Anda di halaman 1dari 67

LAPORAN AKTUALISASI PENERAPAN NILAI NILAI DASAR PROFESI

ASN PADA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI

SULAWESI BARAT

OPTIMALISASI PENGELOLAAN DATA STATISTIK SEKTORAL

PERIKANAN MELALUI SISTEM SINGLE DATA BERBASIS

TEKNOLOGI INFORMASI

NAMA : MUH ISMUNANDAR YS, S.Pi

NIP : 19960607 201903 1 003

NDH : 07

PEMERINTAHAM PROVINSI SULAWESI BARAT


PESERTA LATIHAN DASAR CPNS GOL. III ANGKATAN 1
TAHUN 2019
LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI LAPORAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS ANGKATAN I


PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DAN KAJIAN MANAJEMEN
PEMERINTAHAN LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
TAHUN 2019

DI SUSUN OLEH : MUH ISMUNANDAR YS S.Pi


NIP : 19960607 201903 1 003
NDH : 07
ANGKATAN :I
JABATAN : PENYUSUN PROGRAM DAN
ANGGARAN
DAN PELAPORAN
INSTANSI : DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

“Optimalisasi Pengelolaan Data Statistik Sektoral Perikanan Melalui Sistem


Single Data Berbasis Teknologi Informasi”

Telah disetujui untuk disampaikan pada mentor dan coach untuk Evaluasi
Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar Angkatan I Tahun 2019.

MAMUJU, 10 September 2019


Menyetujui

MENTOR COACH

AMOS TALLARAN, S.E H. NUR ALAM TAHIR, S.H., M.Pd


NIP. 19680216 200212 1 003 NIP.19580419 198112 1 004

i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa Rancangan Aktualisasi


Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan I:

DI SUSUN OLEH : MUH ISMUNANDAR YS, S.Pi


NIP : 19960607 201903 1 003
NDH : 07
ANGKATAN :I
JABATAN : PENYUSUN PROGRAM DAN
ANGGARAN
DAN PELAPORAN
INSTANSI : DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

“Optimalisasi Pengelolaan Data Statistik Sektoral Perikanan Melalui Sistem


Single Data Berbasis Teknologi”

Telah diseminarkan dalam Seminar Rancangan Aktualisasi pada hari Jumat, tanggal 10
September 2019 bertempat di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi
Sulawesi Barat (Kalukku)
Mamuju, 10 September 2019

PENGUJI COACH

Drs. FARID WAJDI, M,Pd H. NUR ALAM TAHIR, S.H., M.Pd


NIP. 19690610 199503 1 012 NIP.19580216 198112 1 004

Mengetahui
Kepala BPSDM Provinsi Sulawesi Barat

Dr. YAKUB F. SOLON, SH, M.Pd


NIP. 19651005 198812 1 002

ii
iii
BERITA ACARA
SEMINAR LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOL. III ANGKATAN I
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT

Pada hari Jumat, tanggal 10 September 2019 Pukul 14.00 WITA bertempat di
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Barat (BPSDM) telah
diseminarkan dalam Seminar laporan Rancangan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar
CPNS Gol. III Tahun 2019.
JUDUL: “Optimalisasi Pengelolaan Data Statistik Sektoral Perikanan Melalui
Sistem Single Data Berbasis Teknologi”

DI SUSUN OLEH : MUH ISMUNANDAR YS


NIP : 19960607 201903 1 003
NDH : 07
ANGKATAN :I
JABATAN : PENYUSUN PROGRAM DAN
ANGGARAN
DAN PELAPORAN
INSTANSI : DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya

Distujui oleh,
Disetujui Oleh, Diajukan Oleh,
Coach
Coach Peserta
Peserta

H. NUR ALAM TAHIR, S.H., M.Pd MUH ISMUNANDAR YS, S.Pi


H. MUHAMMAD NUR, S.Pd., MM MUH ISMUNANDAR YS
NIP. 19580216 198112 1 004 NIP.
NIP.19670601 199001 1 004 NIP.19960607
19930323201903
20190311003
006

Penguji/Narasumber
Penguji/Narasumber Mentor
Mentor
Mentor

AMOS TALLARAN, S.E


DRS. MAPPEARE, M. MPUB MARHUMA Z, S.Pd., M.Pd
NIP.
Drs.196312311987031402
FARID WAJDI, M,Pd NIP.NIP.
AMOS
19680216
19711124 200212
200501
TALLARAN,
1 003
2 009
S.E
NIP. 19690610 199503 1 012 NIP. 19680216 200212 1 003

iv
v
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat-Nya penulis dapat

menyelesaikan rancangan aktualisasi dengan judul “optimalisasi pengelolaan data

statistik sektoral melalui sistem single data berbasis teknologi informasi” dengan

baik. Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi

pendahuluan, , gambaran unit kerja, gambaran mata petihan, penetapan isu dan

rancagan aktualisasi.

Sangat disadari bahwa dalam tulisan ini masih terdapat kekurangan karena

keterbatasan yang dimiliki penulis. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran

yang membangun. Penulis berharap tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Mamuju, September 2019

Penulis

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN
COVER

LEMBAR PERSERTUJUAN .............................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii

BERITA ACARA ................................................................................................. iii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv

DAFTAR ISI ......................................................................................................... v

1. Pendahuluan .................................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang...................................................................................... 1

1.2. Tujuan ................................................................................................... 2

1.3. Manfaat ................................................................................................ 2

2. Gambaran Umum Unit Kerja .......................................................................... 3

2.1. Profil dinas kelautan dan perikanan Provinsi Sulawesi Barat .............. 3

2.2. Struktur organisasi Dinas kelautan dan perikanan Provinsi

Sulawesi barat ....................................................................................... 4

2.3. Nilai-nilai Organisasi ............................................................................ 4

3. Gambaran Mata Pelatihan ............................................................................... 5

3.1. Nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara ................................................ 5

4. Gambaran Proses Penetapan isu dan dampak jika isu tidak diselesaikan ....... 7

4.1. Penetapam isu yang akan diangkat ....................................................... 7

4.2. Dampak jika isu tidak diselesaikan dan gagasan pemecahan isu ......... 8

5. Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai dasar ASN ................................................ 9

5.1. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai dasar ASN ..................................... 9

v
6. Pelakasanaan Aktualisasi

6.1. Capaian Aktualisasi .............................................................................. 20

6.2. Masalah dan cara mengatasi selama aktualisasi ................................... 40

6.3. Analisa dampak .................................................................................... 41

7. Kesimpulan dan Evaluasi

7.1. Kesimpulan ......................................................................................... 43

7.2. Evaluasi .............................................................................................. 43

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 45

LAMPIRAN

vi
DAFTAR GAMBAR

HALAMAN

Gambar 1. Struktur organisasi Dinas kelautan dan perikanan .............................. 4


Gambar 2. Konsultasi dengan Kasubag umum dan Kepegawaian mengenai
rencana pelaksanaan aktualisasi .......................................................... 24
Gambar 3. Koordinasi dengan beberapa bidang mengenai data statistic sektoral
yang dirangkaikan dengan pembahasan masalah data yang kurang
dalam LPPD ........................................................................................ 28
Gambar 4. Diskusi staf bagian program dan pelaporan mengenai subjek-subjek
data sektoral ........................................................................................ 28
Gambar 5. Konsultasi dengan Kasubag umum dan kepegawaian dan diskusi
dengan staff program dan pelaporan mengenai SOP .......................... 31
Gambar 6. Pengumpulan data statistik dan sumber data non-soft file .................. 34
Gambar 7. Tampilan sistem penyimpanan online data base statistik dalam mode
website............................................................................................... 36
Gambar 8. Tampilan sistem penyimpanan online data base statistik dalam mode
sinkronisasi explore windows ............................................................. 36
Gambar 9. Tampilan penggunaan data statistic berbasis sistem online dalam
website dinas kelautan dan perikanan ................................................. 37
Gambar 10. Berkoordinasi dengan Dinas Kominfo mengenai sistem drive online
yang dapat digunakan.......................................................................... 38
Gambar 11. Pelaporan hasil kerja kepada sub bagian .......................................... 39

vii
DAFTAR LAMPIRAN
HALAMAN
Lampiran 1. Surat permintaan sistem penyimpanan data berbasis online ............ 47
Lampiran 2. Berita acara pelaksanaan penyimpanan database ............................. 48
Lampiran 3. Berita acara konsultasi rencana kegiatan aktualisasi ........................ 49
Lampiran 4. Berita acara konsultasi pembuatan SOP ........................................... 50
Lampiran 5. SOP Pengumpulan, Pengolahan data dan informasi (soft copy) ...... 51
Lampiran 7. Dokumentasi Konsultasi dengan Mentor ......................................... 54
Lampiran 8. Dokumentasi Konsultasi dengan Coach ........................................... 55

viii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang

Aparartur Sipil Negara adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan

pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi

pemerintah. Pegawai ASN terdiri dari Pegawai Negeri Sipil dan pegawai

pemerintah dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat pembina

kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi

tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan.

