Catatan/Note :
Mahasiswa yang melakukan kecurangan (mengedarkan jawaban ke mahasiswa lain, duplikasi jawaban (copy & paste),
plagiasi, dan kecurangan lain) akan didiskualifikasi dari kepesertaan ujian.
Students who commit fraud (circulate answer to other students, duplicate answer (copy & paste), plagiarism, and other
cheating) will be disqualified from taking part in the exam.
Saya mengerjakan ujian ini dengan jujur oleh diri saya sendiri dan tidak meminta bantuan
orang lain serta tidak melakukan kecurangan dalambentuk apapun.
[ Rielsa ]
c. Apa yang dimaksud dengan sampling tanah dalam kondisi undisturb soil dan
disturb soil
Jawab:
• Undisturbed soil sample yaitu sampling tanah dalam kondisi utuh atau tanah tak
terganggu dimana tanah yang terletak dibawah permukaan tanah dan tidak mengalami
perubahan dalam tekstur, kadar air atau susunan kimianya serta tanah masih belum
terganggu oleh faktor luar. Digunakan sebagai sampling untuk kepentingan analisis
sifat fisik tanah.
• Disturbed soil sample yaitu sampling tanah dalam kondisi tak utuh atau terganggu
dimana tanah yanag memiliki distribusi ukuran partikel sama dengan seperti di tempat
asalnya, namun strukturnya telah cukup hancur atau rusak secara keseluruhan.
Digunakan sebagai sampling untuk kepentingan analisis kimia dan kestabilan agregat.
d. Apa pentingnya sampling tanah dalam kondisi undisturbed soil ?
Jawab:
Pentingnya sampling tanah dalam kondisi undisturbed soil atau utuh /tanah tak terganggu
yaitu diperlukan untuk kepentingan berbagai analisa atau investigasi sifat fisik tanah
seperti penentuan bobot isi tanah, porositas tanah, permeabilitas, penentuan pH,
penentuan distribusi pori, dan kandungan atau kadar air dsb. Dimana dengan sampling
tanah dalam kondisi undisturbed soil atau utuh/tanah tak terganggu juga kegiatan
investigasi (penyelidikan) tanah (sifat fisik tanah) secara detail tidak tergangu atau
terpengaruh terhadap adanya perubahan dalam tekstur, kadar air ataupun susunan kimia
pada sampling tanah, sehingga sampel tak berkontaminasi dan investigasi tanah yang
dilakukan tidak terjadi kontaminasi atau terpengaruh dari faktor luar sampling. Maka
hasil investigasi yang didapat akan baik dan detail.
2. Sebidang tanah memiliki penampang seperti pada Gambar dibawah. Penampang
pengaliran yang dianalisis adalah 40 x 40 cm. Jarak antara potongan A dan
potongan B adalah 120 cm. Permeabilitas tanahnya adalah 10-8 mm/det. Porositas
tanahnya adalah 30 %.
Tentukan :
a. Tinggi energi hidrolik
b. Gradien hidrolik
c. Kecepatan air
d. Kecepatan air yang melalui poros
e. Debit rembesan
b. Jelaskan makna dari Gambar 2 berikut dalam konsep pemadatan tanah dan
jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pemadatan tanah
Gambar 2 Kurva hubungan antara kadar air tanah dan berat volume basah
Jawab:
• Konsep pemadatan tanah (sesuai Gambar 2):
Dimana pada nilai kadar air (w) yang rendah, tanah menjadi cenderung kaku
dan sulit dipadatkan dan saat penambahan kadar air (w), tanah menjadi lebih
lunak. Dimana pada kadar air (w) yang tinggi, berat volume kering menjadi
berkurang karena air (w) mulai mengisi pori yang sebelumnya diisi oleh butiran
yang padat.
• Faktor-faktor yang mempengaruhi pemadatan tanah:
⁃ Kadar air dalam tanah
Dimana pada nilai kadar air yang rendah, tanah menjadi cenderung
kaku dan sulit dipadatkan dan saat penambahan kadar air, tanah
menjadi lebih lunak. Dimana pada kadar air yang tinggi, berat volume
kering menjadi berkurang karena air mulai mengisi pori yang
sebelumnya diisi oleh butiran yang padat.
⁃ Jenis tanah
Dimana semakin padat jenis tanah maka semakin sulit dipadatkan dan
membutuhkan tekanan tinggi, sebaliknya semakin renggang atau besar
pori tanah maka semakin mudah dipadatkan.
⁃ Luas permukaan yang menerima tekanan
Dimana semakin luas permukaan yang menerima tekan makan
semakin sulit dipadatkan dan membutuhkan waktu yang lama,
sebaliknya semakin kecil luas permukaan yang menerima tekanan
makas semakin mudah dan cepat proses pemadatannya.
⁃ Ketebalan lapisan tanah
Dimana semakin tebal lapisan tanah maka semakin sulit dan lama
dipadatkan, sebaliknya jika lapisan tanah tidak terlalu tebal maka
pemadatan tanah cepat dan tidak sulit.
⁃ Jumlah lintasan alat pemadat
Dimana semakin banyak atau sering alat pemadat melintas maka
semakin cepat dan mudah pemadatan tanahnya, sebaliknya jika alat
pemadat yang melintas jarang atau kurang maka lintasan alat
berkurang dan pemadatan tanah lama.
c. Sebidang tanah lempung dengan pemukaan air tanah berada sama dengan
permukaan tanah memiliki nilai berat volume jenuh 19 KN/m3; . Tentukan
tegangan total, tekanan pori dan tegangan efektif pada titik P.
Jawab:
Dik:
γsat = 19 kN/m3
Z = 25 cm = 0,25 m
γw = 9,81
Dit:
(pada titik P)
a) Tegangan total
b) Tekanan pori
c) Tegangan efektif
Penyelesaian:
a) Tegangan total (𝛔𝐕 )
σV = γsat × Z
σV = 19 × 0,25
σV = 4,75 kN/m²
Jadi, Tegangan total (σV ) pada titik P adalah 4,75 kN/m²
b) Tekanan pori (u)
u = γw × Z
u = 9,81 × 0,25
u = 2,452 kN/m²
Jadi, Tekanan pori (u) pada titik P adalah 2,45 kN/m²
c) Tegangan efektif (𝛔𝐕 ′)
σ′V = σV − u
σ′V = 4,75 − 2,452
σ′V = 2,297 kN/m²
Jadi, Tegangan efektif (σV ′) pada titik P adalah 2,297 = 2,3 kN/m²
4. Pada sebuah perencanaan kawasan pembuatan pabrik fungsi Rekayasa Tanah
adalah memberikan informasi yang sangat penting terkait dengan kondisi dan
karakteristik fisik-mekanik tanah (geotechnical) pada lokasi perencanaan. Jika
sebuah lokasi akan di bangun suatu pabrik, maka lakukanlah analisis data pada
table berikut terkait dengan layak atau tidak layaknya pabrik tersebut dibangun.
Jawab: