahap awal, dilakukan set up menghitung volume digunakan persamaan

sistem pengukuran. Pengukuran nilai perhitungan volume menggunakan

kapasitansi dilakukan dengan metode gravimetri menurut ISO TR

menggunakan dua pita tembaga yang 20461.

diberi jarak tertentu. Dua pita tembaga ini


ditempelkan pada dinding luar wadah yang 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

berisi air, kemudian dihubungkan dengan Hasil dari pengukuran nilai kapasitif saat

resistor 10 MΩ pada sensing jarak dekat. pengisian air ditampilkan pada Gambar 2.

Sistem Pengukuran Volume… | 119


(a) (b)

Gambar 2. Grafik kapasitansi terhadap waktu (a) jarak 2 cm; (b) jarak 4.5 cm

Jarak yang digunakan yaitu jarak dekat (2


cm) dan jarak jauh (4.5 cm). Pengisian air Kedua plot di atas menunjukkan indikasi
ke dalam wadah dilakukan dengan ketidakstabilan nilai kapasitansi saat dilakukan
peristaltic pump dengan kecepatan 200 pengisian air. Plot data menyebar dan

rpm. membentuk luasan yang tebal sepanjang garis

(a) Jumlah data yaitu 976 data dalam regresi linear fitting, juga menjadi indikasi

waktu 976 detik. Nilai persamaan dari akurasi masih belum signifikan. Kemudian,

fitting yang dilakukan adalah y = nilai volume dihitung menggunakan massa

0.162821x + 17.3739, dengan y adalah hasil penimbangan air saat proses pengisian.

nilai kapasitansi (C), dan x adalah nilai Volume dihitung menggunakan persamaan
yang terdapat di ISO TR 20461 dengan
dari waktu (t). Nilai asymptotic error
memperhatikan beberapa variabel seperti
dari pengambilan rata-rata adalah
suhu, kelembapan, dan tekanan udara untuk
0.4607% (δm) dan 2.435% (δa).
menghitung densitas air. Hasilnya diplot
(b) Jumlah data yaitu 841 data dalam
dengan nilai volume pada sumbu y dan waktu
waktu 841 detik. Nilai persamaan dari
pada sumbu x, seperti ditunjukkan pada
fitting yang dilakukan adalah y =
Gambar 3.
0,19807x + 13,4616, dengan y adalah
nilai kapasitansi (C), dan x adalah nilai
dari waktu (t). Nilai asymptotic error
dari pengambilan rata-rata adalah
0.4114% (δm) dan 2.942% (δa).

120 | Instrumentasi, Vol. 43 No. 2, 2019


(a) (b)
Gambar 3 Grafik volume terhadap waktu (a) jarak 2 cm; (b) jarak 4.5 cm

(a) Jumlah data yaitu 976 data dalam dari waktu (t). Nilai asymptotic error
waktu 976 detik. Nilai persamaan dari dari pengambilan rata-rata adalah
fitting yang dilakukan adalah y = 0.009177% (δm) dan 1.923% (δa).
0.725334x – 0.00708071, dengan y
adalah nilai volume (V), dan x adalah Setelah itu, dicari hubungan antara volume
nilai dari waktu (t). Nilai asymptotic dengan besar kapasitansi berdasarkan data
error dari pengambilan rata-rata adalah di atas. Diperoleh persamaan untuk
0.01298% (δm) dan 749.7% (δa). mengetahui nilai volume pada nilai
(b) Jumlah data yaitu 841 data dalam kapasitansi tertentu. Plot data ditunjukkan
waktu 841 detik. Nilai persamaan dari pada Gambar 4.
fitting yang dilakukan adalah y =
0.713019x - 1.65411, dengan y adalah
nilai volume (V), dan x adalah nilai

(a) (b)

Gambar 4 Grafik Volume terhadap kapasitansi (a) jarak 2 cm; (b) jarak 4.5 cm

Sistem Pengukuran Volume… | 121


(a) Jumlah data yaitu 976 data dalam volume terhadap kapasitansi bernilai
waktu 976 detik. Nilai persamaan dari cukup baik.
fitting yang dilakukan adalah y =
4.36521x – 68.7224, dengan y adalah UCAPAN TERIMA KASIH
nilai volume (V), dan x adalah nilai Penulis mengucapkan terima kasih kepada
kapasitansi (C). Nilai asymptotic error Menristekdikti yang telah mendanai
dari pengambilan rata-rata adalah penelitian ini melalui Program INSINAS
0.4576% (δm) dan 3.122% (δa). 2018 dengan nomor kontrak 67/P/RPL-
(b) Jumlah data yaitu 841 data dalam LIPI/INSINAS-1/III/2018. Penulis juga
waktu 841 detik. Nilai persamaan dari mengucapkan terima kasih pada Puslit
fitting yang dilakukan adalah y = Metrologi LIPI dan jajaran manajemen
3.5492x – 45.2151, dengan y adalah yang telah mendukung terlaksananya
nilai volume (V), dan x adalah nilai penelitian ini. Serta penulis ucapkan
kapasitansi (C). Nilai asymptotic error terima kasih kepada mahasiswa-mahasiswi
dari pengambilan rata-rata adalah Universitas Indonesia yang tergabung
0.413% (δm) dan 3.51% (δa) dalam kegiatan magang di Laboratorium
Aliran Puslit Metrologi LIPI dan terlibat
5. KESIMPULAN dalam penelitian ini.
Berdasarkan analisis di atas, dapat
disimpulkan bahwa teknologi sistem DAFTAR PUSTAKA
pengukuran volume cairan menggunakan Betta, G., Pietrosanto, A., & Scaglione, A.
sensor kapasitif mampu diterapkan dalam (1997, May). A gray-code-based fiber
skala kecil, yaitu pada gelas ukur dengan optic liquid level transducer. In IEEE
volume cairan 600 mL s.d. 800 mL. Instrumentation and Measurement
Hasil pengukuran menunjukkan Technology Conference Sensing,
bahwa perubahan nilai konstanta dielektrik Processing, Networking. IMTC
dan luas penampang sangat memengaruhi Proceedings (Vol. 1, pp. 703-707).
nilai kapasitansi. Variasi jarak antara pita IEEE.
tembaga sebagai konduktif memengaruhi Cahyono, B. E. (2016). Karakterisasi
nilai persamaan linier pada sistem Sensor Kapasitif Untuk Penentuan
pengukuran kapasitif. Variasi jarak pada p Level Aquades. REM (Rekayasa
juga memberi pengaruh di tiap pengujian Energi Manufaktur) Jurnal, 1(2).
baik penentuan nilai kapasitansi maupun
proses penimbangan. Linearitas antara