Kondisi ideal tata perilaku ASN diatur dengan detail dalam UU ASN No.5

th.2014 pasal 3 yaitu bertingkah laku sesuai nilai dasar, berkode etik, komitmen,

integritas, tanggung jawab pada pelayan public, berkompeten dan professional

dalam bertugas.

Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

mengamanatkan Instansi Pemerintah Untuk wajib memberikan Pendidikan dan

Pelatihan terintegrasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (selanjutnya disebut

CPNS) selama 1 (satu) tahun masa percobaan sebagai salah satu bagian dari

manajemen ASN. Pengaturan ini diatur lebih lanjut melalui peraturan Kepala

Lembga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia No. 21 dan 22 Tahun

2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Prajabatan Golongan I, II, III yang

menyatakan bahwa penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (Diklat) prajabatan

dilaksanakan dengan pola baru. Tujuan dari Pelatihan terintegrasi ini adalah untuk

membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan

1
kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggungjawab, dan

memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Dengan demikian UU

ASN mengedepankan penguatan nilai-nilai dan pembangunan karakter dalam

mencetak PNS.

Setiap CPNS wajib untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi

dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya pada satuan kerja masing-masing.

Sebelum mengaktualisasikan nilai-nilai tersebut, peserta menginternalisasi nilai-

nilai dasar profesi PNS dalam proses latihan dasar, hal ini merupakan penerapan

kurikulum baru sesuai dengan peraturan kepala Lembaga Administrasi Negara

nomor 38 tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan

Pelatihan Prajabatan CPNS Golongan III. S

1.2. Tujuan dan Manfaat

A. Tujuan

Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan prajabatan bertujuan membentuk

pribadi Aparatur Sipil Negara yang berkompeten dan unggul berlandaskan 5 nilai

dasar ANEKA. (Akuntabilitas, NAsionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,

Anti Korupsi). Rancangan aktualisasi mengharapkan terwujudnya ASN

berperilaku nilai dasar ANEKA melalui kegiatan aktualisasi.

B. Manfaat

Manfaat aktualisasi dari kegiatan ini antara lain :

a. Dapat mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN kepada diri sendiri

maupun terhadap pekerjaan yang dilakukan.

b. Mampu menambah kompetensi diri dan keahlian yang berdaya guna, dinamis,

dan bermanfaat bagi diri sendiri maupun bagi lingkungan kerja.

2
c. Terselenggaranya pelayanan publik yang optimal di lingkunagn kerja.

BAB 2

GAMBARAN UMUM UNIT KERJA

2.1. Profil Dinas kelautan dan perikanan Provinsi sulawesi barat

Dinas kelautan dan perikanan bertempat di jalan Abd. Malik pattana

ending, Kecamatan Simboro Kepulauan, Kelurahan Simboro, Kabupaten mamju,

berada dalam lingkup perkantoran pemerintah provinsi Sulawesi barat. Dinas

kelautan dan perikanan memiliki pegawai negeri sipil sejumlah 60 orang dan

tenaga honorer sebanya 40 0rang. Dinas kelautan terbagi dalam beberapa bidang

kerja yaitu Bidang perikanan budidaya, bidang perikanan tangkap dan tata ruang

kelautan, bidang penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan, bidang

pengawasan, pengendalian sumber daya kelautan dan perikanan.

Visi dan misi instan dinas kalautan dan perikanan adalah sebagai berikut :

a. Visi

Optimalisasi pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang berdaya

saing dan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat menuju Sulawesi

Barat Maju dan Malaqbi

b. Misi :

1. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia baik secara internal maupun

eksternal

2. Penciptaan lapangan kerja

3. Pengentasan kemiskinan

4. Ketahanan dan keamanan pangan

3
5. Pengawasan dan pengendalian sumberdaya kelautan dan perikanan

6. Peningkatan mutu dan daya saing produk perikanan dan kelautan

7. Peningkatan pendapatan masyarakat pesisir (Nelayan pembudidaya dan

mina holder lainnya) dan

8. Peningkatan sarana dan prasarana produksi perikanan, pengolahan produk

perikanan dan pemasaran produk serta pendukung lainnya

2.2. Struktur organisasi Dinas kelautan dan perikanan Provinsi Sulawesi


barat

KEPALA DINAS

SEKRETARIS
Subag Program &
Pelaporan

Subag Keuangan dan


Aset

Subag Umum dan


Kepegawaian

BIDANG
BIDANG
BIDANG PENGUATAN
BIDANG PENGAWASAN,
PERIKANAN DAYA SAING
PERIKANAN PENGENDALIAN
TANGKAP, DAN PRODUK
BUDIDAYA SUMBER DAYA
TATA RUANG KELAUTAN KELAUTAN DAN
KELAUTAN DAN PERIKANAN
PERIKANAN
SIE PENGENDALIAN
SIE PRODUKSI SIE PRODUKSI SIE DISTRIBUSI DAN SUMBER DAYA
BUDIDAYA PENANGKAPAN IKAN PEMASARAN KELAUTAN DAN
PERIKANAN

SIE SARPRAS SIE PEMBINAAN & SIE KONSERVASI DAN


SIE SARPRAS BUDIDAYA PENGOLAHAN MUTU
PENANGKAPAN IKAN PENGENDALIAN
UPTD PRODUK LINGKUNGAN

PELABUH UPTD
SIE KESEHATAN IKAN & SIE KELAUTAN , AN BBIP SIE USAHA, INVESTASI SIE PENGAWASAN DAN
LINGK PESISIR DAN PULAU-
PULAU KECIL
PERIKAN PONIAN DAN PROMOSI PENEGAKAN HUKUM
AN G
PALIPI
Gambar 1. Struktur organisasi Dinas kelautan dan perikanan

2.3 Nilai-Nilai Organisasi

1. Profesionalisme

2. Kebersamaan

3. Pengabdian

4
4. Responsivitas

BAB 3
GAMBARAN MATA PELATIHAN

3.1. Nilai - Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara


PNS sebagai pelayan masyarakat yang memiliki integritas dan

mengutamakan kepentingan publik harus mampu menerapkan nilai-nilai dasar

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi.

Dari nilai-nilai dasar profesi PNS memiliki indikator yang akan digunakan untuk

menerapkan kegiatan yang dilakukan PNS. Berikut ini nilai-nilai dasar PNS dan

indikator-indikatornya pada tabel .

