Anda di halaman 1dari 2

Nama : Lintang Titah N

NIM : 1301418078

Resume
Teori dan Pendekatan Psikoanalisis
23 September 2020

Psikoanalisis dikembangkan oleh Sigmnd Freud, dimana teori ini merupakan peletak dasar
metode psikoterapi atau konseling yang berkembang sampai saat ini.
Perbedaan teori kepribadian dengan teori konseling.
Teori kebribadian lebih berfokus untuk mengenal dan menganalisis individu atau klien yang
akan dibantu, sedangkan teori konseling melihat manusia beserta problemnya untuk menjadi
dasar metode intervensi guna menyelesaikan masalah yang dialami.

1. Bagaimana pandangan psikoanalisis terhadap manusia bersifat deterministic?


Deterministic merupakan pengertian dari perilaku manusia yang ditentukan oleh
alam ketidak sadara atau instinktif . Dimana manusia memiliki dorongan alamiah untuk
mencari kesenangan yang sifatnya dari alam bawah sadar dan cenderung meminimalisir
penderitaan.

2. Bagaimana psikoanalisis membagi struktur kepribadian dan dinamika kepribadian?


Struktur kepribadian manusia terdiri dari id, ego dan super ego. Dimana id
merupakan system dasar kepribadian yang bersifat instinktif, irrasional dan impulsive,
Ego sebagai dimensi kepribadian yang rasional, dan super ego merupakan dimensi
kepribadian yang bersifat moralistic,judgmental dan perfectionist.
Dinamika kepribadian terdiri cara bagaimana energi psikis didistribusikan dan
digunakna oleh id, ego dan super ego, dimana hal itu dapat menimbulkan kecemasan bila
individu mengalami ancaman berupa ha-hal yang tidak menyenangkan. Selanjutnya hal
tersbut akan memunculkan mekanisme pertahanan ego: denial, rejection, repression.

3. Tujuan konseling psikoanalisis adalah meningkatkan kesadaran dan fungsi ego.


Membentuk kembali struktur karakter dengan menjadikan hal-hal yang tidak
disadari menjadi disadari oleh klien, dengan mengangkat bagian yang semula ada pada
alam bawah sadar untuk menghayati pengalaman-pengalaman masa kanak-kanak, untuk
dianalisis dan ditafsirkan dengan tujuan untuk merekonstruksi kepribadian.

4. Teknik-teknik spesifik yang digunakan dalam proses konseling.


 Asosiasi bebas, untuk mengungkapkan masa lampau dan penghentian emosi-emosi
yang berkaitan dengan situasi traumatic di masa lalu.
 Analisis mimpi, menembus hal-hal yang tidak disadari dan membantu klien untuk
memperoleh pemahaman terhadap masalah yang belum terselesaikan.
 Interpretasi resistensi, tahap untuk analisis, penjelasan dan mengajar klien tentang
makna perilakunya.
 Interpretasi transferensi, bentuk pengalihan segenap pengalaman masa lalu individu
dalam hubungannya dengan orang lain.

Anda mungkin juga menyukai