HUMAS Februari 4, 2018
0 6.441
2.491
Penelitian dilakukan dengan tujuan memecahkan masalah yang ada di lingkungan
masyarakat. Selain untuk memecahkan masalah yang ada, Penelitian juga berfungsi sebagai
upaya mengembangkan pengetahuan dan ide dari si peneliti itu sendiri. Ide inilah yang
yang digunakan untuk memecahkan berbagai permasalahan. Sama halnya dengan yang
diungkapkan Santoso (2007) Jika kita menghadapi stimulasi (problem), maka kita akan
melakukan suatu respons (tindakan) melalui suatu penalaran (logika) tertentu. Olehnya itu,
seorang peneliti harus melakukan tindakan ketika menemukan suatu masalah.
Terlepas dari munculnya permsalahan di lingkungan sekitar, seorang peneliti juga harus
mengetahui dengan jelas masalah dan penanganan masalah tersebut sehingga ketika
melakukan penelitian akan tepat pada sasarannya. Jelas dari segi masalah dan tujuan, serta
tepat menggunakan metode penelitian. Sebelum menentukan metode penelitian maka
peneliti terlebih dahulu menentukan jenis penelitian yang akan digunakan.
Secara umum, jenis penelitian terdiri dari penelitian kuantitatif dan kualitatif. Penelitian
kuantitatif lebih menekankan pada hasil (produk/outcome) sedangkan penelitian kualitatif
lebih menekankan pada proses dari produk yang dihasilkan. Penentuan jenis penelitian juga
dapat didasarkan pada data yang akan dikumpulan. Untuk penelitian kuantitatif data yang
terkumpul berbetuk angka sedangkan penelitian kualitatif data yang dikumpulkan
berbentuk kata-kata atau gambar. Seorang peneliti kuantitatif harus mengetahui secara apa
yang menjadi pembeda dari penelitian kualitatif. Untuk itu, perlu adanya pemahaman
tentang karakteristik penelitian kuantitatif itu sendiri.
Menurut Sugiyono (2016), karateristik penelitian kuantitatif
o Menguji teori.
o Representatif
DAFTAR PUSTAKA