NO NILAI DASAR INDIKATOR


Tanggungjawab
Jujur
Kejelasan Target
Netral
1. AKUNTABILITAS Mendahulukan kepentingan publik
Adil
Transparan
Konsisten
Partisipatif
2 Religius (patuh ajaran agama)
Hormat menghormati
Kerjasama
Tidak memaksakan kehendak
Jujur
Amanah (dapat dipercaya)
Adil
NASIONALISME Persamaan derajat
Tidak diskriminatif
Mencintai sesama manusia
Tenggang Rasa
Membela kebenaran
Persatuan
Rela berkorban
Cinta tanah air

5
Memelihara ketertiban
Disiplin
Musyawarah
Kekeluargaan
Menghormati keputusan
Tanggung jawab
Kepentingan bersama
Gotong royong
Sosial
Tidak menggunakan hak yang bukan miliknya
Hidup sederhana
Kerja keras
Menghargai karya orang lain
Jujur
Bertanggung jawab
Integritas tinggi
Cermat
Disipilin
Hormat
Sopan
3. ETIKA PUBLIK Taat pada peraturan perundang-undangan
Taat perintah
Menjaga rahasia
Efektivitas
Efisiensi
Inovasi
Berorientasi mutu
4. KOMITMEN MUTU Jujur
Disiplin
Tanggung jawab
Kerja keras
Sederhana
Mandiri
5. ANTI KORUPSI Adil
Berani
Peduli

6
BAB 4
Gambaran Proses Penetapan isu dan dampak jika isu tidak
diselesaikan

4.1. Penetapan isu yang akan diangkat

Berdasarkan pengalaman bekerja selama 3 bulan bekerja di Dinas kelautan


dan perikanan dirasakan adanya hal yang bias ditingkatkan, dalam pelaksanaan
tugas jabatannya sebagai berikut:
1. Kurangnya data pemetaan kebutuhan pengembangan masyarakat
perikanan.
2. Pengelolaan data statistik sektoral perikanan yang belum optimal.
3. Kurangnya sosialisasi standar operasional prosedur dan regulasi
pengusulan program perencanaan
Kriteria Prioritas
NO Isu Aktual/Masalah Pokok SKOR
U S G

1. Pengelolaan data statistik sektoral I


5 4 4 13
perikanan yang belum optimal.

Kurangnya data pemetaan kebutuhan III


2. pengembangan masyarakat perikanan 3 3 3 9

Kurangnya sosialisasi standar operasional


3. prosedur dan regulasi pengusulan 4 4 3 11 II
program perencanaan

Keterangan :
 Angka 5 : sangat gawat/mendesak/cepat
 Angka 4 : gawat/mendesak/cepat
 Angka 3 : cukup gawat/mendesak/cepat
 Angka 2 : kurang gawat/mendesak/cepat
 Angka 1 : tidak gawat/mendesak/cepat

7
4.1.1. Dampak jika isu tidak diselesaikan dan gagasan pemecahan isu

Berdasarkan metode analisa USG ditetapkan isu yang akan menjadi poin

aktualisasi yaitu lemahnya sistem pengelolaan data sektoral, dengan urgensi isu

ini akan berdampak pada beberapa aspek perencanaan dan pelaporan antara lain :

1. Potensi Kurang tepat sasarannya program dan perencanaan instansi

karena tidak berdasarkan data yang faktual.

2. Potensi Inefisiensi anggaran karena banyaknya program yang tidak

didasarkan pada data informasi pembangunan masyarakat.

3. Rendahnya efisiensi waktu pelaporan karena data yang dibutuhkan

sulit untuk diakses.

Pembangunan butuh kekuatan dan salah satu kekuatan untuk membangun

adalah data statistik yang berkualitas. Pemenuhan data statistik untuk

pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab BPS semata yang hanya

mengurusi statistik dasar tetapi juga bersinergi dengan OPD yang secara khusus

menangani statistik sektoral.

Dengan mengoptimalkan pengelolaan data sektoral instansi dengan sistem

single data, dimana data yang yang bersifat penting dan dibutuhkan dikolektif

dalam satu sistem penyimpanan berbasis online. Bila kekuatan statistik sektoral

ini sudah terbangun maka kedepannya Informasi statistik yang sudah ada ini perlu

dibangun sistem kompilasi statistiknya sehingga lebih berdayaguna dan

berhasilguna bagi keperluan perencanaan dan pengamatan pembangunan, maupun

bagi landasan pengambilan kebijakan.

8
BAB 5
RANCANGAN AKTUALISASI

5.1. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai dasar ASN

Rancangan aktualisasi merupakan tindak lanjut setelah penentuan visi

organisasi dan sejalan dengan nilai-nilai organisasi.Perencanaan penting agar visi

organisasi dapat tercapai secera terencana. Perencanaan aktualisasi yang akan

dilakukan tidak lepas dari nilainilai dasar Aparatur Sipil Negara. Rancangan

aktualisasi juga harus memperhatikan kondisi/kebutuhan lokasi tempat yang

direncanakan dalam melaksanakan aktualisasi sehingga nilai efektif dan efisien

dapat berjalan dengan maksimal.

Rencana kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan pada Unit Kerja saya

di Sub Bagian Program dan pelaporan Dinas Kelautan dan perikanan Provinsi

Sulawesi Barat, sesuai dengan nilai dasar profesi ASN yaitu ANEKA, antara lain :

1. Melakukan koordinasi dengan atasan tentang mekanisme pengelolaan data


statistik sektoral.
2. Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek data sektoral yang akan
diolah.
3. Menyusun SOP tentang pengelolaan data statistik sektoral.
4. Melakukan pengolahan data, pengklasifikasian, serta penyusunan berbasis
data periodik.
5. Penyimpanan data berbasis online dan penginputan data statistik sektoral
yang telah diolah seblumnya.
6. Pelaporan hasil kerja kepada atasan, melakukan evaluasi bersama staf dan
pimpinan mengenai sistem penglolaan data sektoral yang telah dilakukan.

9
Unit Kerja : Sub Bagian program dan peleporan dinas kelautan dan perikanan
Isu yang Diangkat : Pengelolaan data statistik sektoral perikanan yang belum optimal

Gagasan Pemecahan Isu Optimalisasi pengelolaan data statistik sektoral melalui sistem single data berbasis teknologi
:
informasi
Tujuan Gagasan Pemecahan Isu : Terwujudnya sistem pengelolaan data statistik sektoral yang aktual, serta dapat mendorong
peningkatan kualitas perencanaan dan pelaporan

Keterkaitan Kontribusi Penguatan


Tahap Output/
Substansi Mata Terhadap Visi Nilai-nilai
No. Kegiatan Kegiatan Hasil Kegiatan
Pelatihan Misi Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Merinci agenda Persetujuan,melakukan Akuntabilitas
pembahasan dengan koordinasi,komunikasi, (tanggung jawab)
atasan konsultasi dan Melakukan Organisasi dapat Pelaksanaan
Melakukan koordinasi
kerjasama koordinasi dengan mengidentifikasi kegiatan ini
dengan atasan tentang
Menyiapkan draft Atasan memahami atasan dengan dan mengetahui akan
1 mekanisme pengelolaan
rancangan aktualisasi maksud dan tujuan sebagai bentuk cara bekerja menguatkan
data statistik sektoral
Mendengarkan dan Arahan jelas atas tanggung jawab secara efektif dan nilai :
mendokumentasikan maksud dan tujuan pekerjaan efisien Profesionalisme
arahan atasan secara yang telah diutarakan

10
jelas perihal maksud Etika Publik
dan tujuan Pada saat menemui
atasan berdasarkan
pada etika public,
sopan santun dan
berucap santun

Komitmen Mutu
(efektif)
Efektif dalam
melakukan
koordinasi dengan
atasan tentang
mekanisme
pengelolaan data
statistik sektoral
2 Melakukan analisa dan Berkoordinasi Diperolehnya informasi Akuntabilitas Melaui analisa Menguatkan
penentuan subjek-subjek dengan setiap bidang mengenai ketersediaan (tanggung jawab) dan penentuan nilai profesional
data sektoral yang akan mengenai data yang ada di setiap bertanggung jawab subjek-subjek dan
diolah ketersediaan data bidang terhadap tugas data sektoral, responsivitas
Pendataan subjek- Didapatkan yang diberikan akan dalam
subjek kebutuhan pertimbangan dasat- yaitu memudahkan melaksanakan
data melalui diskusi dasar subjek-subjek Berkoordinasi dalam analisa
dengan staf program kebutuhan data dengan setiap pengawasan

11
dan perencanaan bidang mengenai sumberdaya
Menentukan subjek- Didapatkannya subjek ketersediaan data perikanan dan
subjek data sektoral subjek data sektoral peningkatan mutu
Melakukan Kategori data Etika Publik daya saing
identifikasi kategori didapatkan (sopan santun) perikanan
data Mendengarkan
secara seksama
arahan yang
diberikan dari
pegawai

Komitmen Mutu
(efektif)
Efektif dalam
pelaksanaan analisa
dan penentuan
subjek-subjek data
sektoral
3 Menyusun SOP tentang Berkoordinasi Adanya gambaran, Akuntabilitas Dengan adanya Menguatkan
pengelolaan data statistik dengan atasan batasan dan (tanggung jawab) SOP pengelolaan nilai profesional
sektoral mengenai alur dan pemahaman mengenai Bertanggungjawab data statistis dan
regulasi pengelolaan regulai dalam menyusun sektoral di responsivitas
data statistik sektoral SOP harapkan ketika
Mebuat SOP sesuai Terbentuknya SOP tahapannya sesuai menyusun SOP