122 | Instrumentasi, Vol. 43 No. 2, 2019


Canbolat, H. (2009). A novel level In Linear Applications Handbook (p.
measurement technique using three 141). Nat. Semicond. Corp..
capacitive sensors for liquids. IEEE Mulyana, I. E., & Kharisman, R. (2014).
transactions on Instrumentation and Perancangan Alat Peringatan Dini
Measurement, 58(10), 3762-3768. Bahaya Banjir dengan Mikrokontroler
Haase, W. C. (2004). U.S. Patent No. Arduino Uno R3. Creative Information
6,700,392. Washington, DC: U.S. Technology Journal, 1(3), 171-182.
Patent and Trademark Office. Paczesny, D., Tarapata, G., Michał, M., &
Heard, D. B. (1986). Fail-safe devices for Jachowicz, R. (2015). The capacitive
the prevention of hazardous materials sensor for liquid level measurement
spills. Journal of hazardous materials, made with ink-jet printing technology.
13(2), 233-238. Procedia engineering, 120, 731-735

IŞIKER, H., & CANBOLAT, H. (2007). A Paramitha, A., Jati, A. N., & Sunarya, U.
novel grain level measurement method (2015). Perancangan Dan
for silos. Implementasi Perangkat Pendeteksi
ISO. (2000), Technical Report 20461 Banjir Dengan Sensor Pengukur Muka
Determination of uncertainty for Level Air Menggunakan Logika
volume measurements made using the Fuzzy. eProceedings of Engineering,
gravimetric method. 2(2).

Longbottom, F., & Eren, H. (1994, May). Peraturan Menteri Perindustrian Republik
Ultrasonic multiple-sensor solid level Indonesia Nomor 75/M-
measurements. In Conference IND/PER/7/2010 tentang Pedoman
Proceedings. 10th Anniversary. Cara Produksi Pangan Olahan yang
IMTC/94. Advanced Technologies in I Baik (Good Manufacturing Practices)
& M. 1994 IEEE Instrumentation and Purnamasari, P. (2017). Pembuatan Alat
Measurement Technolgy Conference Ukur Kadar Gula Berbasis Kapasitansi
(Cat. No. 94CH3424-9) (pp. 749-752). Dengan Menggunakan Arduino Uno.
IEEE.
Qurthobi, A., Iskandar, R. F., & Krisnatal,
Mills, B. T. (1986). Multi-sensor system A. (2016, November). Design of
using plastic optical fibers for capacitive sensor for water level
intrinsically safe level measurements. measurement. In Journal of Physics
Conference Series (Vol. 776, No. 1).

Sistem Pengukuran Volume… | 123


Reverter, F., Li, X., & Meijer, G. C. Woodard, S. E., & Taylor, B. D. (2007). A
(2007). Liquid-level measurement wireless fluid-level measurement
system based on a remote grounded technique. Sensors and Actuators A:
capacitive sensor. Sensors and Physical, 137(2), 268-278.
Actuators A: Physical, 138(1), 1-8 Xu, R., Wang, B., Zhang, M., Hossain, N.,
Rofiq, M.A. (2017). Rancang Bangun Alat Zhang, X., & Yang, L. (2016,
Ukur Curah Hujan Menggunakan December). Capacitive measurement
Sensor Kapasitif Plat Sejajar Berbasis system for liquid level measurement.
Mikrokontroler. Skripsi Univ. Jember. In 2016 5th International Conference
SNI. (2009). 2981 tentang Yoghurt, Badan on Computer Science and Network
Standardisasi Nasional, Jakarta. Technology (ICCSNT) (pp. 810-815).
Vazquez, C., Garcinuño, J., Pena, J. M. S., IEEE.
& Gonzalo, A. B. (2002, November). Zahrotin, E., & Endarko, E. (2014).
Multi-sensor system for level RANCANG BANGUN SENSOR
measurements with optical fibres. In KAPASITIF UNTUK LEVEL AIR.
IEEE 2002 28th Annual Conference of BERKALA FISIKA, 17(4), 129-138.
the Industrial Electronics Society. ISSN : 1410-9662.
IECON 02 (Vol. 4, pp. 2657-2662).
IEEE.

124 | Instrumentasi, Vol. 43 No. 2, 2019

Anda mungkin juga menyukai