A. Pilihan Ganda
Berilah tanda silang pada jawaban yang paling tepat di bawah ini!
3. Gereja adalah rumah Allah, tempat beribadah, misa/merayakan ekaristi umat Katolik atau umat
Kristiani pada umumnya. Pernyataan di atas adalah arti dari Gereja sebagai....
A. Ajaran D. Organisasi
B. Gedung E. Umat pilihan
C. Badan sosial
4. Konsekuensi dari Gereja yang mengumat bagi setiap anggota umat adalah...
A. Menyadari dan menghayati persatuan dengan umat lain
B. Harus peka terhadap pimpinan Gereja
C. Menunggu perintah dari pimpinan
D. Aktif dalam kehidupan mengumat
E. Menggunakan karisma dan karunia untuk menguasai gereja
5. Ekklesia sebagai pertemuan akbar orang-orang yang dipanggil: “Allah memanggil kita semua
untuk menjadi keluarga-Nya.” Pernyataan ini diungkapkan oleh ...
A. Paus Fransiskus D. Paus Benediktus XVI
B. Paus Yohanes XXIII E. Paus Yohanes Paulus II
C. Paus Pius X
6. Anggota umat yang dengan rela mengucapkan kaul kemiskinan, ketaatan dan kemurnian selalu
bersatu dengan Kristus dan menerima pola nasib hidup yesus kristus secara radikal adalah...
A. Dewan Paroki D. Biarawan/biarawati
B. Diakon awam E. Diakon
C. awam
10. Konsekuensi sebagai umat dalam kehi-dupan gereja yang mengumat adalah ….
a. Aktif dalam kehidupan menggereja
b. Mengambil alih tugas pelayanan sakra-men bila pastor tidak ada ditempat.
c. Mengikuti katekese bila ada waktu
d. Membangun gereja cukup dengan rajin berdoa
e. Harus mengetahui seluk beluk penggu-naan dana-dana di Paroki.
11. Konsekuensi Gereja sebagai umat Allah bagi hubungan awam dan hierarki adalah:
a. Kaum tertahbis menjadikan kaum awam hanya sebagai pelengkap.
b. Kaum awam menjadi partner dan mitra kerja kaum tertahbis.
c. Kaum awam menganggap bahwa tugas pelayanan gereja adalah tugasnya para pastor.
d. Adanya keberbedaan martabat antara awam dan hierarki.
e. Adanya kesamaan fungsi antara awam dan hierarki.
12. Ciri khas gereja dengan model Institusional Piramidal adalah ....
a. Gereja merasa sebagai satu-satunya yang menjamin kebenaran dan kesela-matan
b. Keikutsertaan semua umat dalam kehidupan menggereja
c. Sikap miskin, terbuka dan sederhana
d. Rela berdialog dengan agama dan kepercayaan lain
e. Hidup persaudaraan dan cinta kasih karena memiliki iman dan harapan yang sama.
14. Orang-orang yang ditahbiskan untuk tugas kegembalaan dan sebagai tanda efektif dan nyata dari
otoritas Kristus di dunia adalah:….
a. Para pastor d. Golongan hierarki
b. Biarawan-biarawati e. Diakon
c. Uskup
2
15. Yang termasuk tugas dari hierarki adalah:…
a. Mengikuti sidang-sidang gerejani
b. Aktif dalam dunia politik
c. Ikut mengembangkan perekonomian masyarakat
d. Menjalankan tugas kepemimpinan dalam komunikasi iman
e. Mendirikan gedung gereja di stasi-stasi.
17. Hal-hal yang bisa dilakukan gereja untuk menunjukkan keterbukaannya adalah:
a. Mengembangkan cara hidup yang eksklusif
b. Bersikap agak triumfalistik
c. Berdialog dengan agama dan budaya mana saja
d. Mensosialisasikan kebenaran extra ecclesiam nulla salus
e. Meyakinkan orang lain bahwa Kristus adalah satu-satunya penyelamat
18. Yang menjadi dasar dari kepemimpinan (hierarki) dalam gereja adalah:….
a. Allah Bapa D. Roh Kudus
b. Tritunggal Maha Kudus E. Kristus Gembala Kekal
c. Para Rasul
19. Yang tidak termasuk struktur kepemimpinan (Hierarki dalam gereja) adalah;….
a. Paus d. Uskup
b. Kardinal e. Imam
c. Diakon
3
24. Sebagai awam, kita harus mengambil bagian dalam Tri Tugas Gereja. Sebagai nabi atau pewarta,
kita dapat mengambil bagian dalam tugas ….
a. Mengajar agama d. Memimpin doa
b. Menjadi anggota dewan paroki e. Pelayan altar
c. Menjadi ketua lingkungan.