12
dengan arahan dan tahapan pengumpulan Nasionalisme dengan ketentuan
persetujuan atasan data dan (kerja keras) secara jelas dan
\\ pengeloloaannya bekerja keras terpenuhi
dalam menyusun
SOP

Etika Publik
(sopan santun)
Mendengarkan
secara seksama
arahan yang
diberikan dari
atasan dan
berdialog secara
santun

Komitmen Mutu
(efektif)
Melaksanaan tugas
secara Efektif
dalam menyusun
SOP

13
Anti Korupsi
(mandiri)
Menyusun SOP
secara mandiri dan
tidak melimpahkan
kepada orang lain
4. Melakukan pengolahan Mengumpulkan data Data hasil olah yang Akuntabilitas Dengan adanya Menguatkan
data, pengklasifikasian, dari setiap bidang siap diinput dalam (tanggung jawab) data hasil olah nilai
serta penyusunan berbasis susuai subjek yang sistem penyimpanan Bertanggungjawab dapat menjadi kebersamaan ,
data periodik telah di tentukan berbasis online dalam melakukan acuan bagi profesional dan
pengumpulan data instansi dalam responsivitas
Menginput data Data terinput dengan dan penginputan perencanaan
sesuai kategori baik dan sesuai pengelolaan
Menyusun data Data dalam bentuk Nasionalisme sumber daya
berdasarkan perubahan (kerja keras) kelautan
perubahan secara Bekerja keras
periodik dengan sepenuh
hati dalam
mengumpulkan
data, penginputan
dan penyusunan

Etika publik
(sopan santun)

14
Sopan santun
dalam
pengumpulan data
yang ada di setiap
bidang

Komitmen mutu
(inovatif)
Melakukan inovasi
dalam penyajian
data
5. Penyiapan system Berkoordinasi Akuntabilitas Meningkatkan Menguatkan
penyimpanan data dengan Dinas (tanggung jawab) aksesibilitas data nilai pengabdian
Didapatkanya sistem
berbasis online dan Kominfo mengenai bertanggungjawab sektoral dalam dan profesional
penyimpanan berbasis
penginputan data statistik sistem drive online dalam upaya
online
sektoral yang telah diolah yang dapat melaksanakan perencanaan yang
seblumnya digunakan penyiapan sistem berbasis
Instalasi sistem drive penyimpanan pengelolaan
online pada Penyimpanan online sumber daya
perangkat kerja yang siap terinstalasi Nasionalisme perikanan
ada dikantor Berkerja keras
Data terinput dengan dalam melakukan
Penginputan data
baik dalam sistem drive penyiapan sistem
statistik
online penyimapanan data

15
Pelaporan hasil kerja Telah terkoordinasi dalam rangka
pada atasan dengan pihak-pihak tercapainya target
yang ada di OPD yang diinginkan

Etika publik
(sopan santun)
Menjujung tinggi
etika dan sopan
santun pada saat
berkoordinasi
dengan dinas lain

Komitmen mutu
(efektif)
Bekerja secara
efektif dalam
melakukan
penyiapan system
yang terintegrasi
6 Pelaporan hasil kerja Melaporkan hasil Adanya masukan dan Akuntabilitas Dengan adanya Menguatkan
kepada atasan, melakukan kerja kepada atasan evaluasi guna (tanggung jawab) mekanisme yang nilai profesional,
evaluasi bersama staf dan Mendiskusikan dan perbaikan hasil kerja Bertanggung jawab telah dibuat responsivitas
pimpinan mengenai mengevaluasi sistem yang dilakukan atas pekerjaan yang mengenai dan nilai
sistem penglolaan data dan hasil kerja yang dilakukan pengelolaan data pengabdian

16
sektoral yang telah telah dilakukan sektoral dalam
dilakukab bersama dengan Nasionalisme perikanan, melakukan
semua staf (bekerja keras) diharapakan evaluasi
Bekerja keras mampu kegiatan
dalam berkontribusi
mengevaluasi secara nyata
kegiatan sehingga dalam
output yang pembanungan
dihasilkan dapat perikanan yang
bernilai guna berdaya saing
tinggi
Etika publik
(pencapaian hasil)
Dalam
melaksanakan
evaluasi kegiatan
diutamakan
pencapaian
hasilnya

Komitmen mutu
(efektif)
Efektif dalam
melaksanakan

17
A. Rancangan Aktualisasi
evaluasi kegiatan

18
5.2. Agenda Aktualisasi

Minggu
No. Kegiatan
I II III IV V

Melakukan koordinasi dengan atasan tentang


1.
mekanisme pengelolaan data statistik sektoral

Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek


2.
data sektoral yang akan diolah

Menyusun SOP tentang pengelolaan data statistik


3. sektoral

Melakukan pengolahan data, pengklasifikasian,


4.
serta penyusunan berbasis data periodik

Penyiapan system penyimpanan data berbasis


5. online dan penginputan data statistik sektoral yang
telah diolah seblumnya
Pelaporan hasil kerja kepada atasan, melakukan
6. evaluasi bersama staf dan pimpinan mengenai
sistem penglolaan data sektoral yang telah
dilakukab

19
BAB 6
PELAKASANAAN AKTUALISASI

6.1. Capaian Aktualisasi

Kegiatan Habituasi merupakan salah satu rangkaian dalam Pelatihan Dasar

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan III yang diatur dalam Peraturan

Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 21 Tahun 2016 Tentang Pedoman

Penyelenggaraan Pelatihsan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III.

Kegiatan habituasi merupakan kegiatan off campus, dimana dalam proses

kegiatan habituasi ini menekankan pada penerapan dan pelaksanaan Aktualisasi

yang telah diseminarkan pada rencana aktualisasi di tempat kerja dengan

menyajikan berbagai bukti yang relevan.

No. Kegiatan Keterangan


Melakukan koordinasi dengan atasan tentang
1. Terlaksana
mekanisme pengelolaan data statistik sektoral
Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek
2. Terlaksana
data sektoral yang akan diolah
Menyusun SOP tentang pengelolaan data statistik
3. Terlaksana
sektoral
Melakukan pengolahan data, pengklasifikasian,
4. Terlaksana
serta penyusunan berbasis data periodik

20
Penyiapan system penyimpanan data berbasis
5. online dan penginputan data statistik sektoral yang Terlaksana
telah diolah seblumnya
Pelaporan hasil kerja kepada atasan, melakukan
evaluasi bersama staf dan pimpinan mengenai
6. Terlaksana
sistem penglolaan data sektoral yang telah
dilakukab
Kegiatan habituasi penulis dilaksanakan di Dinas Kelautan dan Perikanan

Provinsi Sulawesi Barat dan dilaksanakan selama 30 hari kerja mulai tanggal 29

juli sampai dengan 31 agustus 2019. Dalam penerapan aktualisasi sebagai gagasan

pemecahan isu penulis dalam optimalisasi pengelolaan data statistik sektoral

perikanan, penulis melakukan kegiatan-kegiatan sebagaimana telah direncanakan

dan disusun dalam rancangan kegiatan aktualisasi. Adapun kegiatan yang telah

terlaksana adalah sebagai berikut :

Selain kegiatan diatas, penulis juga melakukan kegiatan-kegiatan diluar

kegiatan yang telah direncanakan dalam rancangan aktualisasi. Kegiatan-kegiatan

tersebut berupa kegiatan institusional (tugas institusi dan atas perintah atasan) dan

kegiatan lainnya yang mendukung dalam memecahkan isu yang diangkat oleh

penulis. Adapun kegiatan yang akan diuraikan dalam laporan ini dibatasi hanya

untuk kegiatan yang mendukung dalam pemecahan isu yang diangkat oleh penulis

di Dinas Kelautan dan Perikanan, antara lain:

KEGIATAN TAMBAHAN
No. Kegiatan WAKTU KETERANGAN
Forum pengolahan Data
5 Agustus 2018
1. Statistik Provinsi Dan Terlaksana
Sampai
Kabupaten Se Provinsi
7 Agustus 2018
Sulawesi Barat

Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai kegiatan aktualisasi yang telah

tercapai adalah sebagai berikut:

21
1. Melakukan koordinasi dengan atasan tentang mekanisme pengelolaan
data statistik sektoral
URAIAN MEKANISME
URAIAN NILAI
CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN DASAR
AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN ANEKA
HASIL KEGIATAN
A. Uraian Mekanisme
Merinci agenda Komitmen Aktualisasi
pembahasan dengan mutu Teknik Membangun
Tercapai
atasan Komunikasi Digunakan
(efektif) Penulis Sebagai Langkah
Menyiapkan draft Akuntabilitas Awal Dalam Penerapan
rancangan (Tanggung Aktualisasi Dengan Cara
Tercapai Melakukan Koordinasi
aktualisasi jawab)
Dengan Atasan.

