Jasa Audit
Jasa Audit
1.PENGERTIAN
Auditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti tentang informasi untuk menentukan
dan melaporkan derajat kesesuaian antara informasi itu dan kriteria yang telah ditetapkan.
Auditing harus dilakukan oleh orang yang kompeten dan independen.
Biasanya auditor dan entitas yang diaudit sepakat mengenai kriteria yang akan digunakan
sebelum audit dimulai. Sebagai contoh dalam audit atas efektifitas aspek-aspek khusus dalam
operasi komputer, kriterianya mungkin mencangkup tingkat kesalahan input dan output yang
masih bisa ditolerir.
Bukti (evidence) adalah setiap informasi yang digunakan auditor untuk menentukan
apakah informasi yang akan diaudit dinyatakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Bukti memiliki banyak bentuk yang berbeda termasuk:
- Kesaksian lisan pihak yang diaudit (klien)
- Komunikasi tertulis dengan pihak luar
- Observasi oleh auditor
- Data elektronik dan data lain tentang transaksi.
Untuk memenuhi tujuan audi, auditor harus memperoleh bukti dengan kualitas dan jumlaj
yang mencukupi. Auditor harus menentukan jenis dn jumlah bukti yang diperlukan serta
mengevaluasi apakah informasi ini sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Ini adalah
Auditor harus memiliki kualifikasi untuk memahami kriteria yang digunakan dan harus
kompeten untuk mengetahui jenis serta jumlah bukti yang akan dikumpulkan guna mencapai
kesimpulan yang tepat setelah memeriksa bukti itu.
Auditor juga harus memiliki sikap mental independen. Kompetensi orang-orang yang
melaksanakan audit tidak akan ada nilainya jika mereka tidak independen dalam mengumpulkan
dan mengevaluasi bukti.
3. Jasa Atestasi lain.Akuntan publik memberikan banyak jasa atestasi lainnya, yang kebanyakan
merupakan perluasan alami dari audit atas laporan keuangan historis, karena pemakai
menginginkan kepastian yang independen menyangkut jenis-jenis informasi lainnya.
KAP melakukan berbagai jasa lain yang umumnya berada di luar lingkup jasa assurance.
Tiga contoh yang spesifik adalah:
1. Jasa akuntansi dan pembukuan
2. Jasa Pajak
3. Jasa konsultasi manajemen.