26. Dalam tugas rajawi atau memimpin, umat dapat mengambil bagian dalam ….
a. Memimpin doa d. Memimpin koor
b. Membagi komuni e. Pelayan altar
c. Menjadi anggota dewan paroki
29. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menguatkan persatuan gereja secara internal
adalah:
a. Jujur dan terbuka satu sama lain
b. Memberi kesaksian untuk hidup sebagai putra dan putri Allah
c. Mengadakan berbagai kegiatan sosial
d. Mengikuti ibadat ekumene
e. Setia dan taat pada persekutuan umat.
30. Yang termasuk usaha untuk menguatkan persekutuan gereja secara eksternal adalah:
a. Aktif dalam kehidupan menggereja
b. Bersikap inklusif satu sama lain
c. Setia dan taat pada persekutuan umat
d. Patuh kepada pimpinan Gereja / hierarki
e. Merenungkan dan mendalami Kitab Suci di kelompok basis
31. Upaya-upaya yang bisa kita perjuangkan yang menyangkut kekudusan anggota-anggotanya
adalah:
a. Saling memberi kesaksian untuk hidup sebagai putra dan putri Allah
b. Patuh dan taat kepada pastor paroki
c. Bekerja sama membangun gedung gereja
d. Mengikuti ibadat Hari Doa Sedunia di Gereja Kristen Protestan
4
e. Mengumpulkan uang untuk korban gempa bumi.
(1) (2)
(3)
(4)
Dari gambar diatas yang menunjukkan perayaan sakramen adalah …
a. (1) dan (2) d. (1) dan (3)
b. (2) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (3) dan (4)
34. Andre ke toko Nusa Indah untuk membeli patung Bunda Maria dan Rosario. Kemudian Andre
meminta pastor paroki untuk memberkati Patung dan Rosario. Tindakan pastor paroki ini
disebut…..
a. Ibadat d. Devosi
b. Doa e. Sakramen
c. Sakramentali
35. Salah satu wujud partisipasi umat dalam tugas Gereja yang menguduskan adalah doa, devosi,
sakramentali dan sakramen. Berikut ini merupakan peranan dan fungsi doa bagi umat Kristiani
adalah…….
a. Mengkomunikasikan diri kita kepada sesama
b. Mempersatukan diri kita dengan alam dan lingkungan
c. Mengungkapkan cinta, kepercayaan dan harapan kita kepada Tuhan
d. Melihat diri kita dari dimensi lama dan sudut pandang akal budi semata
e. Mengangkat setiap karya kita sebagai sebuah karya yang eksklusif
36. Gereja merupakan tanda dan sarana keselamatan bagi dunia dan masyarakat. Karena itulah
Gereja dipanggil untuk melaksanakan tugas penyelamatan itu, diantaranya adalah tugas
menguduskan. Salah satu satu contoh perwujudan tugas pengudusan (Liturgia), adalah ...
a. memimpin ibadat sabda/doa bersama
b. menjadi ragi, garam dan terang di tengah masyarakat sekitarnya.
c. menciptakan persaudaraan antarumat dalam hidup masyarakat.
d. adanya kerjasama dalam kasih, untuk berbagi satu sama lain
e. memberi kesaksian tentang Yesus melalui kata, sikap dan tindakan nyata
5
37. Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada
mereka. Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. Yesus
mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi.
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama
Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah
Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir
zaman.” (Matius 28:16-20)
Berdasarkan kutipan Kitab Suci di atas, upaya yang dapat dilakukan umat beriman dalam
mewujudkan ajaran Yesus tersebut sehubungan dengan tugas pewartaan adalah ….
a. terus berbuat baik walaupun banyak rintangan dan resiko
b. mengorbankan segala sesuatu untuk mencapai nilai-nilai luhur dalam hidup
c. membawakan renungan dalam ibadat bersama dengan umat agama lain .
d. terlibat aktif dalam karya pewartaan Gereja melalui perkataan dan perbuatan
e. bekerjasama dengan umat agama lain membersihkan lingkungan tempat tinggal.
38. Maka dari itu gereja terus-menerus mengutus para pewarta, sampai Gereja-Gereja baru terbentuk
sepenuhnya, dan mereka sendiripun melanjutkan karya pewartaan Injil. Sebab Gereja didorong
oleh Roh Kudus untuk ikut mengusahakan, agar rencana Allah, yang menetapkan Kristus
sebagai azas keselamatan bagi seluruh dunia, terlaksana secara efektif. Dengan mewartakan Injil
Gereja mengundang mereka yang mendengarnya kepada iman dan pengakuan iman,
menyiapkan mereka untuk menerima babtis, membebaskan mereka dari perbudakan kesesatan,
dan menyaturagakan mereka kedalam Kristus, supaya karena cinta kasih mereka bertumbuh ke
arah Dia hingga kepenuhannya. Setiap murid Kristus mengemban beban untuk menyiarkan iman
sekadar kemampuannya. (LG. art. 17)
Berdasarkan artikel di atas, pesan bagi anggota Gereja sehubungan dengan tugas pewartaan
(kerygma) adalah …
a. Gereja harus menjadi garam dan terang di antara bangsa-bangsa di mana saja
b. Gereja mendorong anggota untuk menyiarkan iman sesuai dengan kemampuannya.
c. Gereja berusaha menyempurnakan adat dan budaya bangsa-bangsa dalam nilai Kristiani.
d. Gereja berusaha membangun persekutuan di antara umat yang berbeda budaya dan adat.
e. Gereja memaksa umatnya untuk mengajak umat agama lain agar menjadi anggota Gereja.