B. Manfaat Bagi Pihak


Lain
Dengan adanya
koordinasi dan
komunikasi, maka dapat
membangun kesamaan
persepsi, membangun
komunikasi antar pegawai
dan keterbukaan
informasi serta adanya
saran dan masukan serta
Mendengarkan dan review kegiatan yang
mendokumentasikan Etika publik telah dilakukan maupun
arahan atasan secara akan dilakukan.
Tercapai
jelas perihal maksud (Sopan
dan tujuan santun) C. Perwujudan Visi
Organisasi
Kegiatan koordinasi
merupakan kegiatan yang
dapat memperkuat visi
peningkatan kualitas
sumberdaya manusia baik
secara internal maupun
eksternal, Karena, dalam
kegiatan ini, penulis
dituntut untuk saling
terbuka, empati, jujur dan
toleransi.

Kegiatan koordinasi dengan atasan tentang mekanisme pengelolaan data

statistik sektoral dilakukan pada tanggal 30 Juli 2019 bertempat di ruangan kepala

dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi barat dan ruangan kasubag

22
umum dan kepegawaian. Koordinasi dilakukan langsung dengan kepala dinas dan

kasubag umum dan kepegawaian yang saat itu sekaligus pelaksana tugas kasubag

program dan pelaporan. Dalam kegiatan ini hal pertama penulis lakukan adalah

menjelaskan maksud dan tujuan koordinasi dan konsultasi kepada pimpinan serta

menunjukan draft rancangan aktualisasi yang akan di laksanakan. Setelah itu

meminta izin untuk melaksanakan aktualisasi sesuai dengan rancangan.

Kepala dinas memberikan masukan untuk fokus terhadap validitas data

yang akan dikelola. Serta memberikan masukan untuk dapat menambahkan

kegiatan optimalisasi sistem penginputan data setiap daerah yang berbabis online.

Selanjutnya koordinasi lebih jauh dilakukan dengan kasubag umum dan

kepegawaiaan selaku pelaksana tugas kasubag program dan perencanaan. Beliau

memberikan gambaran mengenai alur proses, hambatan dan masalah dalam

pengelolaan data statistik sektoral. Koordinasi juga dilakukan dengan banyak

sharing informasi dan pengetahuan, diantaranya mengenai pemanfaatan teknologi

informasi dalam birokrasi. Secara keseluruhan kepala subbagian umum dan

kepegawaian menyetujui pelaksanaan akualisasi, beliau juga memberi masukan

untuk mengumpulkan data dalam bentuk hardfile yang ada di setiap bidang.

Secara umum, kegiatan morning review ini berkaitan dengan Etika Publik

dan Akuntabilitas yang tercantum dalam ANEKA. Salah satu indikator dari Etika

Publik adalah sopan dan santun dalam berkomunikasi dan berkoordinasi.

Sedangkan akuntabilitas merupakan sebuah tanggung jawab, dalam kegiatan

koordinasi dibutuhkan suatu tanggung jawab dalam membuat sebuah kegiatan.

Sehingga, diharapkan dalam pelaksanaan kegiatan maka dapat membangun

kesamaan persepsi, membangun komunikasi antar pegawai dan keterbukaan

23
informasi serta adanya saran dan masukan serta review kegiatan yang telah

dilakukan maupun akan dilakukan. Terdapat beberapa manfaat dari kegiatan ini,

yakni:

Sebelum : Belum adanya kesepahaman antara Peserta Latsar CPNS dengan

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, serta pegawai di lingkungan

dinas kelautan dan perikanan dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi

isu.

Sesudah : Terciptanya kesepahaman persepsi dan keterbukaan terkait

pelaksanaan kegiatan Aktualisasi dengan isu yang akandiangkat serta

kegiatan-kegiatan lainnya yang akan dilakukan.

Hasil : Kegiatan koordinasi dengan atasan diharapkan dapat menyamakan

persepsi sehingga dalam pelaksaanaan kegiatan dapat sesuai dengan

yang diharapkan.

Gambar 2. Konsultasi dengan Kasubag umum dan Kepegawaian mengenai


rencana pelaksanaan aktualisasi

24
2. Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek data sektoral yang
akan diolah

URAIAN MEKANISME
URAIAN NILAI
CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN DASAR
AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN ANEKA
HASIL KEGIATAN
Berkoordinasi
Akuntabilitas A. Uraian mekanisme
dengan setiap
Tercapai aktualisasi
bidang mengenai (tanggung Teknik berfikir kreatif dan
ketersediaan data jawab) diskusi dilakukan dengan
Pendataan subjek- diskusi dengan bidang lain
subjek kebutuhan agat terjadi kesepahaman
data melalui Etika Publik dan kerjasama dalam
diskusi dengan Tercapai penentuan subjek data
staf program dan (sopan santun) sektoral. Teknik
pelaporan pengumpulan data secara
Menentukan valid yaitu dengan
subjek-subjek data melakukan verifikasi dan
Tercapai
sektoral konsultasi data secara
berjenjang, yaitu dengan
petugas bidang lain, bidang
program dan atasan.

B. Manfaat Bagi Pihak


Lain
Dengan melakukan analisa
dan penentuan subjek-
subjek data sektoral yang
akan diolah akan
membangun koordinasi
yang baik dan
Komitmen kesepahaman menganai
Mutu kebutuhan data antaran
Melakukan
bidang lain dan program
identifikasi (efektif) Tercapai
kategori data C. Perwujudan Visi
Organisasi
Kegiatan koordinasi
merupakan kegiatan yang
dapat memperkuat visi
peningkatan kualitas
sumberdaya manusia baik
secara internal maupun
eksternal, Karena, dalam
kegiatan ini akan
menghasilkan pemahaman
asn mengenai data sektoral
di dinas kelautan dan
perikanan.

25
Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek data sektoral yang akan diolah

merupakan bagian penting dalam aktualisasi karena menjadi dasar bagi penulis untuk

melakukan kegiatan selanjutya yaitu pembutan SOP. Koordinasi ke setiap bidang

dilakukan dengan melakukan diskusi mengenai ketersediaan data dan kebutuhan data

setiap bidang yang nantinya akan menghasilkan subjek-subjek data yang akan

dikumpulkan dan dikelolah.

Hasil dari dikusi dengan staf lain yaitu didapatkan bahwa kebutuhan data sektoral

berdasarkan indicator kinerja utama dinas kelautan dan perikanan, namun data lain juga

harus tetap menjadi satu dan dikelolah olah program dan pelaporan karena seringnya

permintaan data oleh kementrian dan lembaga dalam bentuk pelaporan. Verifikasi data

juga harus dilakukan oleh kasubag program dan perencanaan sehingga pengumpulan

harus terus berkoordinasi dengan kepala sub bagian agar data yang dikumpulkan falid.

Selain itu ada banyak data dalam bentuk hard file yang sebaiknya juga dikumpulkan, data

tersebut dalam bentuk kajian-kajian yang telah terealisasi sebelumnya.

Koordinasi dengan bidang didapatkan informasi-informasi mengenai

ketersediaan data, serta sumber data-data yang ada disetiap bidang. Saat ini di dinas

kelautan dan perikanan data didapatkan melalui pengumpulan dari setiap kabupaten, data

dari kajian-kajian yang sifatnya pihak ke tiga, serta data dari kementrian kelautan dan

perikanan. Setiap bidang juga mengeluhkan banyaknya data yang masih terpencar

dikarena petugas data bidang yang telah berubah. Setiap bidang juga menyetujui untuk

membantu dilakukan pengumpulan dan penyimpanan data secara single data online.

Berdasarkan diskusi dengan staf program dan pelaporan lainya serta

berkoordinasi dengan bidang-bidang didapatkan subjek-subjek data sektoral yang bersifat

prioritas dan penting yaitu sebagai berikut :

1. Produksi Perikanan (Perikanan Tangkap dan Perikanan Budidaya) (Ton)

26
2. Produksi Olahan (Ton)

3. Konsumsi Ikan (Kg)

4. Pendapatan Rata-rata Nelayan (Rp/bln/org)

5. Pendapatan Rata-rata Pembudidaya Ikan (Rp/bln/org)

6. Pendapatan Pengolahan dan Pemasaran Ikan (Rp/bln/org)

7. Persentase Penyelesaian Tidak Pidana KP Secara Akuntabel dan Tepat Waktu

(%)

Secara umum, kegiatan ini berkaitan dengan nilai aneka yaitu

akuntabilitas (tanggung jawab) bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan

yaitu berkoordinasi dengan setiap bidang mengenai ketersediaan data, etika publik

(sopan santun) mendengarkan secara seksama arahan yang diberikan dari

pegawai, komitmen mutu (efektif) efektif dalam pelaksanaan analisa dan

penentuan subjek-subjek data sektoral .terdapat beberapa manfaat dari kegiatan

ini, yakni :

Sebelum : Belum adanya kesepahaman mengenai data statistic sektoral dengan

bidang serta belum terincinya kebutuhan data dinas kalautan dan

perikanan.

Sesudah : Terbentuknya kerjasama antara bidang terkait dengan bagian program

dan pelaporan perihal optimalisasi data statistic sektoral dinas kelautan

dan perikanan.

Hasil : Diperolehnya informasi mengenai ketersediaan data yang ada di setiap

bidang,didapatkan pertimbangan dasat-dasar subjek-subjek kebutuhan

data, didapatkannya subjek subjek data sektoral.

27
Gambar 3. Koordinasi dengan beberapa bidang mengenai data statistic sektoral
yang dirangkaikan dengan pembahasan masalah data yang kurang dalam
LPPD

Gambar 4. Diskusi staf bagian program dan pelaporan mengenai subjek-subjek


data sektoral

28
URAIAN MEKANISME
URAIAN NILAI
CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN DASAR
AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN ANEKA
HASIL KEGIATAN

3. Menyusun SOP tentang pengelolaan data statistik sektoral

29
Berkoordinasi
dengan atasan A. Uraian Mekanisme
mengenai alur Etika Publik Aktualisasi
dan regulasi Tercapai Penggunaan teknik
pengelolaan data (Profesional) konsistensi dapat
meningkatkan komitmen
statistik sektoral
dan kredibilitas organisasi
maka dengan pembuatan
SOP tahapan kegiatan
dapat berjalan konsisten
sesuai dengan SOP yang
telah ada sebagai acuan
kegiatan. Teknik Inovasi
bahwa inovasi merupakan
sebuah perubahan, yang
sebelumnya \ belum ada
menjadi sudah ada SOP,
dan teknik efektivitas.

B. Manfaat Bagi Pihak


Lain
Mebuat SOP Memiliki SOP pengelolaan
sesuai dengan data statistic sektoral
Akuntabilitas sebagai pedoman bagi
arahan dan
persetujuan Tercapai ASN dalam
(tanggung menyelenggarakan
atasan jawab) pengolahan data.
dan perencanaan
C. Perwujudan Visi
Organisasi
SOP sudah tebentuk maka
kegiatan pengelolaan data
akan menghasilkan data
yang lebih baik dan mudah
diakses, sehingga akan
mendorong visi
optimalisasi pengelolaan
sumber daya kelautan dan
perikanan yang berdaya
saing dan berkelanjutan
untuk kesejahteraan
masyarakat

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik, pada pasal 20, 21, dan 22 bahwa setiap penyelenggara

pelayanan publik baik yang memberikan pelayanan kepada masyarakat secara

langsung maupun tidak langsung wajib menyusun, menetapkan, dan menerapkan

30
standar pelayanan sebagai tolok ukur dalam penyelenggaraan pelayanan di

lingkungan masing-masing.

Adapun langkah-langkah dalam penyusunan SOP pengelolaan data

statistic sektoral adalah sebagai berikut : mencari bahan untuk pembuatan SOP

permintaan. Dalam pencarian bahan dilakukan pencarian hard maupun soft file

penyusunan SOP, serta melakukan browsing pedoman pembuatan SOP. Selain

bahan tersebut kemudian penulis membuat rancangan SOP yang dapat

dikonsultasikan oleh atasan langsung. Setelah membuat draft kemudian

mendiskusikan bersama atasan langsung dan juga seluruh Staf bagian program

dan pelaporan. Dalam diskusi penulis mendapatkan masukan untuk menjadi

perbaikan dalam prosedur pengolahan data statistic sektoral. Setelah sepakat

kemudian mencetak draft SOP dan berkonsultasi dengan atasan yang mana

merupakan Kepala sub bagian umum dan kepegawaian yang sekaligus menjadi

kasubag program dan perencanaan. Setelah berkonsultasi dan dilakukan revisi

diajukan kembali untuk pemparafan dan pengajuan tanda tangan oleh Kepala

Dinas. Harapannya setelah terdapat SOP maka data sektoral yang dinas kelautan

dan perikanan lebih tertata dan mudah dalam diakses dan pengelolaannya,

sehingga kegiatan yang di lakukan oleh dinas kelautan dan perikanan tepat

sasaran.

Nilai-nilai dasar profesi pegawai negeri sipil yang terkandung dalam

kegiatan tersebut adalah :

1. Akuntabilitas

31
Dengan adanya SOP maka kegiatan yang dijalankan akan menjadi

konsisten sebagai acuan kegiatannya. Dimana nilai konsistensi pada akuntabilitas

akan meningkatkan komitmen dan kredibilitas organisasi.

2. Etika Publik

Pembuatan SOP menekankan pada nilai etika publik profesionalisme yaitu

menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak bahwa dengan

pembuatan SOP maka kegiatan dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada.

Terdapat beberapa manfaat dari adanya kegiatan penyusunan SOP tentang

pengelolaan data statistik sektoral ini, yaitu:

Sebelum : Belum adanya standar yang jelas mengenai prosedur pengelolaan data

statistik dinas kelautan dan perikanan .

Sesudah : Adanya standar yang jelas mengenai pengelolaan data statistik

sektoral dinas kelautan dan perikanan yang menjadi rujukan bagi

petugas statistic bidang dalam kolektifitas data yang ada.

Hasil : Terbentuknya SOP pengumpulan, pengolahan data dan informasi

(Lampiran 2)

Gambar 5. Konsultasi dengan Kasubag umum dan kepegawaian dan diskusi


4. dengan
Melakukan staff program
pengolahan dan
data, pelaporan mengenai
pengklasifikasian, SOP
serta penyusunan

32
berbasis data periodik

URAIAN MEKANISME
URAIAN NILAI
CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN DASAR
AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN ANEKA
HASIL KEGIATAN
Mengumpulkan A. Uraian Mekanisme
data dari setiap Akuntabilitas Aktualisasi
bidang susuai Penggunaan teknik inovatif
Tercapai dalam melaksanakan
subjek yang (tanggung
telah di tentukan jawab) kegiatan aktualisasi adalah
dengan menghasilkan
Menginput data inovasi baru dalam
Nasionalisme
Tercapai pengelolaan data statistic
sesuai kategori
(kerja keras) yang mempermudah dalam
pencarian data dan
pembacaan data.