40. Pastor Alfons mengalami kesulitan dalam kegiatan pastoral parokinya yaitu banyak umat yang
tidak mau menerima tugas sebagai pengurus dewan paroki mulai dari tingkat KBG sampai
paroki. Penolakkan umat tersebut, mengisyaratkan bahwa mereka belum mampu menghayati tri-
tugas Kristus, khususnya….
a. Tugas sebagai nabi
b. Tugas Kegembalaan
c. Tugas sebagai pewarta sabda
d. Tugas sebagai Imamiah.
e. Tugas sebagai Raja
41. Salah satu usaha yang dapat dilakukan oleh warga Gereja sebagai bentuk partisipasi dalam tugas
membangun persekutuan Gereja (Koinonia) secara internal adalah …
a. jujur dan terbuka satu sama lain
6
b. menjaga jati diri katolik di hadapan umat lain
c. mengadakan berbagai kegiatan sosial
d. ikut dalam ibadat ekumene
e. ikut serta secara aktif pertemuan di KUB
42. Hadi seorang pemuda katolik yang hidup di tengah masyarakat yang mayoritas memeluk agama
Hindu. Ia selalu berusaha hidup menurut iman katoliknya tanpa berkata apa-apa tentang
kekatolikannya. Hidupnya sangat terbuka dan banyak melakukan perbuatan-perbuatan kasih.
Teladan hidupnya begitu berpengaruh terhadap masyarakat sekitarnya, sehingga ada yang diam-
diam menjadi katolik.
Cerita kecil di atas menggambarkan Hadi melakukan pewartaan melalui…
a. Kesaksian sebagai martir
b. Ajarannya
c. Kata-katanya
d. Kesaksian hidupnya
e. Kesaksian hidup berdarah
43. Salah satu tugas Gereja adalah Diakonia (melayani). Umat dapat mengambil bagian dalam tugas
pelayanan dengan cara ...
a. Memimpin ibadat di sekolah
b. Memimpin koor / dirigen di Gereja
c. Mengikuti katekese di KUB
d. Mengunjungi teman yang sakit
e. Mengikuti Paskah Ekumene
44. 41Mendengar itu kesepuluh murid yang lain menjadi marah kepada Yakobus dan Yohanes. 42
Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: “Kamu tahu, bahwa mereka yang disebut
pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi, dan pembesar-
pembesarnya menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. 43Tidaklah demikian di antara
kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, 44 dan
barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hamba untuk
semuanya. 45 Karena anak manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani
dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.” (Mrk 10: 41-45)
Berdasarkan teks di atas, sikap yang mau diajarkan Yesus kepada kita adalah …..
a. Kita harus saling menghormati dan mengasihi
b. Pemimpin Gereja harus melayani dengan rendah hati
c. Seorang pemimpin harus mengambil rupa seorang tuan
d. Kita harus mengikuti jejak Yesus sampai mati di salib
e. Untuk menjadi pemimpin tidak cukup bermodalkan kekuasaan.
45. Pak Albert adalah Ketua Dewan di salah satu paroki. Ia menghimpun anak jalanan dan geng
motor pria wanita yang ada di parokinya dan membentuk sebuah wadah sosial karitatif “Anak
Jalanan”(sifat “inter tempora” gereja). Mereka diberi peran untuk melayani sesama, melakukan
kegiatan bakso (bhakti sosial) menolong kaum miskin papa, berolahraga bersama, berkreasi seni
bersama dan sesekali mereka diberi kesempatan meningkatkan prestasi sebagai club motor.
Kegiatannya berkembang pesat dan umat separoki menyukainya. Tindakan Pak Albert ini
sangat menggambarkan tugas….
a. Martirya d. Diakonia
b. Koinonia e. Liturgia
c. Kerygma
B. URAIAN
1. Apa artinya Gereja menurut :
a. 1 Kor 12:7-11
b. LG art 2.
7
2. a. Mengapa gereja bersifat Katolik? Jelaskan
c. Buatlah 10 contoh upaya-upaya yang bisa anda lakukan sebagai siswa untuk mewujudkan
kekudusan gereja!
3. Tulislah materia dan forma dari : sakramen baptis dan sakramen ekaristi!
6. Tulislah sebuah doa untuk para pemimpin Gereja (Imam, Uskup dan Paus). (Minimal 100
kata).