B. Manfaat Bagi Pihak


Lain
Setelah kegiatan ini
terlaksana maka data
statistik kelautan
danperikanan akan lebih
mudah diakses baik oleh
pihak internal dan external,
Komitmen terutama untuk bagian
Menyusun data pelaporan akan mudah
berdasarkan mutu
untuk mengambil data
perubahan secara Tercapai hasil kinerja tahunan .
(inovatif)
periodik
C. Perwujudan Visi
Organisasi
Data yang mudah diakses
dan valid akan
menghasilkan program dan
kegiatan tahunan yang
tepat sasaran dan bernilai
manfaat bagi masyarkat
sehingga mendukung visi
dinas kelautan dan
perikanan.
Kegiatan pengolahan data pengklasifikasian, serta penyususna berbasis

data periodik, di mulai dengan pengumpulan data dari setiap bidang. Data

dikumpulkan dari petugas satatistik serta setiap seksi yang mengurusi masalah

kajian, data yang didapatkan berupa data soft file dan hardfile yang nantinya akan

33
disatukan berdasarkan jenis data. Data yang telah dikumpulkan dikoordinasikan

lagi dengan kepala subbagia umum dan kepegaiwaian untuk menentukan

keabsahan data. Data yang bukan berupa soft file didapatkan dari buku-buku hasil

kajian dan kaset cd.

Setelah itu data yang diperoleh masih dalam bentuk tidak tertata sehingga

harus dipisahkan per subjek, yang awalnya data berada dalam satu worksheet

kemudian dipisahkan dalam beberapa worksheet agar memudahkan dalam

pencarian dalam sistem data base salah satu contohnya data sebagai berikut :

Sehingga harus disusun ulang agar mudah dicari


dalam sistem database seperti berikut

34
Setelah data diolah ulang data disatukan dalam satu folder berdasarkan periodic.

Data yang berhasil di kumpulkan berasal dari data tahun 2007 hingga 2018.

Secara umum melakukan pengolahan data, pengklasifikasian, serta

penyusunan berbasis data periodik ini berkaitan dengan nilai aneka yaitu

akuntabilitas (tanggung jawab) bertanggung jawab dalam melakukan

pengumpulan data dan penginputan, nasionalisme (kerja keras) bekerja keras

dengan sepenuh hati dalam mengumpulkan data, penginputan dan penyusunan,

etika public (sopan santun) sopan santun dalam pengumpulan data yang ada di

setiap bidang dan komitmen mutu (inovatif) melakukan inovasi dalam penyajian

data.

Sebelum : Data di Dinas kelautan masih belum terkolektif dalam satu sistem

data base dan belum terolah sehingga sulit dalam pencarianya.

Sesudah : Data di Dinas Kelautan dan perikanan yang sudah tertata dan

dsusun berdasarkan periodik.

Hasil : Data yang terkolektif dan terolah.

35
Gambar 6. Pengumpulan data statistik dan sumber data non-soft file
5. Penyiapan system penyimpanan data berbasis online dan penginputan
URAIAN MEKANISME
URAIAN NILAI
CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN DASAR
AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN ANEKA
HASIL KEGIATAN
Berkoordinasi A. Uraian Mekanisme
dengan Dinas Aktualisasi
Kominfo Etika publik Penggunaan teknik
mengenai sistem (sopan santun) efektifitas dalam kegiatan
Tercapai ini adalah dengan
drive online
membangun sistem data
yang dapat
yang efektif melalui
digunakan pertimbangan-
Instalasi sistem pertimbbangan rasional
drive online pada serta membangun
Nasionalisme
perangkat kerja Tercapai komnikasi dengan instansi
yang ada (kerja keras) lain.
dikantor
B. Manfaat Bagi Pihak
Komitmen Lain
mutu Setelah kegiatan ini
Penginputan data terlaksana maka data
statistik Tercapai statistik kelautan dan
(efektif)
perikanan akan dirampung
dalam satu sistem database
online, sehingga mudah
dalam akses.

C. Perwujudan Visi
Organisasi
Data yang mudah diakses
Akuntabilitas
Pelaporan hasil dan valid akan
kerja pada atasan Tercapai menghasilkan program dan
(tanggung
kegiatan tahunan yang
jawab)
tepat sasaran dan bernilai
manfaat bagi masyarkat
sehingga mendukung visi
dinas kelautan dan
perikanan.
data statistik sektoral yang telah diolah sebelumnya

Sistem penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan data statistic

sektoral adalah sistem cloud, dimana sistem ini merupakan sistem penyimpanan

berbasi internet yang bisa di akses di mobile phone dan perangkat pc. Sistem

penyimpanan ini menggunakan domain asli Sulawesi barat sehingga data aman

36
dalam server. Sistem ini diambil langsung di dinas kominfo dengan mengirimkan

surat permintaan penyimpanan database. Penulis selaku yang melaksanakan

penyimpanan berkoordinasi langsung dengan kominfo mengenai aplikasi yang

akan digunakan, serta cara penggunaanya. Sistem aplikasi dapat dlihat pada

gambar di bawah ini :

Selain data telah di input dalam sistem data base petugas website dinas

kelautan dan perikanan juga meminta sistem data yang di buat agar di sertakan

dalam website dinas guna meningkatkan keterbukaan informasi public mengenai

Gambar 7. Tampilan sistem penyimpanan online data base statistik dalam


mode website

37
capaian-capain sektor perikanan dan kelautan provinsi Sulawesi barat. Data dibagi

melalui sistem url share yang dimana apabila data diupdate maka akan terupdate

juga pada website dinas kelautan dan perikan. Tampilan pada website dapat

dilihat sebagai
Gambar berikut : penggunaan data statistic berbasis sistem online dalam
9. Tampilan
website dinas kelautan dan perikanan

Secara umum melakukan penyiapan system penyimpanan data berbasis

online dan penginputan data statistik sektoral yang telah diolah sebelumnya ini

berkaitan dengan nilai aneka yaitu akuntabilitas (tanggung jawab) bertanggung

jawab dalam melaksanakan penyiapan sistem penyimpanan, nasionalisme berkerja

keras dalam melakukan penyiapan sistem penyimapanan data dalam rangka

tercapainya target yang diinginkan, etika publik (sopan santun) menjujung tinggi

etika dan sopan santun pada saat berkoordinasi dengan dinas lain, komitmen mutu

(efektif) bekerja secara efektif dalam melakukan penyiapan system yang

terintegrasi.

38
Sebelum : Sistem penyimpanan data base dinas kelautan dan perikanan masih

berbasis peyimpanan pc .

Sesudah : Sistem penyimpanan data base dinas kelautan dan perikanan

sudah dalam bentuk cloud server online yang mudah diakses.

HasilGambar 10.: Sistem penyimpanan


Berkoordinasi dengancloud data
Dinas base dinas.
Kominfo mengenai sistem drive
online yang dapat digunakan

39
6. Pelaporan hasil kerja kepada atasan, melakukan evaluasi bersama
staf dan pimpinan mengenai sistem penglolaan data sektoral yang
telah dilakukan
Pelaporan dilakukan secara langsung dan administrative yaitu menemui

kepala sub bagian umum dan kepegawaian serta membuat berita acara dari

kegiatan yang dilakukan (terlampir). Banyak masukan dari staf lain mengenai

kegiatan ini, yaitu antara lain :

1. Penyertaan sistem penginputan data secara online

2. Penjadwalan yang baik mengenai update data

3. Usulan pembentukan tim pengelolah data base

Secara umum melakukan pelaporan hasil kerja kepada atasan, melakukan

URAIAN MEKANISME
URAIAN
NILAI DASAR CAPAIAN AKTUALISASI DAN
PELAKSANAAN
ANEKA AKTUALISASI KUALITAS
KEGIATAN
HASIL KEGIATAN
A. Uraian Mekanisme
Aktualisasi
Akuntabilitas
Mekanisme dalam kegiatan
aktualisasi ini adalah dengan
(tanggung jawab)
melekakuka komnikasi
pelaporan mengenai
pelaksanaan pengelolaan data
statistic sektoral dinas sabegai
bentuk pelaksanaan
aktualisasi.
Pelaporan hasil
B. Manfaat Bagi Pihak Lain
kerja kepada atasan,
Kegiatan ini akan
melakukan evaluasi
memberikan manfaat
bersama staf dan
aministrasi yang baik dan
pimpinan mengenai Tercapai
pengarsipan setiap proses
sistem penglolaan
Etika publik yang telah dilakukan.
data sektoral yang
(pencapaian
telah dilakukan
hasil) C. Perwujudan Visi
Organisasi
kegiatan ini dapat
memperkuat misi peningkatan
kualitas sumberdaya manusia
baik secara internal maupun
eksternal, Karena, dalam
kegiatan ini akan
menghasilkan pemahaman
asn mengenai data sektoral di
dinas kelautan dan perikanan.

40
evaluasi bersama staf dan pimpinan mengenai sistem penglolaan data sektoral

yang telah dilakukan nilai aneka yaitu akuntabilitas (tanggung jawab) bertanggung

jawab atas pekerjaan yang dilakukan, nasionalisme (bekerja keras) bekerja keras

dalam mengevaluasi kegiatan sehingga output yang dihasilkan dapat bernilai

guna, dan etika publik (pencapaian hasil) dalam melaksanakan evaluasi kegiatan

diutamakan pencapaian hasilnya.

6.2. Masalah dan cara mengatasi selama aktualisasi

Kegiatan Aktualisasi yang dilaksanakan di dinas kelautan dan perikanan

dalam implementasinya tidak sesempurna sebagaimana dalam rancangan

aktualisasi, karena pastinya terdapat permasalahan yang ditimbulkan dalam

pelaksanaannya. Adapun permasalahan yang ditimbulkan adalah35 sebagai

berikut:

Kegiatan 1 :Melakukan koordinasi dengan atasan tentang mekanisme


Gambar 11. Pelaporan hasil kerja kepada sub bagian dan pelaporan serta
penyerahanpengelolaan
berita acaradata statistikpengelolaan,
pelaksanaan sektoral penyimpanan data dan
Permasalahan informasi
Cara mengatasi selama aktualisasi
Berbenturanya waktu pelaksanaan Banyak melakukan koordinasi dengan
kegiatan dengan jadwal urusan kepala bidang dan sub bagian
institusional atasan sehingga sehingga mendapatkan infomasi yang
koordinasi tidak berjalan maksimal lebih banyak

Kegiatan 2 : Melakukan analisa dan penentuan subjek-subjek data sektoral


yang akan diolah
Permasalahan Cara mengatasi selama aktualisasi
Saat koordinasi dengan bidang-bidang Melakukan follow up secara personal
mengenai data sektoral ada beberapa pada saat kepala bidang tersebut telah
bidang yang tidak berada di tempat hadir di kantor

41
Kegiatan 3 : Menyusun SOP tentang pengelolaan data statistik sektoral
Permasalahan Cara mengatasi selama aktualisasi
Mengikuti kegiatan kantor yang
Kurangnya pemahaman penulis berhubungan dengan pengolahan data
mengenai pengolahan data statistik statistik, yaitu forum statistic Sulawesi
barat

Kegiatan 4 : Melakukan pengolahan data, pengklasifikasian, serta


penyusunan berbasis data periodik
Permasalahan Cara mengatasi selama aktualisasi
Pendeknya waktu yang tersedia
Bekerja sama dengan pegawa lain
sedangkan data yang ada sangat
dengan berbagi tugas yang sesuai
banyak untuk diolah

Kegiatan 5 : Penyiapan system penyimpanan data berbasis online dan


penginputan data statistik sektoral yang telah diolah
seblumnya
Permasalahan Cara mengatasi selama aktualisasi
Pendeknya waktu yang tersedia
Bekerja sama dengan pegawa lain
sedangkan data yang ada sangat
dengan berbagi tugas yang sesuai
banyak untuk diolah

6.3. Analisis dampak

Berbagai kegiatan yang telah Penulis rancang sebelumnya, sebagaimana

telah diuraikan pada Bab Rancangan Aktualisasi tentu memiliki dampak dalam

pelaksanaannya. Sesuai dengan Rancangan Aktualisasi, pelaksanaan berbagai

kegiatan membawa dampak pada terarahnya kegiatan dan tahapan kegiatan yang

saya lakukan demi tercapainya output yang diharapkan dalam rangka menjawab

isu yang muncul dan menjadikan kegiatan-kegiatan tersebut memiliki kontribusi

dalam tercapainya visi dan misi dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sulawesi

Barat.

42
Pada dasarnya kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh penulis telah

berhasil menciptakan sistem pengolahan data statistik sektoral yang memiliki

dampak dalam proses kerja dinas kelautan dan perikanan, salah satunya indikator

keterbukaan informasi publik melalui data statistik sektoral yang dapat diakses

oleh masyarakat umum, selain itu data statistik yang dikelola dalam sistem online

memudahkan sub bagian program dan pelaporan melukan pengumpulan data

berkaitan dengan penyusunan sakip dinas kelautan dan perikanan.

Salah satu dampak apabila sistem pengelolaan data statistik sektoral

berbasis teknologi ini tidak berjalan yaitu efisiensi kegiatan pelaporan tidak akan

terwujud, hal ini dirasakan penulis langsung, dikarena harus meminta data disetiap

bidang satu persatu dan kadang sulit untuk menemui petugas data, saat ini data

sudah terkolektif dalam satu server yang dapat diakses dengan mudah, sehingga

pencarian data guna pelaporan juga semakin efisien.

43
BAB 7

KESIMPULAN DAN EVALUASI

7.1. Kesimpulan

1. Kegiatan habituasi yang dilaksanakan penulis di dinas kelautan dan

perikanan provinsi Sulawesi barat merupakan kegiatan untuk optimalisasi

pengelolaan data statistik sektoral serta menerapkan nilai nilai dasar

ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan

Anti Korupsi) sehingga dapat meningkatkan kinerja, profesionalistas, serta

efisiensi dalam pengelolaan pelaporan dan perencanaan di Dinas Kelautan

dan Perikan. Semua kegiatan dalam rancangan aktualisasi terlaksana

walaupun ada beberapa kendala yang dihadapi.

2. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh penulis telah berhasil menciptakan

sistem pengolahan data statistik sektoral yang memiliki dampak dalam

proses kerja dinas kelautan dan perikanan, salah satunya indikator

44
keterbukaan informasi publik melalui data statistik sektoral yang dapat

diakses oleh masyarakat umum, selain itu data statistik yang dikelola

dalam sistem online memudahkan sub bagian program dan pelaporan

melukan pengumpulan data berkaitan dengan penyusunan sakip dinas

kelautan dan perikanan.

7.2. Evaluasi

1. Dalam pengelolaan data statistik sektoral di Dinas yang lain agar dikelola

secara baik karena data tersebut sangat memberikan dampak yang besar

dalam perencanaan dan pelaporan, keabsahan data dan keteresediaan data

akan menentukan akuris kegitan yang dilakukan setiap OPD.

2. Penerapan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,

Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) harus terus dipertahankan agar dapat

meningkatkan kinerja profesonalisme ASN dalam melakukan pelayanan

dan pelaksanaaan kebijakan publik.

45
DAFTAR PUSTAKA

Kumorotomo, Wahyudi, dkk., 2015. Etika Publik: Modul Pendidikan dan

Pelatihan Prajabatan Golongan III, Jakarta: Lembaga Administrasi

Negara RI

Kusumasari, Beyaola, dkk., 2015. Akuntabilitas: Modul Pendidikan dan Pelatihan

Prajabatan Golongan III, Jakarta: Lembaga Administrasi Negara RI

Latief, Yudi, dkk., 2105. Nasionalisme: Modul Pendidikan dan Pelatihan

Prajabatan Golongan III, Jakarta: Lembaga Administrasi Negara RI

Tim Penulis Komisi Pemberantasan Korupsi. 2015 Anti Korupsi: Modul

Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III, Jakarta: Lembaga

Administrasi Negara RI

Yuniarsih, Tjutju dan Muhammad Taufiq. 2015. Komitmen Mutu: Modul

Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III, Jakarta: Lembaga

Administrasi Negara RI

46
LAMPIRAN

47
Lampiran 1. Surat permintaan sistem penyimpanan data berbasis online
kepada Dinas Komunikasi Informatika, persandian dan
statistik

48
Lampiran 2. Berita acara pelaksanaan penyimpanan database

49
Lampiran 3. Berita acara konsultasi rencana kegiatan aktualisasi

50
Lampiran 4. Berita acara konsultasi pembuatan SOP

51
Lampiran 5. SOP Pengumpulan, Pengolahan data dan informasi (soft copy)

52
53
54
Lampiran 7. Dokumentasi Konsultasi dengan Mentor

55
Lampiran 8. Dokumentasi Konsultasi dengan Coach

56

Anda mungkin juga menyukai